Di susun oleh :
1) Desi Puspitasari ( 835435646 )
2) Imas masrikah ( 835442967 )
3) M. abdul futeha ( 835435259 )
4) Mutmainah ( 835435678 )
5) Septiani Darmayanti ( 835435875 )
6) Siti rohmatul aisyah ( 835435227 )
7) Rapiah ( 835435868 )
MODUL 7
2
Puisi Anak-anak
KEGIATAN BELAJAR 1
1) Jenazah
Oleh: Mansur Samin, dari: pahlawan
2
3
2) Bapak
Oleh: Abdul Wahid Situmeang dari: pembebasan
3) Pembakaran
Oleh: Ramadhan KH, Priangan Si Jelita
3
4
Tuhan
Berikan aku mimpi malam ini
Tentang matematika
Yang di ujikan besok pagi
5) Seorang anak di persimpangan jalan
Oleh: Diva Beshia
Pada puisi no. 1 tertulis dengan jelas kata “bapak” pada larik ke 3 bait keempat
yang melambangkan kata panggilan akrab dari seorang anak kepada orang
tuanya yang laki-laki, tetapi puisi tersebut sulit dimengerti oleh anak-anak,
terutama anak SD. Banyak sekali terdapat kata-kata sulit yang belum bisa
ditemukan pada buku-buku pelajaran di SD. Puisi kedua juga menyebut dua
kata sekaligus “anak” dan “bapak” dalam satu judul puisi. Akan tetapi, dalam
keseluruhan puisi ini pun sulit dimengerti oleh anak SD meskipun memuat kata-
kata sederhana dan kalimatnya pun rata-rata sederhana, namun kesulitan
disebabkan dalam menangkap makna puisi yang bermakna konotatif yang oleh
sebagian besar siswa SD masih belum bisa dicerna. Demikian pula halnya
dengan puisi no.3 tidak biasa dimengerti oleh anak karena menggunakan kata-
kata yang dimngerti secara langsung karena mengandung kiasan-kiasan yang
memerlukan penafsiran lebih tinggi. Puisi no.4 kata-katanya sederhana,
4
5
Bahkan Rumini ( 1997:6.19 ) menyatakan bahwa puisi yang bagus adalah hasil
penyulingan pengalaman yang tertangkap pikiran dan perasaan dari suatu objek
dan intensifikasi serupa itu memerlukan pola struktur kata yang lebih tinggi dari
prosa. Maksudnya adalah bahwa puisi merupakan kumpulan kata yang disusun
dengan cara mengelompok kebawah terdiri atas kata-kata yang bermakna lebih
luas dan lebih dalam daripada prosa.
Dari sisi puisi anak : Robert Fros ( dalam Huch : 1989:393 ) mengemukakan
bahwa puisi harus menyenangkan anak-anak dan membantu mereka dalam
mengembangkan pengetahuan baru dan cara baru untuk memahami dunianya.
Dunia yang dimasuki naka melalui membaca puisi anak itu menurut Riris
Sarumpet ( 1979:2932 ) harus memberi tiga kriteria yaitu 1) memenuhi unsur
pantangan 2) disajikan dengan gaya secara langsung 3) fungsi terapan. Itulah
yang membedakan sastra anak dengan sastra orang dewasa. Artinya bahwa
sebuah puisi anak tidak boleh memuat hal-hal yang dianggap tabu oleh budaya
dan sara yang berkalaku disekitar hidup anak. Menyajikannya menggunakan
gaya bahasa yang langsung dapat ditangkap oleh pikiran anak sehingga anak
tidak harus mencari-cari tafsiran dengan susah payah seperti yang terdapat pada
puisi no 1,2 dan 3 diatas, yang lebih banyak memuat kata maknanya
5
6
bersembunyi dibalik gaya bahasa tertentu serta dapat diterapkan sebagai bagian
dari kegiatan hidup si anak.
Itulah kriteria puisi yang seharusnya terdapat dalam puisi anak. Berikut ini
pendapat yang dapat memperjelaskan pemahaman anda tentang kriteria puisi
yang dikemukakan oleh Sumardi,dkk. ( 1985:20230 ) bahwa puisi anak
hendaknya memiliki kriteria :
Jadi, ada sejumlah persyaratan yang harus dipertimbangkan pada puisi anak jika
anda akan memberikan puisi kepada anak, baik sebagai bahan pelajaran maupun
sebagai bahan bacaan bagi anak.
