Anda di halaman 1dari 3

Tugas Mata Kuliah Manajemen Kota

Nama : Shahla Harira


NIM : 08151041

Review Video: 7 Principles for Building Better Cities | Peter Calthorpe


( 7 Prinsip untuk Membangun Kota yang Lebih Baik ) | Peter Calthorpe

7 Principles for Building Better Cities adalah salah satu video yang diunggah oleh
channel TED pada situs Youtube dan diunggah pada tanggal 31 Agustus 2017 dengan
Peter Calthorpe yang merupakan sesorang arsitek, perancang kota, dan perencana kota
sebagai pembicara. Peter adalah anggota dari Congress for New Urbanism, sebuah
kelompok advokasi yang berbasis di Chicago berdiri sejak tahun 1992 yang
mempromosikan praktik Sustainable Development. Channel TED sendiri merupakan
salah satu channel yang menampilkan pembicaraan dan penampilan terbaik dari
Konferensi TED dimana para pemikir dan orang terkemuka di dunia memberikan
ceramah tentang kehidupan dengan durasi sekitar 18 menit dengan bahasan berupa
teknologi, hiburan, sains, bisnis, masalah global, seni, dan banyak hal menarik lainnya.
Video 7 Principles for Better Cities yang diunggahpun telah ditonton sebanyak 519
ribu kali di situs Youtube pertanggal 11 Oktober 2018.
Lebih dari setengah populasi dunia sudah tinggal di kota-kota dan 2,5 miliar
orang diproyeksikan untuk pindah ke daerah perkotaan pada tahun 2050. Cara
membangun kota baru akan menjadi hal yang sangat berpengaruh dalam banyak
aspek mulai dari perubahan iklim hingga vitalitas ekonomi untuk kesejahteraan dan
rasa keterhubungan antar manusia. Peter Calthorpe sudah merencanakan kota di masa
depan dengan mengadvokasi desain komunitas yang berfokus pada interaksi manusia
ke 7 prinsip universal untuk membangun kota yang lebih cerdas dan lebih
berkelanjutan.
Pada bagian awal video, Peter berkata bahwa kita sakan menghadapi situasi
perubahan iklim dan disaat yang bersamaan kita juga harus mencari solusinya dan dia
tidak yakin semua solusi iklim di dunia akan menyelamatkan manusia karena begitu
banyak yang bergantung pada bagaimana kita membentuk kota-kota kita dan bukan
ganya berupa dampak lingkungan saja, tetapi juga pada kesejahteraan sosial kita dan
vitalitas ekonomi kita, dan rasa keterhubungan antar komunitas. Menurut Peter, secara
fundamental cara kita membentuk kota adalah sebuah manifestasi dari sifat humanity
di dalam diri kita. Oleh karena itu, untuk tingkat tertentu beberapa tindakan yang
benar akan dapat membantu kita dalam menyelesaikan masalah perubahan iklim
karena ia menyadari bahwa perilaku manusialah yang menjadi penyebab masalah
perubahan iklim tersebut. Permasalahannya bukan hanya sekedar perusahaan mobil
dan minyak semata, namun adalah gaya hidup manusia.
Contoh pertama yang diberikan oleh Peter adalah pada Low-Density Sprawl di
USA. Ia memberikan gambaran California di tahun 2050 dengan mengembangkan
model pengurangan emisi karbon melalui beberapa skenario untuk mengembangkan
prototipes sederhana karena di California, emisi karbon terbesar berasal dari mobil.
Pengurangan jarak dalam berkendara menggunakan mobil sejauh 10.000 miles
pertahun akan memiliki dampak besar tidak hanya pada kualitas udara dan karbon,
tetapi juga pada pengeluaran rumah tangga masyarakat. Peter mengajak untuk lebih
banyak bepergian hanya dengan berjalan kaki atau menggunakan sepeda daripada
harus menggunakan mobil dan mengubah lingkungan lebih menarik dengan lebih
sedikit penggunaan mobil.
Contoh kedua yang diberikan oleh Peter adalah pada High-Density Sprawl di
China. Chongqing merupakan sebuah kota dengan penduduk sebesar 30 juta jiwa dan
hampir sebesar California dengan berupa area pertumbuhan yang kecil. Peter
memberikan desain superblock dengan jalanan untuk kendaraan berupa mobi lebih
kecil daripada jalanan untuk pedestrian sehingga banyak orang akan memilih
bepergian hanya dengan bersepeda atau menggunakan kendaraan umum yang
memiliki jalur tersendiri didalam superblock tersebut.
Kemudian, Peter mengklasifikasikannya ke dalam 7 Prinsip sebagai berikut:
1. Preserve
Yaitu melestarikan lingkungan alam, sejarah dan pertanian
2. Mix-use dan Mixed-Income Neighborhoods
Yaitu penggunaan lahan campuran dengan berbagai komunitas didalam
lingkungannya
3. Walk
Yaitu memperbanyak melakukan kegiatan dengan hanya berjalan kaki daripada
menggunakan kendaraan bermotor
4. Bike
Yaitu menggunakan sepeda sebagai alat transportasi
5. Connect
Yaitu dengan menghubungkan berbagai jaringan jalan dan menyediakan banyak
jenis jalan, bukan hanya satu
6. Ride
Yaitu dengan lebih banyak menggunakan kendaraan umum untuk perjalanan jauh
7. Focus
Yaitu fokus dengan segala prinsip.
Menurut saya konsep dan pemikiran yang dikemukakan oleh Peter tadi, secara
keseluruhan sudah baik namun penjelasan yang diberikan kurang mendetail karena
pasti akan banyak kendala yang dihadapi dan ia belum memberikan gambaran
mengenai solusi atas kendala dalam proses pembangunan dan pengembangan
kota-kota tersebut pada tahun 2050 karena pasti tidaklah gampang untuk mengubah
gaya hidup manusia. Tetapi, kita semua harus yakin bisa membuat kota yang baik
untuk masa depan yang lebih baik.

Anda mungkin juga menyukai