Anda di halaman 1dari 3

PANDUAN WAWANCARA

PENGENDALIAN INTERNAL PADA BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDes)


DESA TAMANSARI DALAM MEWUJUDKAN GOOD CORPORATE
GOVERNANCE

Tujuan Penelitian

Mengetahui pengendalian Internal yang diterapkan oleh BUMDes Ijen Lestari dalam
mewujudkan Good Corporate Governance (kooperatif, partisipatif, emansipatif,
transparan, akuntabel, sustainable)

Nama Pengelola :

Jabatan :

Lama menjabat :

Nama Unit Usaha :

Jumlah Unit Usaha :

Lama berdiri :

Lokasi :

Berhasil menyatakan misi dalam perilaku etik

1. Apakah unit usaha memiliki visi dan misi?


2. Apakah dalam pembuatan visi dan misi melibatkan seluruh anggota? Dan
bagaimana proses pembuatan visi dan misi tersebut (alasan yang mendasari)?
3. Bagaimana pengelola menerapkan visi dan misi dalam aktivitas kerja sehari-hari?
4. Bagaimana pembagian tugas dalam unit usaha? Apakah terdapat struktur
organisasi sendiri?
5. Apakah terdapat SOP yang mengatur pembagian tugas tersebut?
6. Bagaimana cara untuk menjelaskan kepada anggota pengelola unit usaha
mengenai SOP tersebut?
7. Apabila terjadi kesalahan yang melanggar apa sanksi yang diberikan?
8. Apakah pernah terjadi perubahan SOP? Berapa kali? Dan apa penyebabnya?
9. Menurut anda, mengapa unit usaha harus memiliki visi dan misi?

Memproduksi data akurat dan handal

1. Data atau dokumen apa saja yang telah dihasilkan sebagai rekam jejak di unit
bisnis?
2. Mengapa perlu membuat dokumen tersebut?
3. Apakah terdapat SOP yang mengatur aktivitas pengendalian untuk membuat
dokumen tersebut? dan bagaimana prosesnya?
4. Apakah terdapat otorisasi dari pihak atas untuk memberikan validasi atas
dokumen tersebut?
5. Apakah terdapat SOP tersendiri mengenai laporan keuangan? Bagaimana SOP
laporan keuangan?
6. Bagaimana bentuk laporan keuangan unit usaha?
7. Bagaimana bentuk pelaporan keuangan tersebut? apakah terdapat jadwal khusus
untuk pelaporan?
8. Apakah pernah terjadi kesalahan dalam pembuatan laporan keuangan?
9. Bagaimana mengatasi kesalahan tersebut?
10. Apakah kepala urusan keuangan memiliki peran yang penting? Mengapa
demikian?

Patuh dengan hukum dan kebijakan perusahaan

1. Apa dasar hukum pemerintah dan kebijakan perusahaan dalam pembuatan unit
usaha?
2. Apakah pernah melakukan pelanggaran hukum dan kebijakan perusahaan?
3. Sanksi apa yang pernah diberikan?
4. Bagaimana cara mengatasi pelanggaran tersebut?
5. Aktivitas apa yng sudah dilakukan untuk mematuhi hukum dan kebijakan
perusahaan?

Menyediakan sumber penggunaan secara ekonomi dan efisien

1. Potensi apa yang dilihat sehingga unit usaha terbentuk?


2. Apa yang dilakukan untuk menetapkan potensi usaha tersebut? apakah melibatkan
pihak lain dalam menentukan unit usaha tersebut?
3. Bagaimana usaha untuk mengembangkan unit usaha tersebut?
4. Apakah ada program rencana untuk mengembangkan unit usaha tersebut? apakah
rencana program tersebut didokumentasikan? Bagaimana bentuk dokumentasi
tersebut?
5. Apakah pernah terjadi masalah dalam mengembangkan unit usaha tersebut seperti
tidak sesuai dengan rencana?
6. Bagaimana cara mengatasi permasalahn tersebut?
7. Apa saja program rencana yang sudah tercapai?
8. Butuh berapa lama untuk mengembangkan unit usaha tersebut?
9. Berapa harga yang ditawarkan untuk satu produk atau jasa? Apakah terdapat
pembagian hasil laba?
10. Bagaimana bentuk pembagian hasil laba tersebut?

Menyediakan perlindungan ketepatan aset


1. Apa saja aset yang dimiliki unit usaha?
2. Aktivitas apa yng dilakukan untuk melindungi unit usaha tersebut?
3. Apakah aset peralatan yang dimiliki tersebut dicatat sebagai aset dalam bentuk
akuntansi?
4. Dokumen apa saja yang dibutuhkan untuk melindungi aset tersebut?
5. Apakah perlindungan aset melibatkan pihak lain? Bagaimana contohnya?
6. Apakah tujuan perlindungan aset sudah terpenuhi?
7. Apa yang diharapkan untuk kelangsungan unit usaha?

Anda mungkin juga menyukai