Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

ILMU SOSIAL BUDAYA DASAR


“MANUSIA DAN CINTA KASIH”

DI SUSUN OLEH :
Aisyah Hakim
Alya Syifa Salsabila
Aulia Vanessa
Shiela Hanadhea
Yolan Aulia Putri

Jurusan Teknologi Laboratorium Medik


POLTEKKES KEMENKES BANTEN
TAHUN AJARAN 2018/2019
DAFTAR ISI

Daftar Isi........................................................................................................... 1
Kata Pengantar ................................................................................................. 2
Bab 1 Pendahuluan ........................................................................................... 3
Bab 2 Pembahasan ........................................................................................... 5
Bab 3 Penutup .................................................................................................. 11
Daftar Pustaka .................................................................................................. 12

1
Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat rahmat dan
karunia-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan sebuah makalah yang berjudul
“Manusia dan Cinta kasih” .
Saya membuat makalah ini sebagai syarat untuk memenuhi salah satu tugas
mata pelajaran Ilmu Sosial Budaya Dasar .
Isi makalah mengulas secara tuntas mengenai Manusia dan Cinta kasih
dan segala hal yang menyangkut tentang Manusia dan Cinta kasih.
Menyadari kemampuan yang saya miliki, saya berusaha semaksimal
mungkin untuk mencari data yang akurat untuk menjadikan makalah ini sesuai
dengan standar yang diinginkan. Sebagai manusia yang selalu penuh dengan
kekhilafan ,dan ternyata dalam karya ini masih banyak ditemukan kesalahan .
Harapan saya mudah – mudahan kedepan , saya dapat membuat makalah yang lebih
baik lagi . Terakhir Penulis ucapkan terimakasih yang setinggi – tingginya kepada
semua pihak yang telah membantu untuk menghasilkan sebuah makalah ini .
Mudah – mudahan Allah SWT membalas kebaikan semua . AMIN

28 Februari 2019

Tim penulis

2
BAB I
Pendahuluan

A. Latar belakang
Cinta merupakan pengalaman yang sangat menarik yang pernah kita
alami dalam hidup ini. Sangat disesali, orang pada umumnya masih bingung
akan apakah cinta itu sesungguhnya. Kebingungan mereka semakin
bertambah ketika dunia perfilman memperkenalkan arti cinta yang salah
dimana penekanan akan cinta selalu dititik beratkan pada perasaan dan
cerita romantika.
Dari jaman dulu sampai sekarang hakikat cinta kasih masih menjadi
perbincangan yang tidak dibatasi secara jelas dengan makna yang luas pula.
Walaupun, sulit juga untuk diungkapkan dan diingkari bahwa cinta adalah
salah satu kebutuhan hidup manusia yang cukup fundamental. Begitu
fundamentalnya sampai-sampai membawa Khalil Gibran, seorang punjagga
terkenal, berpendapat bahwa “Cinta hanyalah sebuah kemisterian”. Cinta
sangat erat dalam kehidupan dan tidak bisa di pisahkan dalam kehidupan.
Tidak pernah selintas pun orang berpikir bahwa cinta itu tidak penting.
Mereka haus akan cinta, mereka butuh akan cinta.
Kendati pun demikian, hampir setiap orang tidak pernah berpikir
tentang apa dan bagaimana cinta itu. Padahal berpikir tentang apa dan
bagaimana cinta itu, cinta bisa diibaratkan sebagai suatu seni yang
sebagaimana bentuk seni lainnya sangat memerlukan pengetahuan dan
latihan untuk bisa menggapainya.
Begitupun dengan kasih sering sekali kita terkecoh bahkan sulit
untuk membedakan cinta dan kasih itu sendiri. Oleh karena itu, penulis
sangat tertarik mengambil judul makalah Manusia dan Cinta Kasih, agar
dapat membantu kita semua untuk lepas dari ketidak jelasan Cinta Kasih
yang selalu menjadi bahan perenungan, diskusi, cerita yang tidak pernah ada
akhirnya.

