Anda di halaman 1dari 15

SAMBUTAN

KEPALA DESA BOJONGGENTENG

Assalamualaikum Wr. Wb.


Dengan mengucapkan puji dan syukur ke hadirat Allah SWT
yang telah memberikan rahmat dan karunianya kepada kita semua,
sehingga dapat melaksanakan tugas pekerjaan dalam keadaan sehat
dan walafiat. Dalam melaksanakan tugas selaku Kepala Desa
sebagaimana amanah yang telah diberikan oleh masyarakat, salah satunya adalah
bagaimana melaksanakan pembangunan secara adil dan merata serta memberikan
manfaat yang sebesar besarnya untuk kesejahteraan warganya. Seperti telah kita
ketahui bahwa perencanaan pembangunan Desa adalah suatu proses untuk
menentukan tindakan masa depan desa bersama masyarakat, hal ini mengandung
pengertian bahwa tanpa perencanaan, program pembangunan desa hanya menjadi
daftar kegiatan tanpa arah tujuan.

Oleh karena itu pelaksanaan pembangunan yang baik dan terarah diawali
dengan membuat perencanaan yang baik pula, disamping itu untuk memperoleh hasil
yang baik dalam penyusunan perencanaan pembangunan desa perlu dirumuskan
bersama antara Pemerintah Desa, BPD dan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat
dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat secara aktif.

Hal ini dilaksanakan untuk menciptakan dan memelihara kehidupan yang


demokratis yang didukung dengan semangat gotong-royong, membuka ruang aspirasi
publik terkait pemenuhan kebutuhan dasar, peningkatan kesejahteraan, sekaligus
membangun kesadaran kolektif akan pemasalahan yang dihadapi di desa sehingga
rencana kegiatan pembangunan yang tersusun secara efektip dapat menjawab semua
permasalahan yang ada serta secara simultan adanya kemajuan Desa dari waktu ke
waktu. Perumusan rencana kegiatan pembangunan di Desa menggunakan metode
P3MD yang disesuaikan dengan kearifan lokal, dalam penetapan prioritas diputuskan
secara demokratis dalam musyawarah Desa.

Rencana Kegiatan Pembangunan yang telah disepakati dalam musyawarah


perencanaan pembangunan desa ini tertuang dalam Peraturan Desa tentang Rencana
Perubahan Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) dan Rencana Kerja
Pemerintah Desa (RKP-Desa). Dan akan menjadi bahan koordinasi, integrasi dan
sinkronisasi dan sinergi program yang masuk ke Desa Bojonggenteng Kecamatan
Jampangkulon Kabupaten Sukabumi, dengan model ini Insya Allah pembangunan di

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
desa dapat dicapai secara efektif dan efisien. Kami berharap dengan adanya
perencanaan yang baik, cita-cita untuk mensejahterakan masyarakat Desa
Bojonggenteng dapat dilakukan secara terarah dan terukur, serta tercapainya Visi ”
TERWUJUDNYA DESA BOJONGGENTENG YANG AGAMIS, MANDIRI DAN
SEJAHTERA”
Perubahan RPJMDesa ini disusun karena dalam upaya menyesuaikan dengan
kondisi saat ini akibat adanya perubahan mendasar atas kebijakan Pemerintah,
Pemerintah Provinsi dan Kabupaten serta untuk mewujudkan perencanaan
pembangunan desa sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan kondisi setempat;
menciptakan rasa memiliki dan tanggungjawab masyarakat terhadap program
pembangunan di desa; memelihara dan mengembangkan hasil-hasil pembangunan di
desa; dan menumbuh-kembangkan serta mendorong peran serta masyarakat dalam
pembangunan di desa.

Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam penyusunan Perubahan RPJMDesa Bojonggenteng Tahun 2016 –
2021, terutama kepada seluruh Anggota Tim Penyusun yang telah bersusah payah,
tanpa pamrih, demi mencapai kemajuan bersama.

Wassalamualaikum wr.wb.

KEPALA DESA BOJONGGENTENG

ENDAN S.

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
berkah dan rahmatNya, sehingga kami Tim Penyusun Perencanaan Pembangunan
Desa (TP-PPD) dapat menyelesaikan dokumen Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Desa (RPJM Desa)Bojonggenteng Kecamatan Jampangkulon Kabupaten
SukabumiTahun 2016 – 2021 dengan mengacu pada ketentuan peraturan yang ada.

