Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR PELAPORAN NILAI KRITIS

LABORATORIUM DI RAWAT INAP


No. Dokumen No. Revisi: 00 Halaman
070/RSSR/SPO/X/2018 1/2
Tanggal Disahkan,
Terbit Direktur RSU Semara Ratih
STANDAR
PROSEDUR 1 Oktober 2018
OPERASIONAL
dr. I Wayan Buana, Sp.B.,Finacs.,M.M.

PENGERTIAN Hasil kritis adalah hasil pemeriksaan Laboratorium yang


secara signifikan diluar nilai hasil yang seharusnya
sehingga memberi indikasi resiko tinggi atau kondisi yang
mengancam jiwa pasien di rawat inap
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah - langkah menanganin
hasil kritis dan membuat laporan nilai kritis
KEBIJAKAN 1. PMK 11 Tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien
Rumah Sakit.
2. SK Direktur RSU Semara Ratih Nomor:
049/RSSR/SK/V/2017 tentang Komunikasi Pemberian
Informasi dan Edukasi yang Efektif
PROSEDUR KERJA
1. Dokter Penanggung Jawab Pasien mengirim permintan
laboratorium dengan menulis pada lembar permintaan
pemeriksaan laboratorium pasien
2. Hasil pemeriksaan dilakukan validasi oleh petugas
Laboratorium
3. Petugas Laboratorium secara cepat melaporkan hasil
pemeriksaan kepada dokter spesialis Patologi klinik
4. Petugas Laboratorium segera melaporkan kepada DPJP
dalam 5 menit pertama, dan diulangin lagi 5 menit
kemudian jika DPJP belum bisa dihubungi, jika setelah
5 menit kedua DPJP tidak bisa dihubungi, petugas
laboratorium melaporkan hasil kritis pemeriksaan
laboratorium kepada perawat jaga rawat inap atau
dokter jaga dengan mencantumkan Nama Pelapor,
Penerima laporan lalu diberikan stempel nilai kritis
pada lembar hasil pemeriksaan laboratorium dan di
PROSEDUR PELAPORAN NILAI KRITIS
LABORATORIUM DI RAWAT INAP
No. Dokumen No. Revisi: 00 Halaman
070/RSSR/SPO/X/2018 2/2
verifikasi dengan tanda tangan DPJP minimal 24 jam
setelah hasil pemeriksaan dilaporkan baik oleh perawat
rawat inap atau dokter jaga.
5. Bila belum berhasil juga maka dokter jaga yang
dilaporkan tentang hasil kritis yang perlu diwaspadai
tersebut, bertanggungjawab terhadap interpretasi hasil
dan pengambilan tindakan terhadap pasien.
UNIT TERKAIT Laboratorium, DPJP, Rawat Inap

Anda mungkin juga menyukai