Tugas Manajemen
Tugas Manajemen
George R. Terry, manajemen adalah proses yang khas yang terdiri dari tindakan-
tindakan: perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan yang
dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah ditetapkan
melalui pemanfaatan sumber daya manusia serta sumber-sumber lain.
Eiji Ogawa, manajemen adalah perencanaan, pengimplementasian, serta
pengendalian dari setiap kegiatan yang dilakukan oleh setiap perusahaan atau
organisasi dengan menetapkan setiap sasaran yang disempurnakan sesuai dengan
kondisi (fleksibel).
Planning
Planning atau Perencanaan adalah tahap awal berdirinya suatu perusahaan untuk
mencapai keuntungan atau tujuan perusahaan
Penerapan :
Penerapan :
a. Mengimplementasikan proses kepemimpinan, pembimbingan, dan pemberian
motivasi kepada tenaga kerja agar dapat bekerja secara efektif dan efisien dalam
pencapaian tujuan
b. Memberikan tugas dan penjelasan rutin mengenai pekerjaan.
c. Menjelaskan kebijakan yang ditetapkan.
Controlling
Fungsi pengawasan dan pengendalian merupakan suatu fungsi manajemen dimana ada
suatu nilai penjaminan bahwa organisasi bergerak ke arah tujuan-tujuannya. Proses ini
diawali dengan pengawasan (monitoring) dan bila ada bagian-bagian dari proses kinerja
perusahaan yang berada pada jalur yang salah, manajer harus mengambil tindakan
korektif mengatasi masalah tersebut.
a. Dewan komisaris melakukan pengawasan atas jalannya usaha perusahaan dan
memberikan masukan masukan kepada CEO.
b. Supervisor mengawasi kinerja masing masing pekerja
3. Proses manajemen di organisasi melalui gambar
4. Pengertian perencanaan dan langkah
Pengertian perencanaan (planning) adalah sebagai suatu kegiatan yang terkoordinasi
untuk mencapai tujuan tertentu dalam kurun waktu tertentu yang berfungsi untuk
mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi, serta mengembangkan rencana
kerja organisasi
Langkah langkah :
a) Merumuskan Misi dan Tujuan.
Usaha sistematis formal untuk menggariskan wujud utama dari perusahaan ,
sasaran
sasaran, kebijakan kebijakan dan strategi untuk mencapai sasaran-sasaran dan
wujud utama perusahaan yang bersangkutan.
b) Memahami Keadaan Saat ini.
membuat kerangka rencana dan kebijakan untuk mencapai tujuan utama yang
telah ditetapkan.
Manajemen Tingkat Pertama atau disebut juga dengan First Level Management atau
First Line Management adalah Manajemen yang bertanggung jawab atas operasional
atau pekerjaan harian para karyawan dalam menghasilkan suatu produk atau layanan.
Manajemen tingkat pertama ini biasanya memegang jabatan seperti Department
Manager, Section Manager, Superintendent, Mandor atau Supervisor. Para Manajer di
manajemen tingkat pertama ini memiliki otoritas atau wewenang yang terbatas.
Beberapa fungsi dan tugas Manajemen tingkat pertama ini adalah sebagai berikut :
7. Teori Maslow
Teori Maslow mengasumsikan bahwa orang berkuasa memenuhi kebutuhan yang
lebih pokok (fisiologis) sebelum mengarahkan perilaku memenuhi kebutuhan yang
lebih tinggi (perwujudan diri). Kebutuhan yang lebih rendah harus dipenuhi terlebih
dahulu sebelum kebutuhan yang lebih tinggi seperti perwujudan diri mulai
mengembalikan perilaku seseorang. Hal yang penting dalam pemikiran Maslow ini
bahwa kebutuhan yang telah dipenuhi memberi motivasi. Apabila seseorang
memutuskan bahwa ia menerima uang yang cukup untuk pekerjaan dari organisasi
tempat ia bekerja, maka uang tidak mempunyai daya intensitasnya lagi. Jadi bila suatu
kebutuhan mencapai puncaknya, kebutuhan itu akan berhenti menjadi motivasi utama
dari perilaku. Kemudian kebutuhan kedua mendominasi, tetapi walaupun kebutuhan
telah terpuaskan, kebutuhan itu masih mempengaruhi perilaku hanya intensitasnya
yang lebih kecil. dalam Reksohadiprojo dan Handoko (1996), membagi kebutuhan
manusia sebagai berikut:
Kebutuhan Fisiologis
Kebutuhan fisiologis merupakan hirarki kebutuhan manusia yang paling dasar
yang merupakan kebutuhan untuk dapat hidup seperti makan,minum,
perumahan, oksigen, tidur dan sebagainya.
