Anda di halaman 1dari 12

PENGERTIAN UANG

Dalam ilmu ekonomi tradisional, uang didefinisikan sebagai alat tukar yang
dapat diterima secara umum. Alat tukar ini dapat berupa apa saja yang dapat diterima
oleh setiap orang di masyarakat dalam proses pertukaran barang dan jasa. Dalam ilmu
ekonomi modern uang didefinisikan sebagai sesuatu yang tersedia dan secara umum di
terima sebagai alat pembayaran bagi pembelian barang-barang dan jasa-jasa serta
kekayaan berharga lainnya, serta untuk pembayaran utang.Sehingga dapat disimpulkan
bahwa uang adalah suatu benda yang diterima secara umum sebagai alat perantara untuk
mempermudah tukar menukar dalam kehidupan ekonomi masyarakat.
KARAKTERISTIK UANG
Suatu benda dapat dijadikan sebagai “uang” jika benda tersebut telah memenuhi
syarat-syarat tertentu.Pertama, benda itu harus diterima secara umum (acceptability).Agar
dapat diakui sebagai alat tukar umum suatu benda harus memiliki nilai tinggi atau
setidaknya dijamin keberadaannya oleh pemerintah yang berkuasa. Bahan yang dijadikan
uang juga harus tahan lama (durability), kualitasnya cenderung sama (uniformity),
jumlahnya dapat memenuhi kebutuhan masyarakat serta tidak mudah dipalsukan
(scarcity).
Secara teoristis, setiap benda dapat berfungsi sebagai uang. Namun hal itu terjadi
apabila kriteria sudah terpenuhi, diantaranya :
 Portability (mudah dibawa)
Sesuatu yang berperan sebagai uang harus mudah dibawa untuk urusan setiap hari.
Bahkan transaksi dalam jumlah besar dapat dilakukan dengan uang dalam jumlah
(fisik) yang kecil jika nilai nominalnya besar. Kemudahan untuk dibawa-bawa
memudahkan penggunaan uang untuk transaksi.
 Divisibility (mudah dibagi)
Uang digunakan untuk menetapkan transaksi dari berbagai jumlah, sehingga uang
dari berbagai nominal (satuan/unit) harus dicetak untuk mencukupi/melancarkan
transaksi jual-beli. Untuk itu harus tersedia uang dalam berbagai nilai. Untuk
menjamin dapat ditukarkannya uang satu dengan yang lainnya, semua jenis uang
harus dijaga agar tetap nilainya. Dengan demikian orang akan mudah melakukan
transaksi, baik yang kecilnya nilainya maupun yang besar.
 Durability (tahan lama)
Dalam transaksi, uang akan berpindah dari satu tangan ke tangan yang lain. Dengan
adanya pemindahaan ini mengharuskan uang tersebut tetap utuh dan terjaga nilainya
secara fisik. Kalau tidak, rusak atau pun robek akan menyebabkan penurunan nilainya
dan merusakkan kegunaan moneter dari uang tersebut. Ini berarti uang harus
merupakan sesuatu yang tidak mudah rusak yang menyebabkan penurunan nilai.
 Stability (stabil)
Sesuatu yang dapat berperan sebagai uang akan besar manfaatnya apabila nilainya
relatif stabil. Hal ini mengingat bahwa salah satu fungsi dari uang adalah sebagai alat
penimbun kekayaan. Orang akan lebih senang menyimpan kekayaan dalam bentuk
sesuatu yang relatif stabil nilainya. Dengan memilih sesuatu tersebut akan menjamin
bahwa daya belinya tidak akan berkurang terlalu banyak apabila ia menunda untuk
membelanjakan kekayaannya.
FUNGSI UANG
Fungsi uang dibedakan menjadi dua yaitu sebagai berikut :
a. Fungsi Asli
1. Sebagai alat tukar (Medium of exchange)
Uang berfungsi untuk memudahkan terjadinya jual beli barang.Dengan adanya
uang, maka orang tidak perlu bersusah-susah untuk mencari orang yang tepat
yang membutuhkan barang kita dan kita membutuhkan barang mereka.
2. Sebagai alat satuan hitung (Unit of account) atau disebut juga pengukur nilai
(measure of values)
Uang berfungsi untuk menunjukkan nilai barang yang dijual atau dibeli,
ataupun untuk membandingkan harga. Dengan demikian, orang tidak perlu
repot untuk membandingkan berapa nilai seekor kambing dengan beberapa kili
beras.
b. Fungsi Turunan Uang
1. Sebagai alat pembayar (means of payment)
Uang mempunyai arti sebagai alat pembayaran yang sah dan berlaku secara
umum.Misalnya pembayaran pajak, iuran dan sebagainya.
2. Sebagai penunjuk harga (standart of value)
Uang mempunyai arti bahwa untuk menyatakan harga barang dapat dinyatakan
dengan jumlah satuan uang
3. Sebagai standar pembayaran utang yang ditangguhkan (standart of deferred
payment)
Uang dapat digunakan sebagai standar pembayaran masa yang akan datang
(angsuran). Dengan denikian kita bisa menghitung berapa jumlah utang kita
yang masih ada.
4. Sebagai alat penyimpan kekayaan
Dengan adanya uang, kita dapat menabung dengan aman tanpa ada pengubahan
yang sewaktu-waktu dapat kita gunakan kembali bila kita menyimpan dalam
bentuk uang.
Penawaran Uang Yang Dapat Bibelanjakan : M-1
Agar uang dapat menjalankan fungsi dasarnya, baik pembeli maupun penjual
harus menyetujui nilainya.Nilai tersebut bergantung pada penawarannya yaitu seberapa
banyak uang yang beredar.Sebagaimana seperti hukum ekonomi yang ada.Apabila harga
barang naik, maka penawaran menurun dan sebaliknya. Begitu pula dengan uang, apabila
penawaran uang naik/tinggi maka nilainya akan jatuh dan sebaliknya. Untuk mengukur
penawaran uang bukanlah hal yang mudah.
Penawaran uang lebih populer dinyatakan dengan istilah jumlah uang yang
beredar.Dalam laporan data statistik, jumlah uang beredar biasanya dilambangkan dengan
huruf M. Salah satu ukuran yang paling sering digunakan dikenal luas dengan M-1 yang
hanya menghitung uang yang paling liquid (dapat dibelanjakan).
1. Currency (Uang Kartal)
Uang kartal adalah uang yang seperti pada umumnya, berbentuk logam dan
kertas dan diproduksi oleh pemerintah.
2. Demand Deposits (Uang Giral)
Uang giraltercipta akibat semakin mendesaknya kebutuhan masyarakat akan
adanya sebuah alat tukar yang lebih mudah, praktis dan aman, diantaranya cek dan
rekening giro.Cek merupakan sebuah perintah/instruksi (berbentuk kertas) kepada
bank untuk memberikan sejumlah uang yang tertera kepada pemegang cek.Rekening
giro terkadang juga disebut rekening Koran. Merupakan permintaan seseorang yg
mempunyai rekening di bank supaya bank membayar dg cara memindahkan sebagian/
seluruh rekeningnya kepada rekening pihak yg dibayar.

