BUSSINESS PLAN APOTEK

Disusun oleh:

Nurul Fitriah 182211101057

Dewi Novitasari 182211101058
Fajar Jamaluddin S. 182211101059
I Kade Arya Agus J. 182211101060
Anjar Rina Rahayu 182211101061
Laili Wafa N. K 182211101062
Intan Putri Pusparini 182211101063
Ni’matin Choiroh 182211101064

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER IX

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS JEMBER
2018
 BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 73
tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Apotek, yang dimaksud
dengan apotek adalah sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktek
kefarmasian oleh apoteker. Standar Pelayanan Kefarmasian adalah tolak ukur
yang dipergunakan sebagai pedoman bagi tenaga kefarmasian dalam
menyelenggarakan pelayanan kefarmasian yaitu suatu pelayanan langsung dan
bertanggungjawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan
maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien.
Salah satu pelayanan kefarmasian yang dapat dilakukan apoteker yaitu pelayanan
kefarmasian di apotek.
Apotek merupakan institusi yang berfungsi atau berperan dalam profit
oriented dan patient oriented. Dalam fungsi apotek sebagai institusi bisnis, apotek
bertujuan untuk memperoleh keuntungan, dan hal ini dapat dimaklumi mengingat
investasi yang ditanam pada apotek dan operasionalnya juga tidak sedikit.
Sedangkan fungsinya sebagai unit pelayanan kesehatan, fungsi apotik adalah
menyediakan obat- obatan yang dibutuhkan masyarakat untuk mencapai derajat
kesehatan yang optimal. Pelayanan kefarmasian saat ini bergeser dari product
oriented menjadi patient oriented. Kegiatan tersebut mengacu pada
pharmaceutical care dengan tujuan meningkatkan kualitas hidup pasien.
Perubahan orientasi menuntut apoteker untuk meningkatkan pengetahuan,
keterampilan serta perilaku dalam interaksi dengan pasien. Setiap orang
mempunyai hak yang sama dalam memperoleh pelayanan kesehatan, diharapkan
dengan adanya fasilitas kesehatan yang dapat dijangkau oleh masyarakat yang
salah satunya adalah apotek. Dapat meningkatkan kesehatan masyarakat sekitar
apotek pada khususnya.
Pelayanan kefarmasian di apotek meliputi 2 (dua) kegiatan, yaitu kegiatan
yang bersifat manajerial berupa pengelolaan sediaan farmasi, alat kesehatan, dan
bahan medis habis pakai dan pelayanan farmasi klinik. Kegiatan tersebut harus
didukung oleh sumber daya manusia, sarana dan prasarana.
Sumber daya manusia yang memiliki peranan penting dalam pelayanan di
apotek adalah seorang apoteker. Saat ini para apoteker dituntut untuk dapat
mengembangkan usaha dengan keilmuan yang dimiliki dengan cara memiliki
apotek sendiri. Salah satu upaya untuk dapat dilakukan oleh apoteker untuk
melaksanakan pelayanan kefarmasian dengan baik adalah dengan mendirikan
sebuah apotek (Apotek Faladinn Farma), dimana diharapkan dengan pendirian
apotek pelaksanaanpharmaceutical care di apotek dapat menjadi salah satu upaya
dalam peningkatan kesehatan masyarakat secara menyeluruh sekaligus membantu
pemerintah dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui bidang
kesehatan. Selain itu, apoteker mampu memunculkan sisi wirausaha dan dapat
menyediakan lapangan kerja bagi para farmasis diantaranya apoteker, tenaga
teknis kefarmasian, dan asisten apoteker, serta karyawan yang dibutuhkan di
apotek seperti bidang administrasi, cleaning service dan lain-lain. Selain sumber
daya manusia, kegiatan pelayanan kefarmasian juga membutuhkan sarana dan
prasarana.
Sarana dan prasarana apotek diperlukan agar apotek dapat menjamin mutu
sediaan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai (BMHP),
kelancaran praktik pelayanan kefarmasian, serta mudah diakses oleh masyarakat.
Sarana dan prasarana yang diperlukan untuk menunjang pelayanan kefarmasian di
Apotek meliputi sarana ruang penerimaan resep, ruang pelayanan resep, ruang
penyerahan obat, ruang konseling, ruang penyimpanan sediaan farmasi, alat
kesehatan, dan bahan medis habis pakai, ruang arsip. Dari uraian diatas, maka
diperlukan rancangan business plan pendirian Apotek Faladinn Farma untuk
mencapai keberhasilan pelaksanaan standar pelayanan kefarmasian di Apotek.

1.2 Tujuan Pendirian Apotek

1. Sebagai tempat pengabdian profesi apoteker.
2. Melayani kebutuhan obat, alat kesehatan, kosmetik, serta perbekalan farmasi
lainnya sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang berorientasi kepada
 kepentingan dan kepuasan pasien sebagai implementasi kompetensi profesi
farmasis.
3. Memberikan dan menyediakan informasi, edukasi dan konsultasi kesehatan
kepada masyarakat sehingga dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat
tentang kesehatan, khususnya obat dan cara penggunaan obat yang tepat.

1.3 Visi dan Misi

1. Visi
Visi dari Apotek Faladinn Farma adalah menjadi salah satu sarana pelayanan
kesehatan dalam bidang kefarmasian yang unggul dan kompetitif.
2. Misi
a. Menyediakan sediaan farmasi, alat kesehatan dan perbekalan farmasi lainnya
yang aman, bermanfaat, bermutu dan terjangkau bagi konsumen.
b. Memberikan pelayanan Konsultasi, Informasi, dan Edukasi obat kepada
konsumen.
c. Memberikan pelayanan obat untuk konsumen secara profesional dengan
jaminan obat yang tepat, aman, dan efektif.

1.4 Strategi
1. Memberikan informasi tentang obat tanpa diminta oleh konsumen
2. Menawarkan konsultasi obat tanpa diminta oleh konsumen
3. Merancang Standart Operating Procedure (SOP) dan standar organisasi kerja
4. Memberlakukan sistem reward dan punishmentterhadap kinerja seluruh
karyawan apotek
5. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tenaga kefarmasian di apotek
untuk menunjang pelayanan kefarmasian kepada konsumen
6. Memiliki bangunan apotek yang berada pada lokasi strategis dan terjangkau
oleh masyarakat
7. Memberikan informasi kesehatan dan obat melalui brosur atau poster yang
ditempel di apotek
8. Mengatur sistem manajerial apotek secara efektif dan efisien
 BAB 2. ISI

2.1 Profil Apotek

2.1.1 Nama, lokasi dan logo apotek
a. Nama, lokasi dan logo apotek antara lain:
Nama apotek: Apotek “Faladinn Farma”
Alamat apotek: Jl. Letjen S. Parman Nomer 106, Jember
Logo apotek:

b. Pemilik Sarana Apotek (PSA) Apotek “Faladinn Farma” yaitu:

