Anda di halaman 1dari 1

Sejarah Masuknya Belanda Di Indonesia

Belanda merupakan salah satu negara yang telah menjajah Indonesia. Adapun kedatangan Belanda ke
Indonesia bermula pada tahun 1598 ketika Belanda dibawah pimpinan Jacob Van Neck telah datang ke
Banten. Di daerah Banten tersebut, bangsa Belanda diterima dengan hangat oleh masyarakat. Hal
tersebut dikarenakan masyarakat telah banyak mengalami kerugian akibat tindakan bangsa Portugis.
Dengan latar belakang tersebut, masyarakat Banten berharap dengan kedatangan bangsa Belanda ke
daerah mereka dapat membantu masyarakat di dalam mengusir Portugis. Melihat kondisi tersebut,
Belanda merasa sangat diuntungkan. Karena Belanda dengan mudahnya mendapatkan rempah –
rempah baik dari Banten maupun dari Tuban di Jawa Timur .. Segala sesuatu yang diperoleh oleh
Belanda tak lepas dari bantuan masyarakat Banten tersebut.

Namun, karena ada keinginan yang lebih untuk mendapatkan rempah- rempah lebih ( keuntungan besar)
dari masyararakat, bangsa Belanda meminta hasil bumi tersebut di batas kemampuan brakyat Indonesia
khususnya Banten . Dengan permintaan tersebut sehingga terjadilah perselisihan antara kedua belah
pihak. Dengan adanya perselisihan tersebut membuat bangsa Belanda bersikap kurang baik atau bahkan
kasar kepada rakyat Banten.

Karena Bangsa Belanda berlaku kasar kepada rakyat Banten, membuat masyarakat Banten melakukan
pemblokadean perdagangan kepada Belanda. Adapun pemblokadean perdagangan yang dimaksud
adalah semua pelabuhan di sepanjang pesisir utara pulau jawa tidak menerima kapal- kapal Belanda.
Dengan adanya pemblokadean perdagangan yang dilakukan oleh masyarakat Banten pada waktu itu
membuat bangsa Belanda sangat kesulitan untuk mendapatkan rempah- rempah. Hingga akhirnya,
Belanda meninggalkan wilayah Banten.

Pada tahun 1605, bangsa Belanda datang kembali ke Indonesia . Dengan kedatangan bangsa Belanda
di Indonesia tersebut ditandai dengan didirikan VOC di kota Ambon. Namun pada tahun 1619 , VOC
dipindahkan lagi ke Batavia. Tahukah Anda siapa yang telah memberikan inisiatif untuk mendirikan VOC
di Indonesia? Adapun VOC di Indonesia didirikan atas inisiatif atau nasehat dari Yohan Van Olden
Bernevelt.

VOC atau disingkat dengan Vereenigde Oost Indische Conipagnie atau dikenal dengan nama
Perserikatan Dagang Hindia Timur dibangun di Indonesia dengan tujuan untuk mengatasi persaingan
antar pedagang bangsa itu sendiri , untuk mengatasi persaingan antar pedagang Belanda dengan
pedagang- pedagang Eropa lainnya. Di Indonesia, VOC memiliki hak- hak istimewa contohnya yaitu hak
untuk memonopoli, hak untuk membuat uang, hak untuk melaksanakan perjanjian dengan kerajaan –
kerajaan yang ada di Indonesia, hak untuk mendirikan uang dan hak untuk membentuk tentara.

Dari semua hak- hak yang melekat pada Belanda di VOC tersebut, pada umumnya sangat merugikan
bangsa Indonesia. Adapun contoh hak istimewa dari Belanda yang sangat merugikan bangsa Indonesia
adalah hak memonopoli. Hak memonopoli yaitu suatu hak istimewa yang mana segala sesuatu baik itu
dari segi ekonomi maupun sosial harus didasarkan pada keputusan dari pihak Belanda. Oleh karena hal
tersebut, ekploitasi terhadap bangsa Indonesia tidak dapat dielakkan lagi.

Anda mungkin juga menyukai