PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Air Susu Ibu (ASI) merupakan pilihan terbaik bagi bayi karena
didalamnya mengandung antibodi dan lebih dari 100 zat gizi, seperti AA,
DHA taurin, dan spingomyelin yang tidak terdapat dalam susu sapi.
tidak ada alasan apapun bagi ibu untuk tidak menyusui. Pemberian ASI
bulan pada tahun 2016 yaitu sebesar 54,0%, sedangkan bayi yang telah
bayi yang diberi ASI eksklusif lebih tinggi dibandingkan bayi Non ASI
eksklusif. (4)
1
2
presentase pemberian ASI eksklusif tahun 2014 yaitu 60,7%. Menurut data
dinkes kota Semarang tahun 2016 pencapaian ASI eksklusif sebesar 55%
frekuensi pemberian susu, berat bayi saat lahir, usia kehamilan saat
melahirkan, usia ibu dan paritas, psikologi ibu menyusui, pil kontrasepsi,
menunjukkan bahwa breast care pada ibu post partum dapat meningkatkan
produksi ASI.(8) Hal ini juga sesuai dengan penelitian yang sudah dilakukan
selain breast care yaitu dengan pijat endorphin. Pijat endorphine dapat
statistik terhadap volume ASI pada ibu post partum.(11) Hasil penelitian
3
juga menunjukkan breast care yang dilakukan pada ibu post sc sangat
partum yang memberikan ASI dan 4 ibu post partum tidak memberikan
ASI. Sedangkan pada ibu multipara yang melahirkan sejumlah 13 ibu post
partum, diantaranya 6 memberikan ASI dan 7 ibu post partum yang tidak
memberikan ASI. Beberapa alasan ibu yang tidak memberikan ASI pada
bayinya yaitu pengeluaran ASI yang tidak lancer, putting susu lecet dan
“Pengaruh Pijat Endorphin dan Breast care pada Ibu Menyusui Terhadap
B. PERUMUSAN MASALAH
endorphin dan breast care terhadap produksi ASI pada ibu menyusui di
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mengetahui pengaruh pijat endorphindan dan breast care pada ibu
Semarang.
2. Tujuan Khusus
4
Semarang
b. Mengetahui produksi ASI sesudah dilakukan pijat endorphin dan
Semarang
c. Mengetahui pengaruh produksi ASI sebelum dan sesudah
menerapkan dan melakukan pijat endorphin dan breast care pada ibu
secara esklusif.
2. Bagi Puskesmas
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai kebijakan
tentang pijat endorphine dan breast care pada ibu menyusui untuk
3. Bagi peneliti
Mendapatkan pengalaman dalam melakukan penelitian dan