Nama : Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin.
Alamat PSA: Perumahan Sumbersari Permai I/E1 Jalan Letjen Sutoyo, Jember
c. Apoteker Penanggungjawab (APA) Apotek “Faladinn Farma” yaitu:
Nama : Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin.
Alamat APA: Perumahan Sumbersari Permai I/E1 Jalan Letjen Sutoyo, Jember
d. Apoteker Pendamping
Nama : I Kade Arya Agus J., S.Farm., Apt
Alamat : Jl. Sumatera 13 No.33
e. Tenaga Teknis Kefarmasian
Nama : Laili Wafa, S.Farm
Anjarina Rhayu, S.Farm
Intan Putri P., S.Farm
Alamat : Jl. Kalimantan IV no. 88
Jl. Kalimantan X no. 21
Jl. Kalimantan Gg. Kelinci no.1
2.1.2 Denah Ruangan Apotek
Apotek “Faladinn Farma” memiliki parkiran, ruang tunggu resep, etalase obat,
ruang pelayanan dan kasir, ruang kerja apoteker dan konseling pasien, ruang
peracikan, gudang obat dan arsip, mushola, wastafel dan kamar mandi. Denah
Ruangan Apotek dapat dilihat pada Lampiran 2.
2.1.3 Denah Lokasi Apotek
Lokasi Apotek “Faladinn Farma” di Jalan Raya M.T. Haryono no.127
Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember, merupakan jalur utama yang ramai
dan menghubungkankabupaten Jember dan Banyuwangi. Lokasi Apotek berada
dekat dengan pemukiman penduduk serta mudah dijangkau. Infrastruktur yang
menunjang dan berada pada pusat keramaian. Denah Lokasi Apotek dapat dilihat
pada Lampiran 3.
2.1.4 Data Pendukung
1. Kepadatan Penduduk
Apotek “Faladinn Farma” berada di daerah dengan kepadatan penduduk
yang cukup tinggi, dekat dengan sarana transportasi umum terminal Pakusari,
sekolah menengah, sekolah dasar, minimarket, perumahan penduduk dan fasilitas
Kesehatan, antara lain:
1. Praktek Dokter Gigi drg. Lusi Nuringati
2. Praktek Dokter Gigi drg. Tatin Ernawati, M.Kes
3. Praktek Dokter Umum dr. Maharini
4. Praktek Mandiri Bidan Tyas Edi W., SST
5. Apotek Pratama
6. Apotek Ardia Farma Praktek
2. Jumlah Pesaing
Jumlah Apotek di sepanjang Jl. Letjen S. Parman ada 2 dan swalayan yang
menjual obat bebas sebanyak 3 buah
3. Dekat Pusat Keramaian
Apotek “Faladinn Farma” berada dekat dengan SDN 1 Karangrejo, Polisi Militer,
Swalayan, pemukiman modren, depan jalan utama, tidak jauh dari pasar, klinik
kecantikan, pertokoan, restoran dan perkantoran.
4. Keamanan
Lokasi di sekitar lokasi Apotek cukup aman.
5. Mudah dijangkau
Lokasi apotek mudah dijangkau karena terletak pada jalan utama yang
menghubungkan kabupaten Jember dan Banyuwangi.

2.2 Sarana Dan Prasarana

2.2.1 Bangunan Apotek
a. Apotek “Faladinn Farma” memiliki ukuran bangunan 4 x 10 m2 dengan status
bangunan sewa tahunan. Sarana ruang di Apotek “Faladinn Farma” terdiri dari
parkiran, ruang tunggu resep, etalase obat, ruang pelayanan dan kasir, ruang
kerja apoteker dan konseling pasien, ruang peracikan, gudang obat dan arsip,
mushola, wastafel dan kamar mandi.
b. Bangunan dilengkapi dengan sumber listrik yang memadai, penerangan,
sumber air yang memenuhi persyaratan, ventilasi, sanitasi, alat pemadam
kebakaran, genset dan tempat sampah.
c. Papan nama terdiri dari papan nama apotek dan papan nama apoteker dengan
SIA yang tertulis dan terpasang dengan jelas. Papan nama dirancang dengan
ukuran panjang 100 cm dan lebar 60 cm dengan tulisan hitam di atas dasar
putih, tinggi huruf minimal 8 cm dan tebal 7 mm dan dilengkapi dengan neon
box.
2.2.2 Perbekalan Farmasi
a. Obat Keras (Obat dengan Resep dan OWA)
b. Obat bebas terbatas (OTC)
c. Obat bebas terbatas
d. Alat -alat Kesehatan : masker, tutup kepala, sarung tangan, perban, selotip
perban timbangan badan, termometer, test kehamilan, spuit, dan lai-lain.
e. Kosmetik, produk obat tradisional, suplemen kesehatan, makanan dan
minuman kesehatan, perbekalan kefarmasian rumah tangga (PKRT)
Produk perbekalan farmasi, alat kesehatan, kosmetik, obat tradisional dan lain-lain
yang dijual di apotek “Faladdin Farma” dapat dilihat pada Lampiran 10.
2.2.3 Perlengkapan
1. Alat pembuatan, pengolahan, dan peracikan obat
a. Alat-alat gelas (gelas ukur, gelas beker, corong, batang pengaduk, kaca arloji
setangkup)
b. Timbangan dan anak timbangan (gram dan milligram)
c. Mortir dan stamper
d. Spatel logam atau tanduk, plastik atau porselen
e. Penangas air
f. Rak pengeringan alat
2. Alat Penyimpanan Perbekalan farmasi
a. Lemari pendingin
b. Cangkang kapsul
c. Lemari dan rak untuk penyimpanan obat
d. Etalase untuk display obat
e. Lemari penyimpanan narkotika
f. Lemari penyimpanan psikotropik
g. Pot plastik berbagai ukuran
3. Pembungkus dan pengemas obat
a. Etiket dan etiket obat
b. Kertas puyer
c. Staples dan selotip
d. Botol kaca berbagai ukuran
e. Pot plastik berbagai ukuran
f. Plastik pengemas dan pembungkus
4. Referensi Kefarmasian
a. Buku Farmakope Indonesia
b. Buku ISO
c. Buku Ilmu Meracik Obat
d. Komputer yang dilengkapi dengan Ebook terapi dan aplikasi pencarian
informasi obat
5. Alat Administrasi
a. Blanko pesanan obat
b. Blanko kartu stock obat
c. Blanko salinan resep
d. Blanko faktur dan blanko nota penjualan
e. Buku defecta
f. Buku catatan Expire Date
g. Buku pembelian
h. Buku penerimaan
i. Buku pengiriman
j. Buku pembukuan keuangan
k. Buku pencatatan narkotik
l. Surat pesanan obat narkotik
m. Surat laporan obat narkotik
n. Kwitansi, alat-alat tulis dan kertas
o. Lemari arsip