Penyusunan dokumen RPJM Desa ini merupakan hasil kerja keras kami
bersama-sama masyarakat untuk menyusun rencana kegiatan pembangunan di Desa
Bojonggenteng yakni yang dibingkai dalam bidang Penyelenggaraan Pemerintahan
Desa, Pelaksanaan Pembangunan, Pembinaan Kemasyarakatan, dan Pemberdayaan
Masyarakat Desa, sehingga besar harapan kami dokumen ini dapat menjadi acuan
bersama bagi aparat pemerintah Desa, lembaga kemasyarakatan Desa, dan seluruh
elemen masyarakat lainnya dalam melaksanakan pembangunan di tingkat Desa.

Penyusunan Perubahan RPJM Desa ini mengacu pada Peraturan Pemerintah


Nomor 43 tahun 2014 tentang Pelaksanaan Undang Undang Nomor 6 Tahun 2014
tentang Desa sebagaimana telah diubah dengan PP Nomor 47 tahun 2015,
Permendagri 114 Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa serta pendekatan
metode P3MD serta ketentuan lainnya yang mendorong sistem perencanaan
pembangunan secara partisipatif. Dalam menyusun Perubahan RPJM Desa ini
disusun secara partisipatif dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat Desa.

Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-bessarnya kepadapengurus dan


anggota Lembaga Desa yang ada (BPD, LPMD, PKK ),para Ketua RT/RW, Karang
Taruna dan segenap lapisan masyarakat, serta para pihak yang telah banyak
membimbing kami dalam penyelesaian Dokumen RPJM Desa ini. Dan dalam proses
perencanaan dan pelaksanaan pembuatan dokumen RPJM Desa ini masih banyak
sekali kelemahan dan kekurangannya, untuk itu saran dan masukan yang
membangun akan dapat memperbaiki Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa
(RPJM Desa), semoga dokumen ini dapat dipergunakan secara baik untuk kemajuan
Desa menuju Desa Mandiri. Terima kasih.

TIM PENYUSUN
Ketua,

INDRA GUNAWAN

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
DAFTAR ISI

SAMBUTAN KEPALA DESA …………………………………………………………………... i


KATA PENGANTAR ……………………………………………………………………………… ii
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………………….... iii
SEJARAH DESA …………………………………………………………………………………. iv
PERATURAN DESA …………………………………………………………………………….. v

BAB I : PENDAHULUAN …………………………………………............................ 1


1.1. Latar Belakang …………………………………………………………… 1
1.2. Maksud dan Tujuan …………………………………………………….. 5
1.3. Dasar Pemikiran …………………………………………………………. 5

BAB II : KONDISI UMUM DESA ………………………………………………………… 12


2.1. Kondisi Desa ……………………………………………………………… 12
2.1.1. Aspek Geografis ………………………………………………………….. 12
2.1.2. Wilayah Desa ……………………………………………………………... 13
2.1.3. Organisasi Pemerintah Desa ………………………………………….. 16
2.2. Penyelarasan Data ………………………………………………………. 17
2.2.1. Sumber Daya Alam …………………………………………………....... 17
2.2.2. Sumberdaya Manusia …………………………………………………… 18
2.2.3. Sumberdaya Pembangunan …………………………………………… 21
2.2.4. Sumberdaya Sosial Budaya …………………………………….. 22

BAB III : ANALISIS PERMASALAHAN DAN ISSU STRATEGIS ………………… 25


3.1. Permasalahan Umum …………………………………………………... 25
3.2. Issu - issu Strategis …………………………………………………….. 34

BAB IV : RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA ……………. 37


4.1. Visi dan Misi ………………………………………………………………. 37
4.1.1. Visi ………………………………………………………………………….. 37
4.1.2. Misi …………………………………………………………………………. 39
4.2. Arah Kebijakan Pembangunan .……….……………………………… 40
4.3. Rencana Kegiatan Pembangunan 43
4.3.1. Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa 43
4.3.2. Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa 44
4.3.3. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan 44
4.3.4. Bidang Pemberdayaan Masyarakat 45
4.4. Strategi Capaian …………………………………………………….. 46

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
BAB V : PENUTUP ………………………………………………………………………….. 50

