Oleh :

Dr. Daenulhay

1
 Tujuan Pembelajaran :
 Agar mahasiswa memahami secara umum bidang
ilmu teknik industri
Jumlah teller di sebuah Bank, atau
 Agar mahasiswa mengerti Lama
posisi seorang
on-off sarjana
lampu lalu lintas di
teknik industri dalam dunia kerjapersimpangan.
 Agar mahasiswa dapat mengaplikasikan dasar-dasar
ilmu teknik industri dalam kasus nyata

Manajer

Perancangan, Pengawasan dan Manajemen

dari sistem integral
2
 Saya anggota
komunitas industri

Saya studi
Disini krn
Keinginan
Orang tua

Me too

Saya pilih jurusan

Teknik Industri, krn Saya lihat bidang
saya ingin jadi Industri akan maju
manajer Pesat, saya pilih TI

Bagaimana dengan anda?

3
Finding the most effective way to produce a product or service is
the job of industrial engineer. they are the bridge between management
goals and teh work that must be done to achieve those goals.
they solve problems by combining production resources, people, machine,
materials, information, and energy.
they use mathematical techniques, expert computer system, cost analysis,
financial planning, quality control and complex distribution plan to
improve profits.

Although they usually works in comfortable office

sorrounding, industrial engineers may spend days observing
problems and testing strategies in plants and distribution
centers, they may also travel a great deal.

4
 Dari layout studies,
Work measurement,
Time & motion studies s/d
analisa sistem dan simulasi
Dari meningkatkan kualitas,
Produktivitas s/d efisiensi
Pengaturan unsur2 fisik di
1. Definisi, sejarah dan perkembangan disiplin
sistem integral.
sebuah fasilitas pabrik yg

teknik
Penetapan industri
standar kerja
ditujukan untuk efisiensi dan
efektivitas
dengan mengamati waktu
2. dan Teknik
gerak kerja. Produksi (Manufaktur) Mulai dari membuat
peramalan, master schedule
3. Perancangan Tata Letak Fasilitas Pabrik s/d pengendaliannya
Kapan dilakukan kontrol
4. Perancangan Tata ketat danCara dan
kapan tidak ketat Pengukuran Kerja
Teori transportasi s/d supply
5. Perencanaan dan Pengendalian
Kapan saatnya menambah
chain.
Produksi
6. Pengendalian
waktu, kapan saatnya
Kualitas
menambah tenaga kerja
Pengertian depresiasi s/d
7. Penelitian Operasional pengertian time value of
money
Mengenal apa itu data, apa
itu informasi s/d teori
8. Manajemen Proyek probabilitas dan nilai resiko

9. Ekonomi Teknik
10. Sistem Informasi dan Pengambilan Keputusan

5
1. Turner, Introduction to Industrial and System
Engineering 3rd ed., Prentice-Hall International,
1993
2. William K Hodson, Maynard’s Industrial
Engineering Handbook. McGraw-Hill 5th
edition, 2008
3. Purnomo, Hari; Pengantar Teknik Industri;
Graha Ilmu, 2nd ed., 2004
4. Wignjosoebroto, Sritomo, Ir. MSc.; Pengantar
Teknik dan Manajemen Industri; Guna Wijaya,
1st ed., 2006
6
 Jadual Perkuliahan PTI Semester I/2009-2010

Bulan ke 1 Bulan ke 2 Bulan ke 3 Bulan ke 4 Bulan ke 5 Bulan ke 6

No. Sub Judul Kuliah 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Pengantar
2 Teknik Produksi
3 Tata Letak Pabrik
4 Tata Cara dan pengukuran kerja
5 Perenc. & Pengendalian Produksi
6 Ujian Tengah Semester (UTS)
7 Pengendalian Kualitas
8 Penelitian Operasional
9 Manajemen Proyek
10 Ekonomi Teknik
11 SI dan Analisa Keputusan
12 UAS

7
1. Partisipasi 5%
 Nila Absen :
A. Untuk maksimal 2x absen
B. 3x sampai 4x absen
C. 5x sampai 6x absen
 Lebih dari 6x absen, tidak diperkenankan Ujian Akhir.

