Anda di halaman 1dari 5

RESUME PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN

AHMAD AKBAR (161052007001)

Pengertian Media Pembelajaran

Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti

’tengah’, ’perantara’, atau ’pengantar’. Secara lebih khusus, pengertian media

dalam proses belajar mengajar cenderung diartikan sebagai alat-alat grafis,

photografis, atau elektronik untuk menangkap, memproses, dan menyusun

kembali informasi visual atau verbal. AECT (Association of Education and

Communication Technology) memberi batasan tentang media sebagai segala

bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau informasi.

Disamping sebagai sistem penyampai atau pengantar, media yang sering diganti

dengan kata mediator, dengan istilah mediator media menunjukkan fungsi atau

perannya, yaitu mengatur hubungan yang efektif antara dua pihak utama dalam

proses belajar, yaitu siswa dan isi pelajaran. Ringkasnya, media adalah alat yang

menyampaikan atau mengantarkan pesan-pesan pengajaran (Azhar Arsyad,

2010:).

Fungsi dan Manfaat Media Pembelajaran

Hamalik (1986) yang dikutip Azhar Arsyad (2010: 15), mengemukakan

bahwa pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat

membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan

rangsangan kegiatan belajar, dan membawa pengaruh-pengaruh psikologis

terhadap siswa.
Macam-macam Media Pembelajaran

Media pembelajaran banyak sekali jenis dan macamnya. Beberapa media

yang paling akrab dan hampir semua sekolah memanfaatkan adalah media cetak

(buku) dan papan tulis. Selain itu, banyak juga sekolah yang telah memanfaatkan

jenis media lain seperti gambar, model, overhead projektor (OHP) dan obyek

obyek nyata. Sedangkan media lain seperti kaset audio, video, VCD, slide (film

bingkai), serta program pembelajaran komputer masih jarang digunakan meskipun

sebenarnya sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar guru. Meskipun demikian,

sebagai seorang guru alangkah baiknya Anda mengenal beberapa jenis media

pembelajaran tersebut. Hal ini dimaksudkan agar mendorong kita untuk

mengadakan dan memanfaatkan media tersebut dalam kegiatan pembelajaran di

kelas.

E-Learning

E-learning merupakan singkatan dari Elektronic Learning, merupakan cara

baru dalam proses belajar mengajar yang menggunakan media elektronik

khususnya internet sebagai sistem pembelajarannya. E-learning merupakan dasar

dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi e-

learning disampaikan dengan memanfaatkan perangkat komputer. Pada umumnya

perangkat dilengkapi perangkat multimedia, dengan cd drive dan koneksi Internet

ataupun Intranet lokal. Dengan memiliki komputer yang terkoneksi dengan

intranet ataupun Internet, pembelajar dapat berpartisipasi dalam e-learning.

Jumlah pembelajar yang bisa ikut berpartisipasi tidak dibatasi dengan kapasitas
kelas. Materi pelajaran dapat diketengahkan dengan kualitas yang lebih standar

dibandingkan kelas konvensional yang tergantung pada kondisi dari pengajar. E-

learning bisa mencakup pembelajaran secara formal maupun informal. E-learning

secara formal, misalnya adalah pembelajaran dengan kurikulum, silabus, mata

pelajaran dan tes yang telah diatur dan disusun

Pertimbangan Pemilihan Media

Menentukan pemilihan media pembelajaran yang akan digunakan dalam

proses pembelajaran di kelas, pertimbangan media yang akan digunakan dalam

pembelajaran menjadi pertimbangan utama, berikut adalah gambaran menyeluruh

proses pemilihan media menurut (Anderson Ronal H, 1994: 27):

Media Pembelajaran Berbantuan Komputer

Dampak positif perkembangan teknologi informasi terhadap proses

pembelajaran salah satunya adalah media beragam sumber belajar dan media

pembelajaran. Media komputer dimanfaatkan dalam pembelajaran karena

memberikan keuntungan-keuntungan yang tidak dimiliki oleh media

pembelajaran lainnya yaitu kemampuan komputer untuk berinteraksi secara

individu dengan siswa.

Media Visual

Media visual berfungsi untuk menyalurkan pesan dari sumber ke penerima

pesan. Pesan yang akan disampaikan dituangkan kedalam bentuk-bentuk visual.

Selain itu fungsi media visual juga berfungsi untuk menarik perhatian,
memperjelas sajian ide, menggambarkan fakta yang mungkin dapat mudah untuk

dicerna dan diingat jika disajikan dalam bentuk visual. Jenis-jenis media visual

antara lain:

 Gambar atau foto

 Sketsa

 Diagram

 Bagan

 Grafik

 Kartun

 Poster

 Peta atau Globe

 Papan Planel

 Papan Buletin

Media Audio

Media audio adalah jenis media yang berhubungan dengan indera


pendengaran. Pesan yang akan disampaikan dituangkan pada lambang-lambang
auditif. Jenis-jenis media audio antara lain:

 Radio
 Alat Perekam atau Tape Recorder

Media Proyeksi Diam

Jenis-jenis media proyeksi diam antara lain adalah:

 Film Bingkai
 Film Rangkai
 OHT
 Opaque Projektor
Media Proyeksi Gerak dan Audio Visual

Jenis-jenis media proyeksi gerak dan audio visual antara lain:

 Film Gerak

 Film Gelang

 Program TV

 Video

Multimedia

Vaughan (2004) menjelaskan bahwa "Multimedia adalah sembarang

kombinasi yang terdiri atas teks, seni grafik, bunyi, animasi, dan video yang

diterima oleh pengguna melalui komputer. Sedangkan Heinich dkk. (2005)

mengatakan bahwa "Multimedia merupakan penggabungan atau pengintegrasian

dua atau lebih format media yang terpadu seperti teks, grafik, animasi dan video

untuk membentuk aturan informasi ke dalam sistem komputer.

Benda

Benda-benda yang ada di alam sekitar dapat juaga digunakan sebagai

media pembelajaran, baik itu benda asli ataupun benda tiruan.

Anda mungkin juga menyukai