Anda di halaman 1dari 4

BAB IV

KADAR AIR
(WATER CONTENT)

4.1. Tujuan
Percobaan ini dimaksudkan untuk menentukan kadar air tanah pada
kedalaman yang di tinjau.

4.2. Teori Dasar


Yang dimaksud dengan kadar air tanah adalah perbandingan antara
berat air yang terkandung dalam massa tanah, terhadap berat butiran
tanah (tanah kering) dan dinyatakan dalam persen.

4.3. Peralatan
a. Oven dilengkapi dengan pengatur suhu sampai (110±5)°C.
b. Neraca O'hauss / Timbangan dengan ketelitian 0,001 gram.
c. Kontainer.
d. Pisau perata.

4.4. ProsedurPercobaan
a. Ambil contoh tanah asli (Undisturbed Sample) dan masukkan ke
dalam tiga buah container yang telah ditimbang sebelumnya dan
diberi label (contoh I, contoh II, contoh III).
b. Masing-masing container yang telah diisi contoh tanah, ditimbang dan
dicatat.

22
Tabel 4.1 Minumum Size of Moist Soil Samples to Determine Water
Content
Minimum Particle U.S. Sieve Minumum Mass of
Size in the Soil (mm) Number Soil Sample (g)
0.425 40 20
2.0 10 50
4.75 4 100
9.5 3/8 in. 500
19.0 ¾ in. 2500

c. Selanjutnya kontainer-kontainer tersebut dimasukkan ke dalam


oven selama 24 jam pada temperature lebih kurang 110°C atau
sampai beratnya konstan.
d. Setelah dioven selama 24 jam, container + tanah tersebut ditimbang
dan dicatat.

Beberapa hal yang harus diperhatikan selama percobaan:


1. Untuk masing-masing contoh tanah harus dipakai container yang
diberi label dan tidak boleh sampai tertukar.
2. Untuk setiap benda uji harus diambil tiga sampel, sehingga kadar air
dapat diambil rata-rata.
3. Agar pengeringan dapat berjalan sempuma, maka susunan benda uji
dalam oven harus diatur sehingga pengeringan tidak terganggu serta
saluran udara harus terbuka.

4.5. PengolahanData
a. Kadar air tanah dapat dihitung sebagai berikut:
- Berat Kontainer + Tanah basah = W1 gram

- Berat Kontainer + Tanah = W2 gram

23
- Berat Kontainer = W3 gram
b. Ketiga data diatas diperoleh melalui percobaan
c. Maka kadar air dapat dihitung dengan:

4.6 Data Hasil Pengujian

Langkah Pengujian Hasil Perhitungan

Nomor Cawan 3 2 9

Berat Cawan W1 9,83 gr 14,36 gr 9,67 gr

Berat Cawan + Tanah Basah W2 30,4 gr 34,7 gr 30,5 gr

Berat Cawan + Tanah Kering W3 22,64 gr 27,02 gr 22,64gr

Berat air Ww = W2-W3 7,76 gr 7,68 gr 7,86 gr

Berat Tanah Kering Ws = W3-W1 2,81 gr 12,66 gr 12,97 gr

Kadar Air ῳ=Ww/Ws x 100% 60,58% 60,66% 60,60%


Rata-rata Kadar Air ῳ 60,61 %

4.7 Kesimpulan
Dari percobaan maka didapat harga kadar air yang terkandung dalam
tanah adalah 60,58%, 60,66% dan 60,60% sehingga didapat kadar air rata-rata
sebesar 60,61%.

24
4.8 Foto

Gambar 4.1 Neraca Digital Gambar 4.2 Oven

Gambar 4.3 Ekstruder Gambar 4.4 Pisau Perata

Gambar 4.5 Container Gambar 4.6 Container + Sampel

25

Anda mungkin juga menyukai