2.3 Sumber Daya Manusia

2.3.1 Tenaga Kerja
Sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Standar
Pelayanan Apotek Nomer 9 Tahun 2017, apotek harus dikelola oleh Apoteker
sekurang-kurangnya satu orang dan Tenaga Teknik Kefarmasian. Apoteker
pemegang SIA dalam menyelenggarakan apotek dapat dibantu oleh apoteker lain,
tenaga teknis kefarmasian dan atau tenaga administrasi. Apoteker dan Tenaga
Teknik Kefarmasian wajib memiliki Surat Ijin Praktek sesuai dengan ketentuan
peraturan peundang-undangan. Pada Apotek “Faladinn Farma”, dalam
menjalankan apotek, diperlukan sejumlah karyawan dengan spesifikasi sebagai
berikut:
a. Apoteker Pengelola Apotek (APA) dan Apoteker Pendamping (APING) yang
merupakan sarjana farmasi yang telah lulus pendidikan apoteker sejumlah satu
orang yang memiliki kemampuan memimpin dan melaksanakan seluruh
 kegiatan apotek dalam hal manajerial yang mencakup manajemen personel,
administrasi, keuangan, produk, dan pelayanan farmasi klinik.
b. Tenaga Teknis Kefarmasian sejumlah tiga orang yang merupakan lulusan
minimal D3 farmasi dan memiliki kemampuan teknis dalam penyiapan dan
peracikan obat, memiliki kemampuan dibidang administrasi dan keuangan
seperti menjadi kasir. Tenaga Teknis Kefarmasian hendaknya juga memiliki
kemampuan komunikasi dan membina hubungan baik dengan konsumen.
2.3.2 Struktur Organisasi Apotek “Faladinn Farma”

Pemilik Apotek

APA

Aping

TTK TTK TTK

2.3.1 Pengelolaan Sumber Daya Manusia

Apotek “Faladinn Farma” buka mulai Senin sampai Minggu, untuk hari libur
nasional Apotek tutup. Jam kerja apotek mulai buka pukul 06.00 – 23.00 WIB.
Diberlakukan shift pagi mulai pukul 06.00 – 23.00 WIB seperti pada Tabel 1.
Tabel 1. Jadwal Kerja Karyawan Apotek “Faladinn Farma”
Nama
Nomer Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at Sabtu Minggu
Pegawai
1 Faladinn M L L M L L L
2 Agus P P S P S L P
3 Anjar S P P P L S S
4 Laili P S P L P P S
5 Intan S S L S S P P
Keterangan :
M = 18.30 – 21.30
P = 06.00 – 15.00
S = 14.00 – 23.00
L = Libur
Apoteker sebagai Penganggungjawab apotek (APA) melakukan tugas kefarmasian
pada:
a. Memimpin apotek
b. Bertanggungjawab terhadap pengelolaan apotek sediaan farmasi, alat kesehatan
dan bahan medis pakai
c. Pelayanan konseling obat
d. Pelayanan resep doker
e. Pelayanan informasi obat
f. Pelayanan KIE
g. Menentukan langkah pengembangan apotek
Apoteker sebagai Apoteker Pendamping (APING) melakukan tugas kefarmasian
pada:
a. Pelayanan konseling obat
b. Pelayanan resep doker
c. Pelayanan informasi obat
d. Pelayanan KIE
e. Membuat rencana pembelian dan melakukan pembelian sesuai kebutuhan
berdasarkan persetujuan dari APA
Tenaga Teknis Kefarmasian melakukan tugas pada:
a. Administrasi (kasir)
b. Mengatur tata letak obat
c. Mendata kebutuhan barang
d. Melakukan penjualan sesuai dengan harga yang telah ditentukan
e. Menjaga kenyamanan ruang tunggu
f. Melayanin konsumen secara ramah dan membina hubungan baik dengan
pelanggan
2.3.2 Peluang dan Prospek Pemasaran berdasarkan Analisis SWOT

• Lokasi • Terdapat 2 • Bekerja • Persaingan

Strength

Threat
Opportunity
Apotek Weakness apotek sama degan harga antar
dekat pesaing dokter dan Apotek.
dengan pada satu bidan yang • Kelengkapa
klinik dan jalan yang membuka n jenis obat
praktik sama. praktik yang
dokter, dekat • Apotek mandiri di tersedia.
fasilitas baru sekitar • kenaikan
umum, merintis. Apotek. harga dari
pemukiman • Melakukan PBF dan
padat promosi Distributor.
penduduk untuk
serta masyarakat
merupakan sekitar dan
jalan raya karywan di
utama. fasilitas
• Memberikan umum
pelayanan melalui cek
priman GDA dan
pelayanan TD gratis.
prima
• memiliki
area parkir
yang luas

Berdasarkan analisis pemasaran di atas maka diperlukan strategi untuk

pengembangan apotek antara lain tersedianya jumlah karyawan yang memadai
sehingga dapat melakukan pelayanan kefarmasian dengan maksimal. Masing-
masing karyawan memiliki tugas yang jelas terperinci dan terdokumentasi
sehingga pengadaan barang tepat dan sesuai dengan kebutuhan. Weakness dan
threat selalu dipantau serta diminimalisir dengan meningkatkan strength dan
opportunity misalnya dengan menjaga harga tetap stabil dan lebih rendah dari
apotek pesaing.
2.4 Analisis Biaya
2.4.1 Aktiva
Persediaan obat= Rp. 705.600.000,00 (Lampiran I)
Peralatan (inventaris) apotek = Rp 21.762.000,00 (Lampiran II)
2.4.2 Pasiva
1. Kewajiban
Biaya yang masih harus dibayar = Rp 6.550.000,00 (Lampiran III)
2. Ekuitas
Pemilik = Rp 380.000.000,00
Cadangan ekuitas = Rp 340.812.000,00
Total = Rp 727.362.000,00
2.4.3 Penjualan bersih
Penjualan kontan = Rp 846.000.000,00
Penjualan kredit = Rp 0,00
Total penjualan = Rp 846.000.000,00
2.4.4 Harga Pokok Penjualan
Persediaan awal (tahun pertama buka) = Rp 0,00
Pembelian bersih = Rp. 705.600.000,00
Persediaan akhir (tahun pertama buka) = Rp 170.000.000,00 (-)
H.P.P = Rp. 535.600.000,00
2.4.5 Laba Kotor dari Penjualan
Laba kotor dari penjualan = penjualan kontan – H.P.P
= Rp 846.000.000,00 - Rp. 535.600.000,00
= Rp 310.400.000,00
2.4.6 Beban Usaha
Gaji APA 1 x @ Rp 3.000.000,00 = Rp 3.000.000,00
Gaji Apoteker Pendamping 1 x @ Rp 2.500.000,00 = Rp 2.500.000,00
Gaji TTK 3 x @ Rp 1.000.000,00 = Rp 3.000.000,00
Biaya sewa bangunan = Rp 1.250.000,00
Biaya pemeliharaan gedung dan peralatan = Rp 500.000,00
Biaya penyusutan = Rp 4.800.000,00
Biaya pemakaian listrik, air dan telepon = Rp 150.000,00
Biaya serba serbi = Rp 1.800.000,00
Total biaya usaha per bulan = Rp 17.000.000,00
Total biaya usaha per tahun ( x 12 bulan ) = Rp 204.000.000,00
2.4.7 Laba Bersih
Laba bersih = laba kotor - total biaya usaha per tahun
= Rp 310.400.000,00 - Rp 204.000.000,00
= Rp106.400.000,00

