Anda di halaman 1dari 5

NAMA : YUDYS TYRA SALEA

NIM : 20170511064045
PRODI : FARMASI

TUGAS KIMIA TENTANG SEJARAH KIMIA


DAN PERKEMBANGANNYA
SEJARAH KIMIA DAN PERKEMBANGANNYA

Sejarah kimia dimulai dari 400 tahun yang lalu dimana bangsa Mesir
mengawali dengan the art of synthetic “Wet” chemistry. 1000 tahun SM,
masyarakat purba telah mengunakan tehnologi yang akan menjadi dasar
terbentuknya berbagai macam cabang ilmu kimia. Ekstrasi logam dari bijihnya,
membuat keramik dan kaca, fermentasi bir dan anggur, membuat pewarna
untuk kosmetik dan lukisan, mengekstrasi bahan kimia dari tumbuhan untuk
obat-obatan dan parfum, membuat keju, pewarna pakaian, membuat logam
seperti perunggu dll.

Mereka tidak berusaha untuk memahami hakikat dan sifat materi yang
mereka gunakan serta perubahannya, sehingga pada zaman tersebut ilmu
kimia belum lahir. Tetapi dengan percobaan dan catatan hasilnya merupakan
sebuah langkah menuju ilmu pengetahuan. Para ahli filsafat Yunani purba
sudah mempunyai pemikian bahwa materi tersusun dari partikel-partikel
yang jauh lebih kecil yang tidak dapat dibagi-bagi lagi ( atomos ). Namun
konsep tersebut hanyalah pemikiran yang tidak ditunjukan oleh eksperimen,
sehingga belum pantas disebut teori kimia.

Ilmu kimia sebagai imu yang melibatakan kegiatan ilmiah dilahirkan oleh
para ilmuwan muslim Arab dan Persia pada abat ke-8. Salah seorang bapak
ilmu kmia yang terkemuka adalah Jabir ibn Hayyan ( 700-778 ),yang lebh dikeal
di Eropa dengan nama latinnya, Geber. Ilmunyang baru itu diberi nama al-
kimiya yang dalam bahasa Arab berati “Perubahan Materi”. Dari kata al-kimiya
ini segala bangsa dimuka bumi ini meminjam istilah Alchemi ( Latin ), Chemistry
( Inggris ), Chimie ( Perancis ), Chemie ( Jerman ), Chimica ( Italia ), dan Kimia (
Indonesia ).
Sejarah kimia dapat dianggap dimulai oleh Robert Boyle (1627-1691)
melalui karyanya The Sceptical Chymist(1661). Baik alkimia maupun kimia
mempelajari sifat materi dan perubahan-perubahannya tapi, kebalikan dengan
alkimiawan, Kimiawan menerapkan metode ilmiah. Pada tahun 1789
terjadilah dua jenis revolusi besar diperancis yang mempunyai dampak besar
Laurent Lavoisier 91743-1794) menerbitkan bukunya, Traite Elementaire de
chimie, hal ini mengawali tumbuhnya kimia modern. Dalam bukunya Lavoisier
mengembangkan hukum kekekalan massa. Penemuan unsur kimia memiliki
sejarah panjang yang mencapai puncaknya dengan diciptakannya tabel
periodik unsur kimia oleh Dmitri Mendeleyev pada tahun 1869.

Banyak sekali penemuan dalam bidang alkimia yang sangat berati dalm
proses kimia. Destilasi, perkolasi dan ekstrasi adalah beberapa metode penting
yang ditemukan dalm perkembangan alkimia.

Alkimia juga mempengaruhi dunia kdokteran di Eropa. Sejak abad ke 13,


destilasi tanaman herbal telah digunakan untuk pengobatan tradisional.
Paracelus, seseorang ahli kimiawan dan fisikawan penting dalam sejarah
menyatakan bahwa tubuh manusia merupakan suatu sistem kimia yang
keseimbangannya senyawa didalamnya dapat digantikan dengan obat-obatan
atau perawatan kedokteran. Pengikut palacelus yang kemudian menemukan
mineral-drung pada abat ke 17.

