DisusunOleh :
1. AdeliaRamadanti (16011049)
2. AnggiPermatasari (16011067)
3. RidhaAulia (16011144)
a. Keluarga
Ada dua bentuk susunan keluarga yang umum ditemukan, yaitu nuclear
family dan extended family. Nuclear family atau keluarga inti/keluarga batih dapat
diartikan sebagai unit rumahtangga yang terdiridari satuataudua orang tuadananak-
anakmereka, baikanakbiologis, anakadopsi, atau anak tiri.Bentuk keluarga
sepertiinidominan di dalammasyarakat Barat. Extendedfamily
ataukeluargabesarmerupakanjaringanhubunganmultigenerasi yang terdiridarikakek-
nenek, paman-bibi, sepupu, dansaudara-saudara yang lebihjauhhubungannya
(Papaliadkk., 2009).
Bentukkeluargasepertiinimerupakanbentukkeluargatradisional (Papaliadkk.,
2009) danbanyakditemukandalammasyarakat.Denganmakinbanyaknya orang tua
yang bekerja di luarrumah, anak-
anakmenerimalebihbanyakpengasuhandarisanakkeluarga, bahkandari orang yang
tidakadahubungankeluargasamasekali, misalnyapembantuataupengasuhanak. Jika
orang tuabercerai, anakmungkinakantinggaldengansalahsatudari orang
tuaataumungkinberpindahmondar-mandirantararumahkedua orang tuanya.
Rumahtanggamungkin pula akanmeliputi orang tuatiridansaudaratiri.
Kesemuanyaitutentuakanberpengaruhpadaperkembanganseseorang.
b. Status sosialekonomidanlingkungantempattinggal
Status
sosialekonomikeluargadidasarkanpadapendapatandanpendidikankeluarga,
sertatingkatpekerjaan orang
dewasadalamrumahtangga.Sekalipunbanyakpenelitianmenunjukkanbahwa status
sosialekonomimempengaruhi proses perkembangan (sepertiinteraksi verbal
ibudengananak-anaknya) danhasil-hasilperkembangan
(sepertikesehatandanperformakognitif), pengaruhtersebutterhadap proses-proses
inibersifattidaklangsung. Status sosialekonomi yang
rendahbiasanyadihubungkandenganlingkungantempatkeluargatinggalsertakualitasdari
nutrisi, perawatankesehatan, dansekolah yang tersediauntukmereka (Papaliadkk.,
2009).
c. Budayadanras/kelompoketnik
Budayamengacupadakeseluruhancarahidupdarimasyarakatataukelompokmelip
utiadat, tradisi, belief (keyakinan), nilai, bahasa, danproduk-
produkfisikdarialathinggakaryaseni (Papaliadkk., 2009).
Semuatingkahlakutersebutdipelajaridandiwariskanpadaanggota-
anggotakelompokmasyarakat di budayatersebut.Dalamkeluarga, nilai-
nilaibiasanyadiwariskanoleh orang tuakepadaanak-anaknya.
d. Kontekshistoris
Kontekshistorismerupakanbagianpentingdaristudiperkembangan.Konteksinibe
rkaitandenganrentangwaktu di manaseseoranghidup (Papalia, dkk., 2009),
danpenelitiansaatinimulaidifokuskanpadapengaruhpengalamantertentu, yang
terikatpadawaktudantempat, terhadapperjalananhidupseseorang.
3. PengaruhNormatifdanNonnormatif
Pengaruhnormatifterbagidua, yaitu normative age-graded influences dan
normative history-graded influences (Papaliadkk., 2009). Pengaruh normative age-
graded sangatmiripuntuk orang-orang padakelompokusiatertentu. Mencakup di
dalamnyaadalahwaktudarikejadianbiologis yang dapatdiramalkandalamrentang yang
normal (Papaliadkk., 2009), misalnyausiasaatmenstruasipertamaatauusiadicapainya
menopause.
Normative history-graded influences merupakankejadianlingkungan yang
signifikan yang
membentuktingkahlakudansikapdarisebuahkohortusiaatautingkahlakudansikapdarige
nerasihistorikal (Papaliadkk., 2009). Kohortadalahsekelompok orang yang
lahirpadawaktu yang sama, misalnya orang-orang yang lahirpadatahun 60-an
merupakan orang-orang yang beradadalamsatukohort.
Sementaragenerasihistorikaladalahkelompok orang-orang yang
mengalamiperubahanhidup yang samapadawaktutertentudalamkehidupanmereka,
misalnyademamgayatari breakdance populeruntukanak-anakmudapadatahun 80-an
Selainpengaruh yang sifatnyanormatif, ada pula pengaruh yang
sifatnyanonnormatif (nonnormative influences) (Papaliadkk., 2009). Pengaruh-
pengaruhtersebutberupakejadian-kejadian yang tidakbiasa, yang
mempunyaipengaruhbesarpadakehidupanseseorangkarenakejadiantersebutmenggangg
uurutansiklushidup yang „normal‟.
4. PengaruhWaktu: PeriodeSensitifatauKritis
Periodekritisadalahwaktutertentuketikamunculnyasuatukejadianataupunketida
khadiransuatukejadianmempunyaipengaruhkhususpadaperkembanganseseorang
(Papaliadkk., 2009). Sebagaicontoh, kejadian yang
berlangsungpadasaatkehamilan.Jikaibu yang hamilterkenasinar X, memakanobat-
obatantanpakonsultasidengandokterkandungan,
ataumengalamipenyakittertentupadawaktu-waktutertentuselamakehamilan,
bayinyadapatberisikomengalamimasalahtertentukelak.Periodekritisjugaterjadi di
awalmasakanak-kanak.Seoranganak yang
kurangmendapatkanpengalamantertentuselamaperiodekritisdapatmenunjukkanhambat
andalamperkembangannya.
D. ARTI BELAJAR
Belajara dalahmerubahperilaku, mengubahtindakan,carakerja, gaya hidup dan
praktek hidup kita.sering kali kita mengira bahwa belajar hanya menambah
pengetahuan, dari belum tahu menjadi tahu ataudari sudah tahumenjadi lebihtahu.
Akan tetapi, belajar adalah mengembangkan mutu pemahaman dan sikap hidup
terhadap diri sendiri, orang lain, alam, benda, kehidupan serta kematian dan tentu nya
juga terhadap pencipta semua itu, dalam arti luasnya, kita hidup untuk belajar.
Prestasi belajar adalah suatu usaha atau kegiatan anakuntukmenguasaibahan-
bahan pelajaran yang diberikan, prestasi belajar merupakan istilah yang telah di capai
individu sebagai usaha yang di alami secara langsung.
REFERENSI
GunungMulia: Jakarta
(2): 234-249