2.4.8 Test of Provitability

1. Persentase Laba Kotor (PLK)
penjualan-H.P.P
PLK = x 100%
penjualan
laba kotor penjualan
= x 100%
penjualan
Rp 310.400.000,00
= x 100%
Rp 846.000.000,00
= 36,69 % (persentase penjualan yang terjadi sudah dapat menutup
ongkos dan laba apotek)
2. Persentase Laba Bersih (PLB)
laba bersih
PLB = x 100%
penjualan
Rp 106.400.000,00
= x 100%
Rp 846.000.000,00
= 12,57 %

2.4.9 Test Overall Performance

1. Return on Equity (ROE)
laba bersih
ROE = x 100 %
modal pemilik
𝑅𝑝 106.400.000,00
= x 100 %
Rp 380.000.000,00
 = 28% (menunjukkan bahwa dana yang diinvestasikan oleh PSA/APA
dalam apotek telah digunakan secara efektif)
2. Return Of Assets (ROA)
laba bersih
ROA = x 100 %
total harta
Rp 106.400.000,00
= x 100 %
Rp 727.362.000,00
= 14,63% (semua aset yang dimiliki apotek telah digunakan secara
efektif)

2.4.10 Test of Efficiency

1. Perputaran Persediaan (PP)
H.P.P
PP =
persediaan rata-rata
H.P.P
=
(persediaan awal+persediaan akhir)/2

Rp 535.600.000,00
=
(Rp 0,00+Rp 170.000.000,00)/2
Rp 535.600.000,00
=
Rp 85.000.000,00

= 6,3 kali (terjadi perputaran persediaan sebanyak 6 kali dalam setahun)

2. Pay Back Period (PBP)

total investasi
PBP =
laba bersih
Rp 727.362.000,00
=
Rp 106.400.000,00
= 6,84 tahun (butuh waktu 6 tahun 10 bulan untuk mengembalikkan modal)
2.4.11 Fixed Cost (F)
F = gaji APA+ gaji apoteker pendamping + gaji TTK+ biaya sewa bangunan +
biaya pemeliharaan gedung dan peralatan + biaya penyusutan
F = Rp 3.000.000,00 + Rp 2.500.000,00 + Rp 3.000.000,00 + Rp 1.250.000,00 +
Rp 500.000,00+Rp 4.800.000,00
F per bulan = Rp 15.050.000,00
F per tahun = Rp 180.600.000,00
2.4.12 Variable Cost (V)
V = H.P.P+ biaya listrik, air dan telepon+biaya serba serbi
V = Rp 535.600.000,00 + Rp 1.800.000,00 + Rp 21.600.000,00
V per tahun=Rp 559.000.000,00
2.4.13 BEP (Break Event Point)
fixed cost
BEP = cost
1−variable
pendapatan

Rp 180.600.000,00
=
1-(Rp 559.000.000,00 / Rp 846.000.000,00)
Rp 180.600.000,00
=
0,34
= Rp 531.176.471 / tahun
= Rp 44.264.705 / bulan
F
Persentase BEP = x 100%
P-V
Rp 180.600.000,00
= x 100%
Rp 846.000.000,00 - Rp 559.000..000,00
= 62,93 %

Kapasitas BEP = Persentase BEP x jumlah resep/tahun

= 62,93 % x 3600
= 2265
2.4.14 Proyeksi pendapatan tahun ke-1
Pada tahun ke-1 diproyeksikan resep yang masuk 10 lembar per hari dengan
perkiraan harga rata-rata Rp 50.000,00/lembar
i. Penjualan obat resep tahun ke-1 (untung 20%)
Rp 50.000,00 x 10 lbr/hari x 30 hari x 12 bln = Rp 270.000.000,00
ii. Penjualan obat bebas (untung 15%)
Rp 500.000,00 x 30 hr x 12 bln = Rp 180.000.000,00
iii. Penjualan OWA (untung 25%)
Rp 400.000,00 x 30 hr x 12 bln = Rp 144.000.000,00
iv. Penjualan komoditi lain (untung 15%)
Rp 700.000,00 x 30 hr x 12 bln = Rp 252.000.000,00
Jumlah pendapatan tahun ke-1 = Rp 846.000.000,00
2.4.15 Pembelian obat rutin
i. Pembelian obat resep
80% x Rp. 270.000.000 = Rp. 216.000.000,00
ii. Pembelian obat bebas
85% x Rp. 180.000.000 = Rp. 153.000.000,00
iii. Pembelian obat OWA
85% x Rp. 144.000.000 =Rp. 122.400.000,00
iv. Pembelian Komoditi lain
85% x Rp. 252.000.000 = Rp. 214.200.000,00
v. Perkiraan laba rugi tahun pertama
Pemasukan tahun 1 (omset ) = Rp. 846.000.000,00
Pembelian obat rutin selama 1 tahun (HPP) = Rp. 705.600.000,00
 BAB 3. PENUTUP

Berdasarkan analisa situasi dengan memperhatikan studi kelayakan

Apotek “Faladinn Farma” tersebut maka:
1. Apotek “Faladinn Farma” di Jalan Letjen S. Parman No. 106, Jember
mempunyai prospek yang cukup bagus, baik ditinjau dari segi pelayanan
maupun usaha.
2. Apoteker Pengelola Apotek memiliki peran dan tanggung jawab yang penting
dalam mengelola semua kegiatan yang berlangsung di apotek.
3. Semua karyawan baik baik PSA, APA, APING, dan TTK harus menjalankan
tugas dan kewajiban dengan sungguh-sungguh dan bertanggungjawab.
4. Semua karyawan memiliki orientasi untuk mengembangkan dan memajukan
Apotek “Faladinn Farma” .
 LAMPIRAN

1. Logo Apotek
2. Denah Ruangan Apotek (Layout Apotek)
3. Denah Lokasi
4. Lokasi Apotek
5. Blanko Surat Pesanan

SURAT PESANAN OBAT MENGANDUNG PREKURSOR FARMASI

No. SP :

Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Muhammad Fladinn, S.Farm., Apt., M.Klin

Jabatan : Apoteker Penanggungjawab Apotek

No. SIPA : 4860/441/DS/2018

Mengajukan permohonan kepada :

Nama perusahaan :

Alamat :

Jenis obat mengandung prekursor farmasi sebagai berikut :

Nama obat Zat aktif Bentuk Satuan Jumlah Keterangan

sediaan

Untuk Keperluan Apotek Berizin

Nama : Apotek FALADINN

Alamat : Jalan Letjen S.Parman No. 106, Jember

Surat Izin :

Jember, 3 September 2018

Catatan : *coret yang tidak perlu (Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin)

No. SIPA : 4860/441/DS/2018

 SURAT PESANAN PSIKOTROPIKA

Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin

Alamat : Perumahan Sumbersari Permai I/E1 Jalan Letjen

Sutoyo, Jember

Jabatan : Apoteker Penanggungjawab Apotek

Mengajukan permohonan kepada :

Nama Perusahaan : PT.Anugerah Argon Medica

Alamat : Jl. Kampar No. 25 Padang Harapan Bengkulu

Jenis psikotropika sebagai berikut :

