A. Pengkajian
1. Identitas Klien
Indentitas terdiri dari nama, jenis kelamin, agama, suku, pekerjaan, status, alamat,
tanggal masuk, tanggal pengkajian, no bed, nama ruangan dan diagnosa medis.
2. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan Utama
Biasanya klien mengeluh cemas dengan gangguan menstruasi, nyeri serta tubuh
lemah.
Pasien mengeluh nyeri abdomen, pasien mengeluh lemas serta cemas dengan
gangguan menstruasi dan tidak tahu apa yang menyebabkan gangguan tersebut.
Pasien bisa saja pernah mengalami gangguan menstruasi sebelumnya atau belum
pernah mengalaminya.
e. Riwayat menstruasi
3. Pemeriksaan Fisik
2. Pemeriksaan speculum
a. B1 (Breath)
Pada pemeriksaan ini akan diperoleh pernapasan teratur, tidak teratur, suara
nafas serta apakah terdapat sesak nafas.
b. B2 (Blood)
Pada pemeriksaan ini akan diperoleh tekanan darah normal, rendah atau
tinggi, akral normal, basah dan dingin
c. B3 (Brain)
Pada pemeriksaan ini akan didapatkan adanya penurunan konsentrasi, pusing
serta konjungtiva anemia
b. B4 (Bladder)
Pada pemeriksaan ini akan didapatkan pengeluaran urin serta jumlah urin
normal atau bermasalah
c. B5 (Bowel)
Pada pemeriksaan ini akan didapatkan ada atau tidaknya nyeri pada abdomen,
nafsu makan menurun atau meningkat
d. B6 (Bone)
Pada pemeriksaan ini akan didapatkan badan mudah capek serta nyeri pada
punggung.
Perhatikan pola menu makanan yang dikonsumsi, jumlah, jenis makanan (Kalori,
protein, vitamin, tinggi serat), frekuensi, konsumsi snack (makanan ringan), nafsu
makan, pola minum, serta jumlahnya. Makan dan minum pada masa menstruasi
dianjurkan bermutu dan bergizi, cukup kalori, makanan yang mengandung
protein, banyak cairan, sayur-sayuran dan buah – buahan.
3. Pola Eliminasi
Perhatikan apakah pasien mengalami gangguan dalam pola eliminasi urin maupun
BAB, seperti konstipasi dan poliuria.
Seberapa lamanya, kapan (malam, siang), rasa tidak nyaman yang mengganggu
istirahat, penggunaan selimut, lampu atau remang-remang atau gelap, apakah
mudah terganggu dengan suara- suara, posisi saat tidur.
Biasanya pada pola ini klien tidak mengalami gangguan, karena klien masih dapat
berkomunikasi.
Peran klien dalam melakukan aktivitas biasanya akan terganggu. Karena nyeri
selama menstruasi yang dideritanya. Begitu juga hubungannya dengan orang lain
disekitarnya.
Tanyakan pada klien tentang nilai dan kepercayaan yang diyakininya. Ini sering
kali berpengaruh terhadap intervensi yang akan kita berikan nantinya.
B. Diagnosa Keperawatan
1. Nyeri akut b.d agen cedera biologi: peningkatan kontraksi uterus saat menstruasi.