BAB 3
Persepsi terhadap
3.1. Kerangka Konseptual Kebutuhan
Motivasi (Maslow)
Kebutuhan Dasar
~ Memenuhi kebutuhan primer
dalam bekerja
Kebutuhan rasa aman
~ Mendapat perlindungan dalam
bekerja Faktor Eksternal
Faktor Internal Kebutuhan sosial
~ Menikmati pekerjaan ~ Kebijakan
~ Mendapat pengakuan ~ Kondisi kerja
~ Keinginan maju ~ Melakukan hubungan sosial
~ Kepuasan dalam bekerja ~ Hubungan antar
Kebutuhan harga diri pribadi
~ Penghargaan ~ Mendapat penghargaan
~ Pekerjaan yang menatang ~ Gaji
Kebutuhan aktualisai ~ Status
~ Kesempetan untuk ~ Jaminan kerja
berkembang ~ Kehidupan
Kinerja :
~ Pendokumentasian
Asuhan
Keperawatan
~ Perilaku bekerja
~ Perilaku sosial
~ Cara berfikir
Kualitas Pelayanan
Kepuasan pasien
Keterangan :
: Tidak diteliti
: Diteliti
Gambar 3.1 : Kerangka Konseptual Hubungan antara Motivasi Kerja Dengan Kinerja
Perawat di RSUD Nganjuk
37
maupun kuwantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya
sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya dipengaruhi oleh motivasi
dan kemampuan. Menurut Frenderik Herzberg dalam teori Two factor ada dua faktor
terpisah yang mempengaruhi motivasi dalam bekerja yaitu (1) Faktor eksternal meliputi
kerja, gaji, hubungan dengan teman sejawat, kehidupan pribadi, hubungan dengan
bawahan, status dan keamanan. (2) Faktor internal meliputi : Menikmati pekerjaan,
diri individu akan timbul motivasi sesuai dengan persepsi kebutuhan yang ada dalam
seseorang / individu melakukan pekerjaan. kemudian dengan kondisi seperti ini dapat
merubah perilaku kerja seorang perawat. sehingga akan berdampak positif terhadap
peningkatan kinerja perawat dan peningktan kualitas pelayanan dalam suatu Rumah
Sakit. Pada akhirnya berdampak pada kepusaan pasien terhadap jasa yang telah
diberikan.
3.2. Hipotesis
H1. Ada hubungan antara motivasi mendapat pengakuan dalam kelompok dan
H1. Ada hubungan antara motivasi melakukan hubungan sosial dengan kinerja
H1. Ada hubungan antara motivasi keinginan untuk berkembang dengan kinerja