Anda di halaman 1dari 6

KEMAMPUAN YANG HARUS DI MILIKI HEADBAR :

Communication & Collaboration

Product manager harus luwes dalam berkomunikasi, lebih banyak mendengar, dan juga
mempunyai kemampuan influence yang tinggi. Dalam sehari-hari product manager pasti akan
menerima banyak masukan dan request dari berbagai macam divisi atau end-users, product
manager harus open mind dan lebih banyak mendengar karena terkadang user tidak bisa
menceritakan kemauannya, dengarkan dan coba cari objective-nya, sebelum berkata tidak
bisa.Kemampuan komunikasi dan kolaborasi dengan tim product designer
dan engineering atau developer juga merupakan hal yang esensial. Product manager harus
mampu bekerjasama dengan product designer untuk menghasilkan visualisasi dari ide yang
ingin dibuat, kemudian mampu menjelaskan kepada engineering team dengan bahasa yang tepat
dan terkadang negosiasi apa yang bisa dan tidak bisa dilakukan.

Business and Technical Knowledge

Tentu akan sulit dalam berkomunikasi dengan banyak pihak jika product manager tidak
mengerti technical knowledge atau domain business dari produk tsb. Bila produk yang dibuat
mengenai e-commerce maka product manager sebaiknya mengerti domain business e-
commerce, sales, logistik, dst supaya bisa memberikan solusi yang tepat. Technical
knowledge juga sangat penting untuk mencari solusi yang feasible dari sisi teknis. Terkadang
solusi yang dibutuhkan juga scope-nya besar sehingga product manager harus
mampu breakdown solusi menjadi beberapa fase. Breakdown stories ini penting sesuai dengan
proses lean dalam startup, build fast, learn fast.Kedua knowledge ini bisa dipelajari, tapi
sebagai product manager minimal harus memahami salah satunya. Dan akan sangat baik jika
mempunyai beberapa product manager dengan background pengalaman yang cukup in-
depth baik dari sisi technical maupun business.

Project Management

Ada tiga elemen utama dalam project management yaitu scope, time, dan resources. Product
manager harus mampu memahami dengan baik bahwa solusi yang ingin dibuat harus
mempertimbangkan keterbatasan time dan resources misalnya dari sisi bisnis, operasional,
engineering, maupun teknologi. Product manager harus bisa membuat product roadmap dalam
jangka waktu tertentu sebagai guideline agar tetap fokus. Dan terkadang dengan adanya
keterbatasan time dan resources, product manager diharapkan dapat melakukan feature
prioritization mana yang lebih memberikan impactlebih besar dari sekian banyak hal penting
yang harus dikerjakan.Di perusahaan tempat saya bekerja yang menggunakan proses agile,
sangat penting juga untuk mengatur waktu setiap minggu untuk mendefinisikan apa saja yang
dibuat dalam beberapa minggu kedepan. Selain itu penting juga untuk rutin
mengatur meeting alignment dengan berbagai divisi untuk memastikan produk yang dibuat
berguna.

Discipline & Attention to Details

Setelah sekian lama bekerja dengan para product managers, ada elemen penting lainnya yaitu
disiplin dalam bekerja, mulai dari hal-hal sederhana seperti datang tepat waktu, rutin
mengelola meeting, secara regular memberikan update komunikasi kepada tim terkait, selalu
“be there” ketika dibutuhkan misalnya oleh tim engineering ketika ada yang hal-hal detil yang
mau ditanyakan, atau oleh tim operasional ketika ada masalah atau request. Semuanya harus
dilakukan secara disiplin dan konsisten. Hal lain yang tidak kalah pentingnya adalah attention
to details, harus teliti dan detail ketika merancang solusi dan juga ketika
melakukan test sebelum fitur di rilis kepada users.

Data Analytics

Dalam lean startup, ada tiga proses utama yaitu build, measure, dan learn. Penting bagi product
manager memahami bagaimana membuat fitur yang bisa diukur untuk bisa dievaluasi apakah
memberikan hasil yang lebih baik. Google juga mempunyai konsep OKR (Objective & Key
Results) untuk memastikan setiap goal harus bisa diukur.

Lalu product manager juga perlu rutin melakukan feature audit dari seluruh fitur, mana yang
banyak digunakan oleh user, terkadang product manager terlalu fokus mengejar fitur baru,
padahal ada fitur-fitur existing yang banyak digunakan user dan masih bisa di-optimize. Ada
banyak tools yang bisa digunakan untuk analisa performa mulai dari google analytics, a/b
testing dengan optimizely, atau usability test dengan crazyeggs. Yang terpenting product
manager harus punya level of curiosity yang tinggi terhadap performa dari produk yang
dikembangkan.
KEMAMPUAN YANG HARUS DI MILIKI HEAD KITCHEN :

1. PASSION DALAM MEMASAK

Kemampuan memasak tentu harus dibarengi dengan passion atau kecintaan seorang
chef terhadap dunia memasak. Ketika memasak sudah menjadi passion, tentu seorang
chef akan melakukan tugasnya dengan sepenuh hati dan akan tercipta makanan yang
sempurna. Dengan passion juga seorang chef akan terus menggali ilmu dan
kreativitasnya dalam bidang kuliner. Banyak sekali unsur yang bisa dieksplor dalam
dunia memasak, seperti jenis masakan, teknik memasak, hingga teknik plating saat
penyajian.

