PEMERINTAH KOTA ADMINISTRASI JAKARTA TIMUR

PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN DUREN SAWIT

KEPUTUSAN KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

KECAMATAN DUREN SAWIT KOTA ADMINISTRASI JAKARTA TIMUR

NOMOR 113 TAHUN 2016

TENTANG

PETUGAS PEMANTAU PELAKSANAAN KEGIATAN MUTU LAYANAN KLINIS DAN

KESELAMATAN PASIEN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT KECAMATAN DUREN SAWIT

KOTA ADMINISTRASI JAKARTA TIMUR,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka peningkatan mutu layanan klinis dan

keselamatan pasien tenaga klinis wajib berperan aktif dalam
pelaksanaannya di Pusat Kesehatan Masyarakat Kecamatan
Duren Sawit;
b. bahwa bahwa sehubungan dengan pernyataan butir a di atas,
maka dipandang perlu untuk melakukan identifikasi,
dokumentasi dan pelaporan kasus Kejadian Tidak Diinginkan,
Kejadian Potensial Cedera dan Kejadian Nyaris Cedera Pusat
Kesehatan Masyarakat Kecamatan Duren Sawit;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan dimaksud pada huruf a dan
b, maka perlu ditetapkan dengan Keputusan Kepala Pusat
Kesehatan Masyarakat Kecamatan Duren Sawit;
Mengingat :
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik;

2. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;

3. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil

Negara;

4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75

Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;

5. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta

Nomor 334 Tahun 2014 tentang Pembentukan Organisasi dan
Tata Kerja Pusat Kesehatan Masyarakat;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

KECAMATAN DUREN SAWIT TENTANG PETUGAS PEMANTAU
PELAKSANAAN KEGIATAN MUTU LAYANAN KLINIS DAN
KESELAMATAN PASIEN.

KESATU : Setiap tenaga klinis harus melaporkan apabila menemukan kasus

Kejadian Tidak Diharapkan, Kejadian Potensial Cedera dan
Kejadian Nyaris Cedera wajib melakukan dokumentasi dan
membuat laporan.
KEDUA : Laporan yang dimaksud dalam diktum Kesatu dilaporkan secara
lisan kepada dokter penanggung jawab layanan pada saat kejadian
dimaksudkan untuk pencegahan cedera atau pemberian
pertolongan sesegera mungkin.

KETIGA : Laporan yang dimaksud dalam diktum kedua harus dibuat tertulis
dengan menggunakan formulir yang tersedia di sekretariat Tim
Peningkatan Mutu Layanan Klinis dan Keselamatan Pasien paling
lambat 2x24 jam.

KEEMPAT : Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan dengan ketentuan

segala sesuatu akan diubah/diperbaiki sebagaimana mestinya
apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini

Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 31 Mei 2016

KEPALA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

KECAMATAN DUREN SAWIT,

RINI MUHARNI
NIP 196705050199232009