LAMPIRAN – LAMPIRAN :
1. Sketsa Pemetaan Potensi Desa
2. Diagram Kelembagaan
3. Kalender Musim
4. Laporan PKD
5. B.A. Musdes Penyusunan Perencanaan Pembangunan Desa
6. Rekap Data Rencana Pembangunan Desa
7. Berita Acara Musrenbang Desa Penyusunan RPJMDesa
8. SK Tim Penyusun Perubahan RPJMDesa

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
SEJARAH DESA

Pada mulanya nama Desa Bojonggenteng merupakan Desa induk pada tahun
1974 dipekar menjadi Desa Bojonggenteng dan Bojongsari, pada tahun 1978 Desa
Bojonggenteng dipekar lagi menjadi Desa Bojonggenteng dan Desa Ciparay. Jadi Desa
Bojonggenteng dipekar menjadi 3 Desa yaitu Desa Bojonggenteng (induk), Desa
Bojongsari dan Desa Ciparay sebagai pekarannya, walaupun sebenarnya
Bojonggenteng tergolong Desa Lama waktu itu akan tetapi Bojonggenteng mempunyai
sejarah tersendiri, sayangnya peraturan daerah sebagai legalitas pendirian desa
Bojonggenteng hingga saat ini belum ditemukan.
Nama Bojonggenteng terdiri dari dua kalimat, Bojong mengandung arti teguh
dan genteng mengandung arti keyakinan. Jadi Bojonggenteng adalah sebuah desa
yang teguh dan dapat menyakinkan lingkungan sekitar.

Tabel 1
Sejarah Kepemimpinan Desa Bojonggenteng

No. Nama Kades Periode Keterangan


1. AJIB 1951-1958 Dipinitif
2. AYUB 1958-1966 Depinitif
3. BULOH 1966-1974 Depinitif
4. Z.APIDIN 1974-1978 Depinitif
5. DIDI DJUNAEDI 1978-1989 Penjabat
6. ENAN SUHERLAN 1989-1990 Penjabat
7. P.SUPARNA 1990-2001 Depinitif
8. U.SUANDI 2001-2007 Depinitif
9. APIDIN SUANDA 2007-2013 Depinitif
10 AGUS KOSWARA 2014-2015 Penjabat
11 11 SHOLEH, S.IPem 2015-2016 Penjabat
12 ENDAN S. 2016 - 2022 Depinitif

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
PERATURAN DESA BOJONGGENTENG
KECAMATAN JAMPANGKULON KABUPATEN SUKABUMI

NOMOR 12 TAHUN 2017

TENTANG

PERUBAHAN
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA
TAHUN 2016 –2021

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA DESA BOJONGGENTENG


Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan Pasal 78 dan 79 Undang-Undang
Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, Kepala Desa wajib menyusun
Rencana Pembangunan Jangka Menengah yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dalam penyelenggaran pemerintahan desa;

b. bahwa Rencana Pembanguan Jangka Menengah Desa yang disusun


untuk jangka waktu 6 (enam) tahun merupakan pedoman untuk
penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa;

c. Bahwa Kepala Desa dapat mengubah RPJM Desa dalam hal terjadi
peristiwa khusus serta terdapat perubahan mendasar atas kebijakan
Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan/atau Pemerintah Kabupaten;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan pada butir a, b dan c di atas,


perlu ditetapkan Peraturan Desa tentang Perubahan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa Tahun 2016 – 2021.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950, tentang Pembentukan


Daerah-Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Jawa
Barat (Berita Negara Republik Indonesia, Tanggal 8 Nopember
1950) ;
2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
3. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014
tentang Pemerintah Daerah.( Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah dirubah
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015
5. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2014
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 123, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor
5539) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah
Nomor 47 tahun 2015;
6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2014
tentang Dana Desa yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan
dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014 Nomor 168, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor
5558) sebagaimana telah diubah terakhir Peraturan Pemerintah
Nomor 8 Tahun 2016;
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 111
Tahun 2014, tentang Teknis Penyusunan Peraturan Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 113
Tahun 2014, tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2093);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 114
Tahun 2014, tentang Pedoman Pembangunan Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);
10. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2015 Tentang
Pedoman Tata Tertib dan Mekanisme Pengambilan Keputusan
Musyawarah Desa
11. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan
Transmigrasi Nomor 19 Tahun 2017 tentang Penetapan Prioritas
Penggunaan Dana Desa Tahun 2018;
12. Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi Nomor 22 Tahun 2006,
tentang Mekanisme Pembentukan dan Penyusunan Peraturan
Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Sukabumi Tahun 2006
Nomor 22 Seri B);
13. Peraturan Daerah Kabupaten Sukabumi Nomor 9 Tahun 2015
tentang Desa sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Daerah Kabupaten Sukabumi Nomor 6 Tahun 2017:
14. Peraturan Bupati Sukabumi Nomor 17 Tahun 2016 Tentang
Kewenagan Desa berdasarkan Hak Asal Usul dan Kewenangan
Desa Berskala Desa;
15. Peraturan Bupati Sukabumi Nomor 98 Tahun 2016 Tentang