No. Jumlah Nama barang

1 3 box Clobazam 1 mg
2 1 box Alprazolam 0.5 mg
3 2 box Secaumg 0.5%

Untuk keperluan Apotek :

Nama : Apotek FALADINN

Alamat : Jalan Letjen S.Parman no. 106, Jember

Jember, 3 September 2018

Catatan : *coret yang tidak perlu (Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin)

No. SIPA : 4860/441/DS/2018

 SURAT PESANAN NARKOTIKA

Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin

Alamat : Perumahan Sumbersari Permai I/E1 Jalan Letjen

Sutoyo, Jember

Jabatan : Apoteker Penanggungjawab Apotek

Mengajukan permohonan kepada :

Nama Perusahaan : PT.Anugerah Argon Medica

Alamat : Jl. Kampar No. 25 Padang Harapan Bengkulu

Jenis narkotika sebagai berikut :

Codein 10 mg

Untuk keperluan Apotek :

Nama : Apotek FALADINN

Alamat : Jalan Letjen S.Parman no. 106, Jember

Jember, 3 September 2018

Catatan : *coret yang tidak perlu (Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin)

No. SIPA : 4860/441/DS/2018

 SURAT PESANAN OBAT BEBAS

Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin

Alamat : Perumahan Sumbersari Permai I/E1 Jalan Letjen

Sutoyo, Jember

Jabatan : Apoteker Penanggungjawab Apotek

Mengajukan permohonan kepada :

Nama Perusahaan :

Alamat :

Jenis obat bebas sebagai berikut :

No. Jumlah Nama barang

1
2
3

Untuk keperluan Apotek :

Nama : Apotek FALADINN

Alamat : Jalan Letjen S.Parman no. 106, Jember

Jember, 3 September 2018

Catatan : *coret yg tidak perlu (Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin)

No. SIPA : 4860/441/DS/2018

 SURAT PESANAN OBAT BEBAS TERBATAS

Yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin

Alamat : Perumahan Sumbersari Permai I/E1 Jalan Letjen

Sutoyo, Jember

Jabatan : Apoteker Penanggungjawab Apotek

Mengajukan permohonan kepada :

Nama Perusahaan :

Alamat :

Jenis obat bebas terbatas sebagai berikut :

No. Jumlah Nama barang

1
2
3

Untuk keperluan Apotek :

Nama : Apotek FALADINN

Alamat : Jalan Letjen S.Parman no. 106, Jember

Jember, 3 September 2018

Catatan : *coret yg tidak perlu (Muhammad Faladinn, S.Farm., Apt., M.Klin)

No. SIPA : 4860/441/DS/2018

6. Standar Prosedur Operasional

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

PERENCANAAN PERBEKALAN FARMASI
No. Dokumen No. Revisi Halaman

PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan oleh Nama dan Tanda

TETAP Tangan

1. TUJUAN
Prosedur ini dilakukan untuk mendapat jenis dan kebutuhan dan menjamin
ketersediaan perbekalan farmasi yang bermutu di apotek

2. PENANGGUNG JAWAB
Apoteker Pengelola Apotek

3. PROSEDUR
a. Melakukan tinjauan terhadap pola penyakit, kebiasaan dan daya beli
masyarakat.
b. Melakukan rekapitulasi penggunaan obat di apotek setiap bulan.
c. Menetapkan prioritas dan jumlah sediaan yang akan diadakan
d. Melakukan monitoring terhadap distributor sediaan farmasi dan
perbekalan kesehatan untuk menjamin keabsahan dan persyaratan mutu
dari sediaan farmasi dan perbekalan kesehatan.
e. Menyusun perencanaan, perkiraan kebutuhan sdiaan farmasi dan
perbekalan kesehatan pada masing-masing distributor serta frekuensi
pengadaan

Disusun oleh: Diperiksa oleh: Disetujui oleh:

 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PELAYANAN INFORMASI OBAT
No. Dokumen No. Revisi Halaman

PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan oleh Nama dan Tanda

TETAP Tangan

1. TUJUAN
Prosedur ini digunakan untuk pelayanan informasi obat yang tepat dan esifien

2. PENANGGUNG JAWAB
Apoteker Pengelola Apotek

3. PROSEDUR
a. Memberikan informasi kepada pasien berdasarkan catatan pengobatan
pasien, kondisi kesehatan pasien atau resep yang diterima pasien baik
dengan cara lisan maupun tertulis.
b. Melakukan penelusuran literatur yang diperlukan untuk memebrikan
informasi kepada pasien.
c. Memberikan jawaban dari pertanyaan pasien dengan bahasa yang jelas,
mudah dimengerti, etis dan bijaksana dengan cara lisan maupun tertulis
d. Informasi yang perlu disampaikan pada pasien meliputi jenis dan
kegunaan masing-masing obat, cara pemakaian masing-masing obat, efek
samping obat, tata cara penyimpanan obat dan pentingnya kepatuahan
terhadap penggunaan obat
e. Menyediakan informasi tentang obat baik menggunakan brosur atau leaflet
dia apotek
f. Mendokumentasikan kegiatan pelayanan informasi obat.

Disusun oleh: Diperiksa oleh: Disetujui oleh:

 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
KONSELING PASIEN
No. Dokumen No. Revisi Halaman

PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan oleh Nama dan Tanda

TETAP Tangan

1. TUJUAN
Prosedur ini digunakan untuk pemberian konseling pasien terkait pengobatan
yang diterima dengan tepat dan esifien

2. PENANGGUNG JAWAB
Apoteker Pengelola Apotek

3. PROSEDUR
a. Membuka komunikasi atau percakapan antara apoteker dengan pasien atau
keluarga pasien
b. Menanyakan three prime question meliputi informasi dari dokter, indikasi
obat dan cara pemakaian dengan metode pertanyaan terbuka (open-ended
question)
c. Menjelaskan dan memperagakan cara pemakaian obat tertentu seperti
inhaler, suppositoria, obat tetes dll.
d. Memeriksa pemahaman pasien dengan cara menanyakan kembali masalah
yang berhubungan dengan cara penggunaan obat.
e. Mencatat konseling yang dilakukan pada kartu pengobatan.

Disusun oleh: Diperiksa oleh: Disetujui oleh:

 STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
PENYIAPAN RESEP
No. Dokumen No. Revisi Halaman

PROSEDUR Tanggal Terbit Ditetapkan OlehNama dan Tanda

TETAP Tangan

1. TUJUAN
Untuk melaksanakan pelayanana terhadap permintaan yang tertulis dari
dokter dan dokter gigi

2. PENANGGUNG JAWAB
Apoteker Pengelola Apotek

3. PROSEDUR
a. Menyiapkan obat sesuai dengan permintaan pada resep.
b. Menghitung kesesuaian dosis
c. Mengambil obat sesuai dengan resep
d. Memeriksa kembali kesesuaian nama obat dan dosis sesuai dengan resep
e. Menyiapkan dan menulis etiket obat yang meliputi nama pasien, nomer
resep, tanggal resep, cara pakai, serta petunjuk dan informasi lain.
7. Etiket Obat

APOTEK FALADINN FARMA

Jl. Letjen S. Parman Nomer 106, Jember
SIA : 390/Kanwil/FM/2005
APA: M. Faladin, S.Farm., Apt., M.Farm.Klin
SIPA : 120/per/XIV/2018

No resep : ...... Jember,...