B. Rumusan masalah

3
1. Apakah pengertian manusia ?
2. Apakah pengertian cinta kasih ?
3. Apakah pengertian kasih sayang ?
4. Apa sajakah macam-macam cinta itu ?
5. Apa yang dimaksud dengan hubungan antara Manusia dan Cinta Kasih?
6. Bagaimana mewujudkan rasa cinta dan kasih sayang agar kehidupan
tentram dan damai terjadi?
C. Tujuan
1. Mengetahui pengertian manusia .
2. Mengetahui pengertian cinta kasih .
3. Mengetahui pengertian kasih sayang .
4. Mengetahui apa sajakah macam-macam cinta itu .
5. Mengetahui apa yang dimaksud dengan hubungan antara Manusia dan
Cinta Kasih.
6. Mengetahui bagaimana mewujudkan rasa cinta dan kasih sayang agar
kehidupan tentram dan damai terjadi?

4
BAB II
Pembahasan

1. Pengertian manusia
Manusia merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa sebagai khalifah
dibumi dengan dibekali akal pikiran untuk berkarya dimuka bumi. Manusia
memiliki perbedaan baik secara biologis maupun rohani. Secara biologis
umumnya manusia dibedakan secara fisik sedangkan secara rohani manusia
dibedakan berdasarkan kepercayaannya atau agama yang dianutnya.
Kehidupan manusia sendiri sangatlah komplek, begitu pula hubungan yang
terjadi pada manusia sangatlah luas. Hubungan tersebut dapat terjadi antara
manusia dengan manusia, manusia dengan alam, manusia dengan makhluk
hidup yang ada di alam, dan manusia dengan Sang Pencipta. Setiap
hubungan tersebut harus berjalan selaras dan seimbang.
2. Pengertian cinta kasih
Menurut kamus bahasa Indonesia karya W.J.S Poerwadarminta,
Cinta adalah rasa sangat suka atau rasa sayang ataupun rasa sangat kasih
atau tertarik hatinya. Sedangkan kata kasih artinya perasaan sayang atau
cinta kepada seseorang atau menaruh belas kasihan.
Dengan demikian, arti cinta dan kasih itu hampir sama sehingga
dapat dikatakan kata kasih lebih memperkuat kata cinta. Karena itu, cinta
kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang
disertai dengan perasaan belas kasihan.
Walaupun cinta dan kasih mengandung arti yang hampir bersamaan,
keduannya memiliki perbedaan, yaitu cinta lebih mengandung pengertian
tentang rasa yang mendalam, sedangkan kasih merupakan pengungkapan
untuk mengeluarkan rasa, sifatnya mengarah kepada orang atau dicintai.
Dengan kata lain, bersumber dari cinta yang mendalam itulah kasih dapat
diwujudkan dengan kata sayang, kata ini mengandung pengertian lebih
nyata dalam wujud cinta seseorang.
Menurut tipologi Heymans, seseorang yang banyak memiliki cinta
kasih termasuk dalam tipe kholerikus. Orang yang tergolong dalam tipe ini

5
tidak mau diam dan selalu memiliki keinginan untuk berbuat sesuatu, dan
kegiatannya selalu terarah kepada rasa sosiabilitas yang tinggi. Mereka
memiliki rasa belas kasihan, suka menolong sebagai pertanda rasa kasihnya
kepada orang lain. Selain tipe kholerikus , manusia tipe gepassioneerd juga
memiliki sifat yang penuh cinta kasih walaupun ia tergolong keras dan
berdisiplin tinggi. Mereka orang orang baik hati yang mau berbuat sesuatu
untuk orang lain atas dasar cinta kasih.

