Anda di halaman 1dari 6

Nama : Weza Zadinda Nama Dosen : Dr. Ir. A. Madjid R, M.

S
Nim : 05101381621038 Mata Kuliah : Kualitas Tanah dan Air (UTS)
Kelas : B ( Indralaya ) Fakultas : Pertanian
Tanggal : 18 Maret 2018 Jurusan : Ilmu Tanah (2016)

1. Jelaskanlah apa yang dimaksud dengan “Kualitas Tanah” ?


Kualitas tanah adalah, Kapasitas dari suatu tanah dalam suatu lahan untuk menyediakan
fungsi-fungsi yang dibutuhkan manusia atau ekosistem alami dalam waktu yang lama.
Fungsi tersebut merupakan kemampuannya untuk mempertahankan pertumbuhan dan
produktivitas tumbuhan serta hewan, mempertahankan kualitas udara dan air atau
mempertahankan kualitas lingkungan. Tanah berkualitas membantu hutan untuk tetap
sehat dan menumbuhkan tanaman yang baik

2. Jelaskanlah hubungan antara “Kualitas Tanah” dengan “Makhluk hidup”?


Hubungannya adalah, telah kita ketahui bahwa bahan organik adalah bahan mineral tanah
yang berasal dari sisa/jasad makhluk hidup, itulah yang membuat kualitas tanah dengan
makhluk hidup itu sangat berhubungan, betapa pentingnya bahan organik untuk kualitas
tanah dan bahan organic berfungsi untuk merekatkan partikel-partikel tanah, sehingga
membentuk agregat tanah. Adapun pengaruh dari bahan organik :
 Memperbaiki sifat fisik tanah. Seperti, menghindarkan erosi, memperbaiki
struktur tanah, kemampuanya dalam menyerap air, dan juga memperbaiki aerase
dan drainase pada tanah,
 Memperbaiki sifat kimia tanah. Seperti, KTK dan menambah unsure hara tanah
dari dekomposisi bahan organik,
 Memperbaiki sifat biologi tanah, seperti; Meningkatkan aktivitas mikroorganisme
karena bahan organik menjadi sumber energinya.
3. Jelaskanlah karakteristik “Tanah Sehat”?
 Memiliki lapisan humus yang tebal,
Suatu tanah yang sehat dapat diketahui dari ketebalan lapisan humusnya, semakin
tebal maka menandakan tanah tersebut kaya akan bahan organik dan unsure hara
tersedia untuk tanaman. Sehingga tanaman, dapat menyerap zat hara tersebut sebagai
bahan baku untuk melakukan proses potosintesis,
 Memiliki pH netral,
Tanah yang baik dan sehat memiliki pH tanah yang netral artinya memiliki tingkat
keasaman yang seimbang, perlu diketahui pH normal tanah berada pada kisaran 6-7.
Dan tanah yang memiliki pH netral memungkinkan untuk tersedianya berbagai
unsure kimiawi tanah yang seimbang,
 Kaya Dengan Biota Tanah,
Tanah yang sehat atau subur akan ada banyak kehadiran sejumlah makhluk hidup
berukuran kecil penghuni tanah sebagai tanda bahwa di dalam tanah tersebut tersedia
berbagai bahan organic yang juga dibutuhkan mikroorganisme untuk menjaga
hidupnya.

4. Jelaskanlah apa yang dimaksud “Indikator”?


Indikator ialah suatu penciri dan indikator adalah variabel yang membantu kita dalam
mengukur perubahan-perubahan yang terjadi baik secara langsung maupun tidak.
Indikator, juga dapat mengindiksaikan atau memberi petunjuk kepada kita tentang suatu
keadaan tertentu, sehingga dapat digunakan untuk mengukur perubahan.

5. Jelaskanlah “Persyaratan” untuk dijadikan sebagai indikator ?


Syarat untuk dijadikannya indikator adalah, mudah diukur, mengukur pertumbuhan
fungsi tanah yang meliputi sifat fisik, kimia dan biologi tanah, dapat diakses oleh banyak
pengguna dan berlaku untuk kondisi lapangan dan sensitive terhadap keragaman dalam
pengelolaan.