OBAT LUAR
Semoga lekas sembuh

APOTEK FALADINN FARMA

Jl. Letjen S. Parman Nomer 106, Jember
SIA : 390/Kanwil/FM/2005
APA: M. Faladin, S.Farm., Apt., M.Farm.Klin
SIPA : 120/per/XIV/2018

No resep : ...... Jember,...

OBAT DALAM
Semoga lekas sembuh
8.Blanko Salinan Resep
APOTEK FALADINN FARMA
Jl. Letjen S. Parman Nomer 106, Jember SIA :
390/Kanwil/FM/2005
APA: Muhammad Faladin, S.Farm., Apt., M.Farm.Klin
J.
Jember, 3 September 2018
SALINAN RESEP
No. : ........
Dari dokter : ........
Untuk : ......../....... (Th)

R/

Pcc
Faladinn Farma

M. Faladinn, S.Farm., Apt., M.Farm.Klin

 9. FORMULIR MONITORING EFEK SAMPING OBAT (MESO)

Nama apotek : Faladinn Farma

Alamat : Jalan Letjen S.Parman no. 106, Jember

Kabupaten/kota : Jember

Provinsi : Jawa Timur

Informasi obat
Informasi pasien Efek samping obat
N Obat Pemberian
Jen a Ben yang Riwayat Nama
N Nam
is U m tuk Nomor diguna Dosi Tangg Tangg Tangg Tangg ESO pelapo
o a Kesudah
kel mu a sedi batch kan Cara s/wa al al Deskripsi al al yang r
pasie an
am r ob aan bersa ktu mula akhir mula akhir pernah
n
in at maan dialami
1.
2.
3.
4.

……………,………20….

Apoteker
10. Daftar perbekalan farmasi, alat kesehatan dan komoditi lain yang dijual di
apotek “Faladdin Farma” yang dijual dalam satu tahun

No Jumlah Harga Total

Namaobat
(Rp)
1 200 2.288.000
VITAMIN C 50 MG-STRIP 10X10 TABLET
2 200 1.085.000
ANTASIDA DOEN SUSPENSI
3 200 3.397.400
ANTASIDA DOEN-STRIP 10X10 TABLET
4 50 429.100
CALCIUM LACTAT 500 MG @100 TAB
5 200 1.669.000
CALCIUM LACTAT 500 MG TAB STRIP
6 200 3.465.000
DASABION KAPSUL
7 GLYCERIL GUAIACOLAT 100 MG TAB 200 1.963.600
STRIP
8 200 6.309.000
MAGASIDA 120 ML SUSPENSI
9 200 4.195.200
MAGASIDA 60 ML SUSPENSI
10 200 16.509.000
MAGASIDA TABLET
11 200 1.1054.600
ORALIT 200 ML-DUS 100 SASE
12 200 1.298.000
PARACETAMOL 500 MG 100 TAB STRIP
13 200 2.691.000
VITAMIN B6 10 MCG (SUPLEMEN)
14 RETINOL (VIT A 200.000 UI) 200 4.640.000

15 200 3.000.000
RETINOL (VIT A 100.000 UI)
16 VITAMIN A 6.000 SI TABLET SALUT 200 4.309.000
GULA
17 VITAMIN A 20.000 SI TABLET SALUT 200 5.600.000
GULA
18 200 1.891.000
VITAMIN B COMPLEX 150 MG TAB STRIP
19 200 20.195.200
VITAMIN B KOMPLEKS (SUPLEMEN)
20 VITAMIN C 100 MG (SM)-STRIP 10X10 200 2.208.000
TABLET
21 200 1.210.000
VITAMIN B12 50 MCG (SUPLEMEN)
22 VITAMIN B1 100MG (SM)-STRIP 10X10 200 2.172.000
TABLET
23 VITAMIN B1 50 MG (SM)-STRIP 10X10 200 2.472.800
TABLET
24 DIMENHYDRINATE 50 MG-BT 100 TABLET 370 4.802.600

