1 - Isi Makalah Kapita Selekta
1 - Isi Makalah Kapita Selekta
PENDAHULUAN
dari sistem yang dianut oleh masing masing negara tersebut. Dengan begitu
berkembang. Birokrasi yang diterapkan sudah bagus atau belum di Negara maju
dan Negara berkembang dapat terlihat dari penyediaan pelayanan publik oleh
Indonesia telah melalui proses reformasi politik dan administratif. Salah satu
reformasi ini adalah perubahan dari bentuk pemerintahan yang sentralis menjadi
banyak perbedaan, dengan standar hidup yang berkisar mulai dari tingkat standar
hidup negara maju dunia pertama sampai dengan tingkat kemiskinan yang berakar.
1
mengalokasikan sumber daya yang cukup banyak ke daerah-daerah miskin untuk
Tim Keuangan Publik dan Pembangunan Daerah Bank Dunia (World Bank)
melalui penggunaan keuangan publik yang efektif. Hal tersebut berarti membantu
Analisis belanja publik dan peningkatan kapasitas (PEACH), suatu RPEA (analisis
daerahdan manajemen salah satu pangkalan data fiskal daerah yang paling besar
di dunia.
2
dengan bantuan teknis yang diberikan oleh Tim Keuangan Publik dan
Pembangunan Daerah dari Bank Dunia. Analisis belanja publik daerah yang baru-
baru ini dilaksanakan di Papua, Aceh, Nias dan Gorontalo menunjukkan bahwa
pendekatan ini menjamin kepemilikan temuan serta rekomendasi yang lebih kuat.
kajian belanja publik di suatu provinsi atau kabupaten dapat dirancang dengan lebih
efektif, dan dilaksanakan dengan keterlibatan yang lebih kuat dari para pemangku
kepentingan di daerah.
Adapun rumusan masalah dari penulisan makalah yang penulis susun adalah
sebagai berikut:
1.3 Tujuan
3
BAB II
PEMBAHASAN
pemerintahan)
otonom untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dalam sistem Negara
pemerintahan yang lebih tinggi kepada pemerintahan yang lebih rendah, baik yang
penyerahan wewenang oleh badan-badan umum yang lebih rendah untuk secara
pengaturan pemerintahan, serta struktur wewenang yang terjadi dari hal itu.
4
yang semula termasuk wewenang dan tanggung jawab pemerintah pusat sebagian
sehingga urusan tersebut beralih kepada dan menjadi wewenang dan tanggung
daerah secara lebih responsif dan untuk mengantisipasi secara cepat manakala
and freedom
control, social amelioration dan social improvement. Pada saat ini fungsi yang di
5
jalankan oleh pemerintah lebih cenderung mengarah pada pemberian fasilitas
ada.
4) Akan mengurangi ruang lingkup pemerintahan. Hal ini kan mendorong arti
saja seperti efesiansi, demokratisasi dll-nya, tetapi juga juga membawa dampak
6
memperoleh pelayanan minimal, misalnya dengan pengaturan pemberian subsidi.
4) Menjaga kompentensi
ini terdiri dari undur-unsur politik. BPK yang bertugas memeriksa pengelolaan
Fungsi pengaturan dijalankan oleh MPR, presiden, DPR. MPR merubah dan
presiden. DPR dan DPA menjalankan fungsi ini relatif terbatas, MA menekan pada
kepastian hukum.
7
Fungsi – fungsi pemerintah daerah:
daerah.
mengatur dan mengrus rumah tangganya sendiri. Hal ini bertujuan untuk mencapai
8
daya guna dan hasil guna dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan
bayak itu berada di kepala daerah, dimungkinkan kepala daerah memiliki dua fungsi
yaitu kepala daerah otonom yang menyelenggarakan dan bertanggung jawab atas
pemerintahan umum. Tetapi peran DPRD disini juga sangat diperhitungkan karena
sepanjang ada dalam ruang lingkup urusan yang telah diserahkan menjadi rumah
tangga sendiri. Fungsi pembayaran pada saat sekarang ini diperlukan dengan
dinas tersebut hampir tidak mungkin menghasilkan dana. Dinas sosial, harus lebih
9
2.3 Konsep Dasar Administrasi Pemerintah Daerah
mata kuliah ini akan dibahas lebih dalam mengenai administrasi pemerintah
daerah. Untuk itu sangat perlu kiranya pembahasan diawali dengan pengertian
pemerintah dan daerah. Administrasi dapat diartikan dalam 2 hal yaitu administrasi
dalam arti sempit dan administrasi dalam arti luas. Secara sempit administrasi
diartikan sebagai kegiatan yang bersifat tulis menulis tentang segala sesuatu yang
terjadi dalam organisasi, jadi kegiatan yang dimaksud tidak lebih dari kegiatan tata
usaha. Seperti mengetik, mengirim surat, mencatat keluar dan masuk surat,
Sedangkan administrasi dalam arti luas merupakan kegiatan yang dilakukan untuk
hanya pada badan-badan pemerintah saja, tetapi juga terdapat pada badan-badan
swasta.
