HUBUBUNGAN OTOMOTIF DENGAN BIDANG EKONOMI

Untuk Memenuhi Tugas Mata kuliah

Bahasa Indonesia Keilmuan
yang di Bina oleh Bapak Ary Fawzi

Disusun oleh :
Abdan Syakuro Almahbubi
160513609675

PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
2016
PENDAHULUAN
Pada bagian ini akan dipaparkan latar belakang, rumusan masalah, dan
manfaat.
Latar Belakang
Sebelum era industri manusia masih menggunakan tenaga binatang ternak
seperti sapi, kerbau, kuda dan sebagainya sebagai penunjang kinerja manusia.
Selain itu, manusia masih menggunakan tenaganya sendiri untuk melakukan
sesuatu misalnya perjalanan jauh. Setelah revolusi industri yang dimana terjadi
perubahan secara besar-besaran di bidang pertanian, manufaktur, pertambangan,
transportasi, dan teknologi serta memiliki dampak yang mendalam terhadap
kondisi sosial, ekonomi, dan budaya di dunia.
Salah satu perangkat pendukung tersebut adalah otomotif. Otomotif adalah
ilmu yang mempelajari tentang alat-alat transportasi darat yang menggunakan
mesin, terutama mobil dan sepeda motor. Otomotif mulai berkembang sebagai
cabang ilmu yang seiring dengan diciptakannya mesin mobil. Dalam
perkembangannya, mobil semakin menjadi alat transportasi yang kompleks yang
terdiri dari ribuan komponen yang tergolong dalam puluhan sistem dan subsistem.
Oleh karena itu, otomotif pun berkembang menjadi ilmu yang luas mencangkup
semua sistem dan subsistem tersebut.
Sejarah otomotif atau mobil mulai awal tahun 1769 dengan pembuatan
mesin bertenaga uap yang mampu mentransportasi manusia. Pada tahun 1806,
mobil pertama yang menggunakan mesin pembakaran internal dibuat Gas bahan
bakar muncul, yang mengarah ke penemuan modern mesin bensin pada tahun
1885 sampai mobil listrik yang muncul di abad ke-20.
Fakta membuktikan bahwa kekuatan ekonomi Indonesia selama ini
sesungguhnya ditopang oleh sisi domestik kita yang memiliki daya beli tinggi dan
untuk menghadapi peningkatan permintaan masyarakat akan alat transportasi
terutama faktor ekonomi makro yaitu faktor yang mempengaruhi kinerja
keuangan, strukur modal, dan nilai perusahaan. Selanjutanya dalam makalah ini
penulis mencoba menelaah masalah seputar hubungan otomotif dengan bidang
ekonomi.
Rumusan Masalah
Rumusan masalah makalah ini sebagai berikut.
1) Apakah perkembangan otomotif zaman dahulu dengan zaman sekarang.
2) Apakah hubungan otomotif dengan bidang ekonomi.

Manfaat Makalah
Manfaat makalah ini sebagai berikut.
1) Mengetahui perkembangan otomotif di zaman dahulu dengan zaman
sekarang.
2) Mengetahui hubungan otomotif dengan bidang ekonomi.

PEMBAHASAN
Pada bagian ini akan dipaparkan perkembangan otomotif zaman dahulu
dengan zaman sekarang dan hubungan otomotif dengan bidang ekonomi.
Perkembangan Otomotif Zaman Dahulu Dengan Zaman Sekarang
Transportasi berasal dari bahasa latin, yaitu transportare, trans yang
berarti seberang atau sebelah lain dan portare mengangkut dan membawa.
menurut Kamaluddin (2003:13) transportasi dapat diartikan sebagai usaha
mengangkut atau membawa barang dan atau penumpang dari suatu tempat ke
tempat lain.
Sistem transportasi berkembang sesuai dengan kebutuhan manusia pada
masa lalu, ketika mobilitas penduduk masih sangat rendah dan luas mobilitasnya
masih terbatas didalam lingkungan hidupnya manusia belum begitu membutuhkan
sarana transportasi. Akan tetapi ketika tingkat mobilitas semakin tinggi dan
jangkauannya semakin luas maka dibutuhkan sarana transportasi yang memadai
dan menunjang mobilitasnya. Salah satu cara agar dapat berpergian diantaranya
adalah dengan mengendarai mobil. Dengan mobil, mereka yang ingin berpindah
tempat ke daerah lain menjadi lebih nyaman.
Perkembangan transportasi dalam sejarah bergerak dengan sangat
perlahan, berevolusi dengan terjadi perubahan sedikit demi sedikit, yang
sebenarnya diawali dengan perjalan jarak jauh berjalan kaki pada jaman
paleolithic. Sejarah manusia menunjukkan bahwa selain berjalan kaki juga
dibantu dengan pemanfaatan hewan yang menyeret suatu muatan yang tidak bisa
diangkat oleh manusia dan penggunaan rakit di sungai. Beberapa rekaman
mengenai transportasi terekam dalam relief yang dipahat dibatu pada daerah
Mesir Kuno dan daerah sekitarnya
Perkembangan transportasi sebelum industrialisasi diawali dengan
penemuan roda pada 3500 tahun sebelum masehi yang digunakan untuk
mempermudah memindah suatu barang. Menurut Anggraeni (2009:5) roda telah
ditemukan sejak jaman prasejarah. Awalnya berupa batang kayu yang dapat
digelincirkan, bentuk itulah yang menjadi prinsip dasar roda hingga sekarang.
Perkembangan transportasi sesudah industrialisasi berjalan dengan sangat
cepat, kuda dan hewan lainnya dijadikan sarana transportasi. Kemudian pada
tahun 1769 James Watt menemukan mesin uap untuk kereta api dan kapal laut.
Penemuan mobil yang berbahan bakar bensin merupakan tindak lanjut era mesin
uap. Era mesin uap digantikan dengan Era mesin diesel. Penemuan selanjutnya
ialah mesin turbin gas, turbo jet yang digunakan pada pesawat terbang. Hal ini
terus berkembang sampai sekarang dengan penyempurnaan.

