Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL STUDI KELAYAKAN PASAR

PABRIK ISI PENSIL MEKANIK PT. SHOFARI TANG


Dalam Mata Kuliah Analisis Perancangan Perusahaan
Dosen Pengampu Dwi Agustina Kurniawati, S.T., M.Eng., Ph.D.

Disusun oleh :
Fasa Dzukran Shofari (15660017)
Hafizhta Aryunda Tanggono (15660031)

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA
2018
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Alat tulis merupakan benda yang umum dimiliki oleh masyarakat Indonesia.
Berbagai macam jenis alat tulis sudah tersedia dipasaran mulai dari pensil, spidol, pena dan
lain sebagainya. Variasi dari alat tulis tersebut juga banyak, seperti pensil warna, pensil
mekanik, spidol warna, spidol berbahan dasar air, pena berwarna, pena gliter dan masih
banyak lagi.
Pensil adalah benda yang banyak dimiliki oleh masyarakat umum. Salah satu variasi
pensil yang ada saat ini adalah pensil mekanik. Berbagai merk dan bentuk dari pensil
mekanik juga bervariasi. Mulai dari pensil mekanik dengan diameter 0,3 mm dan 0,5 mm.
Untuk ketebalan dari isi pensil mekanik sendiri juga bervariasi seperti ketebalan 2B, HB
dan 4B.
Pensil mekanik adalah salah satu benda yang simpel dan mudah digunakan. Maka
dari itu untuk mengimbangi banyaknya variasi pensil mekanik, kami berencana untuk
membuat sebuah pabrik isi pensil dengan variasi yang sama seperti contoh pensil dengan
ketebalan 2B, 4B, 6B, 8B, HB, HH dan masih banyak lagi.

1.2. Rumusan Masalah


Rumusan masalah untuk perencanaan bisnis tersebut adalah :
1. Bagaimana analisis pasar dan pemasaran produk isi pensil?
2. Bagaimana analisis teknis dan mesin produk isi pensil?
3. Bagaimana analisis finansial produk isi pensil?

1.3. Tujuan
Tujuan dari perencanan bisnis tersebut adalah :
1. Mengetahui analisis pasar dan pemasaran produk isi pensil.
2. Mengetahui analisis teknis dan mesin produk isi pensil.
3. Mengetahui analisis finansial produk isi pensil.

1
BAB II
ANALISIS PERANCANGAN PERUSAHAAN

2.1. Aspek Pasar dan Pemasaran


1. Segmentasi
Produk isi pensil bersegmentasi khususnya pada remaja, anak muda dan dewasa
yang memiliki hobi menggambar, dengan target rentang usia yaitu 12 – 50 tahun.
Untuk remaja dan anak muda pada umumnya, bersegmen pada rentang usia 17 – 25
tahun.
2. Targeting
Perusahaan memilih sasaran pemasaran bagi masyarakat yang memiliki hobi
menggambar dan masyarakat umum.
3. Positioning
Variasi dari produk isi pensil ini akan dijual dengan kisaran harga Rp 2.500
sampai dengan Rp 5.000.
4. Permintaan
Berikut ini adalah data penjualan aktual dari isi pensil untuk merk tertentu :
Tabel 2. 1 Data Permintaan
Periode Data Penjualan Aktual
Januari 487
Februari 533
Maret 673
April 589
Mei 769
Juni 894
Juli 834
Agustus 759
September 751
Oktober 754
November 624
Desember 514
Sumber : Data Penjualan Pensil 2B
Angka yang didapatkan adalah jumlah dalam satuan batch dimana 1 batch isi
pensil memiliki 60 pack isi pensil. Sementara 1 pack kecil terdiri atas 20 isi pensil.
Setelah data di atas didapatkan, data akan diubah ke daam bentuk plot agar mudah
untuk dianalisa.

