Makalah Psikologi Pendidikan
Makalah Psikologi Pendidikan
OLEH:
KELOMPOK 2
NAMA ANGGOTA:
2. MONALISA
3. SYAMSIDAR
DOSEN PEMBIMBING:
2017
DAFTAR ISI
Daftar Isi......................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN ...........................................................................................
A. Latar Belakang ......................................................................................................
B. Rumusan Masalah .................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................
A. Tahap Perkembangan Manusia ...........................................................................
B. Tugas-tugas Perkembangan masa anak-anak ....................................................
C. Tugas Perkembangan Remaja .............................................................................
D. Tugas Perkembangan Dewasa ..............................................................................
E. Tugas Perkembangan dan Implementasinya dalam pembelajaran ..................
BAB III PENUTUP ....................................................................................................
A. Kesimpulan.............................................................................................................
B. Saran .......................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Pada setiap perkembangan kehidupan manusia, individu itu dituntut untuk menguasai
kemampuan berperilaku yang menjadi ciri bahwa perkembangannya berhasil dan normal.
Jika pada fase itu individu tidak mempunyai kemampuan berperilaku sepatutnya, sesuai
dengan tugas-tugas perkembangannya maka dianggap individu itu mengalami kelambatan
perkembangannya, atau penyimpangan perkembangan. Pencapaian tugas-tugas
perkembangan bukan hanya penting untuk fase perkembangan dimana tugas-tugas
perkembangan itu seharusnya muncul, tetapi juga penting untuk pencapaian tugas-tugas
perkembangan selanjutnya.
Demikian juga tugas-tugas perkembangan pada fase dewasa, dapat tercapai dengan
sempurna, jika tugas pada periode remaja tercapai dengan sempurna pula, sebaliknya jika
pencapaian tugas-tugas perkembangan pada periode awal kehidupan individu tidak sukses,
maka pencapaian tugas-tugas perkembangan pada periode awal kehidupan individu tidak
sukses, maka pencapaian tugas-tugas perkembangan pada fase berikutnya cendrung tidak
sukses. Jika tugas-tugas perkembangan setiap fase perkembangan kehidupan manusia
berhasil atau sukses dicapai, maka individu ini akan mengalami perasaan bahagia dan
menjalani kehidupan dengan perasaan sukses baik secara emosional, intelektual, dan
moral.
2. RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah pada makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Apakah yang dimaksud dengan tahap perkembangan manusia?
2. Apakah tugas-tugas perkembangan masa kanak-kanak/anak?
3. Apakah tugas perkembangan masa remaja?
4. Apakah tugas perkembangan masa dewasa?
5. Apakah Tugas perkembangan dan implementasinya dalam pembelajaran?
BAB II
PEMBAHASAN
b. Periode Bayi
Periode bayi merupakan masa perkembangan yang merentang dari kelahiran hingga 18
atau 24 bulan, masa ini ditandai dengan cirri-ciri sebagai berikut :
Masa dasar pembentukan pola perilaku, sikap dan ekspresi emosi.
Masa pertumbuhan dan perubahan berjalan cepat, baik fisik maupun psikologis
Masa kurangnya ketergantungan
Masa meningkatnya individualitas, yaitu saat bayi mengembangkan hal-hal yang
sesuai dengan minat kemampuannya.
Masa permulaan sosialisasi
Masa permulaan berkembangnya penggolongan peran seks, seperti terkait dengan
pakaian yang dipakaikannya
Masa yang menarik, baik bentuk fifik maupun perilakunya
Masa permulaan kreativitas
Masa berbahaya, baik fisik (seperti kecelakaan) atau psikologis (karena perlakuan
yang buruk)
2. Perkembangan Intelektual
Pada usia sekolah dasar, anak sudah dapat melaksanakan tugas-tugas belajar yang
menuntut kemapuan intelektual atau kemampuan kognitif seperti membaca, menulis, dan
berhitung. Pada usia ini, daya pikir anak-anak sudah berkembang ke arah berpikir kongrit
dan rasional.
Dilihat dari aspek perkembangan kognitif, menerut Piaget masi ini masih berada
pada tahap operasi kongret yang ditandai dengan kemampuan (1) mengklasifikasikan
benda-benda yang memiliki cirri-ciri sama, (2) menyusun atau menghubungkan angka-
angka atau bilangan, (3) memecahkan masalah (problem solving).
Untuk mengembangkan daya nalar, daya cipta, atau kreativitas anak, maka kepada
anak perlu diberi peluang untuk bertanya, berpendapat, atau menilai tentang berbagai hal
yang terkait dengan pelajaran atau peristiwa yang terjadi di lingkungannya.