M-1 Plus Penawaran Uang Yang Dapat Ditukarkan : M-2


M-2 meliputi seluruh M-1 plus bentuk-bentuk yang tidak dapat dibelanjakan
secara langsung tetapi sebenarnya mudah diubah menjadi bentuk yang dapat
dibelanjakan.Misalnya deposito berjangka dan reksa pasar uang.
 Deposito berjangka (time deposit)
Deposit berjangka seperti certivicates of deposit (CDs) dan saving certificates,
membutuhkan persyaratan penarikan uang dan tidak dapat ditransfer dengan cek.
Akan tetapi deposito berjangka membayar tingkat suku bunga yang tidak lebih tinggi.
 Reksa dana pasar uang (money market mutual funds)
Dana yang dioperasikan oleh perusahaan investasi yang mengumpulkan aset dari
berbagai investor yang membeli sekuritas jangka pendek dan beresiko rendah.
Kepemilikan dan laba/rugi dari penjualan sekuritas ini ditanggung bersama oleh
investor danatersebut.

SISTEM KEUANGAN AMERIKA SERIKAT


Banyak jenis uang terutama rekening giro dan deposito berjangka yang bergantung pada
lembaga-lembaga keuangan untuk memberikan cakupan jasa yang luas kepada individu dan
bisnis.
A. Lembaga Keuangan
Lembaga keuangan dalam dunia keuangan bertindak selaku lembaga yang menyediakan jasa
keuangan bagi nasabahnya, dimana pada umumnya lembaga ini diatur oleh regulasi keuangan
dari pemerintah. Lembaga keuangan ini menyediakan jasa sebagai perantara antara pemilik
modal dan pasar utang yang bertanggung jawab dalam penyaluran dana dari investor kepada
perusahaan yang membutuhkan dana tersebut. Mereka melakukan ini untuk membeli aset dan
dengan demikian menginvestasikan kepada organisasi lain. Kehadiran lembaga keuangan inilah
yang memfasilitasi arus peredaran uang dalam perekonomian, dimana uang dari individu
investor dikumpulkan dalam bentuk tabungan sehingga risiko dari para investor ini beralih pada
lembaga keuangan yang kemudian menyalurkan dana tersebut dalam bentuk pinjaman utang
kepada yang membutuhkan. Ini adalah merupakan tujuan utama dari lembaga penyimpan dana
untuk menghasilkan pendapatan. Dalam bab ini kita akan membahas beberapa jenis lembaga
keuangan, yaitu bank umum, saving and loans associations, bank tabungan bersama (mutual
saving bank), koperasi kredit (credits unions), dan berbagai organisasi yang dikenal sebagai
lembaga nontabungan (nondeposit instutions).
1. Bank Umum
Merupakan lembaga keuangan yang diizinkan secara resmi oleh pemerintah federal atau negara
bagian untuk menerima deposito yang akan digunakan untuk memberikan pinjaman dan
mendapatkan laba. Kewajiban bank mencakup rekening giro dan tabungan, sementara asetnya
terdiri dari berbagai pinjaman kepada individu, bisnis dan pemerintahan.
2. Diversifikasi dan Merger
Banyak pengamat kini percaya bahwa perbankan umum telah menjadi suatu industri yang
penting, yaitu industri yang operasional dasarnya telah berkembang luas.Selama beberapa
dekade, hanya bank-lah yang dapat menawarkan layanan rekening cek dan tabungan merupakan
alat investasi utama pada perbankan.Perbankan juga melayani pinjaman dari masyarakat dengan
menawarkan jasa pinjaman. Saat konsumen terus mencari alternative selain jasa perbankan biasa,
maka pangsa pasar bank umum dan saving and loans associations semakin berkurang. Para
peminjam kini dapat mengambil pinjaman dari bank investasi.Merger manjadi gejala baru, dan