2
Data Penjualan Isi Pensil
1000 894
834

DATA PENJUALAN AKTUAL


900 769 759 751 754
800 673
700 589 624
533 514
600 487
500
400
300
200
100
0

PERIODE

Gambar 2. 1 Plot Data Permintaan Aktual

Berdasarkan plotting di atas dapat terlihat bahwa terjadi kenaikan permintaan


produk isi pensil pada bulan April hingga Juni.
5. Strategi Pemasaran
Terdapat 4 aspek yang menjadi fokus dalam strategi pemasaran produk isi pensil
ini yaitu :
a. Price(Harga)
Harga dibuat tidak terlalu mahal dikarenakan sasaran yang dituju adalah
anak muda yang memiliki rentang usia 12 - 25 tahun yang masih merupakan
pelajaran yang tidak memiliki budget terlalu banyak. Harga yang ditawarka
memiliki rentang dari 2500 - 5000 dikira sudah pas untuk kualitas yang
ditawarkan oleh isi pensil mekanik ini.
b. Place (Tempat)
Untuk tempat yang digunakan untuk berjualan yaitu di daerah yang
tempatnya berdekatan dengan kampus, sebagai contohnya Institut Seni Indonesia.
Dimana dalam kampus ISI biasanya orang-orang sering membeli pensil dengan
berbagai jenis yang sering mereka gunakan untuk menggambar.
c. Product
Produk yang perusahaan produksi ini adalah produk yang berkualitas yang
menggunakan bahan pensil yang tidak luntur atau mudah terhapus karena
gesekan.

3
Produk yang dihasilkan memiliki ketebalan yang beragam. Yaitu dari skala
9H hingg 9B.

Gambar 2. 2 Skala Ukur Ketebalan Pensil

d. Promotion
Perusahaan menggunakan social media untuk melakukan promosi secara
intens. Hal ini dikarenakan social media merupakan hal yang benar-benar populer
di kalangan anak muda yang merupakan target utama bagi perusahaan.

4
2.2. Aspek Teknik dan Produksi
Berikut ini merupakan alur produksi dari isi pensil pada PT. Shofari Tang :
Peta Proses Operasi
Nama Obyek : Proses Produksi Isi Pensil
Dipetakan Oleh : PT. Shofari Tang
Sticker Body Pack Tutup Pack
Tanah Liat
Kardus (Kertas) (Plastik) (Plastik) Grafit

16 Desain 11 Desain 02 Dihancurkan 01 Dihancurkan

17 Cetak 12 Cetak 10 Injection 09 Injection 03 Dicampur


Molding Molding

04 Ditambahkan
18 Dibentuk/ Air
assembly 13 Sticker
Ditempel
05 Dianginkan

14 Assembly 06 Dibakar

07 Dicetak

08 Dipotong

15 Disusun dalam
pack

19
Disusun dalam
kardus

20 Packing

Gambar 2. 3 Peta Proses Produksi PT. Shofari Tang

Berdasarkan peta produksi di atas dapat diketahui proses produksi dari isi pensil di
perusahaan Shofari Tang. Proses diawali dengan menghancurkan batu granit dan tanah liat,
lalu dicampur dan ditambahkan sedikit air. Setelah itu campuran dianginkan, lalu dibakar
agar proses pencampuran merata, campuran dicetak lalu dipotong dengan ukuran panjang
±7cm. Pack merupakan tempat untuk isi pensil terbuat dari plastik. Setelah isi plastik

5
dimasukkan ke pack, lalu setiap pack dimasukkan ke dalam kardus kecil utnuk kemudian
dilakukan packing.

2.1.1 Skala Produksi


Berdasarkan data penjualan aktual pada tabel 2.1 diambil rata-rata dari data
untuk menentukan skala produksi perusahaan.
487+533+673+589+769+894+834+759+751+754+624+514
Skala produksi = = 681,75 ≈ 682 batch
12

Perhitungan di atas menunjukkan bahawa skala produksi yang harusnya


dilakukan oleh perusahaan adalah 682 batch setiap bulan sama dengan 40.905 pack
setiap bulan aatau 818.100 buah isi pensil setiap bulan.
Proses produksi dilakukan selama 20 hari dalam satu bulan, maka didapatkan
hasil produksi sehari adalah 34,0875 batch atau dibulatkan menjadi 34 batch per hari.
Maka dalam sehari akan diproduksi sebanyak 2.045 pack atau 40.905 buah isi pensil.
Kapasitas produksi dalam 1 tahun adalah sebanyak 700 batch atau 840.000 pack.