Jadi hanya dua puisi diatas yang memenuhi kriteria puisi anak yaitu puisi no.4
dan no.5 karena a) sesuai dengan lingkungan anak, baik tema yang
6
7
1. Pantun
(a) pantun adalah puisi tertua yang ada di indonesia sehingga melalui orang-
orang tua di sekitar kehidupan anak masih dapat diperkenalkan kepada anak
(b) pantun masih dikenal dan digunakan di lingkungan kehidupan anak, seperti
di banyak daerah di indonesia yang masih mepergunakan pantun sebagai bagian
dari pelaksanaan upacara adat
(c) dalam beberapa permainan anak digunakan pantun yang dijadikan
permainan antarteman dalam senda gurau, terutama di desa-desa yang biasanya
dinyanyikan
(d) karena bentuknya yang sederhana, pantun sering dijadikan media anak-anak
untuk menyampaikan ekspresi perasaan anak kala senang, gembira, sedih dan
terharu
(e) hampir di semua buku teks bahasa indonesia memuat contoh puisi berbentuk
pantun, terutama pengenalan puisi di kelas rendah. Contoh puisi berikut!
b. Pantun Jenaka
Elok rupanya pohon belimbing
Tumbuh dekat pohon mangga
Elok rupanya berbini sumbing
Biar marah tertawa juga
c. Pantun Teka-teki
Kalau puan, puan cerana
Ambil gelas di dalam peti
Kalau tuan bijaksana
7
8
d. Pantun Nasihat
Berburu ke padang datar
Mendapat rusa belang kakinya
Berguru kepalang ajar
Bagai bunga kembang tak jadi
e. Pantun Agama
Asam kandis asam gelugur
Kedua asam siang riang
Menangis mayat di dalam kubur
Teringat badan tidak sembahyang
2. Syair
Syair adalah bentuk puisi lama yang terikat oleh jumlah bait dan baris.
Setiap bait terdiri atas empat baris. Syair bersajak aaa, artinya tiap satu bait
yang terdiri atas empat baris tiap barisnya berbunyi akhir sama. Syair banyak
juga gerdapat di dalam buku pelajaran yang bertema puisi anak. Hal ini dapat
dilihat pada banyaknya bentuk lagu anak-anak yang terbuat dari syair. Contoh
syair dari lagu anak-anak yang cukup kita kenal!
Bermain Layang-layang
8
9
Puisi anak yang merupakan perpaduan dari pantun dan syair banyak juga
dalam puisi anak terutama di dalam lagu-lagu anak. Paduan ini bisa dalam
bentuk maupun dalam isi. Contoh berikut!
b. Jalan-jalan ke pasar
Jangan lupa beli mawar
Siapa yang ingin pintar
Jangan tinggalkan belajar
4. Puisi Anak Biasa Atau Puisi Bebas
Puisi bebas adalah puisi yang tidak mengikuti pola tertentu, seperti
jumlah bait, jumlah baris, ada tidaknya sampiran. Puisi jenis ini bersifat
pelukisan terhadap ekspresi anak tentang apa yang dilihat, dirasakan,
didengar, dan yang ingin disampaikan anak melalui media bahasa yang
diketahuinya. Contoh berikut!
Hasil Taabunganku
Dari “Sepatu Raksasa”, Widiyawati
Lihat ibu
Apa yang kubeli
Dari hasil tabunganku.
9
10
Ai, ai senangnya
Hasil tabungan sendiri
Esok mulai lagi
Rajin menabung tiap hari.
KEGIATAN BELAJAR 2
10
11
6. Akulirik adalah tokoh yang berbicara dalam puisi. Tokok itu bisa
pengarangnya, bisa pula bukan, dalam arti pengarang mewakilkan
tokoh puisi yang dikarangnya kepada tokoh tertentu atau tokoh lain.
Ciri akulirik terdapat pada kata ganti: aku, kamu dan kita.
11
12
yang khas ini menjadi makna kias, lambing, da persamaan bunyi atau
rima.
12
13
KEGIATAN BELAJAR 3
Analisis puisi anak adalah latihan membedah puisi dengan mencari dan
menemukan unsur-unsur pembangunan puisi baik unsur pembangunan dari
dalam ( intristik), maupun unsur pembangunan dari luar (ekstrinsik) tujuanya
agar anda sebagai guru mampu mengajarkan puisi dengan benar, memiliki
tingkat apresiasi yang tinggi dan menjadi guru sastra yang propesional ,
menentukan unsur- unsur yang terdapat di dalam puisi yang di pilih disertai
dengan bukti- bukti yang mendukung temuan hasil analis.