 Keaktipan di kelas :
A. Untuk mhs yg sangat aktip
B. Untuk mhs yg aktip
 Untuk mhs yg hanya hadir saja
2. Tugas-tugas 15%
3. UTS 25%
4. UAS 55%

8
 Nilai Mahasiswa Peserta Kuliah PTI dari Dosen Dr. Daenulhay

5% 15% 25% 55%

No Nama NPM Absensi Nipar Tugas 1 Tugas 2 Tugas 3 Tugas 4 UTS UAS Nilai Akhir
1 Dae 7573051 B A B B D B A C C
2 Nul 7573052 A A B B D B A B B
3 Hay 7573053 A A B B D B A A B
4 Kam 7573054 D C B NA A C E E
5 Sin 7573055 A B B NA B E E

Nilai Mahasiswa Peserta Kuliah PTI dari Dosen Dr. Daenulhay

5% 15% 25% 55%

No Nama NPM Absensi Nipar Tugas 1 Tugas 2 Tugas 3 Tugas 4 UTS UAS Nilai Akhir
1 Dae 7573051 3 4 3 3 1 3 4 2 2,65
2 Nul 7573052 4 4 3 3 1 3 4 3 3,23
3 Hay 7573053 4 4 3 3 1 3 4 4 3,78
4 Kam 7573054 1 0 2 3 0 4 2 0 0,86
5 Sin 7573055 4 0 3 3 0 0 3 0 1,08
9
10
 Lahir sejak persoalan produksi dan mulai berakar kuat sejak revolusi
industri (1750-).
 Penemuan konsep-konsep proses kerja dari aspek manusia dan metode
kerja :
1. Adam Smith  spesialisasi kerja
2. Charles Babbage  ekonomisasi proses kerja
3. Henry Towne  pentingnya profitabilitas dari keputusan
4. Frederic W Taylor  scientific management
5. Frank B Gilbreth  analisis gerakan
 Penemuan teknologi :
1. Mesin pintal (James Hargreaves)
2. Pengembangan water framen (Richard Arkweight)
3. Mesin uap (James Watt)
4. Pengembangan pesawat Telegram (Samuel Morse)
5. Bola Lampu (T. Alfa Edison)

11
 Sistem Integral

P
Physical

Mathematical E I
Social Science Optimal

M E
together with principles and methods of
engineering analysis and design

Specify

Predict

Evaluate

12
Biaya Kualitas

Waktu

13
Definisi Teknik Industri
 Industrial Engineering is concerned with the design,
improvement and installation of integrated systems of people,
material, information, equipment and energy. It draws upon
specialized knowledge and skills in the mathematical, physical
and social sciences together with principles and methods of
engineering analysis and design to specify, predict and evaluate
the results to be obtained from such systems (sumber: IIE 1955).
 Teknik Industri adalah suatu teknik yang mencakup bidang
desain, perbaikan, dan pemasangan dari sistem integral yang
terdiri dari manusia, bahan-bahan, informasi, peralatan dan
energi. Hal ini digambarkan sebagai pengetahuan dan
keterampilan yang spesifik pada metematika, fisika, dan ilmu-
ilmu sosial bersama dengan prinsip dan metode dari analisis
keteknikan dan desain untuk mengkhususkan, memprediksi,
dan mengevaluasi hasil yang akan dicapai dari suatu sistem.

14
 Method Engineering
 Ergonomi Analisis
dan
 Perencanaan dan Perancangan Fasilitas Perancangan
 Simulasi operasi
 Material Handling
 Riset Operasional
 Sistem Produksi Pengawasan operasi
 Pengawasan Persediaan
 Pengendalian Kualitas
 Manajemen Operasi :
 Perencanaan
 Pengorganisasian
 Pengawasan

15
 Military Engineering
Chemistry
Civil Engineering
Mathematics
Mech. Engineering Chemical
And Physic
Engineering
Electrical
Engineering Psychology
Industrial Engineering
Early Mgt Philosophy

Computer Science Operation Statistic

Research

Industrial & System Engineering

Social Sciences
16
 Optimalisasi Pelayanan Kamar Obat di Rumah Sakit
Swasta.
Oleh : Oviliani Yenty Y, Lina (Universitas Kristen
Petra, Surabaya) dan Moses L. Singgih (ITS, Surabaya)
 Pengaruh Persaingan Pada Manajemen Produksi
Industri Suku Cadang Otomotif.
Oleh : Irawan Gunawan (Pt. Benin Internasional Raya,
Malang)

“Pemberdayaan disiplin teknik industri dalam upaya

mendukung industri nasional” ; Editor Dr. Ir. SG
Ferryanto, M.Sc dan Drs. Stevanus A. Tjandra, M.Sc,
penerbit ANDI Yogyakarta – LPPM Universitas Kristen
PETRA Surabaya, 1997.