3. Pengertian kasih sayang


Pengertian kasih sayang menurut kamus umum bahasa Indonesia
karangan W.J.S Poerwadaminta yaitu perasaan sayang, perasaan cinta atau
perasaan suka pada seseorang. Dalam berumah tangga kasih sayang
merupakan kunci kebahagiaan. Kasih sayang ini merupakan pertumbuhan
dari cinta. Dalam kasih sayang sadar atau tidak dituntut tanggung jawab,
pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka,
sehingga keduannya merupakan suatu kesatuan yang utuh. Seorang remaja
menjadi frustasi, morfinis, berandalan dan sebagainya itu disebabkan karena
kekurangan perhatian dan kasih sayang dalam kehidupan keluarga.

4. Macam-macam cinta
Menurut Erich Fromm (1983 : 54) dalam bukunya ‘Seni Mencintai’
mengemukakan tentang adanya berbagai macam cinta yang dapat di uraikan
sebagai berikut :
a. Cinta Diri Sendiri
Secara alami manusia mencintai dirinya sendiri (self love) dan
banyak orang yang menafsirkan cinta diri sendiri diidentikan dengan
egoistis. Jika demikian cinta diri sendiri ini bernilai negatif. Namun apabila
diartikan bahwa cinta diri sendiri adalah mengurus dirinya sendiri, sehingga
kebutuhan jasmani dan rohaninya terpenuhi seimbang ini bernilai positif.
Dengan demikian cinta terhadap dirinya tidak harus dihilangkan tetapi harus
berimbang dengan cinta kepada orang lain untuk berbuat baik.
b. Cinta Sesama Manusia / Persaudaraan

6
Cinta kepada sesama manusia atau persaudaraan (agape. Bahasa
Yunani) itu merupakan watak manusia itu sendiri dan diwujudkan dalam
tingkah laku atau perbuatannya kepada sesama manusia. Perbuatan dan
perlakuan yang baik kepada sesama manusia bukan berarti karena seseorang
itu membela, menyetujui, mendukung dan berguna, bagi dirinya, melainkan
datang dari hati nuraninya yang ikhlas disertai tujuan yang mulia. Motivasi
perbuatan dan perlakuan seseorang mencintai sesama manusia itu
disebabkan karena pada dasarnya manusia tidak dapat hidup sendirian
(manusia sebagai makhluk social) dan sudah merupakan suatu kewajiban.
c. Cinta Erotis
Cinta yang erat dorongannya dengan dorongan seksual (sifat
membirahikan) ini merupakan sifat eksklusif (khusus) yang bisa
memperdayakan cinta yang sebenarnya. Hal itu dikarenakan cinta dan nafsu
tersebut letaknya tidak berbeda jauh. Disisi lain Cinta erotis jika didasari
dengan cinta ideal, kasih sayang, keserasian maka berfungsi dalam
melestarikan keturunan dalam ikatan yang sah yaitu pernikahan. Sebaliknya
jika tidak didasari kasih sayang yaitu nafsu yang membutakan akal pikiran
sehingga yang ada hanya nafsu birahi didalamnya akan timbul rasa ketidak
puasan bisa berakhir dengan sebuah perceraian bahkan akan mungkin
timbul juga perselingkuhan atau ke tempat pelacuran yang didalamnya tidak
mungkin akan timbul rasa kasih sayang karena yang ada hanya nafsu birahi
berhubungan badan saja, dengan uang sebagai bayarannya.
d. Cinta Keibuaan
Kasih sayang itu bersumber dari cinta keibuan, yang paling asli dan
yang terdapat pada diri seorang ibu terhadap anaknya sendiri. Ibu dan anak
terjalin suatu ikatan fisiologi. Seorang ibu akan memelihara anaknya dengan
hati-hati penuh dengan kasih sayang dan naluri alami seorang ibu.
Sedangkan menurut para ahli ilmu jiwa berpendapat bahwa dorongan
kebapakan bukan karena fisologis, melainkan dorongan psikis.
e. Cinta Kebapakan
Mengingat bahwa antar ayah dan anak-anaknya tidak terjalin oleh
ikatan-ikatan fisiologis seperti yang menghubungkan si ibu dan anaknya ,

