Tugas Bai Dan An Somitogenesis
Tugas Bai Dan An Somitogenesis
PERKEMBANGAN HEWAN
“SOMITOGENESIS”
DOSEN PENGAMPU: Prof. Dr. AGUS HARYONO, M.Si
OLEH:
ANNISA DIATRI SAFITRI NIM. ACD 116 032
LISA KURNIA NIM. ACD 116 064
KELAS B
ditandai. Ekspresi gen berbulu (ungu) terlihat pada setengah ekor somite ini, serta
di bagian posterior mesoderm presomit dan dalam pita tipis yang akan membentuk
setengah ekor dari somit berikutnya. (B) Fisura caudal (panah kecil) mulai
lebih jauh ke depan dan lebih pendek. (D) Pembentukan somite X + 1 selesai, dan
wilayah anterior dari apa yang telah pola ekspresi berbulu posterior sekarang pola
ekspresi anterior. Ini akan menjadi domain kaudal dari somite X + 2. Seluruh proses
tempat di mana somite akan terpisah dari mesoderm yang tidak bermental.
Pelabelan sel dengan diI menunjukkan bahwa gelombang ekspresi berbulu ini tidak
Sebaliknya, pola ekspresi berbulu mirip gelombang adalah sifat otonom dari
kaudalmost, ektoderm, tabung saraf, notochord, nodus Hensen, dan daerah lateral
plate, ekspresi dinamis dari gen berbulu tetap (Palmeirim et al. 1997; Jouve et al.
2000).
Pemisahan:
Gen berbulu mengkodekan faktor transkripsi (memang, salah satu yang juga
digunakan untuk membentuk unit segmental Drosophila — lihat Bab 9), tetapi tidak
diketahui apa targetnya. Satu set target yang mungkin (langsung atau tidak
langsung) adalah gen untuk ephrin dan reseptornya. Protein reseptor Eph dan ligan
antara sel somite dan migrasi neural crest posterior. Ephrin dan Eph juga mungkin
penting untuk memisahkan somit. Dalam ikan zebra, batas antara somite yang
posterior somite dan EphA4 di bagian paling anterior dari mesomerm presomit
(Gambar 14.5A; Durbin et al. 1998). Sebagai bentuk somit, pola ekspresi gen ini
dianggap memediasi perubahan bentuk sel, dan ini dapat bertanggung jawab untuk
oleh protein berbulu dalam mesoderm presomitik menjadi somit yang sebenarnya.
SLIDE 4
Turunan mesoderm ini akan membentuk jaringan ikat tubuh, tulang otot, tulang
rawan, dan dermis. Diferensiasi mesoderm Dorsal ( Paraksial ) ada yang bersifat
antara daerah ekspresi efrin pada posterior dari somite yang terbentuk terakhir dan
daerah ekspresi Eph pada anterior somit berikutnya untuk terbentuk. Dalam
mesomerm presomit, pola dibuat lagi karena setiap tunas somite off. Wilayah
(B) Ekspresi N-cadherin (daerah putih) berkorelasi dengan konversi sel mesenkim
(C) Hibridisasi in situ menunjukkan ekspresi mRNA Paraxis (merah) pada embrio
ayam 6-somite. Hal ini terlihat baik di somit dan di daerah mesoderm yang tidak