Anda di halaman 1dari 1

Nata de coco adalah makanan fungsional yang merupakan dietari fiber.

Nata
merupakan polisakarida yang menyerupai gel yang terapung dipermukaan yang dihasilkan oleh
bakeri acetobacter xylinum. Nata de coco adalah makanan yang berasal dari hasil fermentasi air
kelapa. Nata ini dapat digunakan sebagai dessert dan kaya akan serat.
Sumber: Hamad, A dan Kristiono. 2013. Pengaruh Penambahan Sumber Nitrigen Terhadap
Hasil Fermentasi Nata De Coco. ISSN 0216-7395. Vol (9) Hal: 62-65. Unwahas Semarang.

 Alat dan Bahan


1. Air kelapa sebanyak 500 mL 9. Kompor
2. Acetobacter xylinum sebanyak 60 mL 10. Baskom Plastik
3. Urea ZA ekstrak sebanyak 3 gram 11. Karet Gelang
4. Gula pasir sebanyak 10 gram 12. Kertas Koran
5. Panci 13. pH meter
6. Sendok sayur 14. Loyang plastik dengan tinggi minimum 5 cm
7. Kain saring 15. Sendok makan
8. Asam asetat glasial sebanyak 20 mL (untuk mengatur pH menjadi 4,5)

 Prosedur Percobaan

Saring 500 ml air


kelapa dengan kain Panaskan sampai gula
Tempatkan larutan dalam
penyaring lalu dan sumber nitrogen
wadah dan tutup dengan
tambahkan sumber larut kemudian
kertas koran steril lalu Fermentasi selama
nitrogen sebagai Dinginkan larutan, atur
Inokulasikan starter 10 hari kemudian
variabel bebas gula PH sekitar 4,5 lalu
sebanyak 60 ml dan ambil lapisan putih
tambahkan asam asetat
goyang wadah perlahan nata lalu cuci
glasial sebanyak 20 ml
tanpa mengenai koran
lembaran nata
dengan air
Rebus nata dalam air
Setelah tiris, rebus nata
selama tiga kali untuk
dalam larutan gula 40%
menghilangkan bau
selama 30-45 menit
asam setelah itu
selanjutnya biarkan
potong 2x2 cm dan
semalam dan siap
rebus kembali
konsumsi

KELOMPOK 5:
1. Fielda Ayu Amasfa 4. Maydeline Monica Triani
2. Halimatus Sakdiah 5. Susi Andriani
3. Larassati 6. Yeyen Handriayu

Anda mungkin juga menyukai