Oleh
Aprilia Lisma Susanti
NIM 1861058
Dan dengan adanya makalah ini penulis berharap makalah ini akan
bermanfaat dan menambah pengetahuan kita tentang IT serta penulis berharap
makalah ini dapat dijadikan sebagai referensi atau bahan pembelajaran.
KATA PENGANTAR………………………………………………………………
DAFTAR ISI………………………………………………………………………..
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………..
Latar Belakang……………………………………………………………………...
Rumusan Masalah…………………………………………………………………..
Tujuan Penulisan……………………………………………………………………
Metode Pengumpulan Data………………………………………………………….
BAB II ISI…………………………………………………………………………..
Peranan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dalam Bidang Bisnis………...
Apa kelebihan dan kekurangan IT pada bidang Bisnis?..............................................
Apa dampak positif dan negatif IT pada bidang Bisnis ?.............................................
Apa manfaat dari perkembangan IT dalam bidang Bisnis…………………………...
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
Dengan memperhatikan latar belakang masalah di atas, dalam penelitian ini
dirumuskan permasalahan sebagai berikut:
1. Apa peranan IT dalam Bidang Bisnis ?
2. Apa kelebihan dan kekurangan IT pada bidang Bisnis?
3. Apa dampak positif dan negatif IT pada bidang Bisnis ?
4. Apa manfaat dari perkembangan IT dalam bidang Bisnis ?
C. Tujuan Penulisan
Sesuai dengan permasalahan yang telah di kemukakan di atas, maka tujuan
penulisan ini di arahkan untuk :
1. Menguraikan apa peranan IT dalam bidang bisnis.
2. Menjelaskan kelebihan dan kekurangan IT pada bidang Bisnis.
3. Menjelaskan dampak positif dan negatif IT pada bidang Bisnis.
4. Menguraikan manfaat dari perkembangan IT dalam bidang Bisnis.
Dalam penyusunan makalah ini, perlu sekali pengumpulan data serta sejumlah
informasi aktual yang sesuai dengan permasalahan yang akan di bahas. Sehubungan
dengan masalah tersebut dalam penyusunan makalah ini, kami menggunakan
beberapa metode pengumpulan data, yang pertama browsing di internet, kedua
dengan membaca media cetak dan yang ketiga dengan pengetahuan yang kami
miliki.
BAB II
PEMBAHASAN
Peranan T1K dalam bidang bisnis sangat besar karena tujuan dari bisnis
adalah untuk mencari keuntungan yang diperoleh dari hasil transaksi, baik
barang maupun jasa. Penggunaan alat bantu TIK merupakan keharusan untuk
mengembangkan dan memajukan bisnis.
Pada bidang bisnis, biasanya sistem komputer digunakan untuk
memproses gaji, data statistik, dan akunting (keuangan). Sistem komputer
melakukan otomatisasi pekerjaan-pekerjaan rutin kantor. Banyak bisnis sudah
menggunakan sistem komputer untuk pengawasan stok barang, membuat
laporan keuangan, meramal, dan merencanakan bisnis masa depan. Bagi dunia
bisnis, jejaring telekomunikasi awalnya digunakan seperti halnya jejaring
listrik, distribusi air, dan jejaring utilitas lain. Ini merupakan sumber yang
penting, tetapi dulu perusahaan memiliki pengaruh yang kecil. Perusahaan-
perusahaan memiliki pilihan yang terbatas atas layanan yang diperoleh dari
penyediaan layanan yang dikelola secara monopoli. Hari ini, para pengguna
korporat meletakkan bersama keseluruhan jejaring di bawah kontrol mereka,
memotong-pintas jejaring publik sebagian atau sepenuhnya. Deregulation dan
teknologi digital baru telah mengizinkan perusahaan untuk secara sadar
merancang dan mengoperasikan jejaring telekomunikasi internal dan privat
untuk meningkatkan posisi kompetitif mereka. Apa yang dulunya merupakan
biaya untuk menjalankan bisnis, sekarang menjadi sumber keuntungan
kompetitif.
Layanan TIK sekarang digunakan oleh semua sektor ekonomik, mulai
dari pertambangan dan pertanian sampai layanan finansial, manufaktur dan
kepariwisataan. Jejaring privat ini hadir di semua industri global, di mana
perusahaan multinasional menjadi perusahaan jejaring. Para pengguna bisnis
berskala besar memiliki kebutuhan akan sistem yang cost-effective, leluasa,
aman, automated, terpadu dan terandalkan. Jika para penyedia layanan lokal
tidak dapat memenuhi kebutuhan ini, dengan biaya yang masuk akal,
perusahaan-perusahaan besar memiliki pilihan untuk mengembangkan sendiri
jejaring privat.