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
Pedoman Pengelolaan Keuangan Desa;
16. Peraturan Bupati Sukabumi Nomor 100 Tahun 2016 Tentang
Pedoman Pelaksanaan Pembangunan Desa
17. Peraturan Desa Bojonggenteng Nomor 7 Tahun 2016 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Tahun 2016 –
2021.

Dengan Kesepakatan Bersama


BADAN PERMUSYAWARATAN DESA
Dan
KEPALA DESA BOJONGGENTENG

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN DESA BOJONGGENTENG NOMOR TAHUN 2017


TENTANG PERUBAHAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA
MENENGAH DESA TAHUN 2016 – 2021

BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan ini, yang dimaksud dengan :
1. Desa adalah desa dan desa adat atau yang disebut dengan nama lain, selanjutnya
disebut Desa, adalah kesatuan masyarakat hukum yang memiliki batas wilayah
yang berwenang untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan,
kepentingan masyarakat setempat berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal
usul, dan/atau hak tradisional yang diakui dan dihormati dalam sistem
pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2. Kewenangan Desa adalah kewenangan yang dimiliki Desa meliputi kewenangan di
bidang penyelenggaraan Pemerintahan Desa, pelaksanaan Pembangunan Desa,
Pembinaan Kemasyarakatan Desa, dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
berdasarkan prakarsa masyarakat, hak asal usul dan adat istiadat Desa.
3. Pemerintahan Desa adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan dan
kepentingan masyarakat setempat dalam sistem pemerintahan Negara Kesatuan
Republik Indonesia.
4. Pemerintah Desa adalah kepala Desa atau yang disebut dengan nama lain dibantu
perangkat Desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa
5. Badan Permusyawaratan Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah
lembaga yang melaksanakan fungsi pemerintahan yang anggotanya merupakan
Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021
i
wakil dari penduduk Desa berdasarkan keterwakilan wilayah dan ditetapkan
secara demokratis.
6. Musyawarah Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah musyawarah
antara Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintah Desa, dan unsur masyarakat
yang diselenggarakan oleh Badan Permusyawaratan Desa untuk menyepakati hal
yang bersifat strategis.
7. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa atau yang disebut dengan nama
lain adalah musyawarah antara Badan Permusyawaratan Desa, Pemerintah Desa,
dan unsur masyarakat yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa untuk
menetapkan prioritas, program, kegiatan, dan kebutuhan Pembangunan Desa
yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, swadaya masyarakat
Desa, dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota.
8. Pembangunan Desa adalah upaya peningkatan kualitas hidup dan kehidupan
untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat Desa.
9. Perencanaan pembangunan desa adalah proses tahapan kegiatan yang
diselenggarakan oleh pemerintah Desa dengan melibatkan Badan
Permusyawaratan Desa dan unsur masyarakat secara partisipatif guna
pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya desa dalam rangka mencapai tujuan
pembangunan desa.
10. Pembangunan Partisipatif adalah suatu sistem pengelolaan pembangunan di desa
dan kawasan perdesaan yang dikoordinasikan oleh kepala Desa dengan
mengedepankan kebersamaan, kekeluargaan, dan kegotongroyongan guna
mewujudkan pengutamaan perdamaian dan keadilan sosial.
11. Pemberdayaan Masyarakat Desa adalah upaya mengembangkan kemandirian dan
kesejahteraan masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, sikap,
keterampilan, perilaku, kemampuan, kesadaran, serta memanfaatkan sumber
daya melalui penetapan kebijakan, program, kegiatan, dan pendampingan yang
sesuai dengan esensi masalah dan prioritas kebutuhan masyarakat Desa.
12. Pengkajian Keadaan Desa adalah proses penggalian dan pengumpulan data
mengenai keadaan obyektif masyarakat, masalah, potensi, dan berbagai informasi
terkait yang menggambarkan secara jelas dan lengkap kondisi serta dinamika
masyarakat Desa.
13. Data Desa adalah gambaran menyeluruh mengenai potensi yang meliputi sumber
daya alam, manusia, sumber dana, kelembagaan, sarana prasarana fisik dan
sosial, kearifan lokal, ilmu pengetahuan & teknologi serta permasalahan yang
dihadapi desa.

