Anda di halaman 1dari 2

STRATEGI PELAKSANAAN HARGA DIRI RENDAH (HDR)

1. Fase Orientasi
a. Salam terapeutik
“Assalamualaikum, selamat pagi bapak/ibu?”
b. Evaluasi/ validasi
“Bagaimana perasaan bapak/ibu pagi ini?”
c. Kontrak
“bapak/ibu perkenalkan nama saya Siti Yusrifal, biasa dipanggil Anggi saya
mahasiswi dari Poltekkes Kemenkes Malang. Saya PKL disini selama 2 minggu
dan saya mulai praktik disini mulai hari ini. Boleh saya tau nama bapak/ibu siapa?
Senangnya dipanggil apa? Boleh saya berbincang-bincang dengan bapak/ibu
disini? Tujuannya agar kita lebih saling mengenal. Waktunya 10 menit ya pak/bu,
bagaimana apakah setuju?
2. Fase Kerja
“baik bapak/ibu sudah berapa lama disini? Biasanya bapak/ibu sebelum kesini
melakukan kegiatan apa saja? Bagus, apa lagi pak/bu? Kalau saat disini kegiatan
sehari-harinya ngapain aja pak/bu? Bagaimana dengan merapikan kamar? Mencuci
pakaian? Menyapa dan ngobrol dengan yang lainnya? Bagaimana kalau kita mencoba
merapikan kamar bapak/ibu sekarang? Akan saya bantu. (setelah selesai). Nah
bapak/ibu sudah bisa merapikan tempat tidur dengan baik sekali. Coba perhatikan
perbedaan keadaan sekarang dan sebelumnya, lebih bagus sekarang bukan?”
3. Fase Terminasi
a. Evaluasi
1. Evaluasi Subjektif
“bapak/ibu tadi kita sudah berkenalan dan mengobrol tentang kegiatan
bapak/ibu ya? Bagaimana perasaan bapak/ibu sekarang?
2. Evaluasi Objektif
“Nah bapak/ibu tadi kan kita sudah berkenalan, masih ingat dengan nama saya
bukan? Tadi kita melakukan kegiatan apa?”
b. Rencana Tindak Lanjut
“bapak/ibu coba melakukan kegiatan yang biasa bapak/ibu lakukan sebelum
kesini, nanti kalau kesusahan bapak/ibu bisa cerita ke saya jadi kita akan
melakukan bersama seperti tadi. Lalu kalau kita berbincang-bincang lagi, jangan
menunduk ya pak/bu biar kita lebih akrab lagi. Mengerti kan pak/buk? Bagus
sekali”.
c. Kontrak yang Akan Datang
“bapak/ibu besok saya akan kesini lagi pada jam yang sama, bagaimana pak/bu?
Baik pak/bu kalau begitu sekarang saya permisi dulu ya, selamat pagi pak/bu”.
STRATEGI PELAKSANAAN DEFISIT PERAWATAN DIRI

1. Fase Orientasi
a. Salam terapeutik
“Assalamualaikum, selamat pagi bapak/ibu?”
d. Evaluasi/ validasi
“Bagaimana perasaan bapak/ibu pagi ini?”
e. Kontrak
“bapak/ibu perkenalkan nama saya Siti Yusrifal, biasa dipanggil Anggi saya
mahasiswi dari Poltekkes Kemenkes Malang. Saya PKL disini selama 2 minggu
dan saya mulai praktik disini mulai hari ini. Boleh saya tau nama bapak/ibu siapa?
Senangnya dipanggil apa? Boleh saya berbincang-bincang dengan bapak/ibu
disini? Tujuannya agar kita lebih saling mengenal. Waktunya 10 menit ya pak/bu,
bagaimana apakah setuju?
2. Fase Kerja
“jadi berapa kali bapak/ibu mandi dalam sehari? Menurut bapak/ibu apasih kegunaan
mandi itu? Sekarang bapak/ibu bisa sebutkan alat-alat mandi? Wah bagus sekali
bapak/ibu bisa menyebutkan dengan benar, kita juga perlu menyiapkan handuk, sikat
gigi, odol, baju yang bersih, dan sisir. Dulu bapak/ibu kalau mandi berapa kali dalam
sehari? Bagus sekali, kita sebaiknya mandi 2 kali sehari serta gosok gigi pada pagi
dan sebelum tidur malam. Pasti badan kita akan menjadi lebih segar. Mari kita mulai
dengan menggosok gigi. Bagus sekali bapak/ibu bisa melakukan dengan baik,
pertahankan ya pak/bu”.
3. Fase Terminasi
a. Evalusi
1. Evaluasi Subjektif
“bapak/ibu tadi kita sudah berkenalan dan mengobrol tentang kebersihan diri,
bagaimana perasaan bapak/ibu sekarang?”
2. Evaluasi Objektif
“nah bapak/ibu tadi kita sudah berkenalan, masih ingat dengan nama saya?
Bagus sekali pak/bu. Tadi manfaatnya mandi apa ya bu? sehari mandi berapa
kali?”
b. Rencana Tindak Lanjut
”bapak/ibu apabila ada hal yang ingin disampaikan, bisa cerita ke saya nanti kita
lakukan bersama. Untuk selanjutnya, kita coba melakukan kegiatan yang lain ya
pak/bu?
c. Kontrak yang Akan Datang
“bapak/ibu sekitar jam 12.00 WIB nanti saya akan datang lagi ya pak/bu untuk
mengantar makanan dan mengajari bapak/ibu berdandan. Bagaimana pak/bu? baik
pak/bu kalau begitu saya permisi dulu ya, selamat pagi pak/bu.”

Anda mungkin juga menyukai