bank-bank yang jumlahnya sedikit tetapi berskala lebih besar menawarkan berbagai macam
produk keuangan. Strategi mempersingkat operasi untuk mengurangi biaya dan berfokus pada
penyediaan produk-produk yang akan memenangkan kembali pelanggan dari pesaing nonbank.
3. Tingkat Bunga Komersial
Setiap bank menerima pendapatannya dalam jumlah yang cukup banyak dari bunga pinjaman
yang dibayarkan oleh para peminjaman.Selama syarat dan kondisinya jelas terlihat oleh para
peminjam, bank diizinkan untuk menetapkan tingkat suku bunga sendiri.Biasanya tingkat suku
bunga terendah ditetapkan berdasarkan nasabah yang paling layak diberi pinjaman oleh suatu
bank.Tingkat suku bunga tersebut disebut tingkat suku bungan pinjaman (prime rate).
4. Lembaga Tabungan
Lembaga tabungan ini terdiri atas, asosiasi simpan pinjam (saving and loans associations), bank
tabungan bersama (mutual saving bank) dan koperasi kredit (credit unions).Lembaga ini
didirikan untuk menyediakan layanan yang tidak dapat disediakan bank komersial atau tidak
tersedia karena larangan peraturan untuk konsumen financial.
a. Asosiasi Simpan-Pinjam (saving and loans associations)
Seperti bank umum, lembaga tabungan ini menerima simpanan dana dan memberi
pinjaman. Lembaga ini meminjamkan uang untuk cicilan rumah dan sebagian besar lembaga
tabungan ini diciptakan untuk menyediakan pendanaan bagi pembelian rumah.
b. Bank Tabungan Bersama
Pada bank ini seluruh penyimpanan dana dianggap sebagai pemilik bank tersebut. Oleh
karena itu, seluruh keuntungan dibagi rata diantara penyimpan dana, yang menerimanya
sebagai dividen. Sebagian dananya dalam bentuk simpanan tabungan dan dana ini kemudian
dipinjamkan dalam bentuk hipotek.
c. Koperasi Kredit
Merupakan sebuah institusi kerjasama finansial dan bersifat nirlaba, yang dimiliki dan
dijalankan oleh anggotanya dengan tujuan mendorong perilaku menabung dan menyediakan
tempat aman bagi anggotanya untuk menabung dan meminjam pada tingkat bunga yang
wajar.
5. Lembaga Non-Tabungan
Berbagai organisasi lain menerima uang, menyediakan bunga dan jasa lainnya dan memeberikan
pinjaman. Ada empat lembaga yang paling penting, yaitu :
a. Dana Pensiun (pension fund)
Pengumpulan dana yang dikelola untuk memberikan pendapatan setelah pensiun kepada
anggotanya.Dana pension public mencakup jaminan sosial.
b. Perusahaan Asuransi (insurance companies)
Pengumpulan dana dari premi yang dibebankan untuk jaminan perlindungan. Dana
diinvestaskan dalam bentuk saham, real estate dan aset lain-lain.Pendapatan dibayarkan
untuk menutup kerugian yang diasuransikan, seperti tunjangan kematian, kerusakan mobil
dan pengeluaran perawatan.
c. Perusahaan Pembiayaan (finance companies)
Mengkhususkan diri dalam memberikan pinjaman, baik kepada bisnis maupun individu.
Perusahaan pembiayaan komersial meminjamkan modal atau dana jangka panjang bagi bisnis
yang memerlukannya.
d. Pialang Bursa (securities investment dealers/brokers)
Menanamkan modalnya pada surat sekuritas, mereka membeli saham dan obligasi
dengan dana mereka sendiri dengan harapan dapat dijual kembali dikemudian hari dengan
suatu keuntungan. Perusahaan ini memegang uang dalam jumlah besar untuk transfer antara
pembeli dan penjual.

