Anda di halaman 1dari 1

1.

LATAR BELAKANG
Pada pengoperasian sistem tenaga listrik diperlukan kualitas dan tingkat
keandalan yang baik, salah satunya adalah tegangan yang sampai ke pelanggan
tidak mengalami drop tegangan atau tegangan turun di bawah standarisasi dari
PLN. Faktor kualitas ditentukan dari pusat pembangkit yang terdiri dari generator
dan trafo step-up, saluran transimisi yang bertegangan tinggi/ekstra tinggi dan pada
jaringan distribusi. Jaringan distribusi adalah penyaluran tenaga listrik dari
pembangkit dari pembangkit ke penyulang gardu induk (GI), dalam hal ini
menggunakan UPB (Unit Pembagi Beban), lalu tegangan diturukan menggunakan
trafo step-down menjadi tegangan menengah yang disebut tegangan distribusi
primer. Setelah tenaga listrik disalurkan melalui jaringan distribusi primer atau
Jaringan Tegangan menengah (JTM), maka tenaga listrik diturunkan lagi
tegangannya dalam gardu-gardu distribusi menjadi tegangan rendah, yaitu tegangan
380/220 volt, lalu disalurkan melalui Jaringan Tegangan Rendah (JTR) ke rumah-
rumah konsumen PLN.
Setelah melalui jaringan tegangan menengah, jaringan tegangan rendah dan
sambungan rumah (SR), maka tenaga listrik selanjutnya melalui alat pembatas daya
dan kWh meter. Setelah melalui kWh meter, tenaga listrik lalu memasuki instalasi
rumah, yaitu instalasi milik pelanggan. Instalasi PLN umumnya hanya sampai pada
kWh meter, sesudah kWh meter instalasi listrik umumnya adalah instalasi milik
pelanggan. Dalam instalasi pelanggan, tenaga listrik langsung masuk ke alat-alat
listrik milik pelanggan seperti lampu, kulkas, televisi, dan lain-lain.
Pengaturan tegangan dan turun tegangan menurut SPLN No. 72 tahun 1987 yaitu
“Turun tegangan yang diperbolehka pada JTM dan JTR adalah 2% dari tegangan
kerja untuk spindle/gugus dan 5% dari tegangan kerja yaitu untuk sistem radial di
atas tanah dan sistem simpul tergantung kepadatan beban”.
Jaringan distribusi tegangan rendah adalah bagian hilir dari suatu sistem tenaga
listrik. Melalui jaringan distribusi ini disalurkan tenaga listrik kepada pelanggan.
Pada daerah perumahan Mulia Kalbar memerlukan jaringan distribusi JTR baru,
sehingga perancangan ini di anggap perlu agar di dapat jaringan JTR yang ideal.

Anda mungkin juga menyukai