Anda di halaman 1dari 1

PENYIMPANAN REAGENSIA/ BAHAN DAN ALAT HABIS PAKAI

Penyimpanan reagensia/ bahan dan alat habis pakai. Reagensia / bahan dan
alat habis pakai yang tersimpan denan baik dan benar akan mengoptimalkan
kualitas reagen dan alat habis pakai tersebut.

Tujuan : sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk

1. Jaminan kestabilan reagensia pada lemari pendingin


2. Jaminan kestabilan reagensia di dalam alat
3. Catatan penyimpanan reagensia / bahan dan alat habisa pakai.

PROSEDUR

1. Lakukan labeling reagen

a. Label lemari penyimpanan reagen dan bahan dan alat habis pakai di
laboraturium.
b. Label reagen dan bahan dan alat habisa pakai dilakukan oleh pabrik yang
mengeluarkan reagen.
c. Lakukan labeling reagen dan bahan habis pakai yang tidak dilabeli pabrik
dengan mencantumkan nomor lot, nomor batch, tanggal pengemasan, dan
tanggal kadaluarsa.
d. Lakukan pelabelan reagen dan bahan dan alat habis pakai pada saat
pertama kali menerima reagen dan bahan dan alat habis pakai dari gudang,
farmasi, dan dievaluasi dan diaudit setiap bulan, mengg8unakan stiker
warna
Masa kadaluarsa > 1 tahun
Masa kadaluarsa 6 bulan s/d 1 tahun
Masa kadaluarsa 3 bulan s/d 6 bulan
Masa kadaluarsa < 3 bulan

2. Simpan reagen secara FIFO (first in first out)

Atur reagen dan bahan dan alat habis pakai secara urut sesuai tanggal kadaluarsa,
urutan yang ditempatkan di depan atau digunakan pertama adalah reagen dan
bahan alat habis pakai yang mendekati tanggal kadaluarsa.

3. Lihat persyaratan penyimpanan masing-masing

Reagen di buku panduan menjalankan alat dan reagen (terlampir).

Anda mungkin juga menyukai