beberapa orang atau perusahaan tertentu saja yang benar-benar memahami fungsi
dari perangkat lunak tersebut, tetapi saat ini perangkat lunak menjadi pintu
berbagai alat dan sejenisnya untuk memperoleh data dan informasi dalam segala
bentuk.
membantu kinerja dari perangkat keras atau hardware. Tetapi perangkat lunak
berbeda dengan program, karena perangkat lunak terdiri dari program, dokumen
dan data.
II-1
II-2
elemen sistem fisik. Dalam bukunya yang berjudul Rekayasa Perangkat Lunak
Saat ini perangkat lunak memiliki dua peran yaitu sebuah produk
perangkat lunak dan sebagai kendaraan yang mengantar sebuah produk. Dalam
digunakan harus meliputi sebuah proses serangkaian metode, dan sederetan alat
batu landasan yang menopang rekayasa perangkat lunak berfokus kepada kualitas,
maka perlu ada pemeliharaan ketika perangkat lunak dibuat. Hal ini dilakukan
dipilih berdasarkan sifat aplikasi dan proyeknya, metode dan alat-alat bantu yang
sistem informasi akuntansi, tidak hanya sekedar suatu evolusi dari metode
prinsip analisis, dan penyusunan model perangkat lunak yang akan dibangun
konstruksi prototype pada awal analisis, karena model adalah satu-satunya alat
Alasan mengapa memakai metode prototype ini adalah karena metode ini
terdiri dari tahap-tahap yang memberikan kemudahan jika pada satu tahap
efektif dalam mendapatkan kebutuhan dan aturan yang jelas yang disetujui
pelanggan ataupun pembuat perangkat lunak itu sendiri. Dengan prototype ini
juga, pelanggan bisa langsung merasakan seakan-akan itu adalah sistem yang
mudah.
1. Pengumpulan kebutuhan
2. Membangun prototyping
3. Evaluasi prototyping
4. Mengkodekan sistem
5. Menguji sistem
Setelah sistem sudah menjadi suatu perangkat lunak yang siap dipakai,
6. Evaluasi sistem
Pelanggan mengevaluasi apakah sistem yang sudah jadi sesuai dengan yang
diharapkan. Jika ya, langkah 7 dilakukan, jika tidak maka direvisi dengan
7. Menggunakan sistem
Perangkat lunak yang telah diuji dan diterima pelanggan siap untuk
digunakan.
pelanggan
diharapkannya.
waktu lama.
mengemukakan bahwa :
kebutuhan”.
merupakan bagan alir yang menunjukan arus dari laporan dan formulir/ dokumen
Flow Map ini menjelaskan semua sistem yang sedang berjalan dimana flow
map ini menggambarkan suatu kerja sistem secara detail, sehingga apabila
diantaranya :
1. FlowMap digambarkan dari halaman atas ke bawah dan dari kiri ke kanan.
5. Setiap langkah dari aktivitas harus berada pada urutan yang benar
II-10
6. Lingkup dan range dari aktifitas yang sedang digambarkan harus ditelusuri
dengan sistem.
Diagram arus data (Data Flow Diagram) merupakan alat yang digunakan
data dari suatu sistem informasi, baik sistem lama maupun sistem baru secara
suatu sistem dengan lingkungan lurnya. Sistem tersebut akan menerima input dan
lingkungan luar sistem yang dapat berupa manusia, organisasi atau sistem lainnya
yang berbeda. Contoh kesatuan luar adalah suatu kantor, departemen atau divisi
Simbol :
II-11
Arus data pada DFD diberi simbol suatu panah. Arus data ini mengalir
diantara proses, simpanan data dan kesatuan luar. Arus data ini menunjukan arus
dari data yang dapat berupa masukkan untuk sistem atau hasil dari pemrosesan
5. Komunikasi ucapan.
Simbol :
c. Proses
Suatu proses adalah kegiatan atau sesuatu yang dilakukan oleh manusia,
mesin atau komputer dari hasil suatu arus datayang masuk ke dalam proses untuk
dihasilkan arus data yang keluar dari proses. Untuk physical proses dapat juga
dilakukan oleh manusia, mesin atau komputer sedangkan untuk logical data
Simbol :
Simpanan Data (Data Store) merupakan simpanan dari data yang dapat
berupa sebagai file, arsip, tabel acuan manual atau agenda yang digunakan untuk
dengannya.
Simbol :
e. Diagram Konteks
adanya hubungan entity luar, masukkan data dan keluaran dari sistem. Diagram
sistem.
