BAb 1 Akt Keuangan
BAb 1 Akt Keuangan
1. Pengantar
Masalah pokok yang dihadapi oleh setiap individu, kelompok maupun
perusahaan adalah keperluan akan informasi keuangan ; sebagai suatu
pertanggungjawaban dalam mengelola sumber ekonomi yang menjadi tanggung
jawabanya , dan sebagai dasar pertimbangan untuk melakukan tindakan tertentu
atau membuat keputusan tertentu. Dalam keadaan sumber ekonomi yang terbatas
dan adanya ketidak pastian mengenai keperluan yang tidak terbatas, seorang
individu, kelompok maupun perusahaan diharuskan membuat suatu keputusan
dan tindakan yang nantinya akan berdampak pada konsekuensi ekonomis.
Dalam suatu rumah tangga, seorang ibu rumah tangga merasa perlu untuk
mencatat semua penerimaan dan pengeluaraannya dalam suatu catatan kecil,
untuk merencanakan semua kebutuhan rumah tangganya, dan menentukan
prioritas pengeluaran untuk setiap kebutuhannya selama satu periode tertentu,
misalnya penerimaan kas dan pengeluaran kas untuk kebutuhan rumah tangganya
selama 1 bulan.
Dalam suatu organisasi, salah satu contoh adalah kegiatan pembangunan
mushollah di suatu kampung yang melibatkan ketua RT, pengurus mushollah, dan
rakyat setempat. Ketua pengurus dan bendahara mushollah diminta untuk
mencatat setiap sumbangan masyarakat yang terkumpul untuk membuat
keputusan rancangan dan pelaksanaan pembangunan mushollah tersebut.
Kemudian mereka juga diminta membuat laporan pembiayaan pembangunan
sebagai pertanggungjawaban kepada masyarakat kampung.
Dari masalah diatas dapat disimpulkan bahwa salah satu sebab pesatnya
perkembangan akuntansi adalah meningkatnya kebutuhan akan
pertanggungjawaban keuangan dan keperluan akan informasi keuangan untuk
membuat keputusan.
4. Kegiatan Belajar
4.1 Kegiatan Belajar 1
4.1.3 Rangkuman
Masalah pokok yang dihadapi oleh setiap individu, kelompok maupun
perusahaan adalah keperluan akuntansi keuangan untuk
pertanggungjawaban dalam mengeloola sember ekonomi dan sebagai
dasar pembuatan keputusan.
Akuntansi adalah seperangkat pengetahuan yang mempelajari
perekayasaan penyediaan jasa berupa informasi keuangan kuantitatif
suatu unit organisasi dan cara penya,mpaian (pelaporan) informasi
tersebut kepada pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dasar
dalam pengambilan keputusan ekonomis.
Akuntansi juga didefinisikan sebagai seni pencatatan, penggolongan,
dan pengikhtisaran transaksi keuangan.
Pemakai informasi keuangan ada dua; pemakai intern dan ekstern.
Produk akhir akuntansi keuangan adalah laporan keuangan
Ditinjau dari bidang –bidang yang lebih khusus, ilmu akuntansi
mempunyai bebrapa cabang ilmu, yaitu akuntansi keuangan, akuntansi
manajemen, akuntansi biaya, Auditing, Sistem Informasi Akuntansi,
Akuntansi Perpajakan, Akuntansi Sektor Publik, dan lain lain
Akuntansi sebagai suatu profesi, terdapat beberapa bidang pekerjaan,
yaitu profesi akuntansi pemerintah, profesi akuntan perusahaan,
akuntan publik, atau akuntan pendidik.
4. 1.4 Tes Formatif 1