B. Jasa Keuangan Khusus


Bisnis keuangan saat ini merupakan industri yang sangat kompetitif.Bank kini tak hanya
menerima deposito dan memberikan pinjaman.Sebagian besar bank meawarkan kartu kredit yang
diterbitkan bank dan safe deposit box. Selain itu banyak juga yang menawarkan layanan jasa
keuangan khusus, diantaranya :
1. Jasa Pensiun dan Penjaminan (Trust)
Sebagian besar bank membantu nasabahnya menentukan rencana tabungan untuk pensiun.
Individual Retirement Accounts (IRA) adalah dana pensiun yang dapat ditetapkan oleh orang
yang menerima gaji dan pasangannya sebagai tambahan dari dana pensiun lain. Bank-bank
bertindak sebagai perantara keuangan dengan menerima dana dan menginvestasikannya sesuai
dengan perintah nasabahnya.
Banyak bank umum yang menawarkan Jasa Penjaminan (Trust) dimana merupakan pengelolaan
suatu bank dalam investasi, pembayaran, atau tanah milik perseorangan. Dengan membayar
ongkos, bagian penjaminan akan melaksanakan tugas-tugas seperti melakukan pembayaran
tagihan anda dan mengelola potofolio investasi anda.
2. Jasa Internasional
Jasa internasional utama yang ditawarkan oleh bank adalah penukaran valuta asing, contohnya
pada suatu perusahaan yang menukarkan dolar AS menjadi pound Inggris di bank AS dan
kemudian pemasok Inggris dalam pound. Letter of credit (L/C) merupakan jaminan bank yang
dikeluarkan untuk seorag membeli, untuk membayar sejumlah uang ke perusahaan tertentu
apabila kondisi persyaratannya sudah dipenuhi.L/C dibayarkan hanya setelah kondisi tertentu
telah dipenuhi.dan pada banker’s acceptances, membutuhkan pembayaran pada suatu tanggal
tertentu. banker’s acceptances sendiri merupakan jaminan bank yang dikeluarkan untuk seorang
pembeli, untuk membayar sejumlah uang kepada suatu perusahaan tertentu pada tanggal tertentu.
3. Jasa Perantara dan Penasihat Investasi
Kebanyakan bank membantu nasabah mengelola uangnya.Bergantung pada situasi nasabah, bank
dapat merekomendasikan beberapa jenis investasi yang berbeda. Bauran rekomendasi dapat
mencakup reksa dana, CDs, saham dan obligasi. Banyak bank juga bertindak sebagai perantara
sekuritas, menggunakan pialang milik bank sendiri untuk membeli dan menjual sekuritas dan
fasilitas bank untuk menahan dana bank.

