Abstract. Computers have advantages in speed, accuracy, and the main thing is stability in data
processing. Unlike humans who despite having the ability to reason, but the work is strongly
influenced by emotions. That's why the computer is used as a highly reliable tools by humans to
complete a job. Computer-based system with "artificial intelligence" known as Expert System
(Expert System) is indispensable in human life, which has the objective to adopt capabilities that
are similar to humans in reasoning or thinking. The one of programming language known can
be used to develop the application of artificial intelligence or expert systems is Prolog. Prolog is
a logic programming language or also known as non-procedural languages. Its name is derived
from the French programmation en logique (programming logic). With the expert system is
expected problem of limited number of labor experts in providing early diagnosis can be
addressed and the expertise of specialists can reach every aspect of the region at large. Besides
the knowledge and experience of experts that can be stored in order to provide the diagnosis of
disease promptly and effectively.
Keywords: Expert System, Expert System, Prolog, Dengue Hemorrhagic Fever, Dengue
Abstrak. Komputer memiliki keunggulan dalam kecepatan, keakuratan, dan yang paling utama
adalah stabilitas dalam pemrosesan data. Berbeda halnya dengan manusia yang walaupun
memiliki kemampuan untuk bernalar namun dalam bekerja sangat dipengaruhi oleh emosi.
Karena itulah komputer digunakan sebagai salah satu alat bantu yang sangat diandalkan oleh
manusia untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Sistem berbasiskan komputer dengan
“kecerdasan buatan” yang dikenal dengan istilah Sistem Pakar (Expert System) sangat
diperlukan dalam kehidupan manusia, yang mana mempunyai tujuan untuk mengadopsi
kemampuan yang mirip dengan manusia dalam bernalar atau berpikir. Salah satu bahasa
pemrograman yang dikenal dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi kecerdasan buatan
atau sistem pakar adalah Prolog. Prolog adalah bahasa pemrograman logika atau disebut juga
sebagai bahasa non-procedural. Namanya diambil dari bahasa Perancis programmation en
logique (pemrograman logika). Dengan adanya sistem pakar ini diharapkan masalah tentang
terbatasnya jumlah tenaga pakar dalam memberikan diagnosa awal dapat diatasi dan keahlian
dari pakar dapat menjangkau keberbagai wilayah secara luas. Selain itu pengetahuan dan
pengalaman dari para pakar penyakit ini dapat disimpan agar dapat memberikan hasil diagnosa
penyakit secara tepat dan efektif.
Kata Kunci : Sistem Pakar, Expert System, Prolog, Demam Berdarah Dengue, DBD
1. PENDAHULUAN
Hampir setiap tahun kita dikejutkan cukup banyak. Penyakit Demam Berdarah
dengan merebaknya penyakit Demam Dengue ialah penyakit yang disebabkan oleh
Berdarah Dengue (DBD = Dengue Fever= virus dengue yang ditularkan melalui gigitan
Breakbone Fever), dengan jumlah kasus yang nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus.
SISTEM PAKAR Jurnal Informatka. Universitas Bina Darma
1 UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE ( DBD )
DENGAN PROLOG
Kedua jenis nyamuk ini terdapat hampir di semakin optimal seiring dengan kebutuhan
seluruh pelosok Indonesia, kecuali di tempat- dan persaingan global. Dengan ketatnya
tempat ketinggian lebih dari 1000 meter di persainga dalam dunia global kita didorong
atas permukaan air laut. Penyakit DBD sering untuk melakukan suatu pekerjaan dengan
salah didiagnosis dengan penyakit lain seperti benar, cepat, dan teliti untuk mencapai hasil
flu atau tipus. Hal ini disebabkan karena yang optimal tanpa mengurangi kualitas.
infeksi virus dengue yang menyebabkan Oleh karena itu kompter masuk kedalam
DBD bias bersifat asimtomatik atau tidak kehidupan manusia sebagai alat bantu untuk
jelas gejalanya. Gejala dari deman mempermudah pekerjaan.
berdarah menunjukkan bahwa pasien DBD Oleh karena itu dibutuhkan pemecahan
sering menunjukkan gejala batuk, pilek, masalah dengan membuat sebuah sistem
muntah, mual, maupun diare. Masalah bisa pakar untuk mendiagnosa demam berdarah.