7
maka para ahli ilmu jiwa modern berpendapat bahwa dorongan kebapakan
bukanlah dorongan fisiologis seperti halnya dorongan keibuan, melainkan
dorongan psikis. Dorongan ini nampak jelas dalam cinta bapak kepada
anak-anaknya , karena mereka sumber kesenangan, kegembiraan baginya ,
kekuatan, kebanggan ,dan merupakan faktor penting bagi kelangsungan
peran bapak dan kehidupan dan tetap terkenangnya setelah dia meninggal
dunia.
Biasanya cinta kebapakan nampak dalam perhatian seorang bapak
kepada anak-anaknya, asuhan, nasehat, dan pengarahan yang diberikannya
kepada mereka , demi kebaikan dan kepentingan mereka sndiri.
f. Cinta terhadap Tuhan
Merupakan puncak cinta manusia, yang paling jernih, spiritual dan
yang dapat memberikan tingkat perasaan kasih sayang yang luhur,
khususnya perasaan simpatik dan sosial. Cinta yang ikhlas seorang manusia
kepada tuhan akan membuat cinta menjadi kekuatan pendorong yang
mengarahkannya dalam kehidupan dan menundukkan semua bentuk cinta
yang lain.
g. Cinta terhadap Rasul
Ini merupakan ideal yang sempurna bagi manusia baik dalam
tingkah laku, moral, maupun berbagai sifat luhur lainnya.

5. Hubungan antara Manusia dan Cinta Kasih.


Manusia dan cinta kasih tidak dapat dipisahkan karena memang
keduanya sangat berkaitan. Manusia normal mempunyai rasa cinta dan
kasih kepada orang terdekatnya. Manusia adalah makhluk sosial yang perlu
ikatan antar setiap manusia sebagai aplikasi dari cinta kasih. Ikatan itu bisa
berbentuk tali persaudaraan, perkawanan, persahabatan, dan cinta kasih
antara manusia bahkan ada cinta kasih terhadap makhluk hidup lainnya
seperti hewan dan tanaman. Manusia membutuhkan manusia lain dan tidak
bisa untuk hidup secara individualis total. Jika diibaratkan seperti makhluk
hidup dan air, semua makhluk hidup sangat membutuhkan air untuk
bertahan hidup makhluq hidup tanpa air akan kehausan dan sulit untuk

8
bertahan hidup, begitupun Manusia tanpa cinta kasih bagaikan manusia
tanpa perasaan dan akan membuat manusia itu berdarah dingin dan tidak
peduli dengan lingkungan yang ada disekitarnya.

6. Cara mewujudkan rasa cinta dan kasih sayang agar kehidupan


tentram dan damai terjadi.
Untuk dapat mewujudkan cinta kasih dan sayang dalam kehidupan
agar tentram damai dan bahagia dapat dengan cara :
a. Cara mewujudkan cinta diri sendiri
Dapat dilakukan dengan mengurus dirinya sendiri, sehingga
kebutuhan jasmani dan rohani dirinya sendiri terpenuhi secara wajar.
Contohnya mandi, menyisir rambut, memakai wangi-wangian, mengenakan
baju yang sopan yang tidak melanggar adat atau norma yang ada.
b. Cara mewujudkan cinta sesama manusia / persaudaraan
Dapat dilakukan dengan perbuatan yang bersifat sosial dan
kemanusian. Contohnya saling tolong menolong, kerja bakti, saling
tenggang rasa, Jean Henry Dunant ( 1882-1910) seorang bankir dan penulis
berkebangsaan Swiss yang atas suka relanya menolong setiap orang yang
menderita luka-luka dalam pertempuran Solferino (1859) mendirikan
Palang Merah International (1863)

c. Cara mewujudkan cinta erotis


Dapat dilakukan apabila dilandasi dasar cinta kasih yang
bertanggung jawab dan tidak melanggar adat atau norma yang ada.
Contohnya cinta eotis seorang lelaki terhadap perempuan yang di sudah di
ikat pernikahan di dasari percintaan.
d. Cara mewujudkan Cinta Keibuan
Dapat dilakukan dengan dilandasi kasih sayang ibu yang tak
terhingga terhadap anaknya dari sejak dikandung, melahirkan, dan
mengurus sampai menikahkan dengan tanpa pamrih sedikitpun dan doanya