Selain dalam bidang alkimia dan kedokteran, kimia juga mempengarungi


bidang teknologi. Selama ribuan tahun manusia mencoba untuk menghasilkan
perubahan material. Pembuatan tembikar, proses dying, dan metalurgi turut
memberikan pengaruh terhadap pemikiran tentang perubahan material.
Akar ilmu kimia dapat dilacak hingga fenomena pembakaran. Api
merupakan kekuatan mistik yang merubah suatu zat menjadi zat lain dan
karenanya merupakan perhatian utama umat manusia. Adalah api yang
menuntun manusia pad penemuan besi dan gelas. Setelah emas ditemukan
dan menjadi logam berharga, banyak orang yang tertarik menemukan metode
yang dapat mngubah zat lain menjadi emas. Hal inimenciptaka sesuatu
protosains yang disebut Alkimia. Alkimia dipraktikan oleh banyak kebudayaan
sepanjang sejarah dan sering mengandung campuran filsafat, mistisisme, dan
protosains.

Kimia umumnya dibagi menjadi beberapa bidang utama. Terdapat pula


beberapa cabang antar-bidang dan cabang-cabang yang lebih khusus dalam
kimia.

 KIMIA ANALITIK
Kimia Analitik adalh analisis cuplikan bahan untuk memperoleh pemahaman
tentang susunan kimia dan strukturnya. Kimia analitik melibatkan metode
eksperimen standar dalam kimia. Metede-metode ini dapat digunakan dalam
psemua supdisiplin lain dari kimia, kecuali untuk teori murni.
 BIOKIMIA
Biokimia mempelajai senyawa kimia, reaksi kimia, dan interaksi kimia yang
terjadi dalam organisme hidup. Biokimia dan kimia organik berhubungan sangan
erat, seperti dalam kimia medisial atau neurokimia. Biokimia juga berhungan dengan
biologi molekular, fisiologi, dan genetika.
 KIMIA ANORGANIK
Mengkaji sifat-sifat dn reaksi senyawa anorganik. Perbedaan antara bidang
organik dan anorganik tidaklah mutlak dan banyak terdapat tindih, khususnya dalam
bidang kimia organologi
 KIMIA ORGANIK
Mengkaji stuktur, sifat, komposisi, mekanisme, dan reaksi senyawa organik.
Suatusenyawa organik didefinisikan sebagai segala senyawa yang berdasarkan rantai
karbon.
 KIMIA FISIK
Mngkaji dasar fisik sistem dan proses kimia, khususnya energinetika dan
dinamika sistem dan proses tersebut. Bidang-bidang penting dalam kajian ini di
ataranya ermodinamika kimia, kinetika kimia, elektrokimia, mekanika statistik, dan
spektroskopi. Kimia fisik memiliki banyak tumpang tindih dengan fisika molekular.
Kimia fisik melibatkan penggunaan kalkulus untuk menurunkan persamaan, dan
biasanya berhubungan dengan kimia kuantum serta kimia teori.
 KIMIA TEORI
Kimia teori adalah studi kimia yang melalui penjabaran teori dasar ( biasanya
dalam matematika dan fisika ). Secara spesifik, penerapan mekanika kuantum dalam
kimia disebut kimia kuantum. Sejak ahir perng dunia ke II, perkembangan komputer
telah mefasilitasi pengembangan sistematik kimia komputasi, yang merupakan seni
pengembangan dan penerapan program komputer untuk menyelesaikan
permasalahan kimia. Kimia teori memiliki banyak tumpang tindih secara teori dan
eksperimen degan fisika benda kondensi dan fisika molekular.

Dari untaian diatas dapat kita simpulakan atau asalmuasal dan manfaatkan serta
penggolongan dari ilmu kimia itu sendiri. Pada dasarnya ilmu kimia juga sama dengan ilmu
yang lain apabila dilihat dari segi pembelajarannyahanya saja mungkin doktrin-doktrin yang
menyatakan bahwa ilmu kimia itu susah dan menjengkelkan merupakan pemicu utama
kurangnya minat peserta didik untuk menekuni disiplin ilmu ini.

Ilmu_minati.blonspet.co.id/2017/05/sejarah-singkat.perkembangan.ilmu.kimia.html?m=1

Anda mungkin juga menyukai