Perusahaan multinasional telah dapat mengkoordinasikan produksi dan
marketing dengan sistem komunikasi berbasis satelit dengan kapabilitas video-
conferencing, untuk tujuan mengkoordinasikan pengembangan produk dan
disain manufaktur.
Perusahaan-perusahaan kecil lebih terbatas kemampuannya untuk
mengembangkan jejaring TIK sendiri ataupun untuk menyewa, karena besarnya
biaya. Ini menjadi pilihan yang ekonomik hanya jika organisasi tersebut cukup
besar untuk menimbulkan cukup trafik untuk menghasilkan penghematan. Oleh
karena ini, perusahaan-perusahaan global merupakan pihak-pihak yang pertama
yang mengadopsi TIK baru. Sektor-sektor yang sangat bergantung pada TIK
mencakup, antara lain perusahaan-perusahaan layanan finansial.
Pada ruang lingkup yang lebih luas, sebagai contoh pada lingkungan
bisnis, kehadiran teknologi informasi mulai disadari dapat menghadirkan
berbagai solusi yang dapat membantu proses bisnis yang ada. Departemen TI
pada sebuah perusahaan mulai dibangun dan secara konstan diminta untuk
mengembangkan suatu layanan, mengembangkan suatu sistem, dan
mengoptimalkan efesiensi bisnis berbasis teknologi informasi.
Sistem Informasi Manajemen (SIM) dikembangkan oleh perusahaan
untuk menyediakan informasi terkini mengenai operasi perusahaan dan
membantu membuat keputusan perusahaan. Adapun dari sisi pelanggan,
peranan sistem komputer adalah meningkatkan kecepatan, ketepatan, dan
kualitas layanan. Bagi bisnis perdagangan, seperti department store, sistem
informasi manajetnen memungkinkan pencatatan transaksi secara mudah
dengan alat bernama barcode reader, yaitu alat untuk membaca kode barang
yang dihubungkan dengan komputer. Penggunaan barcode reader memudahkan
pramuniaga melayani pelanggan. Oleh karena alat ini terhubung dengan
komputer di kasir dan server maka dapat dilakukan pengecekan hasil transaksi
setiap saat untuk mengetahui jenis barang, sisa stok, barang-barang yang harus
segera diadakan oleh pemilik toko, dan yang penting lagi dapat segera diketahui
seberapa besar keuntungan yang diperoleh dari transaksi. Semua itu
dimungkinkan karena penggunaan komputer dan penerapan program sistem
informasi manajemen. Dengan hadirnya aplikasi-aplikasi dan layanan e-
bussiness, e-commerce, e-banking dan lain-lain. Kebutuhan efisiensi waktu dan
biaya menyebabkan setiap pelaku bisnis merasa perlu menerapkan teknologi
informasi dalam lingkungan kerja. Penerapan Teknologi Informasi dan
Komunikasi menyebabkan perubahan bada kebiasaan kerja. Misalnya
penerapan Enterprice Resource Planning (ERP). ERP adalah salahsatu aplikasi
perangkat lunak yang mencakup sistem manajemen dalam perusahaan, cara
lama kebanyakan. Sekarang bisnis menggunakan TIK itu sangat
menguntungkan hanya dengan menggunakan teknologi seperti internet, anda
dapat mempromosikan bisnis anda secara online (E-commerce) dengan
cakupan dunia. Berikut beberapan pengertian dari E-commerce, M-commerce,
dan L-commerce :
A. Kesimpulan
Pesatnya perkembangan teknologi membawa dampak yang luar
biasa dampak dalam berbagai aspek kehidupan. Hidup menjadi lebih mudah
dan nyaman. Dalam bisnis dengan adanya E-Commerce, M-Commerce dan
L-Commerce membawa perubahan yang besar dalam perdagangan.
Transaksi tak lagi memiliki batas, perusahaan juga lebih mudah mendapat
evaluasi dari pelanggan tentang produknya sehingga perusahaan bisa
mengembangangkan prodaknya lebih lagi. Dampak positif dan negatif tak
terelakan, namun teknologi akan terus berkembang untuk mengurangi
dampak negative yang ada. Pemanfaatan TI sangat beragam dan bisa di
rasakan oleh semua kalangan. Transaksi lebih mudah, perusahaan lebih
mudah memasarkan prodaknya, dan konsumen lebih mudah dalam mencari
kebutuhannya.
B. Saran
Adapun saran yang bisa penulis berikan bagi pembaca adalah lebih
berhati hati dalam melakukan transaksi. Jika menggunakan aplikasi,
gunakan yang aplikasi yang terpercaya. Dan dalam transaksi barang periksa
dengan hati – hati alamat tujuan sehingga tidak terjadi kesalahan pengiriman
barang. Serta hal lain penulis berharap dengan adanya pengkembangan TI
yang pesat tidak ada yang menyalahgunakannya untuk tindak kejahatan
seperti penipuan, dll.
DAFTAR PUSTAKA