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
14. Keuangan Desa adalah semua hak dan kewajiban Desa yang dapat dinilai dengan
uang serta segala sesuatu berupa uang dan barang yang berhubungan dengan
pelaksanaan hak dan kewajiban Desa.
15. Aset Desa adalah barang milik Desa yang berasal dari kekayaan asli Desa, dibeli
atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa atau perolehan
hak lainnya yang syah.
16. Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, selanjutnya disebut APB Desa, adalah
rencana keuangan tahunan Pemerintahan Desa.
17. Dana Desa adalah dana yang bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja
negara yang diperuntukkan bagi Desa yang ditransfer melalui anggaran
pendapatan dan belanja daerah kabupaten/kota dan digunakan untuk membiayai
penyelenggaraan pemerintahan Desa, pelaksanaan pembangunan Desa,
pembinaan kemasyarakatan Desa, dan pemberdayaan masyarakat Desa.
18. Alokasi Dana Desa, selanjutnya disingkat ADD, adalah dana perimbangan yang
diterima kabupaten/kota dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
kabupaten/kota setelah dikurangi Dana Alokasi Khusus.
19. Lembaga Kemasyarakatan desa atau disebut dengan nama lain adalah lembaga
yang dibentuk oleh masyarakat sesuai dengan kebutuhan dan merupakan mitra
pemerintah desa dalam memberdayakan masyarakat,
20. Pemerintah Pusat selanjutnya disebut Pemerintah adalah Presiden Republik
Indonesia yang memegang kekuasaan pemerintahan negara Republik Indonesia
sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945.
21. Pemerintahan Daerah adalah Pemerintah Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan
tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan
prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
22. Visi adalah gambaran tentang kondisi ideal desa yang diinginkan pada masa yang
akan datang.
23. Misi adalah Pernyataan tentang sesuatu yang harus dilaksanakan sehingga
Visidapat terwujud secara efektif dan efisien.

Pasal 2
Pemerintah Desa menyusun Rancangan Perubahan Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Desa (RPJMDesa) bersama Badan Permusyawaratan Desa dengan
melibatkan unsur masyarakat dengan mengedepankan nilai-nilai kebersamaan,
Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021
i
kekeluargaan, dan kegotong-royongan guna mewujudkan pengarusutamaan
perdamaian dan keadilan sosial.

Pasal 3
Penyusunan Perubahan RPJM Desa sebagaimana dimaksud pada Pasal 2, dilakukan
dengan kegiatan yang meliputi:
a. pembentukan tim penyusun Perubahan RPJM Desa;
b. penyelarasan arah kebijakan perencanaan pembangunan kabupaten;
c. pengkajian keadaan Desa;
d. penyusunan rencana pembangunan Desa melalui musyawarah Desa;
e. penyusunan rancangan Perubahan RPJM Desa;
f. penyusunan rencana pembangunan Desa melalui musyawarah perencanaan
pembangunan Desa; dan
g. penetapan Perubahan RPJM Desa.

BAB II
SISTEMATIKA RPJM DESA
Pasal 4
(1) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa Bojonggenteng Tahun 2016 – 2022
disusun dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Maksud dan Tujuan
1.3. Dasar Pemikiran
BAB II : KONDISI UMUM DESA
2.1. Kondisi Umum
2.1.1. Aspek Geografis
2.1.2. Luas Wilayah
2.1.3. Struktur Organisasi Pemerintahan Desa
2.2. Penyelarasan Data Desa
2.2.1. Sumber Daya Alam
2.2.2. Sumber Daya Manusia
2.2.3. Sumber Daya Pembangunan
2.2.4. Sumber Daya Sosial Budaya
BAB III : ANALISIS PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS
3.1. Permasalahan
3.2. Isu Strategis
BAB IV : RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA
4.1. Visi dan Misi
4.1.1. Visi
4.1.2. Misi
Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021
i
4.2. Arah Kebijakan Pembangunan
4.3. Rencana Kegiatan Pembangunan
4.3.1. Bidang Penyelenggaraan Pemerintah Desa
4.3.2. Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
4.3.3. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa
4.3.4. Bidang Pemberdayaan Masyarakat
4.4. Strategi Capaian
BAB V : PENUTUP
LAMPIRAN
(Data Penyelarasan Program Pembangunan, Data Desa, Laporan Hasil PKD)

(2) Dokumen Perubahan RPJMDesa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) termuat
dalam lampiran dan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dengan Peraturan Desa
ini.

