Menurut Al Jauiyah (2006), Terapi itu seluruhnya ada dua macam, pertama yaitu
tindakan preventif dan yang kedua yaitu perlindungan terhadap kesehatan tubuh.
Tindakan preventif atau pencegahan itu sendiri ada dua jenis, yaitu dari pencegahan
dari hal-hal yang memperparah penyakit yang sudah ada sehingga setidaknya
penyakit tidak bertambah parah. Sedangkan oleh Abduddaim (2010), suara diartikan
sebagai rangkaian gelombang yang menyebar di udara dan gelombang tersebut adalah
kumpulan dari getaran yang menggerakkan udara. Getaran-getaran suara itu masuk
melalui telinga dan menggerakkan telinga yang kemudian bergerak menuju tulang-
tulang kecil, lalu menuju saraf pendengaran dan berubah menjadi getaran
elektromagnetika yang diterima oleh otak. Selanjutnya otak akan menganalisanya dan
Fabian, seorang peneliti sekaligus musisi menyatakan suara manusia memiliki nada
spiritual khusus yang membuatnya menjadi sarana pengobatan yang paling kuat.
Berdasarkan sejumlah penelitian tersebut, maka sangat masuk kal apabila tartirul
Menurut Heru (2008) dalam Siswantinah (2011) murratal adalah rekaman suara Al-
Qur’an yang dilagukan oleh seorang qori’ (pembaca Al-Qur’an). Lantunan Al-Qur’an
secara fisik mengandung unsure suara manusia, sedangkan suara manusia merupakan
perasaan rileks, dan mengalihkan perhatian dari rasa takut, cemas, tegang, dan
memperbaiki sistem kimia tubuh sehingga dapat menurunkan tekanan darah serta
memperlambat pernapasan, detak jantung, denyut nadi, dan aktivitas gelombang otak.
Laju pernapasan yang lebih dalam atau lambat tersebut sangat baik dalam
Menurut Djohan (2006) dalam Mayrani, Eva dan Elis (2013) suara dapat memiliki
efek terapeutik pada pikiran dan tubuh, serta mempengaruhi fisiologi tubuh pada
aktivitas korteks sensori dengan aktivitas sekunder pada neokorteks, dan beruntun ke
Para ilmuan menemukan bahwa banyak dari makhluk-makhluk kecil, seperti sel,
virua, bakteri, dan bahkan DNA dalam inti sel mengeluarkan frekuensi suara. Para
ilmuan telah mengembangkan tehnik untuk merekam suara-suara yang samar ini.
Menurut Abdel Daem Al-Kaheel (2010), terapi suara mempunyai beberapa tujuan,
antara lain:
Kesimpulan ini lahir setelah para ilmuan membuktikan bahwa virus dan bakteri
Hal itu karena zat-zat beracun menyerang sel-sel tubuh. Karena itu, sel-sel
tersebut akan melemah frekuensi dan aktivitasnya. Dengan media suara, dapat
tinggi.
getaran yang sampai pada mereka melalui perantara telinga. Selanjutnya sel-sel
yang member perintah kepada tubuh untuk khawatir, misalnya akan terpengaruh
oleh frekuensi tertentu dan memberi perintah kepada tubuh untuk lebih rileks.
Qur’an:
a. Motivasi, hal yang hanya bisa dilahirkan dengan perasaan tertentu, apabila ada
kesehatan, baik untuk kesehatan fisik maupun mental, beberapa penyakit yang
dapat ditangani dengan membaca Al-Qur’an antara lain: kanker, stroke, demensia,
c. Refreshing, pada saat pikiran seseorang lagi kacau atau jenuh, dengan
d. Al-Qur’an yang dapat meningkatka intelegensia seseorang dan daya juang otak.
e. Untuk meredakan rasa sakit yag berkaitan dengan anastesi atau penguragan sakit,
f. Sebagi bentuk ibadah, meningkatan dan menghubungkan kita kepada Allah SWT.
Al-Qur’an ada dua, yaitu bagi kecerdaan dan kesehatan tubuh. Kecerdasan dalam
kecerdasan intelektual (IQ) dan kecerdasan emosi (EQ) bacaan Al-Qur’an juga
tiga manfaat utama dari membaca Al-Qur’an secara tartil, yakni dapat
kesedihan.
1. Definisi Edutainment
Kata edutainment terdiri atas dua kata, yaitu education dan entertainment. Education
artinya pendidikan, dan entertainment artinya hiburan. Jadi secara bahasa edutainment
didesain dengan memadukan antara muatan pendidikan dan hiburan secara harmonis