2.1.2 Mesin
Berdasarkan proses produksi pada peta proses produksi, ddidapatkan mesin
yang digunakan sebagai penunjang produksi adalah sebagai berikut :
Tabel 2. 2 Daftar Mesin
N Nama Mesin Kapasitas Fungsi
o
1 Tungku pemanas ∞ Membakar granit dan tanah liat
2 Injection Moulding 300 Pembuatan pack (body, tutup)
buah/detik
3 Sticker printing machine 3 meter Mencetak stiker
4 Automatic Paper Box 15,8 meter Membuat kardus
Machine
5 Pencil packing machine 3,9 meter Mencetak dan memotong granit yang sudah
dicampur

2.1.3 Lokasi Proyek


Penentuan lokasi pendirian perusahan isi pensil ini diasarkan pada aspek
pemasaran dan akses untuk pelanggan, bahan baku, dan distributor. Berdasarkan
pertimbangan tersebut maka perusahaan didirikan didaerah Bantul. Luas daerah
perusahaan adalah sebesar 11000 m2 yang terdiri atas bangunan seluas 10342 m2,
gudang 400 m2 dan sisana merupakan akses jalan serta parkir.

6
2.1.4 Tenaga Kerja
Berdasarkan survei yang dilakukan didapatkan asumsi sebagai berikut :
1. Gaji karyawan berdasarkan UMR daerah Bantul yaitu Rp 1.574.550,-
2. Jumlah karyawan adalah sebanyak 50 orang yang terdiri atas General
Manager, Kepala Divisi, Staff dan buruh.

2.3. Aspek Finansial


2.3.1. Asumsi :
1. Upah Karyawan Rp 1.574.550,- setiap orang sesuai dengan ketetapan UMR
Kabupaten Sleman Tahun 2018
2. Pajak pendapatan sebesar 10% sesuai ketetapan Dikjen Pajak
3. Produk dihasilkan sebanyak 840.000 pack dalam 1 tahun
4. Biaya mesin berdasarkan survey
Tabel 2. 3 Harga Mesin
No Nama Mesin Harga Fungsi
1 Tungku pemanas Rp 145.400.870 Membakar granit dan tanah liat
2 Injection Moulding Rp 62.522.374 Pembuatan pack (body, tutup)
3 Sticker printing machine Rp 43.620.260 Mencetak stiker
4 Automatic Paper Box Machine Rp 287.893.720 Membuat kardus
5 Pencil packing machine Rp 62.522.374 Mencetak dan memotong granit yang sudah dicampur

7
2.3.2. Analisis Biaya Produksi
Maka analisis biaya untuk perusahaan ini adalah sebagai berikut :
Tabel 2. 4 Biaya Produksi PT Shofari Tang
Jenis Biaya Biaya Biaya Banyak Satuan Jumlah Total TOTAL
variabel Biaya bahan material Rp 53.499.801 2 ton Rp 106.999.602
Biaya mesin

variabel Tungku pemanas Rp 145.400.870 1 buah Rp 145.400.870


variabel Injection Moulding Rp 62.522.374 2 buah Rp 125.044.748 Rp 833.146.980
variabel Sticker printing machine Rp 43.620.260 2 buah Rp 87.240.520
variabel Automatic Paper Box Machine Rp 287.893.720 1 buah Rp 287.893.720
variabel Pencil packing machine Rp 62.522.374 3 buah Rp 187.567.122
variabel Serpih kayu Rp 325.227 100 ton Rp 32.522.700
variabel Gaji pegawai Rp 1.574.550 50 orang Rp 78.727.500
Rp 2.714.038.202
Biaya bangunan

tetap Bangunan Rp 10.000 10342 m2 Rp 103.420.000 Rp 1.221.420.000


tetap Tanah Rp 100.000 11000 m2 Rp 1.100.000.000
tetap Biaya gudang Rp 45.000 400 m2 Rp 18.000.000
tetap PBB Rp 244.284.000 0,5% Rp 1.221.420,0
overhead Biaya internet Rp 8.333 240 hari Rp 2.000.000
overhead Biaya Listrik Rp 1.000.000 12 bulan Rp 12.000.000
overhead Maintenance Rp 6.000.000 1 tahun Rp 6.000.000
variabel Pajak Penghasilan Rp 420.000.000
Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa biaya produksi awal saat perusahaan didirikan adalah sebesar Rp 2.714.038.202,-