C. Bank Sebagai Pencipta Uang


Lembaga-lembaga keuangan memberikan jasa khusus bagi perekonomian dengan menciptakan
uang.Ini bukan berarti mencetak uang kertas atau logam, melainkan dengan menerima deposito
dan memberikan pinjaman dengan memperluas penawaran uang.

FEDERAL RESERVE SYSTEM (The Fed)


The Fed merupakan sebuah bank sentral AS yang bertindak sebagai bank pemerintah, melayani
anggota-anggota bank umum dan mengendalikan penawaran uang dalam negeri.The Fed ini
didirikan pada tahun 1913 oleh kongres.

Struktur The Fed


Seperti pada awal ditetapkan oleh The Fed tahun 1913, sistem tersebut terdiri dari 12 bank yang
relative bersifat otonom dan tujuh anggota komite yang kekuatannya terbatas untuk melakukan
koordinasi kegiatan mereka. Akan tetapi pada tahun 1930-an baik struktur maupun fungsi The
Fed telah jauh berbeda.
Board of Governors dewan gubernur The Fed terdiri dari tujuh anggota yang ditunjuk
oleh presiden selama 14 tahun.Dewan tersebut berfungsi sebagai komite penasehat
perekonomian dan bekerja secara aktif dengan pemerintah untuk merumuskan kebijakan
perekonomian. Dewan ini juga bekerja dengan anggota lain dari The Fed untuk menetapkan
tingkat diskonto (discount rate) dan menangani penjualan serta pembelian sekuitas pemerintah
yang dilakukan The Fed.
Reserve Bank The Fed terdiri dari 12 daerah administrative dan 12 bank. Masing-masing
The Fed bank memiliki cadangan deposito dengan menetapkan tingkat diskonto untuk bank
umum dalam wilayahnya. Reserve bank juga berperan dalam proses kliring cek dalam negeri.
Bank Anggota seluruh bank umum yang diberi izin secara nasional adalah anggota dari
The Fed, demikian pula beberapa bank yang diberi izin dari negara bagian.rekening dari seluruh
penyimpanan dana bank anggita secara otomatis dilindungi oleh FDIC/BIF.

Fungsi dari The Fed


The Fed berfungsi sebagai bank pemerintah federal dan bank para pelaku perbankan dan
mengatur sejumlah aktivitas perbankan. Untuk fungsi yang lebih rinci adalah sebagai berikut :
Bank Pemerintah dua kegiatan The Fed adalah mencetak uang kertas dan
meminjamkan uang kepada pemerintah. Untuk meminjamkan dana kepada
pemerintah, The Fed membeli obligasi yang dikeluarkan oleh Departemen Keuangan
AS. Uang yang dipinjam kemudian digunakan untuk membentuk pendanaan deficit
nasional.
Bank Para Bankir The Fed menyediakan gudang bagi bank umum, yang diperlukan
untuk menjaga dana cadangan di The Fed.
Kliring Cek The Fed juga melakukan kliring cek untuk bank-bank umum.
Mengendalikan PenawaranUangFederal Reserve System
bertanggungjawabdalammelaksanakankebijakanmoneter AS
manajemendaripertumbuhanperekonomiannegeridengancaramengelolapenawaranuan
gdantingkatsukubunga. Denganmengendalikankedua faktor ini, the Fed
mempengaruhikemampuandankeinginan bank-bank di
seluruhnegarauntukmeminjamkanuang.
PengelolaanInflasiInflasiadalahsatuperiodepeningkatanharga yang meluas di seluruh
sistemekonomi.Hal
ituterjadiapabilapenawaranuangtumbuhterlalubesar.Permintaanakanbarangdanjasame
ningkat,danhargaseluruhbarangmeningkat. Sebaliknya,
terlalusedikituangberartibahwasuatuperekonomianakankekurangandanauntukmenjaga
tingginyatingkatkesempatankerja. Karena bank umummerupakanpenciptauang yang
utama, banyakdaripengelolaanpenawaranuang the Fed
mengaturpenawaranuangmelalui bank umum.