6. Uraikan dan jelaskanlah beberapa karakteristik fisik tanah untuk kualitas tanah ?
a. Bobot Isi
Bobot Isi (bulk density) Merupakan cara lain menyatakan bobot tanah, dalam hal ini
jumlah ruangan dalam tanah (ruang yang ditempati padatan air dan gas) turut
diperhitungkan. Bobot isi tanah menunjukan tingkat kepadatan suatu tanah. Semakin
tinggi bobot isinya, maka tanah tersebut akan semakin padat. Bobot isi tanah adalah
bobot kering suatu unit volume yang terisi bahan padat dan volume ruangan (ruang
pori tanah) yang dinyatakan dalam gr/cc,

b. Kadar Air
Air tanah merupakan fase cair tanah yang mengisi sebagian besar atau seluruh ruang
pori tanah. Air ditahan dalam pori tanah dengan daya ikat yang berbeda–beda
tergantung dari jumlah air yang ada dalam pori. Air bersama–sama dengan garam–
garam yang larut air akan membentuk larutan tanah yang merupakan sumber hara
bagi tumbuhan.

c. Porositas Tanah
Ruang pori tanah yaitu bagian dari tanah yang ditempati oleh air dan udara,
sedangkan ruang pori total terdiri atas ruangan diantara partikel pasir, debu dan liat
serta ruang diatara agregat – agregat tanah. Pada tanah liat, porositasnya sangat
beragam kerena perubahan pengembangan dan pengkerutan, agregasi, disversi dan
pemadatan. Dengan demikian porositas dipengaruhi oleh tekstur, struktur dan bahan
organik. Serta ruang pori dipengaruhi oleh cara pengolahan tanah dan kedalaman .

7. Jelaskanlah hubungan antara “Karakteristik Fisik Tanah” dengan “Pertumbuhan


Tanaman” ?
Kondisi fisik tanah dapat menentukan penetrasi akar di dalam tanah, retensi air,
drainase, aerasi, dan nutrisi tanaman. Tekstur tanah penting untuk kita ketahui karena
komposisi ketiga fraksi butir-butir tanah tersebut (fraksi padat, cair, dan gas) akan
menentukan sifat-sifat fisika, dan kimia tanah .Pertumbuhan tanaman tidak hanya
tergantung pada persediaan unsur hara yang cukup dan seimbang tetapi juga harus
ditunjang oleh keadaan fisik tanah yang baik. Sifat fisik tanah berpengaruh langsung
terhadap pergerakan perakaran, air dan udara tanah, sehingga mempengaruhi tumbuh
kembang tanaman.

8. Uraikan dan jelaskanlah beberapa karakteristik biologi tanah untuk kualitas tanah ?
a. Cacing Tanah
Cacing tanah merupakan salah satu jenis fauna yang ikut melengkapi khasanah hayati
fauna Indonesia dan termasuk kedalam kelompok hewan tingkat rendah, tidak
bertulang belakang (invertebrata) dan merupakan kelompok annelida atau cacing
bersegmen. Hewan ini ditemukan pada lingkungan terrestrial basah di Indonesia.
Menurut Catalan (1981) di dunia ini terdapat kira – kira 1800 spesies cacing tanah
yang telah diidentifikasi. Sihombing (1999), mengemukakan beberapa manfaat cacing
tanah untuk tanah diantaranya:
 memperbaiki dan mempertahankan struktur tanah,
 meningkatkan daya serap air permukaan,
 menyuburkan tanah,
 meningkatkan pemanfaatan limbah organik,
 sumber pupuk organik yang sangat baik, yaitu kascing