2. STAMINA TINGGI

Bekerja di dapur memiliki tantangannya tersendiri. Udara dapur yang cukup panas, alat-
alat masak yang berat, dan tekanan memasak dalam waktu singkat menjadi beberapa
hal yang menjadi masalah yang perlu dihadapi oleh seorang chef. Oleh karena itu,
seorang chef harus memiliki stamina yang tinggi untuk menghadapi banyak
permasalahan di dapur.

3. RAPI DAN DISIPLIN

Seorang chef juga harus menjadi orang yang rapi dan disiplin. Ketika bekerja, seorang
chef akan menggunakan banyak bahan dan banyak alat memasak. Agar tetap nyaman
dan terlihat profesional, seorang chef harus bisa mengorganisir dapur dengan rapi,
seperti meletakkan bahan dan peralatan pada tempatnya. Dengan ini alur kerja seorang
chef di dapur akan lebih terjaga dan teratur.

4. CEPAT MENGAMBIL KEPUTUSAN

Seorang chef harus memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan dengan cepat.
Hal ini dapat berguna dalam berbagai kegiatan yang dilakukan dalam profesi ini.
Seorang chef tentu harus mengetahui apa yang harus dilakukan ketika makanan yang
dimasak ternyata terlalu asin atau terlalu manis, lalu seorang chef juga perlu mengatur
strategi dalam menyajikan makanan kepada tamu dalam jumlah besar. Selain itu
kemampuan ini juga akan berguna ketika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan di dapur
seperti terjadi kebakaran atau hal lainnya.

5. MULTITASKER

Hal penting yang harus dimiliki oleh seorang chef adalah kemampuan multitasking atau
dapat melakukan berbagai hal dalam satu waktu. Pada praktiknya, seorang chef akan
memegang banyak pekerjaan dalam satu waktu. Seorang chef harus bisa
bertanggungjawab dalam sebuah tugas dan tetap memperhatikan tugas lain yang
diberikan kepadanya

KEMAMPUAN YANG HARUS DI MILIKI STAFF ACOUNTING :

 Melakukan pengaturan administrasi keuangan perusahaan yang bersangkutan;


 Melaksanakan pembuatan dan penyusunan laporan perpajakan perusahaan yang
bersangkutan;
 Melaksanakan pembuatan dan penyusunan laporan keuangan perusahaan yang
bersangkutan;
 Menyelenggarakan dan menyusun anggaran pengeluaran perusahaan yang bersangkutan
secara berkala;
 Melaksanakan pembuatan dan penyusunan surat-surat yang berkenaan dengan perbankan
dan kemampuan keuangan perusahaan yang bersangkutan.
KEMAMPUAN YANG HARUS DI MILIKI SEORANG BARISTA :

 KETERAMPILAN

Tak hanya keterampilan interpesonal yang mesti dikuasai seorang barista. Kemampuan
dalam bekerja pun harus dipahami juga. Dalam aspek ini, seorang barista akan bekerja
di lingkungan yang serba cepat. Anda harus terbiasa akan hal tersebut.
Kemudian kreativitas dalam meracik kopi dan turunan sajiannya mesti dilatih.
Pemahaman akan jenis karakteristik kopi juga harus dikuasai.

 KNOWLEDGE

Barista diharuskan memiliki pengetahuan yang luas, tidak hanya dari proses pembuatan
kopi melain kan dari kadar air, suhu air yang digunakan, tekanan uap kopi, waktu
ekstraksi kopi dan lain lain nya. Segala hal harus diperhatikan dengan teliti dengan
latihan khusus dan ilmu pengetahuan yang luas dan terbuka.

 OPEN MINDED

Memiliki pengetahuan tentang kopi yang luas memang bagus, namun jika keras kepala
itu akan membuat ilmu Barista tidak akan bertambah. Dengan menerima segala
masukan yang ada dari sekeliling akan membuat pengetahuan Barista makin terasah
dan bertambah.

 MOOD CREATOR

Satu hal lagi yang unik dari Barista, mereka diharuskan dapat membuat mood seseorang
menjadi lebih baik. Karena disetiap harinya mereka bertemu dengan berbagai orang
yang datang, mereka harus bisa mendapatkan mood seseorang dengan baik. Disitulah
keunikan nya.
 HUMBLE

Dan ini yang paling penting, Barista diwajibkan menjadi orang yang rendah Hati.
Dengan bertemu dengan berbagai orang dan berkomunikasi membuat Barista harus
menjadi pribadi yang rendah hati agar bisa merkomunikasi dengan baik kepada
pelanggan yang datang. Jika Barista memiliki 9 poin diatas namun tidak Humble? Ia
tidak bisa dikatakan sebagai Barista.

METODE KERJA

Sistem metode kerja dalam Coffe and Chill menggunakan Sistem SOP yairu Standard
Operationing Procedurs . Seperti di bawah ini :

• Pre-opening (Pembukaan Café) Contoh : Pembersihan café sebelum di buka pada pagi
hari
• Operation Hours (Cefe Beroperasi) Contoh : Pembersihan bagian dalam/luar café (
mengelap kca,mengepel lantai) serta membuka café setelah café bersih
• Closing (Penutupan Café) Contoh : mengadakan Briefing dan evaluasi , salah satunya
yakni membahas keluhan-keluhan pelanggan
• Closed (Café tutup)

Anda mungkin juga menyukai