10
Kemudian, kita masuk dalam pengertian administrasi pemerintah. Pada
Administrasi Negara dalam arti luas sebagai obyeknya adalah Negara lengkap
Sedangkan dalam arti sempit yang menjadi obyek adalah pemerintah (eksekutif).
didasarkan pada kebijakan politik yang lebih tinggi. Sebagai ilustrasi presiden dan
ideology, politik, ekonomi, social budaya dan hankam dengan berpedoman pada
3) Menyusun strategi.
4) Pengambilan keputusan.
dari kebijakan politik pemerintah yang telah ditetapkan sebelumnya. Para pejabat
11
negara/ departemen teknis/ lembaga-lembaga pemerintah yang secara fungsional
pengendalian dibidang:
1) Struktur organisasi
2) Keuangan
3) Kepegawaian
4) Sarana/peralatan
operasional agartercapai tujuan yang dimaksud dalam kebijakan itu sendiri. Dalam
hal ini peranan unsure dinamika administrasi adalah sangat besar yakni dalam
rangka proses pencapaian tujuan secara berdaya guna dan berhasil guna. Unsur
a. Pimpinan
b. Koordinasi
c. Pengawasan
12
1) Mencegah penumpukan masalah : pengambilan keputusan di ambil oleh satu
pusat pemerintahan.
bidang poleksosbud oleh karna itu, memerlukan waktu yang lama untuk
memperoleh jawaban dari pemerintah pusat, maka perlu bagi orang yang
himbauan agar pemerintah pusat mengatur masalah tradisi dan adat istiadat
daerah.
pertanian atau usaha dagangnya . Hal demikian merupakan hal yang umum
13
daerah membawa perubahan positif di daerah dalam hal kewenangan daerah untuk
mengatur diri sendiri. Kewenangan ini menjadi sebuah impian karena sistem
pembangunan yang tidak begitu penting atau pinggiran. Pada masa lalu,
tampaknya banyak daerah yang optimis bakal bisa mengubah keadaan yang tidak
menguntungkan tersebut.
yang jika tidak segera dicari pemecahannya akan menyulitkan upaya daerah untuk
memajukan rakyatnya? Jika jawabannya tidak, tentu akan sangat naif. Mengapa?
mantap
14
4) Kondisi SDM aparatur pemerintahan yang belum menunjang sepenuhnya
5) Korupsi di Daerah
Suatu sistem yang berjalan dengan baik di suatu negara pada suatu saat
tertentu, mungkin tidak akan berjalan baik di suatu negara lainnya, atau bahakan
pada negara yang sama tetapi dalam kurun waktu yang berbeda. Ada beberapa
1) Wilayah : wilayah pemerintah daerah dalam satu segi harus cukup besar untuk
berdiri sendiri. Dalam arti kata harus mempunyai jumlah penduduk yang lebih
pemerintahan setempat.
3) Masalah struktur: masalah yang menyangkut struktur meliputi juga hal- hal yang
berikut: apakah merupakan gagasan yang baik bila setiap tingkat perwakilan
rakyat tergantung kepada struktur yang diuraikan diatas atau mungkin ada yang
lebih baik bila berbagai tingkatan mempunyai fungsi yg berbeda dan bertindak
15
5) Wewenang Hukum: Pemerintah Pusat memberi wewenang pada daerah dengan
16
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
berdasarkan prakarsa dan aspirasi dari rakyatnya dalam kerangka negara kesatuan
22 Tahun 1999 yang telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004
Adapun dampak negative dari otonomi daerah adalah munculnya kesempatan bagi
kesenjangan antara daerah yang pendapatannya tinggi dangan daerah yang masih
17
berkembang.Bisa dilihat bahwa masih banyak permasalahan yang mengiringi
harus dicari penyelesaiannya agar tujuan awal dari otonomi daerah dapat tercapai.
3.2 Saran
seluruh pelosok Negara, dan dalam membina kestabilan politik serta kesatuan
bangsa maka hubungan yang serasi antara Pemerintah Pusat dan Daerah atas
dasar keutuhan Otonomi Daerah yang nyata dan bertanggung jawab yang dapat
keanekaragaman daerah.
memberikan kritik dan koreksi membangun atas kebijakan dan tindakan aparat
kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, masyarakat juga perlu bertindak aktif
18
membuang jauh-jauh egonya untuk kepentingan pribadi ataupun kepentingan
19
DAFTAR PUSTAKA.
http://nafiitusaya.blogspot.com/2013/12/tugas-kapita-selekta-peranan.html
http://dickyandrika.blogspot.com/2009/04/fungsi-fungsi-pemerintahan.html
http://keuda.kemendagri.go.id
20