OLEH :
BINARI
1729040030
PTIK F / 2017
DOSEN PENGAMPU :
FAKULTAS TEKNIK
2019
PRAKTIKUM 6
A. Tujuan Praktikum
1. Mahasiswa mampu mengkoneksikan computer dengan Access Point
2. Mahasiswa mampu mensetting jaringan WLAN Access Point
3. Mahasiswa mampu mengecek koneksi jaringan Access Point dengan
computer client
B. Sumber
https://www.nesabamedia.com/pengertian-dan-fungsi-access-point/
http://nurkholifah114.blogspot.com/2015/01/setting-access-point-tp-link-
telkom.html?m=1
Alat :
1. 10 laptop
2. 1 Access Point
Bahan :
1. Sistem Operasi Windows
2. Aplikasi Pencarian Opera
D. Teori Dasar
1. WLAN
Wireless Local Area Network (disingkat Wireless LAN atau
WLAN) adalah jaringan komputer yang menggunakan frekuensi radio
dan infrared sebagai media transmisi data. Wireless LAN sering di sebut
sebagai jaringan nirkabel atau jaringan wireless. Proses komunikasi tanpa
kabel ini dimulai dengan bermunculannya peralatan berbasis gelombang
radio, seperti walkie talkie, remote control, cordless phone, ponsel, dan
peralatan radio lainnya. Lalu adanya kebutuhan untuk menjadikan
komputer sebagai barang yang mudah dibawa (mobile) dan mudah
digabungkan dengan jaringan yang sudah ada. Hal-hal seperti ini akhirnya
mendorong pengembangan teknologi wireless untuk jaringan komputer.
Wireless Local Area Network sebenarnya hampir sama dengan
jaringan LAN, akan tetapi setiap node pada WLAN menggunakan
wireless device untuk berhubungan dengan jaringan, node pada WLAN
menggunakan channel frekuensi yang sama dan SSID yang menunjukkan
identitas dari wireless device. Tidak seperti jaringan kabel, jaringan
wireless memiliki dua mode yang dapat digunakan : infrastruktur dan Ad-
Hoc. Konfigurasi infrastruktur adalah komunikasi antar masing-masing
PC melalui sebuah access point pada WLAN atau LAN. Komunikasi Ad-
Hoc adalah komunikasi secara langsung antara masing-masing komputer
dengan menggunakan piranti wireless. Penggunaan kedua mode ini
tergantung dari kebutuhan untuk berbagi data atau kebutuhan yang lain
dengan jaringan berkabel.
2. Access Point
Access point adalah sebuah perangkat dalam jaringan komputer
yang dapat menciptakan jaringan lokal nirkabel atau WLAN (Wireless
Local Area Network). Access point akan dihubungkan dengan router atau
hub atau switch melalui kabel Ethernet dan memancarkan sinyal wifi di
area tertentu. Untuk dapat terhubung dengan jaringan lokal yang telah
dikonfigurasikan tersebut, perangkat harus melalui access point.
Access point terdiri dari antenna dan transceiver, dan bertindak
sebagai pusat pemancar dan penerima sinyal dari dan untuk client server.
Access point tidak dapat mengatur aliran data seperti router, access point
hanya akan menyambungkan atau tidak menyambungkan suatu perangkat
yang mencoba untuk terhubung dengan jaringan, berdasarkan benar atau
tidaknya password yang diberikan pengguna perangkat.
Access point berfungsi untuk mengizinkan atau menolak perangkat
yang memiliki akses wifi (misalnya laptop, PDA, smartphoe, dkk) untuk
terhubung dengan jaringan lokal yang sama. Secara lebih rinci, access
point memiliki fungsi sebagai berikut:
a. Untuk memancarkan atau mengirimkan sinyal koneksi data dan
internet melalui gelombang radio. Semakin baik kekuatan sinyal
access point, maka area jangkauannya pun akan semakin luas. Ukuran
sinyal biasanya di tuliskan dalam satuan dBm atau mW.
b. Sebagai Hub, access point akan menghubungkan jaringan lokal yang
menggunakan kabel dengan jaringan nirkabel atau wireless.
c. Untuk mengatur agar access point berfungsi sebagai DHCP
(Dynamicc Host Configuration Protocol) Server. Dengan demikian,
secara otomatis access point akan dapat memberikan IP Adrees untuk
setiap perangkat yang terhubung.
d. Untuk mengatur akses yang didapatkan suatu perangkat. Akses
tersebut diatur berdasarkan MAC Address (Media Access Control)
yang merupakan identifikasi unik yang dimiliki oleh network card
perangkat.
e. Untuk menerapkan fitur keamanan Wired Equivalent Privacy atau
WEP dan Wi-Fi Protected Access atau WAP. WEP atau yang sering
disebut Shared Key Autenthication, merupakan metoda pengamanan
jaringan nirkabel (wireless) dengan otentifikasi kecocokan kunci yang
di berikan client pada access point. Sedangkan WAP merupakan
metoda keamanan yang dibuat untuk melengkapi metoda WEP dengan
menambahkan decryption.
E. Gambar
Saran :