Model ini menggambarkan sistem sebagai jaringan kerja antara fungsi yang
berhubungan satu sama lain dengan aliran dan penyimpanan data sebagai alat
bantu desain sistem. Dalam DFD Leveled ini akan terjadi penurunan level dimana
II-13
DFD Leveled ini bias dimulai dari DFD level 0 atau yang biasa disebut
dengan Diagram Konteks yang kemudian turun ke DFD level 1 dan seterusnya,
dan perlu diingat bahwa setiap penurunan hanya dilakukan ‘bila perlu’. Didalam
penurunan level ini, tidak semua bagian dari sistem harus diturunkan dengan
Suatu proses dilevel x harus berhubungan dengan aliran data yang masuk dan
keluar pada evel x+1 yang mendefinisikan proses pada level x tersebut.
Kamus data (KD) atau data dictionary (DD) atau disebut juga dengan
istilah systems data dictionary adalah catalog fakta tentang data dan kebutuhan--
analisis sistem dapat mendefinisikan data yang mengalir di sistem dengan lengkap. KD
dibuat pada tahap analisis sistem dan digunakan baik pada tahap analisis maupun
pada tahap perancangan sistem. Pada tahap analisis, KD dapat digunakan sebagai
alat komunikasi antara analisis sistem dengan pemakai sistem tentang data yang
mengalir di sistem, yaitu tentang data yang masuk ke sistem dan tentang
database. KD dibuat berdasarkan arus data yang ada di DAD. Arus data di
II-14
DAD sifatnya adalah global, hanya ditunjukkan nama arus datanya saja.
Pengelolaan basis data secara fisik tidak dapat dilakukan oleh pemakai
secara langsung, tetapi ditangani oleh sebuah perangkat lunak (sistem) yang
sebagainya.
Dalam suatu file terdapat record-record yang sejenis, sama besar dan sama
bentuk yang merupakan satu kumpulan entity yang seragam. Satu record terdiri
dari field-field yang saling berhubungan untuk menunjukan bahwa field tersebut
II-15
dalam satu pengertian yang lengkap dan direkam dalam satu record. Pendekatan
data relational.
2. Normalisasi
entitas adalah persepsi manusia tentang alam yang berisi suatu objek yang saling
berinteraksi antar sesamanya. Pada model relasi entitas, semesta data yang ada di
Sekelompok entitas yang sejenis dan berada dalam lingkup yang sama
menunjuk pada individu suatu objek, sedang himpunan entitas menunjuk pada
rumpun (famili) dari individu tersebut. Setiap entitas pasti memiliki atribut yang
merupakan sekumpulan data untuk mendeskripsikan suatu objek atau entitas dan
tepat tergantung pada entitas dalam dunia nyata yang dimodelkan, artinya dalam
menentukan batasan pemetaan antar entitas yang satu dengan yang lainnya
tersebut harus sesuai dengan apa yang terjadi di dunia nyata atau keadaan
sebenarnya.
Hubungan satu ke satu entity atau atribut adalah jenis hubungan yang hanya
dapat dilakukan satu entity atau satu atribut dengan satu entity atau atribut
lainnya.
Contohnya: Satu orang mempunyai satu KTP, satu orang mempunyai satu
agama.
Hubungan satu ke banyak entity atau atribut adalah jenis hubungan yang
hanya dapat dilakukan satu entity atau satu atribut dengan beberapa entity atau
Hubungan banyak ke banyak entity atau atribut adalah jenis hubungan yang
hanya dapat dilakukan beberapa entity atau atribut dengan beberapa entity
2.8.1.2 Normalisasi
2.8.1.3 Ketergantungan
bagian, yaitu:
tergantung fungsional pada atribut X (R.X R.Y), jika dan hanya jika setiap
transitif pada atribut X, jika atribut Y tergantung pada atribut X pada relasi R
dan atribut Z tergantung pada atribut Y pada relasi R. (XY, YZ, maka
XZ)
sebelum akhirnya menghasilkan data yang benar-benar siap untuk diproses lebih
lanjut.
Dimana suatu relasi masih memiliki bentuk tidak lengkap, karena data
dibentuk dalam satu record demi satu record dan nilai field berupa “anatomic
Dimana suatu relasi sudah dibentuk dengan struktur yang lengkap, karena
atribut bukan kunci harus tergantung secara fungsi pada kunci utamanya.
Bentuk normal kedua ini dapat terpenuhi jika pada suatu tabel, semua atribut
yang tidak termasuk key primer memiliki ketergantungan pada key primer
secara utuh.
Sebelum masuk ke dalam tahap ini tabel harus memenuhi syarat dari bentuk
normal kedua. Bentuk normal ketiga terpenuhi jika semua atribut tunggal di
dalam tabel yang lain yang dikenai relasi merupakan bagian dari kunci primer
(key primer).
