TAHUN 2016
I. PENDAHULUAN
1
b. Mutu
Belum dilakukan audit near miss, dan pelaporan audit kematian belum
semuanya terlaksana
c. Alat dan sarana
Kebutuhan peralatan di ruang – ruang terkait pelayanan PONEK belum
seluruhnya selaras dengan situasi dan kondisi yang ada. Untuk mencapai
hal tersebut Tim PONEK membuat rencana anggaran untuk pengadaan
alat dan sarana.
d. SDM
Belum semua petugas mengikuti pelatihan PONEK, dan kadang terjadi
kesalahan tindakan karena prosedur yang sepenuhnya belum dipatuhi.
III. TUJUAN
A. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ibu dan bayi secara terpadu
dalam upaya menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka
Kematian Bayi (AKB).
B. Tujuan Khusus
1. Melaksanakan dan menerapkan standar pelayanan perlindungan ibu
dan bayi secara terpadu dan paripurna.
2. Mengembangkan kebijakan dan SPO sesuai dengan standar.
3. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi termasuk
kepedulian terhadap ibu dan bayi.
4. Meningkatkan kesiapan Rumah Sakit dalam melaksanakan fungsi
Pelayanan Obstetri Neonatal termasuk Pelayanan Kegawatdaruratan
(PONEK 24 jam).
5. Meningkatkan fungsi rumah sakit sebagai model dan pembina teknis
dalam pelaksanaan IMD dan pemberian ASI Ekslusif.
6. Meningkatkan fungsi rumah sakit sebagai pusat rujukan pelayanan
kesehatan ibu dan bayi bagi sarana pelayanan kesehatan lainnya.
2
7. Meningkatkan fungsi rumah sakit dalam Perawatan Metode
Kangguru (PMK) pada BBLR.
8. Melaksanakan sistem monitoring dan evaluasi pelaksanaan program
RSSIB 10 langkah menyusui dan peningkatan kesehatan ibu.
3
IV. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan
A. Pelayanan Maternal dan Neonatal
4
Menyelenggarakan Melaksanakan Memberikan penyuluhan 0 Setiap hari Ruang rawat Perawat, Bidan,
pelayanan yang dan menerapkan tentang rawat gabung gabung Dokter spesialis
Adekuat untuk standar fungsi saat postnatal. Anak dan Dokter
nifas dan rawat perlindungan ibu Mendukung dan Obgyn
gabung dan bayi mendampingi ibu dalam
melakukan rawat gabung.
Melakukan pemantauan
selama bayi dirawat
gabung.
Pelayanan Meningkatkan Melakukan pencatatan 0 Setiap Poli Anak Perawat dan
perinatal lanjutan kualitas pasien yang kontrol pasien dan Poli Bidan,
pelayanan setelah dirawat kontrol Kebidanan berkolaborasi
kesehatan ibu dengan Dokter
dan anak spesialis Anak
dan Dokter
Obgyn
5
Pembaruan, dan Mengembangkan Identifikasi SPO yang 0 Minimal 3 Komite SMF Obgyn dan
Revisi SPO kebijakan SPO perlu direvisi. Telaah tahun medik SMF Anak
sesuai standar hasil setiap rekomendasi sekali
pembuatan SPO SPO
direvisi
Peningkatan Meningkatkan Memberikan Penyuluhan 0 Setiap ada Perinatal Perawat dan
Pelayanan PMK Fungsi RS dalam tentang perawatan BBLR Bidan
24 jam PMK pada metode kangguru
BBLR mendukung dan
mendampingi ibu dalam
melakukan PMK
Menyelanggarakan Meningkatkan Merujuk pasien ke faskes 0 Setiap ada PONEK, VK, Ruangan yang
Pelayanan rujukan fungsi RS luar RS. rujukan Poli Klinik terkait
dua arah sebagai Pusat Menghitung jumlah Kebidanan
rujukan rujukan, melakukan dan perinatal
pelayanan evaluasi
kesehatan ibu
dan bayi
6
B. Mutu
7
C. Alat dan Prasarana
8
D. SDM
9
E. Sasaran
Menyelanggarakan kegiatan ANC Ibu hamil yang datang periksa dilayani 100 %
sesuai standar
Melaksanakan Pemberian ASI termasuk IMD Angka dilakukan IMD 80 %
Menyelenggarakan pelayanan yang Adekuat untuk nifas dan Angka Pelaksanaan Rawat Gabung 80%
rawat gabung
Pelayanan perinatal lanjutan Pasien yang pulang dan dapat terfollow up 100%
Pembaruan, dan Revisi SPO Semua SPO update 90%
Peningkatan Pelayanan PMK 24 jam Jumlah bayi BBLR yang dilakukan PMK 80%
Menyelanggarakan Pelayanan rujukan dua arah Rujukan dapat Tertangani 80%
b. Mutu
Audit kematian dan nearmiss Angka Terlaksananya AMP pada kasus 80%
kematian ibu maupun bayi
10
Respons Time Terdokumentasi Respons time SC 100%
emergensi 30 menit
c. Sarana / Alat
Kelengkapan alat resusitasi, trolley emergensi dan fasilitas Infant warmer lengkap, troli emergensi Juni 2015
lengkap
d. Sumber Daya Manusia (SDM)
Pengembangan SDM SDM di unit pelayanan PONEK yang telah 60%
mengikuti pelatihan kegawatan martenal
perinatal
Pengembangan Tim Emergensi Pelatihan 80 %
11
F. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
12
b. Mutu
Audit kematian dan nearmiss X X X X X X X X X X X X
Respons Time X X X X X X X X X X X X
c. Sarana / Alat
Kelengkapan alat resusitasi, trolley X
emergensi dan fasilitas
Sumber Daya Manusia (SDM)
Pengembangan SDM X X X X
Pengembangan Tim Emergensi X X X X X X X X X X X X
13
Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan pelaporan
Evaluasi program ini dilakukan enam bulan sekali dengan melihat pencapaian
kegiatan yang dilaksanakan dan dilaporkan ke manajemen.
a. Pencatatan
Pencatatan kegiatan dilaksanakan setiap hari kemudian
dibuat rekapitulasi setiap bulan.
b. Pelaporan
Hasil pencatatan dilaporkan pada Direktur RS Muhammadiyah
P a l e m b a n g dan di tembuskan ke bagian yang terkait.
c. Evaluasi
Evaluasi kegiatan pelayanan di Unit PONEK dilakukan melalui rapat di
ruangan Evalusi kegiatan pelayanan di Unit PONEK sebagai hasil dilakukan
melalui rapat di unit PONEK
17
18