Anda di halaman 1dari 4

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

ALAT PELINDUNG DIRI


PUSKESMAS SUNGAI SIRING
No. 440/ - SPO-P2/100.02.18
KOTA SAMARINDA Dr. Bambang Soeyanto
No. Revisi : 00 Mulai Berlaku : 02 Januari 2018 Halaman 2 dari 3

PEMERINTAH KOTA SAMARINDA


DINAS KESEHATAN
UPT PUSKESMAS SUNGAI SIRING
Jl. Raya Samarinda-Bontang KM 32, Kelurahan Tanah Merah
Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda 75118

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)


PELEPASAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) TIAP ITEM
No. 440/ - SPO-P2/100.02.18

Status Dokumen : c Master c Salinan No.


Nomor Revisi : 00
Mulai Berlaku : 15 Januari 2018
Jumlah Halaman : 3 (tiga)

Dibuat oleh :

Nama
Jabatan

Diperiksa oleh : Disahkan oleh :

Nama Nama
Jabatan Jabatan

Isi dokumen ini sepenuhnya merupakan rahasia Puskesmas Sungai Siring dan tidak boleh diperbanyak,
baik sebagian maupun seluruhnya kepada pihak lain tanpa ijin tertulis dari Kepala Puskesmas Sungai
Siring.
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

ALAT PELINDUNG DIRI


PUSKESMAS SUNGAI SIRING
No. 440/ - SPO-P2/100.02.18
KOTA SAMARINDA Dr. Bambang Soeyanto
No. Revisi : 00 Mulai Berlaku : 02 Januari 2018 Halaman 2 dari 3

1. Pengertian Alat Pelindung Diri ( APD ) adalah Alat yang digunakan sebagai teknik
pencegahan mikroorganisme patogen dari seseorang ke orang lain yang
disebut “carrier”. Barrier yang umum digunakan masker, kacamata pelindung,
gaun, apron, sarung tangan, penutup kepala, pelindung kaki

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melaksanakan pelepasan


APD, dan melindungi tenaga kesehatan, pasien, keluarga pengunjung dan
lingkungan dari kemungkinan transmisi material infeksius
3. Kebijakan 1. SK
4. Referensi Permenkes No. 27 Tahun 2017 tentang PPI
Pedoman PPI Puskesmas
5. Alat dan
1. Sarung tangan
Bahan
2. Apron/ gaun
3. Kacamata pelindung
4. Perisai muka
5. Masker, masker N 95 (khusus TB)
6. Penutup kepala
7. Pelindung Kaki

6. Langkah-
langkah 1. Lepaskan apron dan buang ke tempat sampah medis. Jika akan
Prosedur digunakan ulang harus diletakkan di container yang diberi desinfektan.
2. Pelindung kaki dilepas dengan kondisi masih memakai sarung tangan
3. Jika menggunakan pelindung kaki dari karet/ boot lepaskan tanpa
menyentuh, Letakkan di kontainer yang sudah diberi desinfektan
4. Lepas gaun dan sarung tangan dengan kondisi yang kotor berada di
bagian dalam dan buang ke tempat sampah medis
5. Lakukan cuci tangan
6. Jika memakai pelindung kepala, dilepaskan setelahnya, dari arah
belakang
7. Lepaskan kacamata dan perisai muka, dari arah belakang. Kacamata
pelindung ditempatkan di kontainer terpisah untuk diproses lebih lanjut
8. Lepaskan masker dari arah belakang, ketika melepas masker tarik tali
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

ALAT PELINDUNG DIRI (APD)


PUSKESMAS SUNGAI SIRING
No. 440/ - SPO-P2/100.02.18
KOTA SAMARINDA Dr. Bambang Soeyanto
No. Revisi : 00 Mulai Berlaku : 02 Januari 2018 Halaman 1 dari 3

bagian bawah lebih dahulu kemudian tali bagian atas.


9. Lakukan cuci tangan

7. Diagram
Alir/ Bagan
Alir

8. Unit Terkait 1. Ruang rawat inap


2. Ruang UGD
3. Ruang Umum
4. Ruang Lansia
5. Ruang Gigi
6. Ruang Kesling
7. Ruang KIA-KB
8. Ruang Anak
9. Ruang Imunisasi
10. Ruang TB
11. Ruang HIV AIDS
12. Ruang Laundry
13. Ruang Sterilisasi
14. Ruangan Laboratorium
15. Ruangan Farmasi

9. Dokumen 1.

Terkait
10. Catatan Nomor yang Tanggal Mulai
No Isi perubahan
Revisi dirubah diberlakukan

Puskesmas Sungai Siring


DAFTAR TILIK

ALAT PELINDUNG DIRI


No: BAB VII/ - SPO-P2/100.02.18/2018
PUSKESMAS SUNGAI SIRING
Dr. Bambang Soeyanto
KOTA SAMARINDA

NO KEGIATAN YA TIDAK TIDAK BERLAKU


APAKAH ?
1 Petugas menyiapkan APD sebelum melakukan tindakan
Petugas memakai APD saat akan dan selama proses
2
melakukan tindakan
3 Petugas melepas APD setelah tindakan selesai
Petugas membuang APD disposable ke tempat sampah
4
medis
5 Petugas melakukan cuci tangan dengan benar

10

Anda mungkin juga menyukai