25 IODINE POVIDONE LAR 10 % @1000 370 14.800.000

26 IODINE POVIDONE LAR 10 % @300 370 2.423.500

27 IODINE POVIDONE LAR 10 % @60 369 5.712.120

28 IODINE POVIDONE LAR 10% @ 30 370 1.665.000

29 MICONAZOLE 2 % CREAM 369 1.199.250

30 NEUROVIT E TABLET SALUT GULA 369 2.453.850

31 PYRANTEL 125 MG-STRIP 25X4 TABLET 370 10.641.200

32 SUPRA FLU TABLET -STRIP 25X4 TAB 369 14.760.000

33 TABLET TAMBAH DARAH Neo 370 11.144.400

34 TRIMATE E KAPSUL 370 51.800.000

35 VIDICEP LARUTAN 10% 30 370 5.550.000

36 VIDISEP LARUTAN 10% 60 370 26.048.000

37 20 705.780
ACYCLOVIR 200 MG TABLET (100)
38 20 1.038.780
ACYCLOVIR 400 MG TABLET (100)
39 50 164.500
ACYCLOVIR KRIM
40 ALBENDAZOL T. KUNYAH 400MG- 50 2.030.000
STRIP10X10TAB
41 ALERGINE 10 MG TABLET SALUT 50 7.700.000
SELAPUT
42 50 780.000
ALLOPURINOL 100 MG TAB
43 50 2.659.100
ALPRAZOLAM 0,5 MG TABLET
44 50 706.050
AMBROXOL 30 MG-STRIP 10X10 TABLET
45 50 172.300
AMBROXOL SIRUP-BT 60 ML
46 50 1.231.200
ASAM MEFENAMAT 500 MG
47 50 1.231.200
ASAM MEFENAMAT 500 MG
48 50 3.697.250
AMLODIPINE 10 MG-STRIP 5X10 TABLET
49 50 2.181.800
AMLODIPINE 5 MG-STRIP 5X10 TABLET
50 50 1.575.000
AMOXICILLIN 250 MG KAPSUL
51 50 1.681.800
AMOXICILLIN 500 MG TABLET
52 50 2.419.750
AMPICILLIN 500 MG TABLET
53 50 1.222.750
AMPICILLIN 250 MG KAPL
54 50 380.000
AMPICILLIN 125 MG/5 ML DS
55 50 778.100
ANTALGIN 500 MG TAB
56 45 1.350.000
ANTIHEMOROID SUPP
57 AZITHROMYCIN 500 MG TABLET SALUT 50 9.750.000
SELAPUT
58 50 92.100
BETAMETASON 0,1% KRIM
59 50 397.500
BETASON CREAM
60 50 552.500
BETASON N KRIM
61 50 511.350
CAPTOPRIL TABLET 12,5 MG
62 50 250.000
CAPTOPRIL 25 MG-
63 50 451.200
CAPTOPRIL 25 MG-STRIP 10X10 TABLET
64 50 626.150
CEFIXIME 100 MG KAPSUL
65 CETRIZINE 10 MG TALET SALUT 50 630.000
SELAPUT
66 50 90.000
CHLORAMFENICOL 1 % S. MATA
67 50 283.500
CHLORAMPHENICOL SUSPENSI-BT 60 ML
68 50 1.710.000
CHLORAMPHENICOL 250 MG KAP BTL 100
69 CHLORPROMAZIN 100 MG-STRIP 10X10 50 1.044.650
TAB
70 CIMETIDINE 200 MG.-STRIP 10X10 50 729.750
TABLET
71 50 931.800
CLONIDINE 0.15 MG-STRIP 10X10 TABLET
72 50 12.500.000
CLOPIDOGREL 75 MG-STRIP 3X10 TABLET
73 50 180.000
COTRIMOXAZOLE SUSPENSI-BT 60 ML
74 DEXAMETHASONE 0.5 MG-STRIP 10X10 50 545.450
TABLET
75 50 533.850
DEXAMETHASONE 0.5 MG-BT 100 TABLET
76 50 698.500
DILITAZEM 30 MG-STRIP 10X10 TABLET
77 50 698.500
DILITAZEM 30 MG-STRIP 10X10 TABLET
78 50 623.700
ERYTHROMYCIN SIRUP KERING
79 50 3.679.000
ERYTHROMYCIN 250 MG KAPSUL
80 ETHAMBUTOL 250 MG-STRIP 20X10 50 4.174.800
TABLET
81 ETHAMBUTOL 500 MG-STRIP 10X10 50 2.607.250
TABLET
82 50 850.000
FUNGORAL 2% KRIM 10 GRAM
83 50 8.250.000
FUNGORAL 200 MG-STRIP 5X10 TABLET
84 50 1.010.000
FUROSEMIDE 40 MG-STRIP 20X10TAB
85 50 96.650
GENTAMYCIN 0,1 % SALEP KULIT
86 50 836.000
GLIBENCLAMIDE 5 MG TABLET
87 50 1.727.450
GLIMEPIRIDE 1 MG TABLET
88 50 3.257.450
GLIMEPIRIDE 2 MG TABLET
89 50 4.442.000
GLIMEPIRIDE 3 MG TABLET
90 50 5.922.700
GLIMEPIRIDE 4 MG TABLET
91 50 3.050.000
GLUCOKAF 1 MG TABLET
92 50 4.950.000
GLUCOKAF 2 MG TABLET
93 50 6.700.000
GLUCOKAF 3 MG TABLET
94 50 8.250.000
GLUCOKAF 4 MG TABLET
95 GRISEOFULVIN 125 MG-STRIP 10X10 50 2.349.950
TABLET
96 50 6.000.000
HEPLAV TABLET
97 50 145.750
HYDROCORTISONE 2,5% KRIM
98 HYDROCLOROTIAZID 25MG-STRIP 10X10 50 581.800
TABLET
99 HYDROCLOROTIAZID 25MG-STRIP 10X10 50 581.800
TABLET
100 50 648.000
ISONIAZIDE 100 MG TAB (INH)
101 50 865.000
ISONIAZIDE 300 MG TAB (INH)
102 50 1.211.350
KETOCONAZOL 200 TABLET
103 50 212.500
KETOCONAZOLE 2 % KRIM 10 GRAM
104 KIFAROX 500 MG TABLET SALUT 50 6.250.000
SELAPUT
105 KLOTAREN 25 MG TABLET SALUT 50 2.365.000
ENTERIC
106 KLOTAREN 50 MG TABLET SALUT 50 5.434.000
ENTERIC
107 50 90.000
LAMIVUDIN 150 MG TABLET
108 LEVOFLOXACIN 500 MG-STRIP 50 2.522.000
5X10TABLET
109 50 6.193.600
LIDOCAIN 2%, INJEKSI
110 50 1.252.250
MELOXICAM 15 MG-STRIP 2X10 TABLET
111 50 722.600
MELOXICAM 7,5 MG-STRIP 2X10 TABLET
112 50 575.000
METOCLOPRAMID 5 MG-STRIP 10X10TAB
113 METOCLOPRAMID 10 MG-STRIP 50 650.000
10X10TAB
114 METRONIDAZOLE 250 MG.-STRIP 10X10 50 910.000
TABLET
115 METRONIDAZOLE 500 MG.-STRIP 50 1.300.000
10X10TAB
116 PIL KB MIKRODIOL 30 LIMAS-BLISS 28 50 325.000
TAB
117 50 640.200
NATRIUM DIKLOFENAK 25 MG TSE
118 50 801.450
NATRIUM DIKLOFENAK 50 MG TSE
119 NEURODIAL KAPLET-STRIP 10X10 50 550.000
TABLET
120 50 4.650.000
NEVIRAL KAPLET STRIP
121 50 70.365
NIFEDIPIN 10 MG-STRIP 10X10 TABLET
122 50 126.000
OXYTETRACYCLIN 1% S.MATA
123 50 91.350
OXYTETRACYCLIN 3% S.KULIT
124 50 755.800
PAPAVERIN 40 MG TABLET @100
125 50 158.800
PARACETAMOL SIRUP (BDG)
126 50 349.300
PHERPENAZINE 4 MG-BT 100 TABLET
127 50 600.000
PHENOBARBITAL 30 MG-BT 100 TABLET
128 50 501.800
PIROXICAM 10 MG-STRIP 10X10 TABLET
129 50 592.750
PIROXICAM 20 MG-STRIP 10X10 TABLET
130 50 1.136.050
PROPRANOLOL HCL 40 MG TABLET
131 50 1.136.050
PROPRANOLOL HCL 40 MG TABLET
132 50 1.136.050
PROPRANOLOL HCL 40 MG TABLET
133 50 1.303.500
