Bab 2 TTT
Bab 2 TTT
TINJAUAN PUSTAKA
Game online adalah gabungan dari dua kata yang berasal dari bahasa
inggris. Game artinya permainan dan online artinya adalah dalam jaringan.
Jika dua kata di hubungkan, maka akan terbentuk sutu makna baru yang tak
jauh dari pengertian dasar kedua kata itu. Game online adalah suatu bentuk
menjadi internet dan terus berkembang sampai sekarang. Pada saat muncul
pertama kalinya tahun 1969, komputer hanya bisa dipakai untuk 2 orang saja
sharing sehingga pemain yang bisa memainkan game tersebut bisa lebih
banyak dan tidak harus berada di suatu ruangan yang sama (Metaio, 2012).
LAN (Local Area Network) saja tetapi sudah mencakup WAN (Wide Area
a. PC Game
b. Mobile Game
Game jenis ini hadir semenjak era ponsel atau perangkat mobile.
Game ini memang dibuat khusus untuk dimainkan pada mobile phone
(Wibowo , 2017).
a. Withdrawal and Social problem, tingkat suasana hati sulit dibatasi dari
pekerjaan akademis
yaitu:
4. Penolakan sosial
6. Penolakan psikologis
menemukan remajanya yang menjadi marah, irasional, dan bahkan kasar (Young,
2010).
a. Faktor Internal
permainan virtual cenderung lebih sering bermain dari pada yang tidak.
b. Faktor Eksternal
Faktor eksternal berasal dari luar diri individu sebagai contoh adalah
Life stressful events adalah seseorang yang memiliki beban atau tekanan
game yaitu orang yang termasuk dalam komunitas game akan lebih
penggunaan yang berlebihan terhadap video game online, role playing games,
adalah bermain setiap hari dan dalam waktu yang lama ( lebih dari 4 jam ),
pemain merasa gelisah atau pemarah jika tidak dapat bermain, dan
merasa cukup dan puas bermain game online, sehingga jumlah waktu
Dengan kata lain, hampir seluruh waktu di luar jam sekolah dihabiskan
frustasi, sedih, rasa bersalah, rasa tidak mampu, dan tidak berdaya).
game.
Tidur adalah suatu keadaan tidak sadar pada setiap individu yang
mengalami penurunan atau bahkan tidak ada sama sekali, dan individu
memadai. Individu yang dapat melakukan tidur dengan kualitas dan kuantitas
Pola tidur adalah model, bentuk atau corak tidur dalam jangka waktu
yang relatif menetap dan meliputi (1) jadwal jatuh (masuk) tidur dan bangun,
(2) irama tidur, (3) frekuensi tidur dalam sehari, (4) mempertahankan kondisi
sangat aktif.
Merupakan tidur yang nyaman dan dalam, gelombang otak lebih lambat
dibandingkan pada orang tidak tidur (orang sadar). Dalam pola tidur
1. Tahap I
Pada tahap ini adalah tahap transisi dai kondisi sadar menjadi
tidur, dengan ditandai individu merasa kabur dan rileks, seluruh otot
menjadi lebih lemas, kelopak mata menutup, kedua bola mata bergerak
2. Tahap II
3. Tahap III
11-2 siklus/detik, dan individu dalam tidur tahap III ini sulit untuk
dibangunkan.
4. Tahap IV
dan pada tahap ini dapat terjadi mimpi. Individu yang telah tidur pada
Selama tidur tubuh akan menyimpan persediaan energi, selain itu tidur
juga diperlukan untuk memperbaiki proses biologis secara rutin. Selama tidur
Jumlah tidur yang dibutuhkan pada usia 0-3 bulan 14-18 jam perhari.
Sifat tidur pada usia ini adalah pola tidur yang tidak teratur (hingga 6-8
minggu) yang berhubungan dengan rasa lapar, periode tidur yang multiple
pada siang dan malam hari, tidurnya bersifat seperti tersenyum, menghisap,
pergerakan tubuh. Kebutuhan tidur untuk remaja usia 3-12 bulan, jumlah tidur
yang dibutuhkan sekitar 12-14 jam sehari. Sifat tidur yaitu jumlah tidur
malam bertambah, pola tidur mulai terlihat, tidur siang yang awalnya
berjumlah 3-4 kali berubah menjadi 1-2 kali di akhir tahun pertama.