17
1. Persoalan :
Rendahnya tingkat kepuasan pembeli  karena
rendahnya kecepatan dan ketepatan pelayanan.
2. Tujuan :
Meningkatkan kepuasan pembeli dengan cara;
mempersingkat waktu pelayanan, meningkatkan
keprofesionalan kerja operator, keteraturan dalam
sistem pembelian .
3. Metodologi pemecahan masalah :
Melakukan pengukuran waktu kedatangan pembeli
dan waktu kerja operator  Menghitung jumlah
operator yang diperlukan, membuat struktur
organisasi dan menentukan jalur, model antrian serta
ukuran antrian yang diijinkan.

18
19
1. Persoalan :
Munculnya persaingan yang ketat sehingga
perusahaan dituntut agar berbenah diri.
2. Tujuan :
Memperbaiki proses produksi, penjadualan
produksi, layout produksi dan pengembangan
mutu.
3. Metodologi pemecahan masalah :
Mengatur keseimbangan lintasan produksi, time
study  delay dapat dioptimalkan, tata-letak dan
quality assurance

20
21
22
1. Ilmu TI digunakan sangat luas, tidak saja di
industri tapi juga di perdagangan dan bahkan di
pemerintahan.
2. Profil dan kompetensi sarjana TI :
 Mampu mengindentifikasi, memformulasi dan
memecahkan masalah2 sistem integral dengan
menggunakan alat2 pokok analitikal, komputasional
dan/atau experimental.
3. Dengan keakhliannya, profesi sarjana TI
diantaranya adalah sbb. :
1. Konsultan
2. Supervisor
3. Manajer

23
 Konsultan :
1. Mengembangkan dan mengoptimalkan potensi
yang ada dalam sistem integral
2. Memberikan saran2 dan menerapkan pengalaman
3. Menganalisa permasalahan
4. Sebagai katalisator dengan mengembangkan sistem
manajerial
5. Mengadakan pelatihan dan pembelajaran
6. Menginovasikan, memadukan dan
menterjemahkan teknologi, program dan
pemecahan masalah

24
 Supervisor :
 Bidang ini mengawasi jalannya sebuah sistem
produksi
 Manajer, mengoptimalkan kerja organisasi

25
 Cari di Internet, video/tulisan segala sesuatu
tentang “Industrial Engineering” lalu buatkan
laporan singkat atau komentar tentang isi
video/tulisan tersebut.
 Setiap kelompok terdiri dari 5 s/d 10
mahasiswa.
 Tugas tersebut dikumpulkan minggu depan
dan dipresentasikan oleh juru bicara kelompok
 Tugas dibuat di atas kertas HVS A4 – 80g
dengan format laporan tugas sbb.:
26
27
28
Fisika (Bahasa Yunani: φυσικός (physikos), "alamiah", dan φύσις (physis), "Alam") adalah
sains atau ilmu tentang alam dalam makna yang terluas. Fisika mempelajari gejala alam
yang tidak hidup atau materi dalam lingkup ruang dan waktu. Fisikawan mempelajari
perilaku dan sifat materi dalam bidang yang sangat beragam, mulai dari partikel
submikroskopis yang membentuk segala materi (fisika partikel) hingga perilaku materi
alam semesta sebagai satu kesatuan kosmos.
Beberapa sifat yang dipelajari dalam fisika merupakan sifat yang ada dalam semua sistem
materi yang ada, seperti hukum kekekalan energi. Sifat semacam ini sering disebut sebagai
hukum fisika. Fisika sering disebut sebagai "ilmu paling mendasar", karena setiap ilmu
alam lainnya (biologi, kimia, geologi, dan lain-lain) mempelajari jenis sistem materi
tertentu yang mematuhi hukum fisika. Misalnya, kimia adalah ilmu tentang molekul dan
zat kimia yang dibentuknya. Sifat suatu zat kimia ditentukan oleh sifat molekul yang
membentuknya, yang dapat dijelaskan oleh ilmu fisika seperti mekanika kuantum,
termodinamika, dan elektromagnetika.
Fisika juga berkaitan erat dengan matematika. Teori fisika banyak dinyatakan dalam
notasi matematis, dan matematika yang digunakan biasanya lebih rumit daripada
matematika yang digunakan dalam bidang sains lainnya. Perbedaan antara fisika dan
matematika adalah: fisika berkaitan dengan dunia material, sedangkan matematika berkaitan
dengan pola-pola abstrak yang tak selalu berhubungan dengan dunia material. Namun,
perbedaan ini tidak selalu tampak jelas. Ada wilayah luas penelitan yang beririsan antara
fisika dan matematika, yakni fisika matematis, yang mengembangkan struktur matematis
bagi teori-teori fisika.