Pasal 5
Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa ( RPJM-Desa) merupakan
landasan dan pedoman bagi Pemerintah Desa dalam Pelnyelenggaraan Pemerintah di
Desa Bojonggenteng dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2021.

BAB III
RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA
Pasal 6
(1) Berdasarkan Peraturan Desa ini disusun Rencana Kerja Pemerintah Desa
(RPKDesa) setiap tahun yang dilaksanakan dengan melibatkan semua elemen
masyarakat dan atau semua pemangku kepentingan melalui mekanisme
musyawarah perencanaan pembangunan di desa.

(2) Musyawarah perencanaan pmbangunan Desa sebagaimana dimaksud pada Ayat (1)
diatas menetapkan prioritas, program, kegiatan, dan kebutuhan Pembangunan
Desa yang didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa, swadaya
masyarakat Desa, dan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten.

(3) Prioritas, program, kegiatan, dan kebutuhan Pembangunan Desa sebagaimana


dimaksud pada ayat (2) dirumuskan berdasarkan penilaian terhadap kebutuhan
masyarakat Desa yang meliputi:
a. peningkatan kualitas dan akses terhadap pelayanan dasar;
b. pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur dan lingkungan berdasarkan
kemampuan teknis dan sumber daya lokal yang tersedia;
c. pengembangan ekonomi pertanian berskala produktif;

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
d. pengembangan dan pemanfaatan teknologi tepat guna untuk kemajuan
ekonomi;
e. peningkatan kualitas ketertiban dan ketenteraman masyarakat Desa
berdasarkan kebutuhan masyarakat Desa.
(4) RKPDesa yang telah diputuskan dalam Musyawarah perencanaan Pembangunan
Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan dengan Peraturan Desa.

Pasal 7
RKP Desa sebagaimana dimaksud pada Pasal 6 merupakan landasan dan pedoman
bagi Pemerintah Desa dalam menyusun Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APB
Desa).

BAB IV
KETENTUAN PERUBAHAN
Pasal 8
(1) Perubahan RPJM Desa dapat dilakukan apabila:
a. terjadi peristiwa khusus, seperti bencana alam, krisis politik, krisis ekonomi,
dan/atau kerusuhan sosial yang berkepanjangan; atau
b. terdapat perubahan mendasar atas kebijakan Pemerintah, pemerintah daerah
provinsi, dan/atau pemerintah daerah kabupaten.

(2) Perubahan RPJM Desa sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dibahas dan
disepakati dalam musyawarah perencanaan pembangunan Desa dan selanjutnya
ditetapkan dengan peraturan Desa.

BAB V
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 9
Dengan ditetapkannya peraturan Desa ini, maka:
a. Peraturan Desa Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perubahan RPJM-Desa Tahun 2013-
2018 dinyatakan tidak berlaku.
b. Peraturan Desa Nomor 7 Tahun 2016 Tentang RPJM Desa Tahun 2016 – 2021
dinyatakan tidak berlaku.

BAB VI
PENUTUP
Pasal 10
(1) Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Desa ini sepanjang mengenai teknis
pelaksanaannya akan diatur lebih lanjut dalam Peraturan Kepala Desa.

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i
(2) Peraturan Desa ini mulai berlaku sejak tanggal diundangkan
Ditetapkan di :Bojonggenteng
Pada tanggal :11 September 2017
KEPALA DESA BOJONGGENTENG,

ENDAN S.

Diundangkan di : Bojonggenteng
Pada tanggal : 12 September 2017
SEKRETARIS DESA BOJONGGENTENG,

INDRA GUNAWAN
LEMBARAN DESA BOJONGGENTENG TAHUN 2017 NOMOR 12

Pemerintah Desa Bojonggenteng Perubahan RPJMDesa Periode Tahun 2016 – 2021


i

Anda mungkin juga menyukai