PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Peran Pemerintah Dalam Ekonomi
2.1.1 Terjaminnya Penyediaan Barang Dan Jasa Untuk Masyarakat
Berbagai kebutuhan masyarakat dapat dikelompokan pada dua kelompok
besar, yaitu kebutuhan berbentuk barang, seperti makanan dan minuman,
pakaian, rumah, kendaraan, dan sebagainya, serta kebutuhan berbentuk jasa,
seperti penawaran kesehatan, perlindungan keamaanan dan sebagainya. Untuk
memenuhi berbagai kebutuhan di atas diperlukan beraneka ragam barang dan jasa,
yang pengadaannya memerlukan berbagai tahap dan proses. Tahap awal dari
pengadaan barang dan jasa, yang dibutuhkan untuk kelangsungan kehidupan
masyarakat di masa mendatang, adalah melakukan melakukan investasi saat ini.
2.1.2. Tersedianya Lapangan Pekerjaan Sebagai Sumber Nafkah Bagi
Masyarakat
Keberhasilan suatu pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah
daerah, sangat ditentukan oleh kemampunnya untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakatnya. Maka dari itu pemerintahan seyogianya perlu memikirkan
kesejahtraan rakyat secara keseluruan, melalui penciptaan lapangan pekerjaan
bagi rakyatnya.
2.2 Tugas dan Kewajiban Pemerintah
Tugas-tugas atau kewajiban pemerintah dalam mengurus rumah tangga
Negara diartikan sebagai fungsi-fungsi Negara. Fungsi-fungsi Negara tersebut
adalah sebagai berikut.
2.2.1 Fungsi Reguler
Fungsi regular adalah fungsi pemerintah dalam menjalankan fungsi
utamanya, yaitu melaksanakan tugas yang mempunyai akibat langsung dan
dirasakan oleh seluruh masyarakat, antara lain :
1) Fungsi Political state, meliputi segi-segi sebagai berikut :
a) Pemeliharaan ketenangan dan ketertiban.
b) Pertahanan dan keamanan.
2) Fungsi diplomatic, pemerintah menjalankan fungsi ini dimaksud agar
adanya persahabatan dengan Negara-negara lainnya terutama Negara-tetangga.
3
3) Fungsi sebagai sumber hukum, fungsi Negara sebagai sumber hokum adalah
pemerintah harus bertindak adil terhadap warga negaranya dan melindungi
hak/harta benda setiap warganya terhadap gangguan anggota masyarakat lainnya.
4) Fungsi administrasi (administrative), Negara sebagai administrative apda
hakikatnya menitikberatkan pada kekuatan ditangan rakyat dan pemerintah
hanyalah menerima pendelegasian yang diberikan rakyat melalui wakil-wakilnya
di MPR dan DPR.
3
b) Fungsi Distribusi, dan
c) Fungsi Stabilisasi.
3
2.2.5 Fungsi Stabilitas
Pemerintah dengan kebijaksanaan fiscal perlu mempertahankan atau mencapai
tujuan seperti kesempatan kerja yang tinggi, stabilitas tingkat harga, rekening luar
negeri yang baik serta tingakt pertumbuhan yang memadai.
Pada pemerintahan modern saat ini, hamper semua Negara menyerahkan
roda perekonomian kepada pihak swasta/ perusahaan. Pemerintah lebih berperan
sebagai stabilisator, untuk menjaga agar perekonomian berjalan normal yaitu
dengan cara:
1. Menjaga agar permasalahan yang terjadi pada satu sektor perekonomian
tidak merembet ke sektor lain.
2. Menjaga agar perekonomian kondusif (inflasi terkendali, sistem keamanan
terjamin, dan kepastian hukum terjaga ).
3
6. Pemerintah pada hakikatnya memberikan pelayanan pada kelompok
tertentu atau kepentingan tertentu (vested interest) dan mungkin memiliki
kepentingan sendiri (self interest), serta sering bertentangan kepentingan
(conflict of interest).
7. Perilaku pemegang kebijakan pemerintah yang bersifat mengejar
keuntungan pribadi atau rent seeking behavior.
3
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari hasil pembahasan di atas dapar disimpulkan hal-hal sebagai berikut:
1. Tujuan bersama adalah untuk meningkatkan kesejahtraan. Salah satu
kesejahtraan di bidang ekonomi di suatu negara misalnya, terajaminnya
penyediaan barang dan jasa untuk masyarakat, dan tersedianya lapangan
pekerjaan sebagai sumber nafkah bagi masyarakat.
2. Dengan adanya kegiatan ekonomi menyebabkan ada dampak kepada pihak
yang mendapatkan imbas yang biasa dinamakan eksternalitas, yang mana
eksternalitas itu bisa berdampak positif atau negatif. Maka apabila
eksternalitas negatif maka pemerintah harus berperan serta mengatasi
eksternalitas negatif tersebut. Jadi perekonomian negara harus
dikembangkan sehingga bisa tercapai suatu kesejahtaraa untuk masyarakat
dalam suatu negara.
3. Tugas-tugas atau kewajiban pemerintah dalam mengurus rumah tangga
Negara adalah terdiri dari fungsi regular dan fungsi sebagai agent of
development.
4. Dalam perekonomian modern, peranan pemerintah dapat diklasifikasikan
dalam fungsi alokasi, fungsi distribusi, dan fungsi stabilitas.
5. Pada fungsi alokasi pemerintah harus menentukanmenentukan dari
barang-barang public yang diperlukan warganya, seberapa besar harus
disediakan oleh pemerintah, dan seberapa besar yang dapat disediakan
oleh rumah tangga perusahaan.
6. Pada fungsi distribusi pemerintah berupaya untuk mendistribusikan
pendapatan atau kekayaan agar masyarakat sejahtera.
7. Pada fungsi stabilitas pemerintah dengan kebijakan fiskal perlu
mempertahankan atau mencapai tujuan seperti kesempatan kerja yang
tinggi, stabilitas tingkat harga, rekening luar negeri serta tingkat
pertumbuhan yang memadai.
8. Tidak selamanya campur tangan pemerintah menyebabkan terjadinya
peningkatan kesejahteraan masyarakat
3
3.2 Saran
Dari kesimpulan di atas dapat disarankan berupa :
1. Pemerintah harus berupaya menjalankan fungsinya secara adil,
transparansi, dan menyeluruh.
2. Kebijakan-kebijakan/ program ekonomi hendaknya sesuai dengan kondisi
masyarakat.
3. Kegagalan pasar merupakan sebuah tantangan bagi pemerintah untuk
dapat memperbaiki ekonomi lebih baik lagi.
3
DAFTAR PUSTAKA
http://nurfitri-ani.blogspot.co.id/2014/11/tugas-kelompok-ekonomi-
manajerial.html
http://www.artikelsiana.com/2015/07/pengertian-ekonomi-fungsi-para-pelaku-
ekonomi.html#
https://inggitbelajar.wordpress.com/2011/11/29/pengertian-dan-ruang-lingkup-
ekonomi-manajerial/