29
 Kata "matematika" berasal dari kata μάθημα(máthema) dalam bahasa
Yunani yang diartikan sebagai "sains, ilmu pengetahuan, atau belajar"
juga μαθηματικός (mathematikós) yang diartikan sebagai "suka belajar".
Disiplin utama dalam matematika didasarkan pada kebutuhan
perhitungan dalam perdagangan, pengukuran tanah dan memprediksi
peristiwa dalam astronomi. Ketiga kebutuhan ini secara umum berkaitan
dengan ketiga pembagian umum bidang matematika:

1. studi tentang struktur (bilangan dan operasi arimetikanya  aljabar

dasar)
2. studi tentang ruang (geometri, trigonometri) dan
3. studi tentang perubahan (fungsi, persamaan differensial dll).

Bidang-bidang penting dalam matematika terapan ialah statistik, yang

menggunakan teori probabilitas sebagai alat dan memberikan deskripsi
itu, analisis dan perkiraan fenomena dan digunakan dalam seluruh ilmu

30
Social science atau Ilmu Pengetahuan Sosial,
adalah istilah yang digunakan untuk
menggambarkan penelitian dengan cakupan
yang luas dalam berbagai lapangan meliputi
perilaku dan interaksi manusia di masa kini
dan masa lalu. IPS tidak memusatkan diri pada
satu topik secara mendalam melainkan
memberikan tinjauan yang luas terhadap
masyarakat. Subjek yang biasanya tercakup
dalam IPS diantaranya: ekonomi, komunikasi,
budaya, psikologi, sosiologi, dan ilmu-ilmu
sosial lainnya.
31
Energi potensial

Gravitasi bumi, salah satu gaya yang menimbulkan energi potensial.

Energi potensial adalah energi yang ditimbulkan oleh posisi relatif
atau konfigurasi objek pada suatu sistem fisik. Bentuk energi ini
memiliki potensi untuk mengubah keadaan objek-objek lain di
sekitarnya, contohnya, konfigurasi atau gerakannya. Contoh
sederhana energi ini adalah jika seseorang membawa suatu batu ke
atas bukit dan meletakkannya di sana, batu tersebut akan mendapat
energi potensial gravitasi. Jika kita meregangkan suatu karet gelang,
kita dapat mengatakan bahwa karet gelang tersebu mendapatkan
energi potensial elastik.
Berbagai jenis energi dapat dikelompokkan sebagai energi potensial.
Setiap bentuk energi ini dihubungkan dengan suatu jenis gaya
tertentu yang bekerja terhadap sifat fisik tertentu materi (seperti
massa, muatan, elastisitas, suhu, dll). Energi potensial gravitasi
dihubungkan dengan gaya gravitasi yang bekerja terhadap massa
benda; energi potensial elastik terhadap gaya elastik (gaya
elektromagnetik) yang bekerja terhadap elastisitas objek yang
berubah bentuk; energi potensial elektrikal dengan gaya coulomb;
gaya nuklir kuat atau lemah yang bekerja terhadap muatan elektrik
pada objek; energi potensial kimia, dengan potensial kimia pada suatu
konfigurasi atomik atau molekular tertentu yang bekerja terhadap
struktur atomik atau molekular zat kimia yang membentuk objek;
energi potensial termal dengan gaya elektromagnetik yang
berhubungan dengan suhu objek.

32