8
2.3.3. Break Event Poin
 Pendapatan = jumlah produksi 1 tahun × harga jual
= 840000 × Rp 5000,-
= Rp 4.200.000.000,-
 Biaya Produksi = Rp 2.714.038.202,-
 Biaya tetap = Rp 1.242.641.420,-
 Biaya variabel = Rp 1.471.396.782,-
Maka,
Titik Impas = Biaya Tetap
Biaya variabel
1-
Harga Jual

= Rp 1.242.641.420
Rp 1.471.396.782
1-
Rp 4.200.000.000

= Rp 1.242.641.420
0,350332567
1-

= Rp 1.912.734.666

2.3.4. Analisis Investasi


Secara aspek finansial sebuah perusahaan harus diuji kelayakannya. Apabila
suatu usaha tidak layak secara ekonomi maka investasi perusahaan tersebut tidak
layak. Terdapat beberapa metode yang dapat digunakan untuk mengetahui apakah
suatu perusahaan menguntungkan atau tidak. Pada perhitungan ini dipilih metode
Net Present Value (NPV) dimana :
 Jika NPV > 0, berarti investasi akan menguntungkan dan perusahaan
dikatakan layak secara eknomi
 Jika NPV < 0, berarti investasi tidak menguntungkan dan perusahaan
dikatakan layak secara eknomi

9
Berdasarkan data di atas didapatkan :
Investasi (I) = -Rp 833.146.980
Annual benefit (Ab) = Rp 1.485.961.798
Annual cost (Ac) = Rp 441.221.420
Nilai sisa (S) = Rp 8.331.469.800
Umur investasi (n) = 10 tahun
suku bunga (i) = 15%

NPV = -I + Ab(P/A,i,n) + S(P/F,i,n) - Ac(P/A,i,n)


= -833146980 + (1485961798 × (P/A,15,10)) + (8331469800 × (P/A,15,10)) –
(441211420 × (P/A,15,10))
= -833146980 + (1485961798 × 5,0188) + (8331469800 × 0,2472) –
(441211420 × 5,0188)
= 6469735364
Berdasarkan perhitungan tersebut dapat terlihat bahwa NPV sebesar Rp
6.469.735.364 yaitu NPV > 0 yang berarti investasi akan menguntungkan dan
perusahaan dikatakan layak secara ekonomi.

10
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Berdasarkan analisis berbagai aspek perusahaan yang dilakukan, didapatkan
kesimpulan sebagai berikut :
1. Berdasarkan aspek pemasaran, perusahaan akan didirikan di daerah Bantul karena
masih banyak lahan luas di daerah Bantul. Sasaran dari produk ini adalah pelanggan
usia yaitu 12 – 50 tahun. Untuk remaja dan anak muda pada umumnya, bersegmen
pada rentang usia 17 – 25 tahun. Untuk pemasaran dan toko akan dibuka didekat ISI
dengan asumsi produk dijual didaerah yang dekat dengan pelanggan yang memiliki
hobi dan kegiatan menggambar.
2. Berdasarkan aspek teknis mesin yang digunakan untuk produksi adalah tungku
pemanas, injection moulding, sticker printing machine, automatic paper box machine
dan pencil packing machine. Dengan jumlah karyawan sebanyak 50 orang. Untuk
jumlah produksi sesuai dengan permintaan adalah sebanyak 682 batch, namun
berdasarkan kapasitas mesin produksi dilakukan sebanyak 700 batch.
3. Berdasarkan aspek finansial biaya produksi adalah sebesar Rp 2.714.038.202,-.
Dimana pendapatan selama 1 tahun adalah sebesar Rp 4.200.000.000,-. Pada aspek ini
juga dilakukan analisis investasi dengan menggunakan metode NVP dimana
didapatkan hasil nilai NVP diatas nol atau bernilai positif maka dapat dikatakan
investasi dikatakan layak secara eknomi.

11

Anda mungkin juga menyukai