Anda di halaman 1dari 5

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

MEMOTONG KUKU PASIEN


PADA RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM

No. Dokumen No. Revisi Halaman

……………….
……..…. 1 dari 5
Ditetapkan Tgl.…………………..
Direktur
Tanggal Terbit
Standar Prosedur
Operasional

………………..
dr. Ahmad Taufik, Sp.OT
NIP. 19810331 200604 1 002
Definisi Kuku adalah bagian tubuh yang terdapat atau tumbuh di ujung jari. Kuku
tumbuh dari sel mirip gel lembut yang mati, mengeras, dan kemudian
terbentuk saat mulai tumbuh dari ujung jari. Kulit ari pada pangkal kuku
berfungsi melindungi dari kotoran. Fungsi utama kuku adalah melindungi
ujung jari yang lembut dan penuh urat saraf, serta mempertinggi daya
sentuh.
Tujuan 1. Menjaga kebersihan kuku pasien.
2. Mencegah timbulnya luka atau infeksi akibat kuku yang panjang.
3. Menjaga kebersihan tangan dan jari pasien.
4. Menjaga kerapian pasien.
5. Menambah kenyamanan pasien yang terganggu karena kuku yang
panjang.
Prosedur A. Pra Interaksi
1. Cek dokumentasi pada catatan keperawatan rekam medis pasien.
2. Siapkan peralatan :
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
MEMOTONG KUKU PASIEN
PADA RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM

No. Dokumen No. Revisi Halaman

……………….
……..…. 2 dari 5
Ditetapkan Tgl.…………………..
Direktur
Tanggal Terbit
Standar Prosedur
Operasional

………………..
dr. Ahmad Taufik, Sp.OT
NIP. 19810331 200604 1 002
Prosedur a. Pengalas atau perlak
b. Gunting kuku
c. Handuk
d. Bengkok berisi lisol 5%
e. Baskom berisi air hangat (37-40ºc)
f. Sabun
g. Sikat kuku
h. Sarung tangan bersih (hand schoen)
i. Kapas.
B. Orientasi
1. Ucapkan salam.
2. Memperkenalkan diri.
3. Menanyakan identitas pasien (mengecek identitas pasien pada
gelang pasien).
4. Menjelaskan jenis tindakan.
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
MEMOTONG KUKU PASIEN
PADA RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM

No. Dokumen No. Revisi Halaman

……………….
……..…. 3 dari 5
Ditetapkan Tgl.…………………..
Direktur
Tanggal Terbit
Standar Prosedur
Operasional

………………..
dr. Ahmad Taufik, Sp.OT
NIP. 19810331 200604 1 002
Prosedur 5. Memberikan kesempatan pada pasien untuk bertanya.
6. Kontrak waktu.
7. Memberi kesempatan kepada pasien untuk bertanya.
8. Persiapan lingkungan (menutup sampiran/jendela).

C. Kerja

1. Letakkan alat ke dekat pasien.


2. Cuci tangan.
3. Gunakan sarung tangan (hand schoen).
4. Pasang pengalas di bawah tangan pasien.
5. Rendam kuku dengan air hangat, jika kotor kuku di sikat.
6. Keringkan dengan handuk.
7. Letakkan tangan pasien di atas bengkok yang berisi lisol.
8. Potong kuku pasien, setelah selesai letakkan gunting kuku di atas
bengkok.
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
MEMOTONG KUKU PASIEN
PADA RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM

No. Dokumen No. Revisi Halaman

……………….
……..…. 4 dari 5
Ditetapkan Tgl.…………………..
Direktur
Tanggal Terbit
Standar Prosedur
Operasional

………………..
dr. Ahmad Taufik, Sp.OT
NIP. 19810331 200604 1 002
Prosedur 9. Kikir kuku pasien agar rata.
10. Lepaskan sarung tangan dan letakkan di dalam bengkok.
11. Rapikan dan kembalikan alat.

D. Terminasi
1. Jelaskan pada pasien bahwa kegiatan telah selesai dilakukan.
2. Tanyakan perasaan atau keluhan yang dirasakan pasien.
3. Sepakati kontrak kegiatan selanjutnya.
4. Akhiri kegiatan dengan memberi salam penutup.
E. Post interaksi
1. Bereskan alat.
2. Buang sampah sesuai katagori medis dan non medis.
3. Lepaskan sarung tangan.
4. Cuci tangan setelah melakukan kegiatan (sesuai prosedur tindakan
cuci tangan 6 benar).
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
MEMOTONG KUKU PASIEN
PADA RUMAH SAKIT UNIVERSITAS MATARAM

No. Dokumen No. Revisi Halaman

……………….
……..…. 5 dari 5
Ditetapkan Tgl.…………………..
Direktur
Tanggal Terbit
Standar Prosedur
Operasional

………………..
dr. Ahmad Taufik, Sp.OT
NIP. 19810331 200604 1 002
Prosedur 5. Lakukan pendokumentasian pada catatan Perkembangan tindakan
dan evaluasi.

DurasiPelayanan 3-5 menit


Unit Terkait Semua Unit Pelayanan Kesehatan

Anda mungkin juga menyukai