9
yang selalu menginginkan dan melihat anaknya bahagia di jauhkan dari
segala kesusahan.
e. Cara mewujudkan Cinta kepada tuhan
Dapat dilakukan dengan dilandasi cinta yang teramat sangat dan
dengan beraqidah yang kokoh dan bertaqwa atau menjalankan segala
perintah dan menjauhi larangan yang sudah di tentukan Nya.

f. Cara mewujudkan Cinta kepada Rasul


Dapat dilandasi dengan cinta dengan mencontoh suri teladan yang
baik yang ada pada diri rasul yaitu sidiq, tablig, amanah, dan fatonah yang
di laksanakan setiap saat selama masih diberi kehidupan oleh sang maha
hidup.

10
BAB III
PENUTUP

Dari pembahasan ini dapat ditarik suatu kesimpulan :


a. Manusia pada hakikatnya tidak akan dapat terpisahkan dari Cinta kasih dan
sayang.
b. Cinta kasih Ideal itu adanya tiga unsur yaitu keterikatan, keintiman dan
kemesraan atau sering juga di sebut Segitiga Cinta yang satu sama lain harus
sinergi, selaras, seimbang satu sama lain.
c. Cinta dan kasih mengandung arti yang hamper sama, tapi antara keduanya
terdapat perbedaan, yitu cinta lebih mengandung pengertian tentang rasa
yang mendalam sedangkan kasih meupakan pengungkapan untuk
mengeluarkan rasa mengarah kepada yang dicintai.
d. Cinta itu mulia, bisa sangat indah, cinta itu sebuah kebahagiaan, tetapi
manakala cinta itu tidak sesuai dengan apa yang diharpakan, apa yang
diperkirakan dan apa yang didambakan bertolak belakang dari kenyataaan
yang sudah terlanjur tercipta dalam angan-angan maka cinta bisa sangat
menyakitkan dan menimbulkan penderitaan yang luar biasa.

11
DAFTAR PUSTAKA

Mustofa, Ahmad. 1999.Ilmu Budaya Dasar. Bndung : Pustaka Setia.


Alamsyah, M 1987. Budi Nuarani Filsafat Berikir. Jakarta :Titik Terang.
Suryadi, M.P 1985. Ilmu Budaya Dasar. Buku Materi Pokok. Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Universitas Terbuka.
Poedjawijatna, I.R. 1986. Etika, Filsafat Tingkah Laku. Jakarta : Bina Aksara.
Faisal, Sanapiah dan Mappiare. Tanpa Tahun. Demensi-Demensi Psikologi.
Surabaya : Usaha Nasional.
From.Erich. 1983. Seni Mencintai. Jakarta: Sinar Harapan
Alamsyah, M 1987. Budi Nuarani Filsafat Berikir. Jakarta :Titik Terang.
Suryadi, M.P 1985. Ilmu Budaya Dasar. Buku Materi Pokok. Departemen
Pendidikan dan Kebudayaan Universitas Terbuka.
Poedjawijatna, I.R. 1986. Etika, Filsafat Tingkah Laku. Jakarta : Bina Aksara.
Faisal, Sanapiah dan Mappiare. Tanpa Tahun. Demensi-Demensi Psikologi.
Surabaya : Usaha Nasional.
From.Erich. 1983. Seni Mencintai. Jakarta: Sinar Harapan
Muchji Achmad dan Nugroho Widyo 1996.Ilmu Budaya Dasar. Seri Diktat Kuliah
Universitas Gunadarma. Depok:

12

Anda mungkin juga menyukai