1.tema
Tema adalah sesuatu yang telah di uraikan atau sesuatu yang telah
ditempatkan kata ini berasal dari kata yunani "tithenai" yang berarti "
menempatka" atau meletakan.
Pengertian tema dapat dibatasi sebagai suatu perumusan dari topik yang
akan di jadikan landasan pembicaraan dan tujuan yang akan di capai
melalui tobahas
2. Amanat
13
14
Salah satu hasil yang dapat anda tangkap dari pesan pengarang puisi "
krakatau" itu seperti berikut.
c.segala sesuatu diciptakan tuhan dalam dua sisi, yaitu baik(indah) dan
tidak baik ( marah, buruk , bahaya)
d. Segala hal akan tercermin melalui sikapnya. Jika sedang tenang akan
kelihatan indah, tetapi jika marah akan kelihatan buruk. 3. Nada , sikap ,
serta suasana hati dan perasaan
Saperti yang telah anda ketahui bahwa antara sikap, amanat, dan tema
tidak bisa dipisahkan , dan jika dipisahkan akan menghilangkan nilai
estetis.
4. Rima
Rima terdapat pada hubungan bunyi antarlarik dengan mengulang " nya"
pada bait ke -3 larik 2,3 dan 4
Contoh:
14
15
6. Gaya bahasa
MODUL 8
DRAMA ANAK-ANAK
KEGIATAN BELAJAR 1
Konsep Drama Anak-anak
15
16
yang terkandung dalam struktur tersebut. Jadi untuk menangkap sebuah teks
drama anak-anak dibutuhkan suatu pembacaan yang bulat, tidak hanya
membaca bagian-bagian tertentu saja, namun harus dibaca secara keseluruhan
dan selesai sampai tamat agar kita dapat menangkap maknanya secara utuh.
Satu bagian yang utuh dalam teks drama mempunyai unsur protagonis (tokoh
utama), antagonis (tokoh yang anti terhadap tokoh utama) dan tritagonis (tokoh
yang mendukung tokoh utama), peristiwa yang membentuk sebagai alur dan
latar yang padu, serta menunjukkan keterkaitannya sehingga membentuk tema
kehidupan.
16
17
17
18
KEGIATAN BELAJAR 2
Unsur Pembangunan Dan Struktur Drama Anak-anak
A.unsur intrinsik drama anak-anak. Unsur-unsur intrinsik apa sajakah yang ada
di dalam karya sastra drama anak-anak?
seperti halnya karya prosa unsur-unsur intrinsik yang membangun karya drama
anak-anak yaitu tokoh alur latar dan tema.
1. Tokoh
ciri-ciri tokoh drma anak yaitu memiliki cri-ciri kabadanan. Ciri-ciri
kejiwaan dan kemasyarakatan.
Ciri-ciri kebadanan yaitu: misalnya usia jenis klamin
2. Alur
sedangkan struktur drama anak-anak digolongkan menjadi 5 bagian yaitu
1. perkenalan 3. Klimaks 5. keputusan
2. penjakan laku 4. Leraian
3. Latar
fungsi latar bagi pembaca atau penonton? latar berpungsu untuk,?
memberikan pijakan cerita secara konkret dan jenis .menciptakan kesan
realitas kepada pembaca atau penonton
4. tema
18
19
KEGIATAN BELAJAR 3
19
20
dapat menyeleksi teks drama anak-anak yang sesuai tingkat perkembangan jiwa
anak sehingga dapat digunakan sebagai materi pembelajaran Apresiasi Sastra
Drama Anak-anak disekolah dasar.
MODUL 9
APRESIASI KARYA SASTRA ANAK
KEGIATAN BELAJAR 1
20
21
MANFAAT SASTRA
1. Manfaat Estetis
Adalah manfaat tentang keindahan yang melekat pada sastra
anak
2. Manfaat Pebdidikan
Adalah memberi berbagai informasi tentang proses pengubahan
sikap dan perilaku seseorang atau kelompok orang dalam usaha
mendewasakan manusia melalui kegiatan pembelajaran atau
latihan
3. Manfaat Kepekaan Batin Atau Sosial
21
22
C. SASTRA ANAK
Ada tiga bentuk sastra yaitu prosa, puisi, dan drama. Bentuk sastra anak
pun seperti itu prosa anak, puisi anak, dan drama anak.
KEGIATAN BELAJAR 2
22
23
23