Anda di halaman 1dari 2

Proses oksidasi dari magnetit ke hematit pada kehadiran air, menghasilkan 2 H+ dan 2 elektron.

Rumus ini menunjukkan bahwa proses oksidasi menghasilkan elektron, mengurangi konsumsi
elektron (Fe2+ = Fe3+ + e-). Reaksi magnetit hematit tegantung pada potensi redox (pe = -log ae-)
dan pada aktifitas dari ion hidrogen (pH= -log aH+). Keseimbangan yg ditunjukan pada grafik pada
tipe ini sering di selesaikan dengan cara Pe (potensi oksidasi) melawan diagram pH.

3.6.2.5 Reaksi kehadiran/ keterlibatan sulfur

Sulfida tersebar pada mineral aksesoris di batuan metamorf. Yg paling umum adalah pirotit dan pirit.
Jika keduanya terdapat pada satu batuan metamorf, kestabilan mereka membutuhkan reaksi stabil
di bawah ini :

Jenis sulfur yg dominan pada cairan metamorfik adalah berupa H2S atau SO2. Jika keinginan untuk
mendiskusikan reaksi kehadiran sulfida pada istilah jenis yg sangat melimpah, dapat di tuliskan pada
kehadiran air ( 2H2O...........) sebagai berikut :

Grafik yg ditunjukkan dari reaksi kehadiran sulfida tergantung dari masalah sebenarnya tetapi
sebagian tekanan ( aktifitas dan sementara ) dari sebuah jenis sulfur di cairan melawan diagram suhu
yg populer. (kalo gak paham tanya aku :D). Jika reaksi sulfida dikombinasikan dengan reaksi redox,
oksigen (hidrogen) melawan diagram sulfur menjadi berguna. Contonya, fig. 3.22 menunjukkan fase
hubungan diantara beberapa oksida besi dan sulfida dengan istilah aH2 dan aH2S. Diagram
menunjukkan bahwa kehadiran dari satu fe-sulfida dan satu fe-oksida pada sebuah batuan
metamorf ( .......) memperbaiki aktifitas dari H2 dan H2S untuk membedakan nilai sepanjang sebuah
kesatuan variasi garis yg diberikan P dan T pada kehadiran air. Batuan mungkin dikelompokkan
berdasarkan oksida dan sulfida dan tergantung dari gradasi pada aH2S, pada kondisi dibawah
pengurangan, batuan mungkin mengandung magnetit, pirotit, atau pirit dengan naiknya jumlah
aH2S.

3.6.2.6 reaksi kehadiran halogens

Florin dan klorin mungkin digantikan grup OH pada semua batuan umum yg terbentuk dari mineral
hydrous, terutama mika, kapur, dan ampibol ( sedikit mineral serpentin dan klorit ). Halogen yg
terdapat pada batuan umum yg terbentuk dari mineral mungkin berhubungan dengan reaksi
petukaran dari tipe ini ( florin-hidroksi ) pertukaran diantara biotit dengan cairan, sebagai berikut :
Gambar. 3.22 fase kualitatif hubungan antara hhematit, magnetit, pirotit dan pirit pada log aH2
vesus log aH2S diagram aktifitas

Juga pada kasus ini, keseimbangan pada tipe ( 3.29 ) umumnya terlihat dan didiskusikan pada istilah
tekanan sebagian ( sementara, aktifitas ) dari halogen yg berjenis gas ( HCl, Hf ) versus diagram suhu
atau istilahnya .................. (.......).

3.6.2.7 komplex percampuran rekasi volatil dan fluida

Ini adalah situasi umum pada batuan metamorf, bahwa mereka berisi secara keseluruhan hubungan
halogen silika hidrous, carbonat, sulfida dan oksida. berurusan seperti batuan sebagai akibatnya
menunjukkan bahwa semua tipe reaksi metamorfik harus diperhatikan bersama. Contohnya
mempertimbangkan sebuah jenis skis mika kalkarius mengandug mineral : calsit,......... dan pirit.
Diantara mineral2 dan 9 jenis cairan berpotensi menjadi kestabilan mandiri yg dapat ditulis sebagai
berikut :

Anda mungkin juga menyukai