Jumlah tidur yang dibutuhkan pada usia 2 tahun adalah 10-12 jam (tidur
siang antara 1,5-3,5 jam). Perlu dilanjutkan rutinitas waktu tidur, tetapkan
waktu, dorong remaja untuk berani tidur sendiri, diperhatikan transisi dari
sehari. Tidur siang biasanya tidak ditemukan lagi pada akhir tahun kelima,
Jumlah tidur yang dibutuhkan pada usia 12 tahun sekitar 10-11 jam
Jumlah tidur yang dibutuhkan pada usia 13-18 tahun adalah sekitar 7,5-
8,5 jam dalam sehari. Dalam waktu remaja ini, mereka berhadapan dengan
a. Status kesehatan
1. Penyakit Fisik
seperti nyeri, batuk, sesak nafas, panas, jantung berdebar dan lain-
2. Stress psikologis
tidurnya.
b. Lingkungan
adalah ventilasi yang kurang baik, ukuran tempat tidur, kekerasan tempat
c. Diet
Individu yang mengikuti kebiasaan makan yang baik dan sehat tidak akan
Obat, pada prinsipnya mempunyai 2 efek, yaitu efek terapeutik dan efek
e. Gaya Hidup
1. Narcolepsy
beberapa saat).
oleh kekhawatiran mengenai ujian, putus pacar, dan tentu saja intimidasi
lain yaitu :
Nafsu makan yang buruk atau berlebihan
1. Menangis
3. Pengasingan diri
2017)
Menurut WHO (1995), yang dikatakan usia remaja adalah antara 10-18
Yang dimaksud dengan remaja awal (early adolescens) adalah masa yang
kesulitan dalam menyesuaikan diri, dan pada saat ini remaja mulai mencari
identitas diri. Remaja tengah (middle adolescens) pada masa ini sering terjadi
konflik, karena remaja sudah mulai ingin bebas mengikuti teman sebaya yang
erat kaitannya dengan pencarian identitas. Remaja akhir (late adolescens) emosi,
selain itu juga berdampak pada perubahan terhadap pola tidur remaja. Pola tidur
remaja juga dapat terganggu karena faktor bermain game yang terlalu lama,
karena dalam bermain game yang telalu lama akan mengganggu produksi
karena mata terlalu lama terpapar oleh cahaya, radiasi dan gelombang
elektromagnetik yang ada pada ponsel, komputer dan alat elektronik lainnya
(Anies, 2018).
b. Jurnal relevan
online memiliki kualitas tidur yang buruk yaitu sebanyak 47,1% (33
remaja (p value=0,002).
2. Menurut hasil Penelitian yang dilakukan oleh Masya dan Chandra (2016)
penelitian ini adalah peserta didik yang suka bermain game online. Untuk
mengidentifikasi ada atau tidak adanya peserta didik yang gemar bermain
peserta didik atau (35,85 %) tergolong sedang, dan 22 peserta didik atau
Kerangka konsep adalah tahap paling penting dalam suatu penilitian, konsep adalah
abstraksi dari suatu realitas agar dapat di komunikasikan dan dapat membentuk suatu
Remaja
Berat 76 – 100 %
Faktor-faktor yang
Baik mempengaruhi pola tidur;
10- 14
Pola Tidur 1. Status kesehatan
Buruk a. Penyakit fisik
b. Stres psikologis
15 - 20 2. Lingkungan
3. Diet
4. Obat-obatan atau
substansi
5. Gaya hidup
Keterangan :
: diteliti
: tidak diteliti
: mempengaruhi
Gambar 2.1 : Kerangka konseptual Hubungan Kecanduan game terhada pola tidur
2.4 Hipotesis
H1 : Ada hubungan Kecanduan Game Online terhadap Pola Tidur pada Remaja