Hubungan Otomotif dengan bidang Ekonomi

Sistem transportasi merupakan unsur yang penting dan berfungsi sebagai
urat nadi dalam perkembangan ekonomi, sosial politik dan mobilitas penduduk
yang tumbuh bersamaan dan mengikuti perkembangan yang terjadi dalam
berbagai sektor. Transportasi berperan penting dalam membuka akses kesempatan
ekonomi dan penyediaan barang dan jasa yang mendukung pembangunan
ekonomi.
Sejalan dengan tujuan-tujuan ekonomi adapula tujuan-tujuan yang bersifat
nonekonomis, yaitu mempertinggi integritas bangsa, meningkatkan ketahanan dan
pertahanan nasional. Jelas bahwa tujuan ekonomis dan nonekonomis tidak selalu
berjalan seirama dalam arah yang sama. Misalnya, kebijakan transportasi
bertujuan untuk meningkatkan pertahanan nasional bisa berbeda dengan kebijakan
untuk meningkatkan efisiensi ekonomi. Kenyataan bahwa adakalanya tujuan-
tujuan transportasi berbeda, sukar diukur, kadang sulit dikaitkan, maka untuk
menyusun suatu sistem transportasi optimal memerlukan pemikiran-pemikiran
mendalam. (Abdul Kadir :2006)
Dari sudut ekonomi makro, fungsi transportasi adalah untuk menunjang
pembangunan dan membantu tercapainya alokasi sumber-sumber ekonomi secara
optimal dan merata. Transportasi yang baik akan menjamin tersedianya faktor-
faktor produksi dan barang konsumsi akhir melalui meningkatnya kelancaran arus
barang dalam perekonomian. Dengan semakin baik sistem transportasi maka akan
bertambah pula mobilitas unsur-unsur perekonomian dan akan bertambah tinggi
pula produktivitas yang dapat diacapai oleh sektor-sektor ekonomi yang ada.
Keperluan akan jasa transportasi mengikuti arah dan tingkat
perkembangan kegiatan ekonomi yang akan memanfaatkanya, sebaliknya
perkembangan ekonomi dipengaruhi oleh keadaan sistem transportasi yang
melayaninya. Dengan kata lain permintaan terhadap jasa transportasi tergantung
pada naik turunnya kegiatan ekonomi yang memerlukan layanan jasa transportasi
tersebut. (Rustian Kamaluddin : 2003)

PENUTUP
Pada bagian ini akan dipaparkan kesimpulan dan saran.
Kesimpulan
Perkembangan transportasi berubah setiap zamannya. Semakin
berkembang semakin tinggi pula mobilitas kebutuhan manusia akan transportasi,
terlebih lagi alat transportasi dibutuhkan untuk mempermudah manusia bepergian
dengan jarak yang jauh dan juga untuk mendistribusikan barang dan jasa. Tidak
hanya didarat, laut maupun udara semua dibutuhkan untuk memenuhi mobilitas
barang dan jasa yang akan mempermudah distribusi dari kota sampai daerah yang
terpencil, dengan begitu ekonomi dan jangkauan mulai terlampaui

Saran
Dengan adanya makalah diharapkan semua pembaca dapat memahami
perkembangan transportasi dalam bidang ekonomi terlebih lagi mengembangkan
alat transportasi dalam perindustrian barang dan jasa terutama kedaerah terpencil
atau pelosok. Dengan begitu mobilitas masyarakat dapat terpenuhi dan merata.
DAFTAR RUJUKAN
Anggraeni, Neni. 2009. Seri Transportasi Mobil. Jakarta: Anggota IKAPI
Kadir, Abdul. 2006. Penelitian Hubungan Ekonomi dengan Transportasi,(Online),
(https://www.google.co.id/search?hl=id&q=penelitian%20hubungan%20e
konomi%20dengan%20transportasi.pdf&spell=1&sa=X), diakses
17/10/2016
Kamaludin, R. 2013. Penelitian Hubungan Ekonomi dengan Trasportasi,(Online),
(https://www.google.co.id/search?hl=id&q=penelitian%20hubungan%20e
konomi%20dengan%20transportasi.pdf&spell=1&sa=X), diakses
17/10/2016