bertambah karena virus tersebut dapat masuk Dengan adanya sistem pakar ini diharapkan
bersamaan dengan infeksi penyakit lain masalah tentang terbatasnya jumlah tenaga
seperti flu atau tipus. Oleh karena itu pakar dalam memberikan diagnosa awal
diperlukan kejelian pemahaman tentang dapat diatasi dan keahlian dari pakar dapat
perjalanan penyakit infeksi virus dengue, menjangkau keberbagai wilayah secara luas.
patofisiologi, dan ketajaman pengamatan Selain itu pengetahuan dan pengalaman dari
klinis. Dengan pemeriksaan klinis yang baik para pakar penyakit ini dapat disimpan agar
dan lengkap, diagnosis DBD serta dapat memberikan hasil diagnosa penyakit
pemeriksaan penunjang (laboratorium) dapat secara tepat dan efektif.
membantu terutama bila gejala klinis kurang Berdasarkan latar belakang di atas
memadai. Meningkatnya jumlah kasus serta penulis tertarik untuk meneliti, merancang dan
bertambahnya wilayah yang terjangkit, mengimplementasikan sebuah sistem pakar
disebabkan karena semakin baiknya sarana dengan menggunakan bahasa pemrograman
transportasi penduduk, adanya pemukiman Prolog yang akan membantu mendiagnosa dan
baru, kurangnya kesadaran masyarakat menarik kesimpulan apakah gejala-gejala
terhadap pembersihan sarang nyamuk, penyakit yang ditunjukkan oleh seorang
terdapatnya vektor nyamuk hampir di seluruh penderita penyakit adalah Demam Berdarah
pelosok tanah air serta adanya empat sel tipe Dengue (DBD) atau tidak. Penelitian ini akan
virus yang bersirkulasi sepanjang tahun. membahas penerapan sistem pakar untuk
Saat ini kemajuan teknologi sangat mendiagnosa penyakit demam berdarah.
dirasakan dalam kehidupan kita sehari-hari, Bahasa pemograman yang dipilih untuk
teknologi yang diciptakan pun menjadi menerapkan sistem pakar dalam skripsi ini
SISTEM PAKAR Jurnal Informatka. Universitas Bina Darma
2 UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE ( DBD )
DENGAN PROLOG
adalah bahasa prolog. Penulis melakukan 2.3 Metode Pengumpulan Data
penelitian dengan judul yaitu “Sistem Metode yang digunakan untuk
Pakar untuk Mendiagnosa Penyakit pengumpulan data dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
Demam Berdarah Dengue (DBD)
a. Studi Pustaka
dengan Prolog”.
Mengumpulkan data dengan cara
mencari dan mempelajari data-data dari buku-
2. METODOLOGI PENELITIAN
buku ataupun referensi lain yang berhubungan
Waktu penelitian dimulai dari awal ini. Buku yang digunakan penulis sebagai
bulan Mei 2014 sampai akhir bulan Juni 2014. referensi, adapun metode yang digunakan
Bina Darma Palembang, beralamat di jalan mengembangkan dapat dilihat pada daftar
G07 X X
G08 X
G09 X
G10 X
G11 X
G12 X
P= X 100%
n (S)
Baca Pilihan Pengguna, Sesuaikan
dengan Aturan (Rules)
Keterangan :
False True
P : Proporsi Solusi = 0
penyakit A
Setelah diketahui nilai proporsinya
maka akan ditentukan status hasil Selesai
Bramer, Max. 2013. Logic Programming with Nilsson, Ulf, Jan Maluszynski. 2000. Logic,
Prolog. 2nd Edition. Springer. UK. Programming, and Prolog. 2nd
(1)
Edition. John Wiley and Sons Ltd.
Dorland. 2005. Kamus Istilah Kedokteran.
USA
Jakarta: PT.Kompas Gramedia.
Pressman, Roger S., Ph.D. 2010. Software
Fatta, Hanif Al, Sutopo Wibowo. Sistem
Engineering, A Practitioner‟s
Pakar untuk Mendiagnosa Penyakit
Approach. 7th Edition. The
Telinga Hidung Tenggorokan Pada
McGraw-Hill Companies, Inc. USA.
Manusia. STMIK AMIKOM
Tata Laksana DBD. Departemen Kesehatan
Yogyakarta.
Indonesia.