Makalah Profesi Keguruan
Makalah Profesi Keguruan
Nama : Zulkipli
Nim : 15.1.11.6.015
DAFTAR ISI
Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Guru Profesional
B. Syarat-syarat Dan Sikap Guru Profesional
C. Pengembangan Guru Sebagai Profesi
D. Tujuan Dan Fungsi Pengembangan Profesional Guru
E. Pengembangan Profesional Guru Pedesaan
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Profesi guru pada saat ini masih dianggap sebagai suatu profesi sampingan. Hal ini
terjadi bahwa guru tidak menunjukkan bahwa profesi seorang guru itu sangat berperan dalam
suatu Negara. Seandainya guru dapat menunjukkan keprofesionalannya sebagai guru tentu
profesi guru itu dapat dianggap sebagai profesi yang berperan di Indonesia. Dapat kita lihat
Negara-negara maju seperti jepang. Pada saat bom diluncurkan di kota Hirosima dan Nagasaki
oleh Amerika Serikat, pada saat itu ribuan rakyat Jepang tewas. Namun apa yang paling pertama
yang ditanyakan oleh Negara jepang setelah diledakkannya bom tersebut mereka berkata “
berapakah guru yang masih hidup?”. Dari kejadian ini betapa pentingnya guru di suatu Negara
tetapi guru disini adalah guru profesional. Akan tetapi di Indonesia profesi guru sangat
dikesampingkan, hal itu terjadi di Indonesia masih banyak guru yang tidak profesional dan
menganggap lembaga pendidikan sebagai kepentingan politik.
B. Rumusan Masalah
Dari penjelasan diatas, saya merumuskan masalah-masalah yang akan dibahas mengenai
pengembangan profesional guru dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan berikut ini.
1) Jelaskan pengertian guru profesional?
2) Jelaskan syarat-syarat dan sikap guru profesional?
3) Bagaimana cara mengembangkan guru sebagai suatu profesi?
4) Sebutkan dan jelaskan tujuan dan fungsi pengembangan guru profesional?
5) Bagaimana cara pengembangan guru profesional di pedesaan serta jelaskan tujuannya?
C. Tujuan
Dapat memberikan pemahaman terhadap pembaca tentang bagaimana cara
pengembangan guru yang profesional. Terlepas dari hal tersebut, saya juga mencoba
menjelaskan materi terkait dengan guru profesional, diantaranya: pengertian guru profesional
dan syarat-syarat dan sikap guru profesional.
BAB II
PEMBAHASAN
PENGEMBANGAN GURU PROFESIONAL
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Tujuan pengembangan profesional guru dimaksudkan untuk memenuhi tiga kebutuhan
yang sungguhpun memiliki keragaman yang jelas, terdapat banyak kesamaan.
1) Kebutuhan sosial untuk meningkatkan kemampuan sistem pendidikan yang efisien dan
manusiawi, serta melakukan adaptasi untuk penyusunan kebutuhan sosial. Kebutuhan ini terkait
langsung dengan kepedulian kemasyarakatan guru di tempat mereka berdomisili.
2) Kebutuhan untuk menemukan cara-cara untuk membantu staf pendidikan dalam rangka
mengembangkan pribadinya secara luas. Dengan demikian, guru dapat mengembangkan potensi
sosial dan potensi akademik generasi muda dalam interaksinya dengan alam lingkungannya.
Kebutuhan ini terkait dengan spirit dan moral guru di sekolah tempat mereka bekerja.
3) Kebutuhan untuk mengembangkan dan mendorong keinginan guru untuk menikmati dan
mendorong kehidupan pribadinya, seperti halnya dia membantu siswanya dalam
mengembangkan keinginan dan keyakinan untuk memenuhi tuntutan pribadi yang sesuai dengan
potensi dasarnya. Kebutuhan ini mungkin yang paling penting adalah sebagai proses seleksi
untuk menentukan mutu guru-guru yang akan disertakan dalam berbagai kegiatan pelatihan dan
penjenjangan jabatan.
Bruce Joyce (1990) menulis bahwa program komprehensif pengembangan profesional
hendaknya melalui tiga fungsi berikut ini.
1) Sebagai acuan sistem untuk melaksanakan kegiatan pelatihan dalam jabatan (in-service
training) yang cocok bagi guru;
2) Sebagai bekal bagi sekolah untuk meningkatkan kualitas program-programnya;
3) Menciptakan suasana atau kondisi yang memungkinkan guru untuk sebisa mungkin
mengembangkan potensinya secara optimal.
B. Saran
Pada saat ini, banyak sekali terdapat guru yang kurang profesional karena adanya
kepentingan pribadi bahkan lembaga sekolah dianggap sebagai sarana untuk kepentingan politik
sehingga guru tidak menjalankan criteria-kriteria guru profesional. Oleh karena itu, sebagai
mahasiswa yang telah tentang pengembangan guru profesional hendak nanti dapat diaplikasikan
apa yang telah didapatkan mengenai guru yang profesional.
DAFTAR PUSTAKA
Kunandar. 2011. Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
dan
Sukses Dalam Sertifikasi Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Danim, Sudarwan. 2002. Inovasi Pendidikan Dalam Upaya Peningkatan Profesionalisme
Tenaga
Kependidikan. Bandung: CV Pustaka Setia.