Kebutuhan Sosial
Jika kebutuhan fisiologis dan rasa aman telah terpuaskan secara minimal,
maka akan muncul kebutuhan sosial, yaitu kebutuhan untuk persahabatan,
afiliasi dana interaksi yang lebih erat dengan orang lain. Dalam organisasi
akan berkaitan dengan kebutuhan akan adanya kelompok kerja yang kompak,
supervisi yang baik, rekreasi bersama dan sebagainya.
Kebutuhan Penghargaan
Aktualisasi diri merupakan hirarki kebutuhan dari Maslow yang paling tinggi.
Aktualisasi diri berkaitan dengan proses pengembangan potensi yang
sesungguhnya dari seseorang. Kebutuhan untuk menunjukkan kemampuan,
keahlian dan potensi yang dimiliki seseorang. Malahan kebutuhan akan
aktualisasi diri ada kecenderungan potensinya yang meningkat karena orang
mengaktualisasikan perilakunya. Seseorang yang didominasi oleh kebutuhan
akan aktualisasi diri senang akan tugas-tugas yang menantang kemampuan
dan keahliannya.
8. Prinsip Manajemen Menurut Henry Fayol yang masih relevan sampai saat ini
- Job Description
Job description adalah bagian penting dari sistem pengembangan SDM. Ibarat
navigator, job desc adalah peta yang menentukan arah, kemana harus berbelok, berapa
kecepatan yang diperlukan dan seterusnya.
Tujuan
Uraian pekerjaan harus ditetapkan secara jelas untuk setiap jabatan, sehingga
pemegang jabatan mengetahui tugas dan tanggung jawab yang harus
dilakukannya. Uraian pekerjaan akan memberikan ketegasan dan standar
tugas yang harus dicapai oleh pemegang jabatan. Uraian pekerjaan menjadi
dasar untuk menetapkan spesifikasi pekerjaan dan evaluasi pekerjaan bagi
pemegang jabatan
Manfaat
o HR Planning
o Job description mempunyai manfaat dalam salah satu proses bisnis HR
yaitu saat HR Planning. Pada proses HR Planning, keberadaan job
description sangat dibutuhkan. Job description yang baik, lengkap dan
benar dapat membantu para pimpinan perusahaan, pimpinan departemen,
pimpinan divisi, para manager, para supervisor dalam penentuan berapa
jumlah SDM yang dibutuhkan, spesifikasi SDM seperti apa yang
dibutuhkan dan informasi lainnya dalam perencanaan Sumber Daya
Manusia dalam perusahaan.
o Recruitment & Selection
o Dalam proses recruitment & selection, peran Job Description sangat besar
dan memegang peranan sangat penting. Job Description dapat
dimanfaatkan sebagai senjata atau tools dalam proses pembuatan iklan
lowongan kerja, proses interview, proses selection, proses pembuatan soal
atau pertanyaan test, dan sebagainya.
o Training & Development
o Dalam proses training & development peranan job description juga sangat
besar. Dalam job description tercantum sederetan kompetensi yang harus
dimiliki oleh pemegang jabatan, juga tertulis tugas dan tanggung
jawabnya, dari sanalah dapat dibuat training-training apa sajakah yang
dapat diprogramkan.
o Performance Appraisal
o Job Description tentu menjadi dasar bagi program penilaian kinerja
karyawan. Lingkup pekerjaan, tugas dan tanggung jawab akan menjadi
area dimana penilaian dapat dilakukan.
o Compensation & Benefit
o Dalam proses atau area compensation & benefit, peran job description
juga sangat besar. Dalam proses job evaluasi yang dilakukan adalah
menganalisis job description sebagai dasar untuk mengukur bobot
pekerjaan, dari proses job evaluasi ini akan didapatkan bobot masing-
masing pekerjaan, lalu bobot-bobot pekerjaan ini disusun sedemikian
rupa, dan menjadi grading system guna pembuatan struktur gaji.
- Job Specification
Tujuan
Job specification memiliki tujuan agar persyaratan bagi pekerja yang akan
direkrut menjadi jelas. Selain itu job specification juga digunakan sebagai dasar
untuk menyeleksi dini ditingkat luar perusahaan, artinya sebelum perusahaan
menyeleksi sendiri dari sekian banyak calon pelamar dengan sedirinya jumlah
peminat atau pelamar akan berkurang setelah membaca persyaratan yang
tertulis dalam job spesifikasi. Job specification juga sangat memegang peranan
penting sebagai variabel pendukung keberhasilan tujuan dari sebuah
perusahaan.
Manfaat
- Job Evaluation
Tujuan
o Memperjelas dalam penentuan hubungan internal antar jabatan
o Perencanaan sumber daya manusia
o Seleksi karyawan
o Pelatihan dan pengembangan SDM
o Menghasilkan konsistensi sistem kompensasi internal dan eksternal dan
pedoman remunerasi yang adil dan tepat
o Dasar yang adil untuk promosi, mutai dan demosi
o Peninjauan dan restrukturisasi organisasi
Manfaat