Dikatakan sudah dalam bentuk BCNF jika setiap kunci utama harus bersifat
1. Entitas
Entitas adalah suatu objek yang ada atau eksis dan dapat dibedakan dari objek-
objek yang lainnya, baik nyata maupun abstrak. Entitas dapat disimbolkan
Symbol:
2. Atribut
3. Relasi
4. Himpunan Relasi
5. Penghubung/Garis
Dalam diagram E-R pun terdapat istilah lain yang sangat penting dalam
1. Generalisasi
Generalisasi adalah beberapa entitas yang memiliki atribut yang sama dengan
2. Agregasi
Agregasi adalah beberapa entitas dan relasi yang digabungkan menjadi satu
entitas.
BPR adalah lembaga keuangan bank yang menerima simpanan hanya dalam
Status BPR diberikan kepada Bank Desa, Lumbung Desa, Bank Pasar, Bank
Pegawai, Lumbung Pitih Nagari (LPN), Lembaga Perkreditan Desa (LPD), Badan
Kredit Desa (BKD), Badan Kredit Kecamatan (BKK), Kredit Usaha Rakyat Kecil
Bentuk hukum BPR dapat berupa Perusahaan Daerah (Badan Usaha Milik
Daerah), Koperasi Perseroan Terbatas (berupa saham atas nama), dan bentuk lain
a. Tabungan
atau non perorangan) pada bank yang penarikannya dapat dilakukan menurut
syarat tertentu yang disepakati antara penabung dan bank dengan menggunakan
b. Kredit
pihak peminjam untuk melunasai hutangnya setelah jangka waktu tertentu dengan
pemberian bunga.
servers, TCP, UDP, raw sockets, as well as over 100 higher level protocols
such as SMTP, POP3, NNTP, HTTP, and many more. Sockets is written in
Delphi but is available for C#, C++, Delphi, Visual Basic.NET, any .NET
is compatible with the Microsoft .NET framework, and Mono. In the future
the FCL build will be replaced by the newer Indy.Sockets CLR project.
Sumber : http://www.indyproject.org/index.en.aspx
Corporation. Delphi secara resmi diumumkan pada tahun 1990, dan delphi
telah memiliki versi yang ke-8. Borland telah mengembangkan produk lain yang
mirip yakni C++ Builder dan Jbuilder (Java Language). Dengan demikian
jika kita telah menguasai Delphi, dengan mudah kita dapat berpindah
menggunakan bahasa lain yaitu C++ Builder dan JBuilder. Kedua produk ini
II-23
Delphi.
Delphi tidak saja dapat mengakses database seperti Paradox, Xbase, MS-
Access tetapi juga dapat mengakses database lainnya seperti Oracle, Sybase,
Aplikasi selesai, untuk memindahkan dari satu jenis database ke yang lain
Keunggulan Delphi :
(ActiveX).
Delphi. Pertama Anda dapat membuat objek umum, lalu membuat objek
pada aksi yang dapat dipakai ke atas maupun ke bawah pada hirarki objek,
dan setiap objek pada hirarki mengimplementasi aksi dengan cara masing-
masing.
II-25
tidak hanya melibatkan bank-bank umum milik negara maupun swasta nasional
yang mempunyai dana besar yang menjangkau seluruh pedesaan, dalam rangka
bank-bank pasar yang melayani para pedagang kecil yang melakukan kegiatanya
di pasar-pasar.
PD. BPR LPK Jalancagak merupakahan BPR hasil merger dari beberapa
pada tanggal 21 September 2011 yang kemudian beralamat kantor pusat di Jalan
VISI :
PRIMA
MISI :
KOMPOSISI SAHAM :
BANTEN,Tbk. : 51 %
(23,38%)
(25,62%)
PD. BPR LPK Jalancagak serta wawancara khusus dari beberapa orang yang
langsung dalam operasional, selain itu juga data diperoleh dari referensi yang
Digunakan untuk data master, berisi nomor rekening tabungan, saldo akhir,dll
2. Data Kredit
II-28
Digunakan untuk data master, berisi nomor rekening kredit, sisa saldo, dll
Koran Tabungan).
Kredit).
dengan masalah-masalah yang dibahas, oleh karena itu teknik pengumpulan data
menjadi bagian Bagian penting dalam proses pembuatan skripsi ini, Untuk itu
Penyusun mengamati secara langsung kegiatan yang terjadi pada PD. BPR
LPK Jalancagak yang melakukan transaksi online, baik secara teknis atau aturan
2.18.2 Wawancara
staf dan karyawan yang terlibat langsung pada kegiatan transaksi online tersebut.
bacaan lainya sebagai bahan masukan yang mempunyai sifat teoritis guna