9. Jelaskanlah hubungan antara “Karakteristik Biologi Tanah” dengan “Pertumbuhan


Tanaman” ?
Karakteristik Biologi tanah sangat berhubungan dengan pertumbuhan tanaman karena,
Karakteristik Biologi tanah sangat berhubungan dengan pertumbuhan tanaman karena,
adanya mikoriza berpengaruh terhadap:
1) adanya peningkatan absorpsi hara, sehingga waktu yang diperlukan untuk mencapai akar
lebih cepat,
2) meningkatkan toleransi terhadap erosi, pemadatan, keasaman, salinitas,
3) melindungi dari herbisida, serta
4) memperbaiki agregasi partikel tanah.
Sehingga dapat mempengaruhi proses pertumbuhan tanaman.
10. Uraikanlah tahapan dalam “Penilaian Kualitas Tanah”?
1.mengidentifikasi masalah yang ada pada lahan tersebut
2.Menerapkan tujuan dilakukannya penilaian kualitas tanah yaitu, meningkatkan kualitas
tanah, memberhentikan proses terjadianya degradasi
3.Inventori berkaitan dengan sumber daya umum seperti jenis tanahnya, cuhrah
hujan,sejarah pengolahan tanah
4.Menentukan hasil penilaian kualitas tanah apakan dalam kategori buruk, sedang, baik.
11. Jelaskanlah konsep pengelolaan kualitas tanah ?
Konsep pengelolaan kualitas tanah adalah pengelolaan terhadap sistem tanah sehngga
sistem tanah dapat menjalankan 5 fungsinya :
a. Menyediakan air, Mampu menyimpan air, menyaring air, Mengatur perputaran air
(perkolasi, Infiltrasi dan drainase),
b. Menjaga keberlangsungan hidup tanaman dan hewan,
c. Menyaring, menjaga, mendegradasi dan mendektifikasi bahan-bahan polutan atau
racun yang potensial,
d. Ketersediaan nutrisi dan daur nutrisi (Karbon, Nitrogen, fosfor) dll,
e. Menghasilkan udara yang bersih dan mendukung kehidupan manusia yang sehat.

12. Jelaskanlah beberapa tujuan dalam pengelolaan kualitas tanah ?


Tujuan dari pengelolaan kualitas tanah adalah, Meningkatkan fungsi tanah dan juga
memilih pengelolaan yang tepat.

13. Uraikanlah beberapa komponen pengelolaan kualitas tanah ?


-Pemberian atau penambahan bahan organik,
-Mengindari pengelolaan tanah yang berlebihan,
-Pemberian pupuk secara aman, sesuai dosis anjuran,
-Menggunakan pestisida secara bijak,
-Meningkatkan kapasitas penutupan tanah,
-Meningkatkan keragaman tanaman,
-Meningkatkan keanekaragamanorganisme tanah yang menguntungkan atau bermanfaat
-Konservasi lahan dari erosi,
-Mengatasi masalah dari sifat inheren tanah.

14. Jelaskanlah apa yang dimaksud dengan “Pertanian Berkelanjutan”?


Pertanian berkelanjutan adalah pertanian yang seimbang antara produksi dengan SDA
(Tanah dan Air), ekonomi dan social budaya yang berkelanjutan untuk saat ini dan yang
akan datang. Dan pertanian berkelanjutan merupakan sistem pertanian yang mampu
menjaga dan memperbaiki :
-Pertanian berbasis sumber daya alam,
-Pertanian yang memperbaiki Ekosistem,
-Kuantitas dan kualitas hasil pangan dan serat,
-Kemampuan Petani dan Masyarakat Tani menyediakan kesejahteraan Sosia, Budaya,
-Kelayakan Ekonomi dari Usaha Pertanian.

15. Jelaskanlah hubungan keterkaitan antara “Pengelolaan Kualitas Tanah” dengan


“Pertanian Berkelanjutan”
Pengelolaan kualitas tanah sangat berkaitan dengan pertanian berkelanjutan karena
pengelolaan tanah merupakan pembinaan dalam hal pengolahan tanah, pembinaan-
pembinaan ini dimaksudkan agar petani atau orang2 yang menggunakan tanah dapat
melakukan pengelolaan tanahnya dengan baik agar kesuburan tanah,produktivitas tanah,
ketersediaan tanah yang subur dan air dapat terjamin, sehingga memungkinkan terlaksananya
usaha-usaha di bidang pertanian dalam jangka waktu yang panjang dari generasi ke generasi
dengan hasil yang dapat memenuhi harapan.

Anda mungkin juga menyukai