PYRAZINAMIDE 500 MG TAB
134 50 525.000
RANITIDIN 150 MG-STRIP 3X10 TABLET
135 50 6.835.000
RETAPHYL SR-STRIP 10X10 TABLET
136 RIFAMPICIN 450 MG TABLET SALUT 50 5.157.750
SELAPUT
137 50 381.950
SALBUTAMOL 2 MG TAB
138 50 456.500
SALBUTAMOL 4 MG TAB
139 50 1.165.900
SIMVASTATIN 10 MG-STRIP 5X10 TABLET
140 50 2.331.800
SIMVASTATIN 20 MG-STRIP 5X10 TABLET
141 SULFADOXINE PYRIMETHAMINE-STRIP 50 2.600.000
10X10TAB
142 20 687.260
TETRACYCLINE 250 MG KAPSUL (100)
143 20 944.800
TETRACYCLINE 500 MG KAPSUL (100)
144 TOPGESIC 500 MG TABLET SALUT 50 5.625.000
SELAPUT
145 50 989.700
TRAMADOL 50 MG KAPSUL
146 50 2.715.000
TRINOLON 4 MG TABLET
147 46 2.530.000
VAGIZOLE OVULA
148 150 1.636.350
MY CARE CITRUS 10 ML
149 150 1.636.350
MY CARE LAVENDER 10 ML
150 150 1.636.350
MY CARE MINT 10 ML
151 150 2.775.150
BATUGIN ELIXIR -BT 120 ML
152 150 4.874.850
BATUGIN ELIXIR -BT 300 ML
153 150 3.600.000
BATUGIN SIRUP-SACHET 15 ML
154 150 780.000
BEDAK SALICYL 2% 60 Gr
155 150 2.319.450
ENKASARI CAIRAN-BT 120 ML
156 150 1.878.450
FITOCARE M KAYU PUTIH 50 ML
157 150 3.543.300
FITOCARE M KAYU PUTIH 100 ML
158 150 1.172.700
FITOCARE M.TELON BAYI 30 ML
159 150 1.840.950
FITOCARE M.TELON BAYI 50 ML
160 150 14.700.000
NODIAR TABLET
161 150 1.583.100
SALICYL FRESH
162 VENUS BODY MILK 100 Ml EKST. 150 1.785.000
BENGKOANG
163 120 816.000
KASA PEMB HYDR 4MX5CM KH
164 120 1.296.000
SURGICAL GLOVE GAMMEX 7
165 120 1.560.000
SURGICAL GLOVE GAMMEX 7,5
166 120 1.920.000
SURGICAL GLOVE GAMMEX 8
167 120 1.920.000
AXIMED FACE MASK EAR LOOP
168 120 1.920.000
AXIMED IV-CATH WP, WPWP NO.22
169 120 4.800.000
AXIMED AIRFLOW TUB, ETT 3.0
170 120 2.400.000
AXIMED NASAL OXYGEN, SIZE S
171 120 7.200.000
AXIMED NASAL OXYGEN, SIZE M
172 120 2.400.000
AXIMED SUCTION CATHETER NO.12
173 120 2.400.000
AXIMED STOMACH TUB NO.12
174 120 1.200.000
AXIMED FEMALE CATHETER NO. 10
175 120 1.800.000
AXIMED FOLEYCATH 2-WAY NO.10
176 120 900.000
AXIMED CONNECTINGTUB 1 FUNNEL
177 120 2.040.000
AXIMED INFUSET
178 120 5.400.000
AXIMED CHIRURGIC GLOVES, 8.5
179 120 1.200.000
AXIMED EXAMINATION GLOVES, S
180 120 1.560.000
AXIMED LANCET, NO. 28G
181 120 9.600.000
AXIMED« 3-WAY
182 120 4.800.000
AXIMED 3 WAY WITH EXTENTION
183 120 1.800.000
AXIMED SWAB, 2-PLY
184 120 1.920.000
AXIMED FOLEYCATH 2-WAY NO.16
185 120 4.200.000
AXIMED URINE DRAINAGE BAG
186 120 2.040.000
AXIMED FACE MASK TIES ON
187 120 960.000
AXIMED IV-CATH WP, WPWP NO.20
188 120 6.000.000
AXIMED EXAMINATION GLOVES, S
189 120 2.400.000
AXIMED PEDIATRIC SET
190 120 1.200.000
AXIMED EXAMINATION GLOVES, M
191 120 9.600.000
AXIMED EXAMINATION GLOVES, L
192 120 3.888.000
NIPRO SYRINGE 5 CC
193 120 225.600
NIPRO IV CATHETER 22G X 1
194 120 1.900.800
NIPRO WING CATHETER 24G
195 120 1.200.000
NIPRO DS20LS,20 ML W/0 NEEDLE
196 120 693.000
NIPRO DS50LS 50 ML W/O NEEDLE
197 120 1.533.000
NIPRO INFUSION SET Y
198 120 1.663.200
NIPRO BLOOD TRANSFUSION SET
199 120 1.464.000
MEDITTOL HAND SANITIZER RUBER
200 120 2.303.880
MEDITTOL ANTISEPTIC 500 ML
201 120 6.491.640
MEDITTOL HAND SOAP ABP 200ML
202 120 1.384.080
MEDITTOL HAND SANITIZER 450ML
203 120 5.418.000
MEDITTOL HAND SOAP BOTOL 500ML
204 130 7.268.170
ASIFIT KAPLET-BT 30 KAPLET
205 130 7.268.170
ASIFIT KAPLET-BLISTER 3X10 KAPL
206 130 3.439.150
CALCIDOL B12+DHA+LYSIN SIRUP(120)
207 130 2.540.850
CALCIDOL-B12+DHA+LYSIN SIROP (60)
208 130 14.760.070
FITUNO KAPLET-BLISTER 3X10 KAPLET
209 130 18.590.000
LACBON TABLET
Total Harga Rp. 705.600.000.00
11. Daftar Perkiraan Harga Pembelian Inventaris Apotek
No. Rincian Jumlah Harga
1 Lemari obat 3 Rp 2.400.000,00
2 AC 1 Rp 3.000.000,00
3 Lemari narkotik/psikotropika 1 Rp 2.000.000,00
4 Timbangan 1 Rp 1.800.000,00
5 Lemari es 1 Rp 1.725.000,00
6 Kursi tunggu 1 Rp 1.000.000,00
7 Meja racik 1 Rp 500.000,00
8 Meja layanan 1 Rp 250.000,00
9 Kursi racik 2 Rp 194.000,00
10 1 set komputer 1 Rp 4.200.000,00
11 1 telepon 1 Rp 180.000,00
12 Kursi kasir 1 Rp 125.000,00
13 APAR 6 kg 1 Rp 380.000,00
TOTAL PEMBELIAN INVENTARIS APOTEK Rp 21.762.000,00
12. Daftar Perkiraan Penyusutan Harga Inventaris Apotek
Estimasi Penyusutan
No. Rincian Jumlah Harga Harga Jual Pertahun
Rp Rp 400.000
Rp 2.400.000
1 Lemari obat 3 2.000.000
Rp Rp 500.000
Rp 3.000.000
2 AC 1 2.500.000
Lemari Rp Rp Rp 500.000
3 narkotik/psikotropika 1 2.000.000 1.500.000
Rp Rp Rp 300.000
4 Timbangan 1 1.800.000 1.500.000
Rp Rp Rp 325.000
5 Lemari es 1 1.725.000 1.400.000
Rp Rp Rp 300.000
6 Kursi tunggu 1 1.000.000 700.000
Rp Rp Rp 300.000
7 Meja racik 1 500.000 200.000
Rp Rp Rp 100.000
8 Meja layanan 1 250.000 150.000
Rp Rp Rp 119.000
9 Kursi racik 2 194.000 75.000
Rp Rp Rp
10 1 set komputer 1 4.200.000 2.474.000 1.726.000
Rp Rp Rp 100.000
11 1 telepon 1 180.000 80.000
Rp Rp Rp 75.000
12 Kursi kasir 1 125.000 50.000
Rp Rp Rp 55.000
13 APAR 6 kg 1 380,000 325.000
Rp
TOTAL PENYUSUTAN PERTAHUN 4.800.000
TOTAL PENYUSUTAN PERBULAN Rp 400.000