Perangkat The Fed


BerdasarkanpedomandasarThe Fed,
tugasutamanyaadalahmelakukanpenyeliaanterhadapperbankandanmengelolamatauangsertasuratb
erhargakomersial (commercial paper). Akan tetapisecarabertahaptugas the Fed
berubahsejalandenganfilosofiutamadalamkebijakanmoneter.
Cadangan Minimum
Cadangan minimum (reserve requirement) adalahpersentasedarisimpanandana yang harus
di tahanolehsuatu bank, dalambentukuangtunaimaupundalambentukdeposito, bersama-
samadengan Federal Reserve Bank. Cadanganminimumyangtinggiberarti bank-bank
mempunyailebihsedikituang yang akan di pinjamkan. Jadi, cadangan minimum yang
tinggimengurangipenawaranuang.
Pengendalian Tingkat Diskonto
Sebagai bank “parapelakuperbankan”, the Fed meminjamkanuangkepada bank-
bank.Tingkat sukubungasimpanan anggota bank dapatmeminjamuangdariFederan
Reserve.Apabilainginmengurangipenawaranuang, maka the Fed
dapatmeningkatkantingkatDiskonto.Dengandemikian, akanmenjadilebihmahalbagi bank
untukmelakukanpeminjamanuangdankurangmenarikbagimerekauntukmeminjamkannya.
Sebaliknya, tingkat yang
rendahmendorongpeminjamandanmemperbanyakpenawaranuang.
OperasiPasar Terbuka
Penjualan dam pembeliansekuritasmilik Federal Reserve di
pasarterbuka.Operasipasarterbukabiasanyaefektifkarenabertindakcepatdandapat di
ramalkandalampenawaranuang.The Fed membelisekuritasdariperantara.Karenarekening
bank perantaratersebut di kreditkanuntuktransaksi, banknyamemilikibanyakuanguntuk
dipinjamkan, sehinggamemperluaspenawaranuang.Hal sebaliknyaterjadiapabila the Fed
menjualsekuritas.

KreditSelektif
Kewenangan Federal Reserve untukmenetapkanpersyaratan margin
pembeliansahamkonsumendaneraturankreditbagipembeliankonsumenlainnya.

PERUBAHAN SISTEM UANG DAN PERBANKAN


Sistemuangdanperbankan AS sentiasaberubah, seperti yang terjadidalamdua dekade
terakhirini.Deregulasidanperbankanantarnegarabagian (interstate banking),
misalnyatelahmeningkatkanpersaingantidakhanyaantar bank tetapijugaantara bank
denganlembagakeuanganlainnya.Teknologielektroniktidakhanyamempengaruhicara dan
mendapatkanuangtetapijugaseberapabanyakbunga yang andabayar.

DeregulasidanKegagalanPerbankan
Depository Institutions Deregulations and Moneary Control Act (DIDMCA) tahun 1980
membawabanyakperubahandalam industry perbankan.Sebelumnya, terdapatperbedaan yang
jelasantarajenis-jenisjasa yang di
tawarkanberbagailembaga.Walaupunseluruhlembagadapatmenawarkantabungan, hanya bank
umum yang dapatmenawarkanrekeninggiro.

PerbankanAntar Negara Bagian


Walaupunperbankanantarnegarabagiantelahmenjadihal yang umum,
tetapimasihmenjadisuatuperkembangan yang relative baru.Syaratutamadariundang-
undanginiadalahsebagaiberikut:
 Perbankanberskalainternasional di izinkanberoperasidenganbatasan, sejaktahun 1995.
Perusahaan induk bank dapatmendirikancabang di negarabagianmana pun.
 Ukuranpokokdarisetiapperusahaanterbatas.
 Mulaitahun 1995, bank dapatmemberikantransaksiterbatasbagi bank-bank terafiliasi
di negarabagian lain.
 MulaibulanJuni 1997, bank-bank dapatmengonversikan bank afiliasimenjadicabang-
cabangbaruantarnegara.

DampakTeknologiElektronik
Kartu Debit
Kartu plastic yang memungkinkan orang
orangdapatmengirimkanuangantarrekening.Sebagaicontoh: Toko-tokodengan Point Of
Sale (POS) terminals, nasabahmemasukkankartu yang mengirimkaninformasi yang
relevandenganpembelianmerekake terminal. Terminal
menyampaikaninformasilangsungkepada system computer bank. Bank
tersebutsecaraotomatismentransferdanadarirekeningnasabahkerekeningtokoitu.
Smart Card
Kartu plastic seukurankartukreditdengansebuah chip computer yang dapat diprogram
denganuangelektronik. Smart Carddapat
diisimelaluimesinatmataumelaluisambunganteleponkhusus, bahkandarirumah.
E-Cash
Uangelektronikyangberpindah di antarapelanggandanbisnismelaluitransmisielektonik
digital.Uangkertas di gunakanuntukmembelidanaelektronik yang didownload
melaluisaluranteleponkedalamsebuah pc ataudompetelektronik yang mudah dibawa, yang
dapatmenyimpandanmengirim e-cash.

