Akhlak Mulia
Umat manusia di negeri kita ini dihadapkan pada masalah masalah dari berbagai aspek kehidupan,
baik dari ekonomi, sosial, politik, pendidikan, dan akhlak. Permasalahan terpenting yang dihadapi
umat muslim adalah masalah akhlak/budi pekerti, seperti: berbohong, rakus, dzalim, berkhianat,
durhaka, hilangnya rasa malu orang orang dan hilangnya rasa kepercayaan diri di hati muda mudi.
Maka keabsahan masyarakat tergantung dari akhlak mulia, kebiasan baik, perilaku terpuji yang
berpengaruh bagi masyarakat sehari-hari serta berhubungan dengan sesama manusia. Jika kita lihat
keadaan masyarakat saat ini maka kita dapatkan kejahatan dimana-mana seperti: pencurian, suap
dan kita dapati penyimpangan perilaku muda-mudi seperti: zina, mengonsumsi narkotika, dan
minuman alkohol, membuang waktu di depan media komunikasi kontemporer (modern) seperti
internet. Maka demi kebaikan dan kebahagiaan kita dalam kehidupan dunia dan akhirat, islam
menyeru kita untuk menyempurkan budi luhur (akhlak). Allah telah mengutus rasull untuk
merealisasikannya (akhlak mulia) dalam kehidupan sehari-hari, Sabda Nabi shallahu alaihi wa sallam:
“sesunguhnya aku diutus untuk menyempurnakan budi luhur/aklhak”
Percakapan 1
Fatma : wati, lihatlah keadaan muda mudi (anak muda) saat ini
Fatma : mudi mudi berhubungan tanpa ada batasan, mereka hidup bagaikan tanpa agama dan
akhlak
Fatma : sangat disesali, sebagian dari mereka adalah mahasiswa dari kampus kita dan yang paling
berbahaya adalah mereka acuh tak acuh akan hal itu
Wati : iya, padahal muda mudi adalah harapan bangsa dan masyarakat masa depan
Fatma : Benar, masa depan masyarakat tergantung dengan kehidupan muda mudi saat ini, jika benar
maka benarlah masyarakat dan baik baiklah, jika rusak maka rusaklah masyarakat
Wati : dan diantara kewajiban kita sebagai generasi muslim, memperhatikan kondisi sehari-hari kita
dengan memperhatikan pendidikan akhlak bagi muda-mudi kita
Percakapan 2
Hamid : hasan mengapa kamu mengantuk ketika guru sedang menjelaskan (pelajaran) ?
Hasan : sekarang saya menyesal, dan saya akan meninggalkan kebiasan buruk ini
Hamid : kita coba untuk tidak membuang waktu dengan sia sia kita gunakan waktu untuk kegiatan
yang bermanfaat, seperti membaca buku, olahraga, dan lain-lain.