Anda di halaman 1dari 1

PENUTUP

A. Kesimpulan
Penelitian ini dititik beratkan pada pokok masalah mengenai penggunaan
bahasa campuran di kalangan masyarakat. Maka berdasarkan analisis
data yang dikemukakan dalam proposal ini kami mengemukakan
kesimpulan sebagai berikut :
Dalam komunikasi antar manusia, yang dibutuhkan bukanlah bahasa
gaul, atau bahasa alay, melainkan bahasa yang wajar dan mudah
dipahami oleh komunikan, dan komunikatornya. Biasanya bahasa alay
akan mengalami masa “pasang-surut”, tiap generasi memiliki selera
dan dinamikanya sendiri, tidak perlu dipersoalkan secara serius
sebagai sebuah ancaman rusaknya tatanan bahasa, karena hanya
bersifat sementara, datang dan pergi dan selalu akan begitu. Bahasa
gaul dan bahasa alay hanya digunakan sebagai bahasa komunitas
kaum muda usia yang mencoba membangun solidaritas dan bertahan
ditengah-tengah jaman yang semakin cepat berlari. Namun Posisi
Bahasa Indonesia dalam hal ini tidak dapat digantikan karena
merupakan bahasa Nasional.
B. Saran
Sehubungan dengan hasil penelitian kami, maka kami dapat
mengemukakan saran diantaranya :
1. Diperlukan kesadaran dari pembaca agar mampu menggunakan
bahasa indonesia yang baik dan benar serta beretika.
2. Sebagai genenerasi muda bangsa Indonesia hendaknya kita lebih
bangga akan bahasa persatuan yaitu bahasa Indonesia, karena kelak
kita yang akan membawa nama baik Indonesia dikancah dunia, kita
harus mampu menunjukkan citra baik, sopan, cerdas, dan
berintelektual.

Anda mungkin juga menyukai