PERBANKAN DAN KEUANGAN INTERNASIONAL


PerbankanInternasional di Bank-bank AS
AmerikaSerikatbanyakterlibatdalamtransaksiinternasional yang seringkali
memerlukanpertukarandanaantara bank-bank AS dengan bank lainnya di seluruhdunia.
Padatahun 2003, transaksiiniberjumlahsekitar $3 triliun.Jumlahtersebuttentunyamenarik bank-
bank asingpadapasar AS, di manabanyak diantaranya yang
saatinimempertahankankeberadaannya yang cukupberpengaruh.Di cabang–cabangdanagen AS
mereka, bank-banktersebutmemegang asset danpinjamanmiliaran dollar, terutama di New York,
California, dan Illinois.Sementaraitu, cabang–cabang bank AS di luarnegeriterutama di Inggris,
Bahama, dan Cayman Islands memegang asset sebesar 1 triliun dollar.

KursdanPerdaganganInternasional
Setiapkursmatauangsetiapnegaramempengaruhikemampuannyauntukmembelidanmenjual di
pasargobal.Nilaimatauangtertentumencerminkankeseluruhanpenawarandanpermintaanbagidolar
Kanada di dalamnegerimaupun di luarnegeri.Nilaiini,
tentunyaberubahsejalandengankondisiperekonomiannya.Dengandemikian, perusahaan-
perusahaan di seluruhduniaakanmengamatikecenderunganinidankeputusanberbinis di Kanada di
pengaruhiolehkurs yang lebihataukurangmenguntungkan.
PengaruhPemerintahpadaKurs
Orang-orang yang
berwenangdalamperekonomiansuatunegaradapatmengambiltindakanuntukmemperbaikiko
ndisineracapembayarannya.Biasanya,
merekaakanmenurunkanataumeningkatkanmatauangnegaranya.
Bilasemakinbanyakproduknya dibeli, defisit
pembayarannegaratersebutakanturun.Tujuandaridevaluasiadalahmenurunkannilai
tukarmatauangdalamnegeri.Sehinggaakanlebihmurahbaginegara-negara lain
untukmembeliproduk-produknegaratersebut.
• Apabila nilai tukar mata uangnya terlalu tinggi (overvalued), nilai tukarnya lebih tinggi
daripada yang dijaminkan oleh kondisi perekonomiannya. Tingginya biaya
menjadikannya kurang kompetitif karena terlalu mahal untuk dibuat dan dibeli.
Akibatnya produknya lebih sedikit dibeli negara lain sehingga menimbulkan defisit
perdagangan.
• Apabila mata uang terlalu rendah nilainya (undervalued) berarti biayanya dan harganya
akan rendah sehingga produknya akan menarik pembeli dari negara lain, yang biasanya
mengarah pada surplus perdagangan

Proses Pembayaran Internasional


Pembayaran disederhanakan melalui jasa yang diberikan oleh bank-bank mereka,
sebagai contoh pembayaran dari pembeli mengalir melalui suatu bank lokal yang
mengonversikannya dari mata uang lokal menjadi mata uang asing milik pembeli.

Struktur Bank Internasional


Tidak ada sistem perbankan seluruh dunia yang dapat di perbandingkan, dalam
hal pembuatan kebijakan dan kekuatan mengeluarkan peraturan, terhadap sistem dari
negara industri manapun.Sebaliknya, stabilitas perbankan seluruh dunia bergantung pada
struktur perjanjian yang longgar diantara masing-masing negara atau kelompok negara-
negara.
j

Bank Duniadan IMF (Internasional Monetary Fund)


Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang memberikan jasa keuangan terbatas kepada
negara-negara peminjam agar kapasitas produksi dan perdagangan internasional mereka
meningkat.
Badan PBB lainnya yaitu Internasional Monetary Fund (IMF) adalah Badan Perserikatan
Bangsa-Bangsa yang beranggotakan 150 negara yang melakukan perdagangan sumber
daya untuk mendorong kestabilan kurs, memberikan pinjaman jangka pendek, dan
melayani tujuan-tujuan IMF lainnya.

Anda mungkin juga menyukai