Selowwli
Selowwli
S
Nim : 05101381621038 Mata Kuliah : Kualitas Tanah dan Air (UTS)
Kelas : B ( Indralaya ) Fakultas : Pertanian
Tanggal : 18 Maret 2018 Jurusan : Ilmu Tanah (2016)
6. Uraikan dan jelaskanlah beberapa karakteristik fisik tanah untuk kualitas tanah ?
a. Bobot Isi
Bobot Isi (bulk density) Merupakan cara lain menyatakan bobot tanah, dalam hal ini
jumlah ruangan dalam tanah (ruang yang ditempati padatan air dan gas) turut
diperhitungkan. Bobot isi tanah menunjukan tingkat kepadatan suatu tanah. Semakin
tinggi bobot isinya, maka tanah tersebut akan semakin padat. Bobot isi tanah adalah
bobot kering suatu unit volume yang terisi bahan padat dan volume ruangan (ruang
pori tanah) yang dinyatakan dalam gr/cc,
b. Kadar Air
Air tanah merupakan fase cair tanah yang mengisi sebagian besar atau seluruh ruang
pori tanah. Air ditahan dalam pori tanah dengan daya ikat yang berbeda–beda
tergantung dari jumlah air yang ada dalam pori. Air bersama–sama dengan garam–
garam yang larut air akan membentuk larutan tanah yang merupakan sumber hara
bagi tumbuhan.
c. Porositas Tanah
Ruang pori tanah yaitu bagian dari tanah yang ditempati oleh air dan udara,
sedangkan ruang pori total terdiri atas ruangan diantara partikel pasir, debu dan liat
serta ruang diatara agregat – agregat tanah. Pada tanah liat, porositasnya sangat
beragam kerena perubahan pengembangan dan pengkerutan, agregasi, disversi dan
pemadatan. Dengan demikian porositas dipengaruhi oleh tekstur, struktur dan bahan
organik. Serta ruang pori dipengaruhi oleh cara pengolahan tanah dan kedalaman .
8. Uraikan dan jelaskanlah beberapa karakteristik biologi tanah untuk kualitas tanah ?
a. Cacing Tanah
Cacing tanah merupakan salah satu jenis fauna yang ikut melengkapi khasanah hayati
fauna Indonesia dan termasuk kedalam kelompok hewan tingkat rendah, tidak
bertulang belakang (invertebrata) dan merupakan kelompok annelida atau cacing
bersegmen. Hewan ini ditemukan pada lingkungan terrestrial basah di Indonesia.
Menurut Catalan (1981) di dunia ini terdapat kira – kira 1800 spesies cacing tanah
yang telah diidentifikasi. Sihombing (1999), mengemukakan beberapa manfaat cacing
tanah untuk tanah diantaranya:
memperbaiki dan mempertahankan struktur tanah,
meningkatkan daya serap air permukaan,
menyuburkan tanah,
meningkatkan pemanfaatan limbah organik,
sumber pupuk organik yang sangat baik, yaitu kascing