Bila lebar jembatan kurang lebar untuk enampung jumlah jalur yang diperlukan oleh
lalu lintas, jembatan akan menghambat laju lalu lintas. Dalam hal ini jembatan akan
menjadi pengontrol volume dan berat lalu lintas yang dapat dilayani oleh sistem
transportasi. Oleh karena itu, jembatan dapat dikatakan mempunyai fungsi
keseimbangan dari sistem transportasi.
Jembatan gelagar ini terdiri atas gelagar utama arah longitudinal dengan slab beton
membentangi diantara gelagar. Jarak gelagar longitudinal atau balok lantai dibuat
sedemikian sehingga hanya cukup mampu menggunakan slab tipis, sehingga beban
mati menjadi relatif kecil. Jembatan tipe ini digunakan secara luas dalam konstruksi
jalan raya, tersusun dari slab beton yang didukung secara integral dengan gelagar.
2.4 Abutment
Abutment adalah konstruksi beton bertulang dengan meneruskan pasangan batu kali
dari pondasi sampai mencapai ketinggian tertentu yang telah direncanakan. Karena
dalam hal ini abutment terbuat dari konstruksi beton bertulang.
Pada perencanaan abutment jembatan ini akan diperhitungkan banyak gaya dan beban
yang bekerja pada abutment tersebut. Gaya – gaya tersebut dapat digambarkan
sebagai berikut :
2.5
BAB 3 Kriteria Desain