Kepada Yth.
1, Direktur Jenderal Bina Marga
2. Direktur Jenderal Sumber Daya Air
3. Direktur Jenderal Cipta Karya
4. Direktur lenderal Penyediaan Perumahan
di-
lakafta.
Sehubungan dengan pelaksanaan Pelelangan DiniTahun 2016 di Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat dan dengan diundangkannya Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat nomor 3LlPRTlMl2015 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Menteri
Pekerjaan Umum Nomor A7PRT|M12011 Tentang Standar dan Pedoman Pengadaan Pekerjaan
Konstruksi dan lasa Konsultan, sefta mengacu kepada hasil evaluasi proses pelelangan di
lingkungan Kementerian PUPR tahun 2015, dengan ini kami mengingatkan kembali hal-hal yang
perlu diperhatikan dalam penyusunan kriteria evaluasi pelelangan pekerjaan konstruksi sebagai
berikut:
1. Persyaratan teknis terhadap personil harus dicantumkan dalam Dokumen Pengadaan, dan
di gunakan tidak berlebih-lebihan.
persyarata n ya ng
a. Personilyang disyaratkan hanya untuk personilutama.
b. Khusus untuk persyaratan Sertifikat Keahlian (SlG) personil, hanya disyaratkan 1 (satu) SKA
untuk setiap personil yang ditetapkan. Kondisi ini dapat dikecualikan jika satu personil dapat
merangkap lebih dari satu posisi pada suatu pekerjaan konstruksi.
4. Pengaturan mengenai Kerjasama Operasi (KSO) disyaratkan terhadap penyedia jasa dengan
kualifikasi yang sama, yaitu antar sesama kualifikasi besar, antar sesama kualifikasi menengah,
atau antar kualifikasi kecil.
Terlampir kami sampaikan rangkuman kesalahan-kesalahan umum yang terjadi pada proses
pelelangan tahun 2015 sebagai masukan upaya perbaikan dalam proses pelelangan tahun 2016.
Demikian, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan
\\ lER
Konstruksi
at
t ?a-
z4
t q
Y
{(n
Ir. Yusid M.Eng.5c.
NIP.
Tembusan disampaikan kepada Yth. : (q
l,rot,i
1. Menteri Pekerjaan Umum (sebagai laporan).
z. Sekretaris lenderai Kementerian Pekeriaan Umum dan Perumahan Rakyat.
3. Inspektur lenderal Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
4. Para Kepala ULP di Lingkungan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMA
DIREKTORAT JENDERAL BINA KONSTRUKSI
PENGANTAR I
?rknfa.g,t*
1 SIUJI(SBU/Sertifikat OHSAS/Sertifikat ISO 9001 tidak sesuai ketentuan, karena hal berikut:
a. Habis masa berlaku pada saat proses evaluasi
b. Dalam proses perpanjangan
c. Belum dikonversi
Contoh :
Pokja meluluskan penawaran penyedia jasa yang pada saat pemasukan dokumen kualifikasi
masa berlaku SBU/IUJK telah habis, namun melampirkan surat keterangan pengurusan
perpanjangan (SEHARUSNYA GUGUR)
DriltIoilr raNDfRAr, llNA r(o srnur(sr I {n EnrEftAx DrtaoAAN uiauit oal'l }lnuirlBlN iafi r 6
EVALUASI TEKNIS - ADM - BIAYA
3. Menggugurkan yang tidak substansial.
Contoh:
. Kesalahan dalam pengetikan nama Paket pada surat penawaran, seperti
Penggandaan Jembatan >> Pengadaan Jembatan.
. Mengugurkan Jaminan Penawaran karena tidak sesuai format dalam
dokumen pemilihan, padahal isi/kriteria pencairan jaminan penawaran
yang disampaikan sudah mencakup ketentuan yang ada di dokumen.
5. Tidak dilakukan evaluasi kewajaran harga untuk harga penaworofl < 80o/o
HPS.
Contoh :
Terdapat beberapa paket pelelangan untuk harga penawaran dibawah 807o
tidak dilakukan evaluasi kewajaran harga, sehingga tidak dapat mengetahui
harga yang ditawarkan wajar/tidak wajar.
omr{ToRAT rtNoaR t flNA xoNsTRutsl I tttaallltturN pfxtiJlaN urcufi DAN PiRUSAHAN R {lAT 7
II
-
PAKET LOAN ,e-tq,.
oREfiOR T TENDER T ArX r(OnsTRtrI' I Xrr{EMIEn]lN 9tl(aii^Al'l UMUM OAN PTRUiTAHTN eArY T
l
PAKET LOAN
3. Penggunaan Nilai Mata Uang dalam HPS tidak sesuai dengan nilai mata uang
belanja yang akan dilaksanakan
. Untuk komponen dalam negeri seharusnya dibayar dalam Rupiah.
. Untuk komponen luar negeri dapat dibayar dalam mata uang asing.
LAIN - LAIN
1. Pokja menyatakan bahwa data yang ada dalam sistem e-proc/SPSE rusak dan
tidak dapat dievalusi, tanpa melakukan klarifikasi secara tertulis kepada
Pusdatin Kementerian PUPR.
2. Tim Pokja melakukan evaluasi dengan data/dokumen hardcopy yang berbeda
dengan data/dokumen yang diupload pada sistem E-Proc.
($*-
-
II ERIN/IA KASIH KUTA
r il
Tffi
-
I rx **#m it:
{
TT
II
Ik KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT
DIREKTORAT JEN DERAL BINA KONSTRUKSI
NA PENYELENGGARAAN JASA KONSTR
Hqd
DI REKTORAT BI U KSI