3. Perkembangan Bahasa
Usia sekolah merupakan masa berkembang pesatnya kemampuan anak mengenal
dan menguasai kata-kata. Melalui penguasaan keterampilan membaca dan berkomunikasi
dengan orang lain, tingkat berpikir anakpun sudah lebih maju.
4. Perkembangan Emosi
Kemampuan mengontrol emosi akan diperoleh si anak melalui peniruandan latihan
(pembiasaan). Dalam proses peniruan ini, peran guru dan orang tua dalam mengendalikan
emosinya sangatlah berpengaruh. Apabila anak dikembangan dalam lingkungan
emosionalnya stabil, maka perkembangan emosi anak cenderung stabil atau sehat, dan
begitu juga untuk sebaliknya.
Emosi adalah factor dominan yang memperngaruhi tingkah laku individu. Emosi
positif seperti perasaan senang, bersemangat dan rasa ingin tahu yang tinggi akan
mempengaruhi individu mengkonsentrasikan dirinya dalam belajar. Namau, jiak yang
menyertai proses belajar itu emosi negative, seperti rasa kecewa, tidak senang, tidak
bersemangat akan menghambat pusat perhatiannya dalam belajar.
5. Perkembangan Sosial
Merupakan pencapaian kematangan dalam hubungan interaksi social atau proses
belajar untuk menyesuaikan diri dengan noram-norma kelompok, tradisi,dan moral agama.
e. Periode Remaja
Periode remaja ini adalah masa transisi antara masa anak dengan masa dewasa,
terentang dari usia sekitar 12/13 tahun sampai usia 19/20 tahun, yang ditandai denga
perubahan yang fundamental, yaitu :
Biologis yaitu perubahan yang berhubungan dengan perkembagan fisik
Kognitif yaitu kemampuan untuk memikirkan konsep-konsep yang abstrak, (seperti
pesaudaraan, demokrasi, dan moral), dan mampu berpikir hipotesis (hal-hal yang
mungkin terjadi berdasarkan pengalamannya)
Sosio-emosional, yaitu perubahan dalam stastus social yamg memungkinkan
remaja (remaja akhir) masuk ke peran-peran atau aktivitas-aktivitas baru, seperti
bekerja, atau menikah.
Yang menjadi tugas kunci remaja adalah persiapan menghadapi masa dewasa.
f. Periode Dewasa
Periode ini terdiri atas tiga masa, yaitu awal, pertengahan, dan akhir dewasa. Masa
awal dewasa dimulai dari usia sekitar 20 tahun hingga 30/25 tahunan. Masa ini merupakan
saatnya individu membangun indenpendensi (kemandirian) pribadi dan ekonomi, serta
peningkatan perkembangan karier.
Masa pertengahan dewasa dimulai sekitar usia 35 sampai 45 tahun, dan berakhir
pada usia 55 dan 65 tahun. Periode ini merupakan saat peningkatan minat untuk
menanamkan nilai-nilai ke generasi berikutnya, meningkatkan refleksi tentang makna
kehidupan dan meningkatkan perhatian terhadap tubuhnya sendiri.
Masa akhir dewasa adalah terentang dari usia 60 atau 70 tahun atau sampai
meninggal dunia. Periode ini merupakan saat penyesuaian diri terhadap melemahnya
kekuatan dan kesehatan fisik, masa pension, dan masa berkurangnya penghasilan.
Perkembangan individu dari mulai masa konsepsi (pra kelahiran) sampai masa
akhir dewasa (masa tua).
1. Kesimpulan
Dari hasil pembelajaran penulis selama melaksanakan penyusunan makalah ini,
penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:
Tugas perkembangan adalah sesuatu tugas yang timbul pada periode tertentu dalam
kehidupan seseorang. Tahap-tahap perkembangan pada manusia terdiri dari beberapa
periode:
1. Periode sebelum kelahiran
2. Periode bayi
3. Periode awal anak
4. Periode pertengahan dan akhir anak
5. Periode remaja.
6. Periode dewasa
a. Periode dewasa awal
b. Periode dewasa pertengahan
c. Periode dewasa akhir
Pembagian tugas-tugas perkembangan untuk masing-masing fase dari sejak masa bayi
sampai usia lanjut dikemukakan oleh Havighurst adalah tugas perkembangan masa kanak-
kanak dan anak, tugas perkembangan masa remaja, dan tugas perkembangan masa dewasa.
2. Saran
Dengan membaca makalah ini dan mengetahui tahap-tahap dan tugas-tugas perkembangan
manusia, diharapkan agar pembaca dapat pengetahuan tentang tahap-tahap dan tugas-tugas
perkembangan manusia yang dapat membantu bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya
dan membantu agar pembaca lebih memahami tugas-tugas individu, dan menghargainya
DAFTAR PUSTAKA