Nama : Febila Jala Ayu Putri Pratama

NIM : 201601023

Tugas : Analisa FILM

1. Pada film A Man Called Ove menceritakan sebuah kisah laki-laki yang berusia
59tahun, menurut World Old Organization (WHO) bahwa umur 59tahun sudah
memasuki umur lanjut usia yang dikategorikan umur Middle Age. Pada film
tersebut menceritakan dua kisah seorang lansia yang memiliki banyak perbedaan
proses penuaan baik fisik maupun psikologisnya. Laki-laki tersebut bernama
Ove dan Rune, proses penuaan yang dimiliki Ove adalah Ove masih mampu
untuk melakukan aktitvitasnya seperti bekerja Ove berkerja di perusahaannya
sudah hampir 43tahun,namun Ove sudah tidak mempunyai keluarga, beliau
ditinggal istrinya 6 bulan yang lalu karena menderita penyakit kanker.

Pada film menceritakan bahwa Ove memiliki kepribadian yang sangat introvert.
Teori menjelaskan bahwa jika seseorang berkepribadian introvert sejak kecil,
maka saat dewasa pun orang tersebut akan memiliki kepribadian introvert.
Semenjak Ove berhenti bekerja sifat introvert Ove semakin meningkat.
Dipecatnya Ove dalam pekerjaannya pun termasuk ke dalam teori
disengagement,. Teori ini menjelaskan bahwa Ove sudah bekerja selama 43
tahun di tempat tersebut dan harus ada yang mengambil alih pekerjaan Ove oleh
generasi penerus atau generasi muda.

Pada film tersebut Ove terlihat sangat depresi karena Ove merasa kesepian, Ove
tidak mempunyai keturunan, Ove hanya tinggal sendiri dirumah. Pada film Ove
terus mencoba bunuh diri dengan cara menggantungkan dirinya, namun rencana
Ove tersebut tidak pernah berhasil. Hingga pada akhirnya ada keluarga
pendatang yang menjadi tetangga baru Ove, keluarga tersebut sangat ingin
menjalin silaturahmi dengan Ove namun ove tampak terlihat tidak suka dengan
keluarga baru tersebut, karena keluarga baru tersebut sudah menggagalkan usaha
Ove untuk bunuh diri.

Pada akhirnya Ove mau untuk mengobrol dengan keluarga baru tersebut, dan
Ove semakin hari merasa kan bahagia mempunyai keluarga baru. Hingga pada
akhirnya gejala-gejala seperti sesak nafas Ove rasakan, namun Ove hanya diam
saja, kemudian Ove jatuh sakit dan diagnose oleh dokter bahwa Ove mempunyai
kelainan pada jantungnya, yaitu jantungnya membesar. Setelah dokter
mendiagnosa penyakit Ove, Ove sudah tidak bisa melakukan aktivitasnya seperti
biasanya, hingga pada akhirnya Ove meninggal. Hal ini juga berkaitan dengan
teori genetic clock yaitu sel setiap individu sudah diprogram jam genetiknya,
sehingga tanpa Ove inginkan untuk meninggal pun Ove akan meninggal pada
waktunya. Hal tersebut karena sel sel yang ada di tubuh Ove seperti jantung
salah satunya sudah berhenti bereplikasi.

Berbeda dengan Rune, Rune adalah seorang teman Ove, dia mempunyai istri dan
seorang anak, Rune selalu mendapatkan kasih sayang dan perhatian dari
keluarganya, namun Rune tidak bisa merasakan hidupnya seperti Ove yang masih
bisa beraktivitas. Rune sudah menderita penyakit Stroke sejak beberapa tahun
yang lalu. . Hal ini sesuai dengan teori biologis yang menjelaskan bahwa proses
menua dapat berbeda pada masing-masing individu.