Istila ;
Somasi = Peringatan
Fres Ermestion = Kebebarsan untuk bertindak
One prestasi = Ingkar janji
Ongkos perkara
Pasal 1 HIR meliputi ;
1. Ongkos panitra pengadilan , biaya materai yang dipelukan dan
2. Ongkos saksi / orang ahli , juru bahasa, ongkos sumpah,
mereka itu pihak yang meminta untuk memeriksa < 5 orang
tentang kejadian itu tidak boleh memintah kelebihannya.
3. Ongkos pemeriksaan setempat atau perbuatan hakim yang
lain
4. Gaji pejabat yang disuruh membuat panggilan
5. Biaya yang harus dibayar kepada pejabat umum oleh pihak itu
6. Panitra pengadilan yang menjalankan putusan hakim
7. Ongkos alat – alat keterangan sebagai bukti .
Saksi ,
Saksi adalah orang yang memberikan kesaksian didepan
pengadilan apa yang mereka denga, mereka lihat atau
pengalaman sendiri sehingga dalam kesaksian tersebut maka
kasusnya menjadi jelas . dan menurut sifatnya ada 2 (dua).
1. Saksi kebetulan, seseorang menjadi saksi Cuma kebetulan
waktu dia lewat dapat melihat / mendengar peristiwa yang
menjadi perkara apa yang dilakukan atau apa yang
direncanakan oleh si pelaku
2. Saksi sengaja , yaitu saksi yang sengaja menyaksikan
kegiatan tersebut .
Pengakuan,
Mengaku didepan sidang 174 HIL merupakan bukti yang
sempurna bukti siapa yang melakukannya , yang telah
mendapat kuasa khusus dalam hal itu .
Persangkaan ,
Dalam kesimpula – kesimpulan yang oleh undang – undang /
Hakim ditariknya suatu peristiwa yang terkenal ke ara suatu
peristiwa yang sah dan diatur diatur dalam 173 HIR.
Sumpah ,
Sumpah pada umumnya adalah suatu persyaratan yang
hikmat yang diucapkan diberikan keterangan dengan
mengingat akan kuasa Allah / tuhan dan percaya, siapa yang
memberikan kesaksiannya makan akan menerima
hukumanNYA, ada 2 (dua) macam sumpah,
1. Sumpah Sopie Toir ( sumpah penambah ). = sumpah sopie toir
( 155/HIR/182 RBG) sumpah karena jabatannya yang
diperintah oleh hakim untuk sala satu pihak .
2. Sumpah Desisoir ( sumpah pemutus ) . sumpah dalam Psl. 156
HIR/183/ RBG , Sumpah yang diperintahkan oleh 1 ( satu )
untuk menggantungkan untuk pemutusan perkara, kepadanya
hanya dikabulkan jika tidak ditemukannya alat bukti .
Konduksi ,
Kesimpulan – kesimpulan terjadinya jawab menjawab dengan
pembuktian sebagai kesimpulan dan tidak merupakan suatu
keharusan .
Tujuannya untuk menyampaikan pendapat dari masing pihak di
depan hakim .
Isi konduksi ,
1. Kesimpulan jawab menjawab
2. kesimpulan dari bukti – bukti tertulis
3. kesimpulan dari saksi
4. lain – lain mengenahi bukti – bukti secara lengkap.
Putusan selah ,
Prefator ; Putusan selah guna menyiapkan putusan akhir,
permohonan pengaduan sidang, menolak atau
menerimah permohonan sidang .
Isidental ; Putusan selah isidental = pihak ke III dalam suatu perkara
.
Putusan ; Secara lesan ( kalau diminta, maka putusan selah
petikannya bisa diminta dan dalam putusan selah ini pada
akhirnya bisa banding .
4. Gugatan dikabulkan ;
- Terjadi jika gugatan tersebut dapat dibuktikan
kebenarannya .
Eksepsi ;
1. Eksepsi dilatoir dan
2. Eksepsi peremptoir
Kedua eksepsi tersebut juga disebut eksepsi materiil
2. Banding
Banding adalah pemeriksaan kembali yang diajukan kepada
Pengadilan yang lebih tinggi. Upaya ini dilakukan apabila sala
satu pihak dalam perkara perdata tidak menerima suatu putusan
Pengadilan Negeri karena merasa putusan tersebut kurang benar
/ tepat .
Derdenverzet,
Upaya ini dilakukan oleh pihak ketiga , dikarenakan putusan
tersebut merugikan pihak ketiga . pihak ketiga yang hendan
melakukan upaya ini harus betul – betul berkepentingan .