• Obesitas didefinisikan sebagai suatu keadaan dimana Body Mass Index (BMI) ≥ 30kg/m2.
dikelompokkan menjadi underweight, normal, overweight, dan obese
• Ada beberapa pengukuran untuk Obesitas. BMI adl salah satunya. Yang lain adalah pengukuran
ketebalan lipatan lemak dan lingkar pinggang (waist circumferrencia).
1. Tipe Android
2. Tipe Ginekoid
PATOFISIOLOGI OBESITAS pada Kehamilan
• Banyak teori terkait patofisiologi masalah pada kehamilan karena obesitas. Salah satuny
adalah karena ketidakseimbangan neuroendokrin/abnormalitas
Pertambahan berat badan normal selama kehamilan adalah 11 – 13 kg dengan rincian.
• Berat plasenta 1 kg
• Berat rahim 1 kg
• Trimester pertama. Pada tahap ini berat badan tidak boleh lebih dari 5 kg. Di tahap ini, nutrisi
dibutuhkan untuk proses genetic printing, yakni tahap penentuan organ-organ dan
penampilan bayi dimulai. Mulai dari bagaimana mata, hidung, dan wajah buah hati, juga
organ-organ vital, tulang belakang, dan lain-lain.
• Trimester Kedua, berat badan akan lebih meroket karena adanya pertambahan plasenta dan
air ketuban. Cairan ini akan menambah berat badan ibu, di samping fungsinya sebagai
pelindung bayi.
• Trimester Ketiga, berat badan sudah tak bertambah signifikan. Tahap ini lebih banyak
menyelesaikan proses pematangan organ saja. Sedangkan berat badan bayi sudah maju pesat
saat trimester kedua. Sayangnya, saat trimester ketiga, ibu hamil juga diintai bermacam risiko
seperti diabetes, dan hipertensi.
Analisis Pemicu
BB : 94 kg
TB : 158 cm
Sumber :